Kencan pertama

"Tania mengeluarkan seluruh isi hatinya berharap mendapat jawaban yang dia tunggu - tunggu dari Riky.

Riky masih menyimak setiap kata yang diucapkan Tania. Begitu banyak pertanyaan yang di ajukan. Riky sendiri sebenarnya tak memiliki perasaan pada Tania, dalam hatinya masih ada Keyla. Entah kenapa Keyla tak pernah hilang dari pikirannya. Semenjak kejadian yang menyebabkan orang tua angkat Keyla meninggal Riky belum berani untuk menemui Keyla. Ya, Keyla memang sudah memaafkan Riky menganggap semua yang terjadi adalah takdir.

"Maafkan Aku Tania, Tapi Aku tak memiliki perasaan apapun terhadapmu. Semua yang ku lakukan kepadamu karena Aku perduli dan sayang kepadamu sebagai teman tidak lebih. Aku tak mengerti kenapa kamu artikan kepedulianku itu sebagai rasa cinta. Aku tak ingin karena masalah ini kamu akan membenciku. Sekali lagi maafkan Aku Tania. Aku tidak mencintaimu."

"Apa kau tak bisa memberiku Satu kesempatan untuk bisa membuat tempat di hatimu Riky. Apa hatimu sudah ada yang mengisi sebelum Aku. Katakanlah, Aku akan mendengarnya, Aku hanya ingin tahu siapa Dia yang membuatmu tak mencintai orang lain selain Dia."

"Kau tak perlu tahu siapa Dia, Itu tidak akan merubah perasaanku terhadapmu Tania. Ayolah Tania, jangan kau lakukan ini hubungan kita sebelumnya baik - baik saja dan kerjasama kita sangat menguntungkan jangan kau rusak. Lagipula Aku tak mau kehilangan teman sepertimu Tania."

"Teman, Teman katamu ... Aku tak bisa menjadi teman selamanya untukmu Riky, Aku ingin kau menjadi milikku. Hanya milikku." Tania mulai menangis, hatinya sakit mengetahui kalau orang yang selama ini Dia kagumi dan cintai tidak mencintainya dan hanya menganggap sebagai teman biasa.

"Sekali lagi Aku katakan kita hanya Teman nggak lebih." Riky mengatakan pendapatnya dengan tenang.

Tania meninggalkan Ruangan Riky dengan perasaan sedih Mengetahui jawaban yang Dia harapkan tidak sesuai dengan apa yang di inginkan. Tania pergi dari kantor Riky dan menuju taman dekat kantor.

Di taman Tania menangis, Cukup menyesal karena mengugkapkan perasaannya kepada Riky.

"Andai Aku tahu sebelumnya, Aku tak akan mengungkapkan semuanya, Akan lebih baik rasa ini aku pendam."

Memang siapa Dia yang Riky cintai, Aku akan mencari tahu lagipula apa kelebihan Dia dibandingkan Aku sampai Riky tak menyukaiku.

Riky merasa heran dengan sikap Tania, bagaimana bisa dia menyimpulkan bahwa Aku mencintainya.

"Apakah salah jika Aku memberi dia perhatian, Aku rasa perhatian yang aku berikan tidak seperti perhatian pada seorang kekasih lalu dimana letak kesalahannya."

memilih menyusul Tania yang berlari sambil menangis. mencari keseluruh kantor ternyata Dia berada di taman. Tania terlihat sangat kacau. Melihat itu sebagai sahabat Riky ingin menghibur Tania tapi Ia ragu karena penyebab Tania menangis juga Riky sendiri.

"Lebih baik Aku berikan dia waktu untuk sendiri , Maaf Tania, jawabanku mungkin sangat menyakitimu tapi itu kenyataannya." berlalu pergi meninggalkan taman.

***

"Hai cantik, Aku boleh masuk ... " Kevin meminta izin masuk ke ruangan Keyla.

"Hai.... Kevin, Masuk saja tak apa. Apa ada masalah pada proyek kita? sampai pagi - pagi sudah kemari."

"Tidak ada masalah apapun Keyla, hanya ada urusan kecil dengan Papa kamu terus sekalian aku lihat kamu. Memang kalau aku kesini harus ada masalah dulu gitu baru bisa keruangan kamu."

"Ya enggak gitu juga ... terus kamu kesini ada apa ?"

