RASA YANG TERDALAM

RASA YANG TERDALAM

Suka Membully

sungguh, jika Aku bisa mengungkapkan isi hatiku yang terdalam, kepada mu wahai kekasih hati, mungkin rasa ini tak akan menyiksaku. Tapi apalah dayaku, Aku tak bisa memilih antara perasaanku dan sahabatku. Bisa dikatakan Aku adalah pecundang yang takut akan cinta.

namaku Riky, umurku 20 tahun, Aku memiliki sahabat sahabat yang setia bersamaku dalam suka maupun duka. Dev, Rizal, dan Tio mereka satu fakultas hukum denganku. Ya, itu semua memang sudah direncanakan saat masuk kuliah. Bahkan kami berempat sependapat jika cinta tak lebih berharga dari sahabat. Tetapi saat aku mulai terbiasa akan kehadirannya di dalam lubuk hatiku yang paling dalam aku mencintainya. Gadis itu adalah keyla, Gadis lugu dan culun yang selalu menjadi bullyan kami di kampus. Meskipun begitu, Dia bahkan tak pernah membalas perbuatan kami padanya.

"Hai kau gadis cupu, ke sini Aku pinjam buku mu aku ingin menyalin catatan dari pelajaran kemarin Kau taulah Aku ketiduran di kelas."

"I _ iya Kak, tapi jangan lama-lama ya, sebentar lagi bu dosen datang."

tanpa sepengetahuan Keyla, Riky menyobek satu halaman buku itu merupakan tugas yang akan di kumpulkan dalam kelas akan datang.

Di ruang kelas,

"Baiklah, Kalian kumpulkan tugas yang Ibu berikan ke depan."

"Keyla mana tugas Kamu, kenapa buku Kamu kosong ?"

"Tapi Bu,

Saya sudah mengerjakannya tadi malam."

"Tapi ini buku Kamu kosong, sebagai hukumannya, bersihkan halaman kampus sampai bersih."

"Baik Bu, dengan wajah lesu, Keyla keluar kelas menuju halaman kampus."

Kelas telah usai riky, Dev, rizal, dan Tio menuju ke kantin. Karena letak kantin yang berhadapan langsung dengan halaman kampus mereka bisa melihat

Keyla.

"lihat itu, cewek cupu lagi bersih-bersih, kasihan deh, bantuin yuk ... bantuin buang sampah daun yang udah di kumpulin biar di bersihin lagi gitu."ucap Rizal.

"Kayaknya seru tuh, ayo Kita ke sana."Balas Riky.

"Hai cantik, cantik kalau di lihat dari pucuk pensil, mau dibantuin nggak?"ucap Riky.

"Pergilah Kak, Aku tahu ini semua ulah Kalian, kenapa sih dari awal Kita ketemu kakak semua suka ngebully Aku, salah Aku apa ke kalian?"

"Asal Kamu tau, Ngebully Kamu itu udah jadi candu buat Kita, jadi kalau Kita disuruh berhenti, kayaknya nggak bisa deh."

"Kamu ingat waktu

Kita pertama kali bertemu, Kamu udah buat Aku jatuh ke lumpur karena menghindari sepeda butut Kamu yang oleng itu. Lagian naik sepeda kok pakai gaya ular segala, emang jalanan ini punyamu apa."ucap Riky dengan penuh emosi saat mengingat kejadian itu.

"Jadi yang nyungsep di got itu Kak Riky, hahahaha ... lucu banget Kak sampai nggak kelihatan tuh mukanya."

Sontak ketiga sahabatnya pun iku tertawa terpingkal mendengar penuturan dari sahabatnya Riky.

"Hahahaha ... Kalau Aku ada di sana mungkin Aku bakalan guling-guling tuh liat Riky kecemplung."ucap Dev tanpa dosa.

"Diamlah kalian."ucap Riky yang masih emosi ditambah sahabatnya tertawa di atas penderitaannya. Dev, Rizal, dan Tio pun langsung terdiam. Meski masih tertawa sambil membuang muka. Bel berbunyi 3 kali pertanda masih ada kelas terakhir hari ini. Akhirnya, mereka masuk kelas tanpa bisa ngebully si cewek cupu Keyla. sedangkan Keyla, masih harus membersihkan halaman yang luas itu bahkan sampai jam kelas berakhir hukuman Keyla baru selesai.

Terpopuler

Comments

yang perlu diperbaiki kalimat i_iya harusnya i-iya. semangat terus kak. jangan lupa mampir di karya ku juga ya dan berikan dukungannya. sekalian boleh minta folback nya agar bisa berteman.

2023-03-12

1

khey

khey

hay kak,, aku mampir

2023-02-11

0

Cellestria

Cellestria

menarik ceritanya kak...

jangan lupa mampir ya ke Novel ku juga

2023-01-03

0

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!