Chapter 11 : Ancaman Nyata

Universitas Cangqin,

Qin Chen kembali masuk kedalam kelasnya untuk mengikuti pelajaran yang sudah tertinggal selama masa perawatan di rumah sakit. Banyak mahasiswa maupun mahasiswi memperhatikannya, karena perubahan Qin Chen benar memberikan kejutan besar bagi mereka.

Awalnya kurus kering seperti cacing kepanasan dengan wajah lusuh dan kusam seperti goblin, sekarang berubah menjadi pria tampan, tinggi sam berkharisma dengan pendirian kuat seperti pilar kaisar.

Musibah dialami Qin Chen sudah tersebar di seluruh universitas sehingga banyak dari mereka membicarakan tentang siapa dalang percobaan pembunuhan terhadap mahasiswa Qin Chen.

Saat ia masuk ke kelasnya, seluruh murid langsung menoleh ke pintu masuk.

"Suadaraku! Apa kau sudah diizinkan untuk masuk ke kelas hari ini? Kalau belum sehat kau bisa beristirahat beberapa hari lagi di asrama dan biarkan aku yang memberikan catatan yang di pelajari hari ini."

"Benar-benar, lukamu pasti masih parah dan dilarang untuk bergerak lebih."

"Tidak apa-apa, kalau hanya duduk mendengarkan aku masih bisa, aku hanya tidak diperbolehkan untuk bergerak aktif yang bisa menyebabkan jahitannya lepas."

"Baiklah kau memaksa, duduklah disini keamananmu akan kami tanggung!"

Qin Chen tertawa mendengarnya, ia bergerak ke atas dan duduk di samping teman-temannya diperhatikan oleh murid-murid didalam kelasnya.

Profesor Bai masuk membawa pelajaran tentang teknologi sama seperti Profesor lainnya. Namun kebanyakan ia mengajar untuk murid-murid tahun terakhir yang akan lulus dan melangkah ke dunia luar penuh dengan ketidakadilan.

"Bagaimana keadaanmu mahasiswa Qin?"

"Seperti yang Profesor Bai lihat sekarang, aku baik-baik saja dan hanya tidak boleh terlalu banyak bergerak."

"Baguslah, sekarang aku akan menjelaskannya tentang teknologi kepada kalian."

Didalam kelas selama dua jam ia mendengarkan penjelasan Profesor Bai.

Setelah waktu yang lama berlalu, mereka berempat berada di luar gedung, melihat murid-murid mengobrol dan membicarakan hal-hal menyenangkan.

Qin Chen merasakan kehadiran pria itu tengah bersama dengan mantan kekasihnya.

"Bukankah dia mantan kekasih Qin Chen? Benar-benar wanita beracun membuat suadara kita merasakan pahitnya percintaan di kenyataan dunia."

"Bagaimana kalau kita berikan dia pelajaran yang setimpal?!"

"Boleh saja selama dia menderita sama seperti saudara kita!"

"Jangan kalian, aku mempunyai sesuatu yang ingin aku bicarakan dengan pria disampingnya. Sekarang, apa kalian bisa membantuku memisahkan mereka berdua?"

"Apa yang ingin kau bicarakan? Seperti mencurigai sesuatu tentang pria disampingnya?"

"Benar, namun ini masihlah angan-angan sebelum semuanya jelas."

"Baiklah, untuk saudara apa saja akan kita lakukan!"

Mereka bertiga begegas untuk melakukan tugasnya, Qin Chen melangkah mendekati pria itu dengan aura angkuhnya melihat pria tersebut tengah memandang penuh kebingungan.

Qin Chen mendekatinya dan bergerak disampingnya lalu berhenti. "Melakukan percobaan pembunuhanku kepadaku, aku ingin tahu berapa lama kau akan bertahan sekarang dengan sikap angkuh itu."

Setelah kata itu dikeluarkan, pria itu membeku dengan geram dan kesal.

Ia menoleh dengan cepat melepaskan tinjuan berbahaya ke arah Qin Chen, semua orang dapat melihat Sheng Luo mengarahkan pukulannya kepada Qin Chen.

Sheng Luo adalah tuan muda dari keluarga kaya Sheng dengan kekayaan mencapai 10 Miliar, hidupnya dipenuhi dengan barang-barang mewah karena dimanjakan keluarga.

