CUSSS! MASUK RUMAH SAKIT

Tangannya gemetar memegang dinding marmer di toilet apartement-nya. Sudah ke berapa kalinya ia bolak-balik kamar mandi sampai lemas, sejak sore tadi.

"Baby, loe ngga apa-apa kan?" honey mulai khawatir dengan gadis ini sekarang, wajahnya memucat dan berkeringat.

"Engga, gue ngga apa-apa honey, cuma---" ia kembali meringis dan masuk ke dalam toilet.

"Baby! Lovely!" ketukan di pintu toilet.

Wusshhh!

Terdengar pusaran air toilet membasuh dari dalam sana.

Ceklek!

"Gilaaa njirrr perut gue---" ringisnya, belum ia melanjutkan ucapannya, badan tinggi semampai itu limbung dan terjatuh ke lantai tak sadarkan diri.

Gubrak!

"Babyyyy!"

Eirene mengerjapkan kelopak matanya perlahan lalu mengernyitkan dahi, ia memijit kening karena dirasa pusing, pandangannya masih terlihat kabur dan gelap.

"Baby?!" honey langsung menghampiri Eirene di ranjang rumah sakit dengan wajah khawatir.

"Eyi," si baju loreng disana juga ternyata. Karena panik Honey meminta security apartement membawa lovely ke rumah sakit, ia pun refleks menelfon Rayyan karena bingung harus menelfon siapa lagi. Untung saja Rayyan tidak sedang dinas darurat, jadi ia bisa langsung datang ke rumah sakit.

**Dehidrasi**, itu yang terjadi pada Eirene saat ini.

Rayyan merasa tak enak hati atas kejadian ini, bagaimana pun Eirene masuk rumah sakit setelah ia makan di rumahnya. Lambung princess memang beda!

"Eyi, kamu gimana sekarang?" tanya nya, ada rasa sedih melingkupi hati Rayyan melihat gadis ini terkulai lemas nan pucat. Padahal biasanya ia tak pernah bermain dengan hati saat sedang menjalin hubungan dengan mantan-mantannya dulu, tapi melihat Eirene tak tau kenapa ia seolah luluh dan hatinya bertekuk lutut.

"Honey, tolong naikkin sandaran ranjangnya dong!" pinta Eirene, managernya itu segera menarik tuas agar sandarannya bisa terangkat.

"Segini cukup?" tanya honey.

"Iya makasih," jawabnya.

"Eyi, atas nama umi. Saya minta maaf," ucap Rayyan.

Eirene menggeleng, "ngga apa-apa. Bukankah jadi calon istri prajurit harus kuat dengan perploncoan? Anggap aja Eyi lagi di ospek sama umi madame," jawabnya terkekeh lemah, memandang semuanya dengan positif thinking. Semakin saja Rayyan tak enak hati terhadap Eirene. Kenapa ia jadi melow begini, padahal melihat Nindia menangis saja ia hanya mampu meringis--- karena jawabannya Eirene tak melawan. Hanya Eirene yang bertahan dengan sikap umi, mantan-mantannya bahkan sampai menjelekkan, menghardik umi terang-terangan di depan dirinya.

"Jangan salahkan umi madame, jangan pula kamu melawan. Ini antara Eyi sama umi, Eyi tau umi madame sedang menguji kelayakan Eyi jadi calon istri kamu--" jawabnya lemas.

"Honey, mana ponsel Eyi. Hari ini ada pemotretan dimana?" tanya nya bersikap profesional.

"Minta suster buat suntik vitamin dong!" pintanya.

Wajah Honey keruh tak bersahabat, "kamu tuh keseringan suntik vitamin! Ngga bagus juga kalo keseringan! Tetep aja yang badan kamu butuhkan itu istirahat baby!!" sentaknya pada Eirene.