"Aku mau ajakin kamu makan siang nanti. Kamu mau? please jangan nolak ya ... sekalian Aku pengen kenal kamu. esstt ... jangan salah paham ... Aku pengen kita temenan aja dulu kalau rasa itu berubah apa salahnya memiliki hubungan lebih. Tapi semua tergantung kamu sih ... gimana kamu mau? "

"Ooh ... Baiklah kita mulai dari pertemanan, Tapi aku nggak janji ya ... kalau Aku punya rasa sama kamu."

"it's oke ... santai saja ... Kita jalani saja dulu. Jadi mau ya makan siang sama Aku."

"Iya - iya, sudah sana keluar. Balik keruangan Papa katanya mau ketemu Papa."

Keyla berteman dengan Kevin, itu untuk menyenangkan hati kedua orang tuanya. jika Kevin bisa mengantikan Riky dalam hatinya maka Keyla akan menerima di jodohkan dengan Kevin. Bisa dikatakan Keyla memilih berkompromi dengan cintanya.

Dalam ruangan Pak Ridwan, Kevin berbicara mengenai perasaannya untuk Keyla. Berharap mendapat restu untuk hubungannya.

"Sepertinya saya memiliki rasa terhadap putri Bapak Keyla. Saya akan mencoba untuk mengambil hatinya, saya harap pak Ridwan menginginkan hal yang sama dengan saya."

"Untuk kebahagiaan putriku Aku bisa melakukan apa saja, Tapi ingat putriku sangatlah berharga jika ada yang membuatnya menangis aku akan membuat perhitungan dengannya."

"Pak Ridwan tenang saja saya tulus mencintai putri Bapak. Bisa di katakan saya menyukainya sejak pertama kali bertemu denganya. "

"Apakah omonganmu bisa di percaya ?"

"Saya akan buktikan itu Pak Ridwan, Bapak bisa pegang janji saya."

"Berusahalah sekeras mungkin karena untuk memenangkan hati Keyla sangatlah sulit. Dan satu lagi Keyla pernah menceritakan perasaannya pada Mamanya kalau dia menyukai seseorang hanya saja kami tak mengetahui siapa orangnya. Mungkin dia masih menghuni hati Keyla."

"Saya akan berusaha sekuat mungkin meluluhkan hati Keyla. semoga kami berjodoh. Kalau begitu Saya permisi, nanti siang saya kemari menjemput Putri Bapak untuk makan siang. Untuk kencan pertama kami Do'akan Saya semoga berhasil."

"Tentu nak Kevin, saya selalu mendukungmu."

Kevin mengajak Keyla makan di restoran seafood kesukaannya.

"Biar Aku pesan kan, Aku tahu makanan apa yang kamu suka dari restoran ini. "

"Benarkah, apa coba."

Kevin memilih makanan yang ada pada buku menu dan memilih kepiting dengan saus keju dan minuman jus alpukat. lalu menyerahkan pada pelayan restoran.

"Memang kamu pesan makanan apa... awas kalau keliru ya ...."

"Nggak akan keliru Keyla, kamu tenang saja ini makanan kesukaan kamu kok. "

"iihh ... sok tahu kamu Vin, emang kamu tahu dari mana ?"

"Apasih yang nggak Kevin tahu tentang kamu Keyla Adinata."

Tak butuh waktu lama makanan yang di pesan akhirnya datang.

"waw ... kepiting dengan saus keju dan Jus Alpukat kesukaan Aku. Tebakanmu benar sekali Vin. ya deh Aku percaya kamu memang tahu banyak tentang Aku. Di kasih tahu sama Papa ya ... "

"Enggak lah masak hal kecil seperti ini harus minta bantuan Papamu, yang ada aku malu kalau nggak tahu apa - apa kesukaan mu. kamu tenang saja Keyla ini hanya sebagian dari semua hal kesukaan mu. Yang aku nggak tahu itu siapa yang ada di dalam hatimu Keyla."

"Kamu pengen tahu siapa yang ada dalam hatiku? ,Boleh juga ... entar aku kasih tau kamu kalau sudah Opa -opa. ha ... ha ... ha ... " Keyla tertawa sudah mengerjai Kevin.

"Kau ini ... Aku sudah perhatikan baik - baik kamu justru ngajak bercanda. nggak lucu Keyla." dengan muka cemberut.

Ternyata Kevin kalau lagi cemberut lucu juga ya jadi pengen ketawa.

Terpopuler

Comments

Authophille09

Authophille09

kevinnya baperan hhhhh🤭

2022-12-23

0

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!