Qin Chen dengan cepat menahannya, dan ia mengarahkan satu tendangan keras kepusaran perut.

Bugh!

"Berhenti bersikap sombong dengan kekayaan keluarga, kau lebih menjijikkan dari pada tikus-tikus di pembuangan."

Menghempaskan tubuhnya kebelakang, ia mengeluarkan seteguk darah segar dari mulutnya.

"Berhati-hatilah, cepat atau lambat kau akan merasakan rasa masuk sel tahanan, Sheng Luo. Sampai waktu itu tiba, apapun usahamu ataupun keluargamu mencoba mengeluarkanmu akan sia-sia!"

"Keparat anj*ng rendahan! Kau mencoba memfitnahku dengan tuduhan palsu, akan aku laporkan kau ke kantor polisi!"

Qin Chen perlahan menundukkan kepalanya mendekati Sheng Luo. "Aku atau kau yang akan masuk kantor polisi, kau akan tahu besoknya, Sheng Luo."

Dengan ancaman nyata dari Qin Chen, ia mengertak giginya dengan kesal, Qin Chen meninggalkan tempat tersebut bersama-sama dengan temannya. Sekilas melihat mantan kekasihnya, ia langsung membuang muka karena itu bukan urusannya lagi.

Sesuatu yang sudah menjadi bekas akan selamanya menjadi bekas, tidak akan berubah ataupun di daur ulang kembali hanya barang baru yang bisa membuat keadaan berubah menjadi sempurna.

Qin Chen dan lainnya kembali ke asrama karena kondisi Qin Chen sekarang tidak dapat membuat mereka bermain game di warnet terdekat.

"Apa yang kau bicarakan dengan Sheng Luo sampai membuatnya begitu marah setelah mendengar perkataanmu?"

"Hanya ancaman nyata agar dia lebih berhati-hati dalam bertindak."

"Apa itu, seperti akan ada sesuatu yang menarik besoknya."

"Nantikanlah, sekarang aku ingin beristirahat sambil bermain headphone, kalian bisa melakukan apapun dibawah."

"Baiklah, lakukanlah apa yang membuatmu nyaman, kami akan bermain kartu dibawah sambil mengobrol."

Sebenarnya Qin Chen tengah membalas We-Chat dari wanita cantik dan manis, Long Queyin. Seseorang yang memintanya We-Chat untuk mengobrol bersama diwaktu senggang, karena ia begitu antusias mempelajari teknologi.

'Wanita manis, aku tidak sabar menunggunya dewasa seperti apa jadinya.'

Bukan sebuah keinginan, namun imajinasi sekilas ia bayangkan tentang wanita sebelumnya. Qin Chen meletakkan handphone dan mulai tidur karena mengantuk, secara bertahap sistem mengalihkan luka-lukanya ke tubuh dimensi lain.

Sembuh total semalam, menghindari kecurigaan ia berpura-pura untuk kurang sehat.

"Qin Chen, bagaimana dengan penelitian yang kau lakukan sebelumnya? Apa kau memerlukan bantuan kami?"

Qin Chen sampai lupa dengan penelitian yang ia lakukan sekarang ini, untungnya teman sekamarnya mengingatkan tentang penelitiannya.

"Aku hampir lupa dengan penelitianku, aku membutuhkan bantuan kalian untuk melakukan pekerjaan kasar. Mengerjakannya sendiri sama dengan membunuh diri sendiri, sebuah Sistem Tipe-Zero sesuatu yang memusingkan kepalaku."

"Serahkan pada kami melakukan pekerjaan kasar, karena kami juga ingin ikut dalam proyek ini dan siapa tahu nilai akhir semester bisa menambah setelah proyek selesai."

"Begitu? Akan aku usahakan untuk mendapatkan sesuatu yang menakjubkan saat proyek berlangsung, dengan hal tersebut kalian bisa mendapatkan nilai tambahan dan lulus dari universitas."

"Yosh! Sudah aku tentukan, sekarang aku akan masuk penelitianmu. Mohon kerjasamanya Profesor Qin."

Ia langsung menundukkan kepalanya kearah Qin Chen membuat yang lain tertawa melihat kelakuannya.

"Baik-baik."

Tidak tahu harus melakukan apa disaat tukang pembuat candaan berubah serius, yang lainnya ikut masuk kedalam penelitian Qin Chen buat sekarang.