Rayyan menggertakkan giginya, apa sebegitu besarnya pendapatan Eirene sampai-sampai kesehatannya tak penting, "berapa pendapatan mu atas pekerjaan hari ini?! Apakah sepadan dengan kesehatanmu, biar saya bayar!" kini bukan hanya honey yang marah tapi pun Rayyan.

"Bukan uang yang jadi masalahnya Ray, tapi bentuk profesionalitas--" jawab Eirene tegas dengan alis menukik.

"Kamu tidur sekarang! Atau perlu, saya suruh junior di kesatuan untuk menjaga pintu itu agar kamu tak keluar?!" Rayyan memang berbeda dengan Al Fath, ia lebih ekspresif, konyol, gesrek, flamboyan. Tapi satu persamaan mereka, jika sedang marah sama-sama menakutkan.

Eirene menghela nafas dan memejamkan mata, "iya. Ya udah sana, husshhh! Kalian keluar, kalian cowok--ngga baik di kamar cewek lama-lama!" usir lovely meringsek ke dalam selimut rumah sakit.

"Honey, nih selimut ngga ada yang warna pink gitu?! Minta pihak rumah sakit dong, buat ganti selimut!" pintanya.

"Iya! Ntar honey mintain, biar sekalian cat ruangannya juga diganti sama warna pink!" sarkasnya.

"Saravv nih orang! Orang-orang lagi khawatir masih mikirin selimut!" honey mengepal gemas sambil bergumam.

Keduanya melihat tubuh Eirene yang terbungkus selimut dengan tangan sebelahnya ditempeli selang infusan, sementara matanya memejam lalu keluar dari ruangan dan menutup pintunya.

"Bang Ray, honey harus urus ijin Eyi hari ini sama pihak agensi dan management. Apakah honey bisa minta tolong Ray buat jaga Eyi sebentar aja, sampe honey balik?" tanya Honey meminta tolong, dengan wjaah memelas dan sedikit kebingungan.

Rayyan melirik arlojinya, memang sudah jam ia pulang. Namun ia pun harus siap siaga jikalau nanti kesatuan memanggilnya.

"Saya pun tak bisa lama, tapi akan saya tunggu selama yang saya bisa," ujarnya duduk di kursi depan ruangan Eirene.

"Janji honey ngga lama!" jawabnya memohon dan segera pergi, terlihat betul si pria gemulai itu sibuk dengan kedua ponselnya, menandakan jika profesionalitas memang dijunjung tinggi.

Rayyan mencoba menelfon umi Salwa, mengabarinya sekaligus memintanya datang.

"Hallo, assalamualaikum!"

"Waalaikumsalam, ha?! Kenapa? Eirene ngadu sama kamu, ngeluh?" tembak umi menebak, pasalnya ia sudah tak aneh dengan mantan-mantan Rayyan yang pernah berkunjung ke rumah sekedar untuk silaturahmi.

"Mi, Eirene masuk rumah sakit. Dia dehidrasi karena bolak-balik kamar mandi akibat kondisi perut yang tidak bisa menerima makanan pedas, begitu kata dokter. Ray bisa minta tolong umi? Sebagai perwakilan keluarga Ray, Ray minta umi jenguk Eyi-- sekalian nunggu Eyi, takutnya Rayyan dapat panggilan dari kesatuan, Redi sedang mengurus pekerjaannya--" pintanya tanpa menyalahkan apalagi memarahi umi.

Salwa berdehem disana, Rayyan tau uminya ini merasa bersalah, hanya saja ia gengsi untuk mengakui.

"Rumah sakit mana? Emang orangtuanya ngga datang gitu buat urus anaknya?!" tanya umi.

"Eirene yatim piatu, mi--" dan demi apapun yang ada di bumi ini, Salwa tersentak dengan jawaban Rayyan.

