Marry Me
”Zeera...Zeera... Buruan turun sayang!. " Seorang wanita paruh baya, Berteriak beberapa kali berteriak memanggil nama putrinya. Yang sejak beberapa menit yang lalu. Masih mengurung dirinya di dalam kamarnya.
"Lagi ngambek mungkin, Mi" Seru seorang pria tampan, Namun selalu memasang wajah datar dan dinginnya. Hanya saat bersama keluarga besarnya saja. Ia bisa bersikap hangat.
"Umi, Tidak melakukan apapun. Kenapa adik mu harus ngambek segala? " Bantah Wanita paruh baya itu. Yang selalu memakai busana syar'i nya. Dengan cadar yang selalu ia sematkan, Untuk menutupi wajah cantiknya tersebut.
Penampilan yang selalu anggun nan mempesona. Namun, Siapa sangka, Jika dibalik sikap anggun nya itu. Ia adalah mantan seorang queen mafia pada masa mudanya dulu.
Sedangkan Sang putra. Yang saat ini menjabat sebagai seorang CEO. Di sebuah perusahaan besar. Yang tentu nya meneruskan bisnis Sang Abi. Dan ia juga baru jalan dia tahun ini, Menjalankan bisnis tersebut. Langsung mengangkat bahunya. Melangkah menuju arah ruangan makan. Karena, Ia juga akan meeting di perusahaan pagi ini.
Baginya, Adiknya itu paham dan cukup cerdas. Apa yang akan ia lakukan. Pria bernama Fatin itu pun, Mulai menebak, Jika Zeera pasti sudah kabur duluan. Sebelum semua orang bangun tadi.
Namun, Ia juga tak ingin terlalu memaksa kan dirinya. Seperti kedua orang tuanya. Untuk mendukung perjodohan, Antara adiknya dan juga anak dari kolega bisnis Sang Abinya dulu.
"Abi... Coba deh lihat Zeera di kamar nya dulu!. Daritadi Umi panggil kok gak nyahut nyahut" Sherly bicara pada suaminya. Yang baru saja akan menghampiri nya.
"Biarkan saja!. Mungkin Zeera masih tidur yang. Lagian dia juga baru sampai tadi malam kan". Pria berwajah tampan namun, Masih saja tetap tengil. Yang selalu bisa membuat istri nya kesal dan gemas, Secara bersamaan.
" Tapi Bi...
"Udah, Nanti kalau lapar, Zeera juga pasti akan turun sendiri" Pria bernama Al Naru itu. Menggiring istrinya untuk segera menuju ke ruangan makan. Daripada ia harus kembali berteriak. Saat tahu jika putrinya sudah tak ada di dalam kamar nya.
Bukan ingin membenarkan sikap putrinya. Yang suka kabur dari rumah. Di saat semua orang masih terlelap. Namun, Al hanya ingin memberikan putrinya kebebasan sedikit saja. Sebab, Istrinya itu malah tetap saja kekeh. Untuk menerima perjodohan dari kolega bisnis suaminya itu. Tanpa meminta persetujuan dari putrinya sendiri terlebih dahulu.
Terang saja Zeera selalu kabur, Dan menolak untuk di pertemukan. Karena, Al tahu betul bagaimana tipe pria. Yang di inginkan oleh Zeera. Bukan tanpa alasan, Zeera menolak nya. Namun, Ia mungkin ingin mencari pasangan hidup. Yang satu jalan dan satu pemikiran dengannya. Bukan tipe pria manja dan selalu bergantung pada orang tuanya saja.
"Abi Tidak sedang menutupi apapun kan saat ini? " Selidik Sherly sambil menatap suaminya. Dengan tatapan intimidasi nya.
"Tidak ada Umi sayang. Apa yang bisa Abi sembunyikan?. Jika Umi saja tak pernah absen membukanya sendiri"
"Abi... iiihhh" Sherly akhirnya lebih memilih menyerah. Untuk mencurigai suaminya. Daripada ia akan mendapatkan bualan bualan. Yang nantinya malah berujung di atas ranjang seperti biasanya.
Sedangkan, Ia juga harus ke rumah sakit. Sebagai direktur rumah sakit. Dan sampai saat ini masih terus menerima pasien nya. Sherly tidak ingin, Ia datang terlambat lagi. Hanya untuk meladeni suaminya. Yang tak pernah gagal dalam urusan ranjangnya.
Begitu pula dengan suaminya. Yang harus tetap bekerja sebagai seorang abdi negara. Meskipun masa pensiun nya tinggal beberapa tahun lagi. Namun, Ia masih tetap aktif dalam tugas dan kewajiban nya. Meskipun, Al juga tak pernah lagi dinas sampe keluar Negara. Dan keluar kota. Ia hanya berada di kantor dan melaksanakan kegiatan berdasarkan perintah. Bahkan, Al saat ini lebih sering menjadi pengawas dan juga pelatih. Saat ada anggota yang dalam masa pendidikan nya.
