Ada seekor ular dengan puluhan anaknya yang baru menetas keluar dari ruangan Ani yang membuat Ani histeris
" Aaa............. Yuna kak Rudi gimana ini " teriak Ani yang ngeri melihat anak ular yang banyak berkeliaran .
Rudi langsung menelpon satpam di depan agar membawa pawang ular. Sedang Yuna duduk mematung ngeri ngeri sedap melihat pemandangan itu Karna ia paling takut dengan ular.. Apalagi ular yang menggeliat .
" Yuna ayo keluar dulu " kata Rudi .ketika melihat satpam dan dua pria sudah masuk untuk mengamankan ular beranak itu.
" Dari mana datangnya pa, kok bisa di ada didalam kantor "tanya Rudi.
" Mungkin anak luar yang tersangkut waktu banjir mas, jadi menetap diatas plafon dan beranak. " kata salah satu pawang.
" Kok bisa pa " kata Yuna.
" Bisa saja mba kan jakarta sering banjir kita ngak tahu mereka ikut hanyut atau mencari tempat yang aman dan lalu berkembang biak " kata pria itu lagi.
" O saya pikir ular jadi jadian pa.. Karna banyak banget " kata Ani bergidik ngeri.
" Wah mba mana ada yang begituan Zaman sekarang masa masih ada ilmu siluman " kata pria itu.
" Siapa bilang ngak ada mas masih kok orang zaman sekarang persaingan hidup butuh duit. Jadi banyak yang nekad dan kadang sampai pake tumbal " kata Erna
Yang baru datang
" Nauzubillahi min zalik. amit amit ngak sampai deh kita kaya gitu " kata Rudi . Hidup cuma sekali malah banyak polah " kata Rudi.
" Tapi ada kak yang bisa reinkarnasi " sahut Ani.
" Itu mah beda kepercayaan.. Mana ada orang mati hidup lagi.. Kita muslim woi....... ngak usah membahas yang lain kan kepercayaannya masing masing.. " kata Erna
" Iya juga ya kita kan muslim . Tapi apa ngak dosa tuh yang orang muslim pake ilmu santet kaya orang orang di tanah jawa yang percaya kejawen " kata Ani bertanya
" Huwahualam neng, kita hidup normal aja ngak usah ikut yang lain .Yang penting bisa cukup neng kalo lihat keatas mah kurang terus " kata pa satpam ikut menimpali.
" Iya pa benar itu kita syukuri aja yang ada . Karna rezeki kan masing masing lagian juga ngak dibawa mati " Kata Yuna.
" Ya sudah mba nya pada minggir dulu biar dibersihkan dulu ruangannya " kata bapa pawang ular.
" Ya pa " kata Ani. yang lalu menjauh sambil menarik Yuna.
Untungnya para karyawan lain belum pada datang. Karna. mereka masuk jam 08 pagi.
Dan Yuna terlalu cepat sampai karna pagi ini memang sengaja berangkat awal takut jalan macet Dan juga ingin melanjutkan perkerjaan yang kemaren belum selesai.
*********
Di kota Saranjana Alea sedang melihat lihat lingkungan rumahnya. Yang semua berpagar tinggi dan terbuat dari besi. Yang membuat nya heran Bagaimana hantu dan jin bisa membangun kota megah itu. Layaknya manusia
" Ya Allah ini kah kebesaran mu Yang menciptakan seisi makhluk dengan kesempurnaan masing masing. " bathin Alea
Karna bukan manusia saja bisa hidup mewah tapi juga didunia gaib ada sebuah kota yang tak bisa dirangkai indahnya dengan kata kata Bahkan tak ada macet lalu lintas Semuanya terlihat rapi dan bersih .Gedung gedung pencakar langitnya juga kokoh dan itu persis di negara negara maju . Alea seperti melihat kemegahan dunia yang nyata. Yang membuatnya takjub. luar biasa. Karna semua fasilitas lengkap. Dan kini ia sudah menjadi warga saranjana Karna suaminya menetap dan tinggal disini.
Orangnya juga terlihat bermacam macam suku dan ras. tapi mereka saling menghargai. Karna sibuk dengan urusan masing masing. Alea lalu melihat lihat taman . Tempat bermain anak anak kaum saranjana Mereka sedang belajar dan juga mengaji.