Semalaman mereka membicarakan tentang penelitian tersebut untuk mencari pengetahuan baru dari apa yang Qin Chen jelaskan kepada mereka dan memberikan konsep pertama dalam pembuatan Sistem Tipe-Zero.

Sebanyak apapun mereka berusaha memahami apa yang Qin Chen buat sekarang membuat inflasi besar-besaran didalam otaknya hampir pecah karena kapasitas hampir mewadahi tempatnya secara berlebihan.

Berasap-asap lalu menguap seperti awan panas menurunkan hujan, Qin Chen tertawa terbahak-bahak ditengah malam melihat kepala mereka mengeluarkan asap ngebul seperti kebakaran.

...

*Bersambung ...

Terpopuler

Comments

Mamat Stone

Mamat Stone

emang asyik kalo ngumpul bareng

2023-09-05

1

Mamat Stone

Mamat Stone

gak ada Lo gak rame

2023-09-05

1

Rustam Nawa

Rustam Nawa

Thor, sampe bab ini saya baca ada beberapa hal yang belum saya tahu nih diantaranya,
1. penjelasan siapa itu Qin Chen, umur berapa,
2. Kampus apa itu, mengenai apa kampus itu, apa saja jurusan2 yg ada di kampus, trus Qin Chen masuk jurusan berapa, semester berapa