"Orangtuanya meninggal saat Eirene masih smp. Dia ngga punya siapa-siapa selain Redi,"

Tenggorokan Salwa terasa tercekat, begitu sibuk hatinya bersekongkol dengan setan sampai-sampai lidahnya saja kelu untuk bertanya soal orangtua, otaknya begitu beku sehingga tak bisa memikirkan hal lain selain bagaimana caranya menguji Eirene, hatinya begitu terkunci rapat sampai ia tak peka dengan ucapan honey yang mengatakan jika ia adalah ibu, ayah, kakak perempuan, sahabat, teman dan manager untuk Eirene. Gadis itu pun tak picik dengan menjadikan status yatim-piatunya sebagai senjata agar keluarga Rayyan merasa kasihan padanya. Salwa menutup panggilan setelah mengetahui alamat rumah sakit.

"Bang Za! Salwa ijin keluar sebentar ya,"

"Kemana," tanya Zaky.

"Rumah sakit," alis suaminya ini mengerut.

"Siapa yang sakit?"

"Eirene," baru kali ini Salwa menyebut nama Eirene dengan benar.

Langkah Salwa berjalan diantara koridor ruangan bernuansa putih. Di ujung sana sedang duduk Rayyan seorang diri menunggui kamar yang terlihat tertutup pintunya. Ia mempercepat langkah yang mulai terasa melambat.

"Mi," sapa Rayyan salim pada ibunya. Wajah angkuh Salwa melunak, ia tau ibunya ini baik--sangat baik hanya saja sifat protektifnya itu yang membuatnya bertindak usil nan menyebalkan. Bukankah induk singa saja akan posesif dan menjiwir kulit punggung anaknya jika mulai di dekati hyena. Ia akan menunjukkan taringnya saat melihat sebuah ancaman datang mengganggu keluarganya.

"Eirene---" ucap umi menggantung di udara.

"Di dalam lagi tidur." Salwa memanjangkan lehernya ke arah pintu, tapi ia memilih duduk di samping Rayyan.

"Kapan dia masuk rumah sakit?"

"Tadi 2 jam yang lalu, umi udah minta ijin abi?" tanya Ray.

"Udah," angguk umi Salwa.

"Ray, umi---"

"Bukan salah umi, Eirene yang memaksakan diri, untuk memantaskan diri jadi istri Rayyan. Seharusnya Rayyan yang ngga kekeh buat tangung jawab atas kesalahan malam itu,"

Salwa mengerutkan dahinya, "malem apa? Kalian udah ngelakuin apa, jangan ngada-ngada kamu Ray?! Umi sama abi ngga pernah ngajarin kamu ngga bener?!" suara tinggi umi menggelegar di selasar rumah sakit.

"Engga mi, insyaallah kita ngga ngapa-ngapain! Hanya saja kondisi dan situasinya membuat sebuah kesalahpahaman di mata masyarakat, pokoknya ceritanya panjang mi--kapan-kapan Ray cerita, tapi intinya! Ray ingin menjadikan Eirene istri Ray, mi--" ucapnya. Kasihan? Pasti ada rasa kasihan, tapi lebih dari itu Rayyan ingin memiliki Eirene.

.

.

.

Terpopuler

Comments

Azzahra Azka Lestari

Azzahra Azka Lestari

manusiawi,wajar sikap salwa gtu

2023-03-02

3

🧸🥀⃞ᴍ֟፝ᴀʜ ᴇ ɢɪʙʀᴀɴ😎

🧸🥀⃞ᴍ֟፝ᴀʜ ᴇ ɢɪʙʀᴀɴ😎

bab ini kin mewek

2022-12-25

0

fiendry🇵🇸

fiendry🇵🇸

nah kan mi...
umi lah yg akan mengisi kekosongan kasih sayang orang tua untuk Eyi nanti