*****
Di tempat yang berbeda. Saat ini seorang gadis malah sedang asyik. Menikmati secangkir kopi hitamnya. Dengan sedikit tambahan gula. Di depan sebuah kolam ikan yang ada di belakang rumah Oma dan Opanya.
Liburan kuliah, Bukannya membuat ia bahagia. Namun, Malah membuat dirinya bosan dan jenuh. Belum lagi, Uminya yang sedikit sedikit. Memaksanya untuk pulang ke Jakarta. Padahal, Ia lebih nyaman berada di LA. Sebab disana, Ia tak akan di desak untuk menemui pria yang akan di jodoh kan dengannya.
"Pagi pagi kok, Wajah cantiknya di tekuk begitu? " Goda Sang Oma sambil tersenyum. Dan mendaratkan bokongnya di salah satu kursi. Tepat di samping cucunya.
"Oma, Kenapa sih, Umi masih saja kekeh dengan perjodohan ini?. Zeera kan tidak mau Oma" Adunya sambil memanyunkan bibirnya.
Wanita lanjut usia itu melempar senyumnya. Dan mengusap punggung cucunya. "Memangnya kamu udah pernah ketemu, Sama pria yang akan dijodohkan denganmu itu?. Hem? "
Zeera menggeleng kan kepalanya"Oma, Meskipun Zeera belum pernah ketemu. Tapi, Zeera tahu siapa pria itu. Dia adalah pria yang menyebalkan. Dan kata abang Zello tampang nya saja tak ada bagus bagusnya sama sekali" Cerocos Zeera tanpa henti.
"Zello? " Ulang Sang Oma menautkan kening nya.
"Sama kakaknya aja! " Seru seorang pria yang tiba tiba datang. Dan ikut menyela.
Kedua wanita beda usia itu pun. Segera menoleh dan melihat wajah tengil pria tampan. Dengan setelan jas kerjanya. Namun, Gayanya yang pecicilan kadang membuat Zeera jengah.
"Oma, Kenapa Oma memiliki cucu seperti bang Alex sih?. Zeera Mencebikkan bibirnya. Saat melihat sepupunya satu ini datang menghampiri mereka.
" Sayang, Dia juga abangmu"Oma Lea mengusap punggung Zeera.
Pria bernama Alex itu pun. Langsung mencium tangan Omanya. Dan mulai mengacak acak pucuk kepala Zeera. Beruntung Zeera selalu memakai hijabnya. Untuk menutupi mahkotanya itu.
"Kau tahu Zeera, Jika pria yang dijodohkan dengan mu itu. Mempunyai seorang kakak laki-laki juga. Tapi, Sampai saat ini mereka merahasiakan nya. Dan kabarnya, Kakaknya itu berbeda ibu dengan nya. Dalam arti lain, Mereka satu ayah" Alex datang datang langsung menyebarkan gosip nya.
"Really? " Akhirnya Zeera mulai penasaran dengan cerita yang dibawa Alex.
Alex menganggukkan kepalanya yakin. Karena, Ia tak akan salah mendapatkan informasi nya. Sebab, Informasi itu ia dengar langsung dari Zello. Sepupunya yang mempunyai keahlian khusus. Dan tak akan pernah meleset dari kebenarannya.
"Alex, Jangan nyebar gosip!. Kalau tidak benar itu bisa jadi fitnah nanti! " Oma Lea mulai menasehati cucunya.
"No.Oma!. Alex tidak bergosip atau menyebarkan fitnah. Kalau Oma dan Zeera tak percaya, Tanya saja langsung dengan Zello dan Andes! "
Zeera yang mulai penasaran. Kini mulai berpikir keras. Agar ia bisa lari dari perjodohan ini. Karena, Ia juga tidak mau selalu di paksa dengan hal yang sama. Dan entah apa yang ada di dalam pikiran Uminya itu. Sehingga ia bisa begitu percaya nya. Dengan putra kolega bisnis suaminya tersebut.
HAI HAI GENGS, READERS TERCINTA DAN TERKASIH KU😘😘 BARU AWAL YA! JANGAN PANIK JANGAN GELISAH ATAUPUN GELI GELI BASAH😜😜 BUNDA HANYA MINTA VOTE , HADIAH, LIKE, KOMEN KALIAN. YANG SELALU BERJEJAK SAJA 😁😁😁AKHIRNYA EIKE BISA UP JUGA NOVEL ZEERA NYA.
MAAF UNTUK KELUARGA ERLANGGA EIKE ANGKUT KE SI ORANGE YAK 🙏🙏 DISANA UDAH RILIS SEAN, NIKKI DAN JUGA ANAK ANAKNYA SHASA AMA CANDRA JUGA...
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 72 Episodes
Comments
Rita
dah baca thor yg di pf sebelah, makanya lari kesini. penasaran awalnya🤭🤭🤭
2024-02-11
0
Lisa Yacoub
aku suka ceritanya, dari "Sugar baby, Dibalik cadar, Who am I , Marry me" asyik semua...
2023-11-02
0
Ass Yfa
huh... aku ampe lupa anknya siapa aja Zello, Andes... aku mmpr kak
2023-07-26
1