" Masyaallah " kata Alea yang melihat semuanya . Seakan ia tak percaya tapi itu nyata .Karna ketika ia mencubit kulitnya terasa sakit. Karna bukan mimpi. Lalu Alea kembali pulang kerumahnya.
Lalu menuju dapur untuk memasak makan siang untuk suaminya. Yang akan pulang kerumah .
" Aku senang tinggal disini aman dan juga nyaman. tapi aku rindu keluarga ku .Apa suamiku akan mengizinkan ku suatu hari nanti bila aku bisa pulang kerumah ya " kata Alea yang ingin pulang ke kotanya. .
Setelah memasak Alea menyiapkannya dimeja. Bersamaan suara orang memberi salam terdengar dari luar.
" Assalamualaikum " kata seseorang memberi salam.
" Walaikumsalam " jawab Alea lalu bergegas menuju pintu depan.
Ceklek..........
" Hai........." kata pria yang sama tempo hari
" Oh anda teman suami saya ya, maaf dia belum pulang " kata Alea ramah
" Sudah sayang dia hanya mengerjai mu " Kata Aldi yang berada di belakang Burhan. Karna ingin mengerjai Alea.
" Astaga kenapa kau jujur sekali sih di , kan aku belum mengujinya " kata Burhan protes.
" Cih kau mau makan tidak ,kalo tidak pulang sana " usir Aldi .
" Ya ampun baru juga nyampe pake diusir " kata Burhan yang lalu melewati Alea dan Aldi begitu saja langsung masuk kedalam rumah Dan menuju ruang makan
" Wow......yummy....... masyaallah masyaallah enak sekali sepertinya " kata Burhan yang lalu menarik kursi dan duduk.
" Astagfirullah dasar tamu ngak punya akhlak . Tuan rumah belum duduk sudah duluan aja ke meja makan " kata Aldi protes.
" Lah katanya mau menjamu tamu , kok tamunya malah dimarahi " kata Burhan Seraya melirik Alea. Yang cuma tersenyum melihat Aldi dan Burhan berdebat
" Sudah sayang ayo duduklah kita makan dulu " kata Alea yang lalu mengisi piring Aldi .dan melayani suaminya.
Sedang Burhan mengambil sendiri sepuasnya . Tanpa perduli Aldi sedang melotot padanya Melihat Burhan yang mengisi piringnya penuh
" Hehehe......sudah sayang biarkan saja mungkin dia lapar " kata Alea tersenyum yang ngak mau ambil pusing pada teman suaminya itu.
" Tuh ....istrimu saja ngak keberatan , kenapa kamu yang ribut di " kata Burhan Yang memang sengaja mengerjai temannya itu. Karna terlalu cerewet .
" Terserah lah ayo makan " kata Aldi yang lalu menyuap makanannya dan Alea ikut menemani keduanya.
Burhan memang dari bangsa jin tapi ia cukup baik dan ramah dulu ia sempat tersesat di dalam hutan Dan tertimpa pohon besar karna angin ribut .Hingga membuat Burhan ditolong Aldi yang masih berwujud hantu hutan yang mempunyai sosok mengerikan Karna tak ada makanan yang ia makan selain bangkai hewan dan manusia yang mati. Yang di bunuh para hantu dan para siluman.
" Apa kau betah tinggal disini Alea" tanya Burhan pada Alea disela makan mereka
" Ya begitulah karna ada suamiku " kata Alea seraya menatap Aldi.
" Syukurlah kalo kau betah .Nanti aku akan mengenalkan mu dengan wanita kota ini kalo mereka tidak sibuk . Biasanya mereka bekerja dan baru pulang sore hari " kata Burhan menjelaskan.
" Apa wanita juga ada yang bekerja disini " tanya Alea.
" Ya mereka juga seperti manusia apa kau ingin bekerja juga " tawa Burhan.
" Tidak cukup aku saja, biar kan ia dirumah saja mengurus ku " kata Aldi yang tak mau istrinya sibuk bekerja.
Alea hanya diam dan tersenyum karna tahu suami nya itu keberatan. Namun tiba tiba....
" Hai...... " kata seseorang yang tak diundang datang Yang membuat ketiganya menoleh....
." Kau.....????
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 392 Episodes
Comments
Ayuk Vila Desi
Ja'far nih
2023-07-21
1
Ayuk Vila Desi
ini bukanya Wallahu alam
2023-07-21
0
neng ade
seru juga klo ada teman2 Aldi.. mereka sangat baik ..
2023-07-21
1