2022-12-17

1

lihat semua
Episodes
1 1. DUNIA YANG BERBEDA
2 2. SI SUPERSTAR
3 3. KAMAR 06
4 4. BERTANGGUNG JAWAB
5 5. RENCANA MENIKAH
6 6. MERAYU UMI
7 7. IJIN BERTUGAS
8 8. BUAYA DARAT
9 9. KONSULTASI
10 10. UMI TERKEJUT
11 11. BERSIAP BERTEMU
12 KEHEBOHAN DUNIA
13 MARKAS FLYING DUTCHMAN
14 UMI MADAME VS BOCAH KEREN
15 KUBU EIRENE
16 CUSSS! MASUK RUMAH SAKIT
17 SI MALANG EIRENE
18 JIKA UMI SUDAH BERTITAH
19 DETIK-DETIK MENUJU PEDANG PORA
20 APEL 5 RIBU PERAK
21 PEKERJAAN TERAKHIR
22 BAHAGIAMU---BAHAGIAKU
23 AJARI AKU
24 KEJEPIT SAKIT
25 MALING-MALINGAN
26 HANGOUT PART 1
27 HANGOUT PART 2
28 KEMEWAHAN, KISAH KITA TLAH USAI
29 KERASUKAN JIN
30 MOMENT AMBYAR
31 SENTUHAN MAGIC
32 VIR_GIN OR NOT?
33 TANDA TANYA BESAR
34 DIAM DAN MEMBATU
35 FIRASAT HATI
36 KARENA HIDUP HARUS TERUS BERJALAN
37 SHOCK TERAPHY
38 CUCU-MANTU
39 PELAJARAN HIDUP
40 I'M READY...
41 MANJA-MANJA GAHAR
42 LANGKAHI DULU MAYAT SAYA!
43 NGGA PAHAM
44 IJIN BERTUGAS, SAYANG!
45 SALAM KENAL DENGAN EIRENE LOVELY
46 OLAHRAGA PAGI
47 BAGI-BAGI WARISAN
48 KEDAULATAN HARGA MATI
49 ATAS NAMA SELURUH PRAJURIT NEGRI
50 MALIQ OH MALIQ
51 THE NEXT CHEF RENATA
52 RAYUAN PULAU KELAPA
53 KEMBUNG BIKIN SALAH PAHAM
54 SYOK LAHIR BATIN
55 TERLALU LAMA MEMENDAM RASA
56 MENCOBA BAHAGIA
57 USIL BIN JAHIL
58 KETAKUTAN
59 MAAFIN ABANG
60 HAMIL KAH?
61 KUTITIPKAN RINDU DI JEMBER
62 TURUN SOFA
63 MALAM DI JEMBER 1
64 MALAM DI JEMBER 2
65 KEJUTAN
66 MENJEMPUT TULANG RUSUK
67 NEGERI INI INDAH, SEINDAH KAMU
68 CIMOY ON THE WAY
69 AYO PAK BELANJA!
70 ANAK-ANAK PUNGUT UMI
71 MODEL VS IBU KESATUAN
72 ARTI KEHANGATAN KELUARGA
73 NGGAK MAU SOE_NAT
74 MERAKYAT ALA EIRENE
75 MENEMUKAN JATI DIRI
76 LOVE IN THE KITCHEN
77 KASUS PEMBAJAKAN
78 DERMAGA HATI
79 HARI MALAS
80 SEMOGA KITA BISA BERTEMU LAGI
81 HUJAN PELURU DI LANGIT MALAM
82 KAMU ISTRI PRAJURIT!
83 MEMANGGILMU LIRIH
84 BERTAHAN HIDUP
85 SURVIVAL
86 AKSI ABANG-ADIK
87 KINI KAU KEMBALI
88 KAMU TAK HARUS SEPERTI ITU LAGI
89 MINDER
90 JANJI SETIA
91 LON INGIN MENCINTAIGATA NGON SEDERHANA
92 APAKAH INI TANDANYA?
93 WATERBIRTH
94 SANG MUTIARA HATI
95 BABYSITTER
96 LOVE YOU, DERMAGA HATI
97 Guys---Guys----
Episodes

