30 menit kemudian Lily keluar dari pemandian dan memanggil para pelayan untuk membantunya berpakaian, pasalnya dia sudah mencoba menggunakan pakaian itu tapi tak kunjung bisa.
"Pelayan," panggil Lily sedikir teriak.
"Ya nona, ada yang anda butuhkan," kata pelayan B.
"Ini, tolong bantu aku berpakaian," kata Lily malu.
Para pelayan pun membantu Lily mengenakan pakaiannya dan mendandaninya. Setelah selesai, alangkah terkejutnya Lily melihat wajahnya yang bak badut.
"Huh apa ini," kejut Lily. "Hapus dandanan ini, aku akan berdandan sendiri," pinta Lily.
Para pelayanpun menyiapkan bak air dan lap untuk wajahnya, setelah selesai Lily mulai berdandan dengan diawali bedak tipis dan perona bibir berwarna merah muda dan beberapa menit kemudian selesailah Lily berdandan.
"Wahhh, nona cantik sekali," ucap pelayan C.
Para pelayan mengangguk setuju dan mendengar itu Lily hanya menunduk malu
Dilain tempat, Yen mo juga sudah siap dengan pakaiannya yang menunjukkan. kegagahannya dan juga ketampanannya.
Yen Mo pun menunggu Lily di pintu gerbang samping kereta untuk pergi mereka. Tak berapa lama Lily datang, saat Lily menunju kearah Yen Mo, Yen Mo tertegun melihat pemandangan yang datang kearahnya.
"Cantiknya," gumam Yen Mo.
"Apa...," kata Lily.
Tersadar dengan ucapan Lily Yen Mo tersadar dan berdehem.
"Ekhm, tidak ada, ayo cepat naik kita bisa terlambat nanti," ucap Yen Mo seraya masuk kereta.
Lily pun menyusul Yen Mo masuk kereta. Diperjalanan Lily membuka sedikit jendela kereta dan melihat-lihat. 1 jam kemudian mereka tiba digerbang istana, mereka turun dari kereta, mereka menjadi pusat perhatian saat mereka turun, tapi mereka tidak memperdulikan itu dan berlalu pergi kedalam istana.
"Jenderal Mo dan nona Lily memasuki ruangan" ucap lantang penjaga.
Semua mata tertuju kepada dua orang yang baru masuk dan banyak bisikan dari orang-orang.
"Apakah dia Jenderal muda Mo, apakah dia sudah kembali dan siapa di sebelahnya itu, sangat cantik," ucap si A.
"Iya itu benar Jenderal muda Mo dan disampingnya itu memang benar-benar cantik," sahut si B.
Dan banyak lagi bisikan-bisikan dari orang yang dilalui oleh Yen Mo dan Lily. Lily yang baru pertama kali menjadi pusat perhatian dia menjadi gugup dan menarik pelan lengan baju Yen Mo. Yen Mo yang sadar akan kegugupan Lily berusaha untuk menenangkannya dengan menepuk kecil punggung tangan Lily dan Yen Mo hanya memasang wajah datar khas nya sebagai Jenderal.
Yen Mo dan Lily pun duduk ditempat yang sudah disediakan.
"Kaisar dan permaisuri memasuki ruangan," ucap penjaga di luar lantang.
Semua hadirin berdiri dan memberi hormat termasuk juga Lily, dia mengikuti cara menghormat dari Yen Mo.
Tak berselang beberapa menit kemudian suara penjaga terdengar
lagi.
"Putra Mahkota, Pangeran ke2 dan Pangeran 5 beserta Putri Mei Li dan Putri Ming Zhu memasuki ruangan," ucap penjaga lantang.
Semua orang kembali berdiri seraya memberi hormat, kecuali Lily, dia bersembunyi di belakang Yen Mo untuk menghindari berdiri memberi hormat, karena dia sangat malas untuk berdiri. Orang-orang tidak sadar akan hal itu kecuali orang yang berada diatas pohon rinbun tak jauh dibelakang Lily dan barisan orang-orang duduk dan tentu saja Yen Mo juga sadar bahwa Lily tidak berdiri. Dia berusaha menutupi Lily yang duduk. Semua orang kembali duduk dan Lilypun kembali ke tempat duduknya.
"Yen Mo apakah acaranya masih lama dimulai, Aku sampai karatan nih nunggunya," ucap Lily dengn memonyongkan bibirnya dan menggembungkan pipinya.
Yen Mo tersenyum dan itu tak luput dari pandangan Putri Mei Zhu, dia terlihat kesal melihat adegan akrab antara gadis dan pria pujaannya, pasalnya Putri Mei Zhu memiliki perasaan terhadap Jederal Mo.
"Siapa dia?, kenapa sangat akrab dengan Jendral Mo?, bahkan Jenderal Mo yang jarang tertawa, saat bersamanya dia tertawa tanpa beban, aku harus mencari tahu tentangnya," gumam Putri Mei Zhu.
Acara dimulai dan kaisar membuka pestanya.
