CHAPTER 4 - PERTEMUAN YANG MENGUBAH HIDUP

Saat sedang dalam perjalanan kembali ke kediaman Astheric, Arthur bertemu dengan seorang pria berambut putih sedang bertarung dengan sekelompok orang-orang yang terlihat seperti penjahat.

Lalu Arthur bersembunyi dan melihat mereka sedang bertarung dengan serius.

Penjahat itu berkata kepada pria itu dengan terengah-engah, " Sialan kau *WHITE KNIGHT* lain kali kau akan kami habisi. " Lalu penjahat itu menghilang menggunakan bom asap.

Pria itu tidak terlihat seperti kelelahan sama sekali, justru saat bertarung ia malah tersenyum, dan teknik berpedang serta sihirnya yang luar biasa hal itu membuat Arthur kagum kepada pria itu.

Sebelum Arthur keluar dari persembunyian nya pria itu langsung berkata, " Siapa kamu yang sedang bersembunyi disana!?, apa yang ingin kamu lakukan dengan memperhatikan pertarungan ku!?. " Tanya pria itu dengan tegas.

" Maafkan aku tuan aku tidak bermaksud ingin tahu tentang pertarungan mu aku bukan lah seorang mata-mata, aku hanya kebetulan melihat mu dalam perjalanan pulang ke rumah. "Jawab Arthur dengan terbata-bata.

" Baiklah aku tahu itu kau bukanlah seseorang yang mengancam hal itu terlihat dalam dirimu, lalu siapa kamu mengapa anak kecil sepertimu pulang selarut ini?. " Tanya pria itu dengan datar.

Arthur menjawab " Nama ku adalah Arthur, alasan aku baru pulang karena aku baru saja pulang dari rumah temanku. " Arthur pun bertanya kembali. " Siapakah anda tuan?, anda terlihat seperti orang penting apa yang anda lakukan di daerah ini?. " Tanya Arthur dengan penasaran.

" Baiklah sebelum aku menjawab pertanyaan mu kita pindah ke tempat lain dahulu untuk berbicara dengan nyaman. " Jawab pria itu dengan nada biasa.

" Baiklah aku akan mengikuti anda. " Jawab Arthur.

*Tek tek tek*

" Kita sudah sampai di tempat yang sepi dan nyaman untuk berbicara, sekarang aku akan menjawab semua pertanyaan mu, nama ku adalah Louise Siegfried Lawrence, dan aku adalah bangsawan penguasa daerah timur, Aku sedang mengawasi pergerakan raja iblis No.12 dan bawahannya, yang sedang mengincar nyawa bangsawan Astheric. " Siegfried berkata dengan serius dan tegas.

" Tuan Siegfried apakah tidak apa-apa kau menceritakan hal penting tentang tugas yang sedang kau jalankan saat ini?. " kata Arthur dengan serius.

" Tentu saja, tidak apa-apa dan kau tidak akan memberitahu siapa-siapa karena aku sudah mengetahui siapa dirimu, kamu adalah Anak ke-tiga keturunan bangsawan Astheric, kakekmu yang menjadi penghianat karena terhasut RAJA IBLIS , dan kau adalah anak yang terlemah diantara semua saudara mu, apakah aku benar? Wahai sang anak ketiga Azazel Arthur Astheric?. " Kata Siegfried dengan tegas dan serius.

Dengan tenang, Arthur pun menjawab Siegfried, " Ya, anda benar aku adalah sang anak ke-tiga, anak yang terlemah dalam keluarga ku, tetapi saat ini aku telah memiliki motivasi untuk berubah menjadi seseorang yang kuat bahkan orang yang paling kuat di dunia ini. Aku melihat anda bertarung dengan hebat dengan teknik berpedang dan ilmu sihir yang hebat sekali, aku ingin bisa hebat seperti dirimu, apakah aku boleh menjadi murid mu tuan Siegfried?. "

Sambil tersenyum Siegfried menjawab, " Tentu memang dari awal saat bertemu dengan mu aku ingin melatih mu menjadi murid ku, aku penasaran kau akan berkembang seperti apa, apakah kau akan berubah dari yang terlemah menjadi yang terkuat?, semua itu akan aku ketahui jika sudah ku jalankan. "

" Jadi apa kau mau mengajarkan diriku guru?. " Sahut Arthur.

" Ya tentu saja mulai besok petang aku menunggu mu disini tanah kosong samping sungai Hel bagaimana?. " Tanya Siegfried dengan tegas

" Ya baiklah guru, besok petang aku akan datang ke tempat ini!. " Jawab Arthur dengan tegas dan sungguh-sungguh.

" Mulai besok dan seterusnya kau tidak boleh malas-malasan, Arthur aku akan mengajarimu tentang segalanya yang aku ketahui, baik dari ilmu berpedang sampai dengan sihir aku akan mengajarkannya padamu latihan ini akan sangat keras, jadi kau tidak boleh melemah bersikap dan jadilah seorang *PRIA* jangan cengeng. Aku percaya padamu karena kamu telah melalui berbagai hal menyakitkan di usia yang muda latihan ini seharusnya mudah untuk kau lalui. "

" Aku akan mengajarimu dengan sungguh-sungguh, tetapi kau harus berjanji padaku, jika tugasku disini sudah selesai kau harus tetap berlatih tidak peduli berapa lamanya kau berlatih kau harus menjadi kuat, raihlah tujuanmu untuk menjadi yang terkuat di DUNIA ini, dan balaskan dendam mu kepada RAJA IBLIS, yang telah menghancurkan kehidupan mu dan keluarga mu!, kata Siegfried dengan tegas, serius, dan sungguh-sungguh. " Ucap Siegfried dengan serius dan tegas.

" Ya aku berjanji guru!!. " Ucap Arthur dengan semangat.

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***