Rahasia terpendam

"Rupanya kau disini sedang ngobrol dengan cewek cantik, kenalin ke Kita dong jangan di ambil sendiri." ucap rizal.

"Muka lo kenapa Rik,? lo habis berantem ya. lo punya masalah sama siapa, katakan saja. Kita kan kompak, setiap ada masalah kita selesaikan sama - sama." Ucap Tio.

Sedangkan Dev hanya mengiyakan ucapan temannya tersebut.

Tatapan Dev tertuju pada gadis cantik yang berdiri di samping Riky, Memandangnya tanpa berkedip. Dev memuji gadis tersebut. Cantik sekali bagai bidadari yang turun dari kayangan.

"Kalian tenang saja ini bukan masalah besar, Lagi pula orangnya juga sudah pergi."

"Oh ya ... ini namanya Tania, Tadi itu ceritanya mantan pacar Tania minta ketemuan dan dia minta balikan. Karena Tania menolak di gunakan cara kekerasan untuk dapatin Tania. Kebetulan gue lihat ya gue bantuin Tania, mantan pacarnya ini nggak Terima gue ikut - ikutan jadi gue sama dia sempet berantem."

"Kenalkan aku Tania." mengulurkan tangan memperkenalkan diri.

"Aku Dev, Rizal dan Tio." bergantian memperkenalkan diri.

"Sebagai tanda terimakasih Aku, Kalian Aku traktir makan.

Disini ada restoran seafood yang terkenal , nggak jauh dari taman ini. Jangan ditolak ya Aku mohon."

"Sebenernya tadi Kita sudah pada makan, tapi tak apalah. Sekalian kita jelajah kuliner disini." ucap Riky.

"Apalagi yang temenin Kita makan cewek cantik kayak kamu Tania." ucap Dev penuh antusias.

Dev dan Rizal berebut tempat duduk mereka sama ingin dekat dengan Tania, sedangkan Tania sendiri ingin lebih mengenal Riky yang sudah di anggap malaikat penolongnya.

"Berhentilah berebut, malu dilihat orang " kata Riky.

"Rizal mengalah duduk di sebelah Tio."

"Kau tinggal di sini Tania, ? ucap Riky.

"Tidak, Aku sedang berlibur kebetulan rumah nenekku di Bali mumpung libur kuliah."

"Kelihatannya kalian juga lagi liburan ya ?"

"Kapan kamu balik ke Jakarta, siapa tau Kita bisa balik sama - sama."

"Tapi Aku nggak bisa, Aku masih ada pekerjaan di sini. Bantuin usaha kuliner mamaku di sini. Kebetulan cabangnya baru di buka beberapa bulan yang lalu."

"Sama dong, mamanya Riky juga punya usaha kuliner di jakarta." ucap Tio.

"Kita tetap bisa jadi temenan kan meskipun tak saling ketemu." ucap Dev dengan penuh harap dia bisa lebih dekat dengan Tania.

"Aku senang bisa bertemu kalian, kalian orangnya asik juga."

sesampainya mereka di penginapan mereka tengelam dalam pikirannya masing - masing.

Riky sedang merindukan wajah keyla, tak sabar rasanya ingin segera kembali ke jakarta.

Dev dan Rizal mengingat wajah cantik Tania.

Tio dia sibuk bermain dengan gawai nya.

2 hari kemudian,

Mereka tiba di jakarta rasanya mereka merindukan rumahnya masing-masing.

Riky yang baru sampai di depan rumah ragu untuk masuk ke rumah. Riky hanya duduk di teras rumah, setelah merasa lebih biak Ia masuk ke rumah. memanggil mamanya tapi mamanya tidak menjawab.

"Mah, Mama dimana, ? Riky pulang mah." sambil mencari ke seluruh rumah.

"Mama ... Riky berlari menghampiri mamanya yang pingsan di dapur. Mama kenapa ma, buka mata Mama." Riky memanggil dokter kepercayaan keluarganya.

"Bagaimana keadaan Mama saya dok ?"

"Mamamu tidak apa - apa, hanya banyak pikiran, jagalah Dia, Aku tuliskan resepnya belilah di apotek."

"Saya permisi dulu."

"Terimakasih dok."

"Riky membaca surat yang di pegang mamanya saat pingsan." dari itu Riky tahu penyebab mama dan papanya bertengkar, ternyata papanya selingkuh dan surat yang di pegang adalah surat panggilan dari pengadilan agama.

"Ma ... Mama nggak sendiri, Riky ada disini untuk Mama. Riky janji, Riky nggak akan kecewakan mama. cepat sembuh Ma."