"Para hadirin sekalian terima kasih sudah datang memenuhi undangan saya untuk meneruskan persahabatan kerajaan kita, untuk ini saya akan membuka pesta ini, silahkan menikmati acaranya," ucap Kaisar lantang.
Acara di awali dengan berbagai macam kesenian mulai dari tari, musik, dan nyanyian. Setelah ini akan ada acara penunjukkan bakat bagi para Putri kerajaan lain maupun para Putri mentri.
Pertama diawali dari Putri Mei Lin selaku Putri pertama dari kekaisaran Qin. Dia memberi hormat terlebih dahulu kepada kaisar Qin dan kemudian menunjukkan bakat tarinya. Setelah selesai menunjukkan bakat tarinya Putri Mei Lin memberi hormat.
"Maaf ayahanda, jika tarianku kurang menarik," ucap Putri Mei Lin sambil menunduk hormat.
"Tidak-tidak, ini sangat bagus dan menarik anakku. Sebagai hadiah sudah membuatku senang akan ku berikan 2 set pakaian mewah, kain sutra dan seribu koin emas untukmu" kata Kaisar Qin.
"Terimakasih atas pemberiannya, ayah," kata Putri Mei Lin.
"Ya, ya, sama-sama," jawab Kaisar Qin.
Selanjutnya Putri Mei Zhu yang menampilkan bakat bermain musik. Dan dilanjutkan oleh para putri lainnya, hanya tertinggal Lily yang belum menunjukkan bakatnya. Melihat itu putri Mei Zhu mempunyai rencana licik untuk mempermalukan Lily.
"Ayahanda, itu siapa yang duduk disebelah Jendral Mo," tanya Putri Mei Zhu seraya tersenyum licik.
Kaisar mengalihkan pandangannya dan menjawab.
"Ahh, itu adik angkat Jendral Mo, Putra Mahkota yang mengatakanya," jawab kaisar Qin kembali mengarahkan pandangannya kepada Putri Meu Zhu.
"Ohh, benarkah, kalau begitu pasti dia berbakat, tapi ayahanda, ' terjeda', hanya dia yang belum menunjukkan bakatnya," ucap Putri Mei Zhu tersenyum penuh arti.
"Kamu benar Putri Mei Zhu, aku akan menanyakan itu," kata Kaisar Qin seraya bertanya pada Jenderal Mo. "Jendral Mo, bisakah adikmu menunjukkan bakatnya kepada kami, karena hanya dia yang belum menunjukkan bakatnya," kata Kaisar Qin.
Mendengar itu Lily dan Yen Mo saling pandang, pasalnya Yen Mo sendiri tidak tahu bakat apa yang di punyai Lily. Yen Mo memberi kode kepada Lily dengan isyarat wajah, seperti tahu maksud Yen Mo, Lily pun menggelengkan kepalanya kecil yang artinya jikalau bisa jangan, aku tak bisa apa-apa, kecuali...
??????????????????????????????????????
VISUAL PARA PEMAIN
Lilyana
Orangnya baik, peduli, suka menolong, ceria, manja (jika dengan orang-orang terdekatnya), dingin dan datar (kepada orang baru).
Jendral Mo/ Yen Mo
Sifatnya dingin, acuh, jutek, dan jika bersama Lily akan keluar sifat manjanya dan iru hanya berlaku kepada Lily untuk saat ini, setelah dia keluar dari kediama orang tuanya.
Putri Qin Mei Lin
Memiliki sifat yang baik dan peduli dengan orang lain, ceria, manja dan elegan.
Putra Mahkota Qin Zho
Tegas, berwibawa, sedikit sombong, keras kepala, tetapi baik didalamnya.
Putri Qin Mei Zhu
Memiliki sifat sombong, seenaknya, tidak peduli dengan orang lain, ingin menang sendiri, dan licik.
Pangeran ke 5/Pangeran Qin Zing
Memiliki sifat baik, ceria, manja, peduli dan mampu membuat orang nyaman disekitarnya
Pangeran ke 2/Pangeran Qin Ling.
Karena sifatnya yang lemah lembut dia disebut dengan angsa putih yang cantik, dia memiliki sifat yang baik tidak sombong dan mudah bergaul dengan orang lain, dia bebas tanpa pikiran yang menekanReading
Kaisar Kekaisaran Qin/Kaisar Qin feng
Permaisuri Kekaisaran Qin/Permaisuri Xiao Mei
TERIMA KASIH YANG MASIH SETIA MENGIKUTI DAN MEMBACA CERITAKU YANG MEMBOSANKAN INI, SEMOGA KALIAN DAPAT MENIKMATINYA DAN MENDAPATKAN KESENANGAN DARI CERITA INI.
JANGAN BOSAN-BOSAN MEMBACANYA.
BACA TERUS YA...
Jangan lupa beri saran, like, comments and vote ya... ☺️
Happy Reading......
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 106 Episodes
Comments
Shinta Dewiana
mulai seru kayaknya ni..
2023-05-31
0
NOVA
sial aku terpana karna kegantengan nya
2022-04-15
0
Diii
visualnya cakep2 banget
2022-03-08
1