Updated 97 Episodes

1
1. DUNIA YANG BERBEDA
2
2. SI SUPERSTAR
3
3. KAMAR 06
4
4. BERTANGGUNG JAWAB
5
5. RENCANA MENIKAH
6
6. MERAYU UMI
7
7. IJIN BERTUGAS
8
8. BUAYA DARAT
9
9. KONSULTASI
10
10. UMI TERKEJUT
11
11. BERSIAP BERTEMU
12
KEHEBOHAN DUNIA
13
MARKAS FLYING DUTCHMAN
14
UMI MADAME VS BOCAH KEREN
15
KUBU EIRENE
16
CUSSS! MASUK RUMAH SAKIT
17
SI MALANG EIRENE
18
JIKA UMI SUDAH BERTITAH
19
DETIK-DETIK MENUJU PEDANG PORA
20
APEL 5 RIBU PERAK
21
PEKERJAAN TERAKHIR
22
BAHAGIAMU---BAHAGIAKU
23
AJARI AKU
24
KEJEPIT SAKIT
25
MALING-MALINGAN
26
HANGOUT PART 1
27
HANGOUT PART 2
28
KEMEWAHAN, KISAH KITA TLAH USAI
29
KERASUKAN JIN
30
MOMENT AMBYAR
31
SENTUHAN MAGIC
32
VIR_GIN OR NOT?
33
TANDA TANYA BESAR
34
DIAM DAN MEMBATU
35
FIRASAT HATI
36
KARENA HIDUP HARUS TERUS BERJALAN
37
SHOCK TERAPHY
38
CUCU-MANTU
39
PELAJARAN HIDUP
40
I'M READY...
41
MANJA-MANJA GAHAR
42
LANGKAHI DULU MAYAT SAYA!
43
NGGA PAHAM
44
IJIN BERTUGAS, SAYANG!
45
SALAM KENAL DENGAN EIRENE LOVELY
46
OLAHRAGA PAGI
47
BAGI-BAGI WARISAN
48
KEDAULATAN HARGA MATI
49
ATAS NAMA SELURUH PRAJURIT NEGRI
50
MALIQ OH MALIQ
51
THE NEXT CHEF RENATA
52
RAYUAN PULAU KELAPA
53
KEMBUNG BIKIN SALAH PAHAM
54
SYOK LAHIR BATIN
55
TERLALU LAMA MEMENDAM RASA
56
MENCOBA BAHAGIA
57
USIL BIN JAHIL
58
KETAKUTAN
59
MAAFIN ABANG
60
HAMIL KAH?
61
KUTITIPKAN RINDU DI JEMBER
62
TURUN SOFA
63
MALAM DI JEMBER 1
64
MALAM DI JEMBER 2
65
KEJUTAN
66
MENJEMPUT TULANG RUSUK
67
NEGERI INI INDAH, SEINDAH KAMU
68
CIMOY ON THE WAY
69
AYO PAK BELANJA!
70
ANAK-ANAK PUNGUT UMI
71
MODEL VS IBU KESATUAN
72
ARTI KEHANGATAN KELUARGA
73
NGGAK MAU SOE_NAT
74
MERAKYAT ALA EIRENE
75
MENEMUKAN JATI DIRI
76
LOVE IN THE KITCHEN
77
KASUS PEMBAJAKAN
78
DERMAGA HATI
79
HARI MALAS
80
SEMOGA KITA BISA BERTEMU LAGI
81
HUJAN PELURU DI LANGIT MALAM
82
KAMU ISTRI PRAJURIT!
83
MEMANGGILMU LIRIH
84
BERTAHAN HIDUP
85
SURVIVAL
86
AKSI ABANG-ADIK
87
KINI KAU KEMBALI
88
KAMU TAK HARUS SEPERTI ITU LAGI
89
MINDER
90
JANJI SETIA
91
LON INGIN MENCINTAIGATA NGON SEDERHANA
92
APAKAH INI TANDANYA?
93
WATERBIRTH
94
SANG MUTIARA HATI
95
BABYSITTER
96
LOVE YOU, DERMAGA HATI
97
Guys---Guys----

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!