Di rumahnya Dev, Dev selalu memikirkan Tania.

"Apa ini yang dinamakan jatuh cinta ? wajah Tania selalu ada di pikiranku . Apa Tania juga suka sama Aku." semoga Aku dan Tania kelak berjodoh ya Tuhan." ucap Dev sambil senyum - senyum sendiri.

Rizal sedang tidur siang dalam mimpinya Ia berdampingan dengan Tania memiliki keluarga kecil yang bahagia.

"Ada apa dengan anakku ini, kenapa senyum - senyum sendiri. lebih baik aku bangunkan dia dari mimpi indahnya, Rasakan ini (ibunya menyiram dengan air ). Bangun jangan tidur melulu, bantuin ibu urus kafe, Lagi rame pengunjung itu. Anak laki kok kerjanya tidur melulu." omel Bu Wati, Ibunya Rizal.

Sedangkan di rumah Tio tidak pernah ada pertengkaran, kehidupannya tidak pernah ada yang mengatur, Hidup sesuai dengan keinginannya. Tio hanya tinggal dengan adik perempuannya orang tua nya meninggal karena kecelakaan tahun lalu. Orang tua Tio memiliki usaha di bidang properti yang masih di pegang oleh pamannya yang kemudian akan diserahkan kepada Tio saat sudah lulus kuliah.

Keyla yang sedang shif malam tiba-tiba mendapat telfon dari ibunya.

"Keyla ... Bapak masuk rumah sakit, dokter mengatakan sakit paru-paru bapak sudah bertambah parah. Cepat datang ke Rumah Sakit Medika Keyla, Ibu tunggu di sini."

sontak Keyla pergi meninggalkan pekerjaannya tanpa meminta izin keluar pada atasan restoran.

Sesampainya di Rumah Sakit Medika, Keyla menanyakan ruangan bapaknya pada suster yang bertugas. Setelah mengetahui Keyla berlari menuju ruangan bapaknya. Karena cemas Keyla sampai lupa jika masih menggunakan seragam restoran.

"Bagaimana keadaan Bapak, Bu, kenapa bisa kambuh tadi sebelum Keyla berangkat Bapak masih baik - baik saja."

"Ibu tidak tahu Keyla, tadi Ibu tinggal ke warung sebentar beli perlengkapan pokok. Saat Ibu pulang bapakmu sudah drop Ibu cepat bawa bapak ke rumah sakit takut kenapa napa." Keyla menangis dalam pelukan ibunya.

"Tadi sewaktu Ibu pulang dari warung pintu rumah Kita ke buka Keyla, apa jangan - jangan ada orang yang masuk ke rumah." ucap Ibu Keyla penasaran.

Dokter keluar dari ruangan

"Ibu, istri pak Andi."

"Iya saya istrinya, bagaimana dengan suami saya dok ?"

"Untung Ibu cepat membawanya ke rumah sakit , Jika terlambat sedikit saja bisa berakibat fatal bu."

"Apa saya bisa melihat suami saya dok."

"Boleh, tetapi hanya satu orang yang bisa masuk."

"Saya tinggal dulu."

"Terimakasih dok."

"Bapak cepat sembuh pak, jangan tinggalkan Ibu dan Keyla. Meski Keyla bukan putri kandung kita, Ibu tahu bapak sangat menyayangi Keyla layaknya putri sendiri. Kita masih butuh bapak."

Keyla bukanlah anak dari pasangan suami istri pak Andi dan bu Yuli. Bayi itu di bawa pulang oleh pak Andi dan di rawat seperti anak sendiri, karena mereka memang tidak memiliki keturunan dikarenakan pak Andi mandul. Bayi itu merupakan anak dari majikannya bu Anjani dan suaminya pak Ridwan sewaktu masih menjadi supir di rumahnya. Mereka terpaksa menitipkan anak mereka karena mertua bu Anjani menginginkan keturunan Laki-laki. Itu yang membuat bu Anjani dan pak Ridwan sepakat kalau anaknya dirawat oleh pak andi. bu anjani memberikan kalung liontin miliknya sebagai tanda bahwa bayi itu anaknya kelak ia akan mengambil kembali bayinya.

Terpopuler

Comments

mis FDR

mis FDR

lanjut kk

2022-12-04

0

Bangu Thry Wulandari

Bangu Thry Wulandari

maksudnya apa kak aku kurang faham,
mohon bimbingannya kak

2022-11-20

0

mama Al

mama Al

ceritanya bagus
hanya penulisannya masih banyak PR nya.

2022-11-20

0

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!