Eleanor tidak pernah mengenal cinta, bahkan hingga usianya 21 tahun hanya Arthur lah pria yang berhasil dekat dengannya.
Mengenal Arthur sebagai penyelamat nyawanya sejak pertama kali, membuat Eleanor mudah sekali percaya dengan pria itu.
Tidak sulit baginya untuk menjawab iya tentang tawaran pernikahan di antara mereka berdua.
"El," ucap Daddy Erzan, pria dengan suara berat itu masuk ke dalam kamar ini, membuat genggaman tangan Eleanor dan Arthur terlepas.
"Dad, Arthur sudah sadar."
"Syukur lah." Daddy Erzan menarik kursi, duduk diantara keduanya.
"Art, terima kasih telah menyelamatkan putriku," ucap daddy Erzan, inilah yang ingin dia ucapkan pertama kali ketika pria ini tersadar.
"Tidak perlu berterima kasih Tuan, siapapun orang yang menemukan Eleanor pasti akan membantunya saat itu."
"Di antara keputusasaanku saat kehilangan Eleanor, aku sudah mengucapkan sumpah di tengah hutan Arimba. Bahwa siapa pun yang bisa membawa putriku pulang maka aku akan mengangkat derajatnya. Kamu akan aku jadikan bagian dari keluarga kami, menggunakan nama Harold."
"Tidak Tuan, aku tidak menginginkan itu."
"Lalu apa yang kamu ingin kan?"
"Aku ingin menikahi Eleanor. 1 minggu kami berusaha keluar dari hutan itu, telah banyak waktu yang kami lalui berdua, dan sejak itu juga aku ingin terus menjaga Eleanor."
Daddy Erzan terdiam, tapi cukup memahami apa maksud ucapan Arthur. Entah apa yang telah mereka lalui berdua di dalam hutan sana, melewati malam yang dingin atau siang yang panas.
Daddy Erzan menatap sang anak, melihat Eleanor yang mengangguk kecil.
Dan anggukan kepala itu akhirnya membuat pernikahan ini benar-benar terjadi.
Terkejut! semua orang sangat terkejut dengan kabar itu. Priska dan Jason bahkan terus berusaha menemui Eleanor untuk mencari kebenaran tentang kabar ini.
Tapi daddy Erzan tetap menghalangi akses teman-teman Eleanor untuk bertemu dengan anaknya.
Eleanor hanya bisa ditemui saat pesta pernikahan nanti.
"Astaga, Bagaimana bisa tiba-tiba Eleanor menikah, Arthur? siapa pria itu?" Priska terus bicara sendiri, saat ini dia tengah berada di dalam mobil bersama Jason. kedua tangannya memegang sebuah undangan pernikahan tertulis nama Eleanor Harold dan Arthur.
Mereka terpaksa kembali pulang karena tidak diizinkan untuk bertemu dengan Eleanor. Saat ini masih masa liburan semester, mereka jadi tidak ada kesempatan untuk bertemu ketika berada di kampus.
Jason tidak menanggapi apapun, kedua matanya masih lurus menatap jalanan dan hanya fokus mengemudi, meskipun pikirannya pun kemana-mana.
Pernikahan itu di gelar dengan mewah setelah 1 minggu Eleanor setuju.
Yaitu hari ini.
Menggunakan gaun putih yang sangat mempesona, Eleanor tersenyum menatap pantulan dirinya sendiri di dalam cermin.
Lalu merasakan tangannya di genggam oleh Arthur.
"Kamu sangat cantik."
"Terima kasih Art, kamu juga sangat tampan."
"Benarkah?"
"Hem."
"Selama acara nanti jangan pernah melepaskan tanganku, ya?"
Eleanor mengangguk.
Arthur mengecup kening calon pengantinnya. Dari ciuman itu Eleanor hanya nenemukan kedamaian.
Waktu yang ditunggu-tunggu akhirnya pun tiba. Eleanor dan Arthur mulai masuk ke dalam ballroom dan menuju altar pernikahan.
Semua tamu undangan yang hadir di sana seketika tercengang ketika melihat sepasang pengantin itu. bukan hanya takjub pada kecantikan Eleanor tapi mereka semua pun terpana atas ketampanan Arthur. Pria itu layaknya seorang malaikat yang turun dari atas langit.
"Ya Tuhan, tampan sekali," ucap beberapa wanita.
Janji suci pun akhirnya di ucapkan, Jason keluar dari sana beberapa saat ketika acara itu baru saja di mulai.
Dan setelah pengucapan janji suci, Arthur mengecup bibir istrinya sekilas.
Eleanor tersenyum.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 52 Episodes
Comments
Denisya putri
apakabar sama dewi hera 🤭😅
2024-08-03
0
❤️⃟Wᵃf🤎⃟ꪶꫝ🍾⃝ͩDᷞᴇͧᴡᷡɪͣ𝐀⃝🥀ᴳ᯳
❤Happy Wedding Art and Ellea ❤
💕SAMAWA 💕
2023-07-29
1
Ney Maniez
😘😘
2023-05-07
0