2022-12-28

3

lihat semua
Episodes
1 Chapter 1 : Pengalihan
2 Chapter 2 : Kolektor Barang Antik
3 Chapter 3 : Paviliun Batu
4 Chapter 4 : Giok Raja Surgawi
5 Chapter 5 : Kelas Profesor Tang
6 Chapter 6 : Cetak Biru
7 Chapter 7 : Presentasi
8 Chapter 8 : Ditikam!
9 Chapter 9 : Rumah sakit
10 Chapter 10 : Meretas Seluruh CCTV
11 Chapter 11 : Ancaman Nyata
12 Chapter 12 : Interograsi!
13 Chapter 13 : Tertangkapnya Sheng Luo
14 Chapter 14 : Menyadari sesuatu
15 Chapter 15 : Tugas baru
16 Chapter 16 : Makan malam bersama
17 Chapter 17 : Malam panjang
18 Chapter 18 : Giok Teratai Salju
19 Chapter 19 : Qin Chen, misterius?
20 Chapter 20 : Pertemuan di taman
21 Chapter 21 : Pembicaraan Serius
22 Chapter 22 : Kepercayaan itu sederhana
23 Chapter 23 : Berita besar
24 Chapter 24 : Mencari herbal di gunung
25 Chapter 25 : Mendapatkan Herbal
26 Chapter 26 : Kembali Ke Kota
27 Chapter 27 : Dirawat Bai Tianzhi
28 Chapter 28 : Bertemu Di Restoran
29 Chapter 29 : Rumah Sakit
30 Chapter 30 : Menyembuhkan Jiang Haozi
31 Chapter 31 : Undangan Makan Malam
32 Chapter 32 : Jiang Haozi, Menikahlah Denganku!
33 Chapter 33 : Interogasi Mertua dan Bai Tianzhi!
34 Chapter 34 : Menyelesaikan Masalah (Kartu AS)
35 Chapter 35 : Mendadak Nikah, dan Membasuh
36 Chapter 36 : Malam Pertama!
37 Chapter 37 : Bai Tianzhi, Kelelahan!
38 Chapter 38 : Perkembangan Sistem Tipe-Zero!
39 Chapter 39 : Pertambangan Tua
40 Chapter 40 : Menghasilkan 11,8 Ton Emas!
41 Chapter 41 : Makam Malam Bersama!
42 Chapter 42 : Callista Crownest!
43 Chapter 43 : Dihukum Profesor Bai!
44 Chapter 44 : Ketahuan, Jalur Belakang!
45 Chapter 45 : Bai Tianzhi, Agresif Dan 58,1 Ton Emas!
46 Chapter 46 : Cemburu Buta
47 Chapter 47 : Tugas Ke-15 Selesai!
48 Chapter 48 : Batu Darah, dan Qian Chuntian
49 Chapter 49 : Mencari Penampung Besar
50 Chapter 50 : Pusat Perbelanjaan!
51 Chapter 51 : Los Angeles
52 Chapter 52 : Steve Dawn, Kerjasama!
53 Chapter 53 : Sekertaris Pribadi, Chloe Evening!
54 Chapter 54 : Menyewa Gudang, dan Keterkejutan!
55 Chapter 55 : Menyelesaikan Transaksi!
56 Chapter 56 : Toko Perhiasan
57 Chapter 57 : Kerjasama, dan Terkenal!
58 Chapter 58 : Menyalakan Api, dan Kembali
59 Chapter 59 : Turbulensi
60 Chapter 60 : Mendarat Dengan Selamat
61 Chapter 61 : Sambutan, dan Kepala Universitas
62 Chapter 62 : Kerjasama, dan Undangan Makan Malam
63 Chapter 63 : Membeli Vila
64 Chapter 64 : Menuju Kediaman Jiang
65 Chapter 65 : Ibu Mertua, Menyeramkan!
66 Chapter 66 : Memberikan Hadiah
67 Chapter 67 : Membungkam, Callista!
68 Chapter 68 : Tugas baru
69 Chapter 69 : Ditangkap Wanita Polisi
70 Chapter 70 : Diintrogasi, dan Perangkap Berhadiah
71 Chapter 71 : Gempa Bumi
72 Chapter 72 : Gedung, Evakuasi
73 Chapter 73 : Tuan Muda Arogant
74 Chapter 74 : Membeku! Tidak Dapat Berpikir
75 Chapter 75 : Kediaman Baru, Vila
76 Chapter 76 : Menjelaskan Yang Sebenarnya
77 Chapter 77 : Konsultasi
78 Chapter 78 : Pernikahan, dan—
79 Chapter 79 : Mengatur Ulang Takdir (1)
80 Chapter 80 : Mengatur Ulang Takdir (2)
81 Chapter 81 : Mengatur Ulang Takdir (3)
82 Chapter 82 : Mengatur Ulang Takdir (4)
83 Chapter 83 : Mengatur Ulang Takdir (End)
84 Chapter 84 : Awal Yang Baru
85 Chapter 85 : Hantu Perusahaan Baru!
86 Chapter 86 : Menuju Kebahagiaan!
87 Chapter 87 : Pesan Misterius!
88 Chapter 88 : Kabar Mengejutkan!
89 Chapter 89 : Ngidam Ditengah Malam
90 Chapter 90 : Awal Dari Perpisahan (Arc 1 End)
91 Chapter 91 : Kedamaian
92 Chapter 92 : Kabar Baik
93 Chapter 93 : Undangan Steve Dawn
94 Chapter 94 : An Nian He
95 Chapter 95 : Pergi Kembali
96 Chapter 96 : Chloe Evening—
97 Chapter 97 : Rencana Sempurna, Steve Dawn!
98 Chapter 98 : Casino
99 Chapter 99 : Mengalihkan Seluruh Aset Casino
100 Chapter 100 : Berita Besar!
101 Chapter 101 : Rumah Sakit
102 Chapter 102 : Teknologi Anti Gempa!
103 Chapter 103 : Kembali Ke Negeri Asal
104 Chapter 104 : Penghianatan Seribu Ikrar Suci!
105 Chapter 105 : Penghianatan Seribu Ikrar Suci!
106 Chapter 106 : Memutuskan Perceraian!
107 Chapter 107 : Kebahagiaan Sebelum Perpisahan!
108 Chapter 108 : Rumah Sakit
109 Chapter 109 : Kelahiran
110 Chapter 110 : Zhung Long, Kerjasama
111 Chapter 111 :
112 Chapter 112 :
113 Chapter 113 :
114 Chapter 114 :
115 Chapter 115 :
116 Pengumuman!
Episodes

Updated 116 Episodes

1
Chapter 1 : Pengalihan
2
Chapter 2 : Kolektor Barang Antik
3
Chapter 3 : Paviliun Batu
4
Chapter 4 : Giok Raja Surgawi
5
Chapter 5 : Kelas Profesor Tang
6
Chapter 6 : Cetak Biru
7
Chapter 7 : Presentasi
8
Chapter 8 : Ditikam!
9
Chapter 9 : Rumah sakit
10
Chapter 10 : Meretas Seluruh CCTV
11
Chapter 11 : Ancaman Nyata
12
Chapter 12 : Interograsi!
13
Chapter 13 : Tertangkapnya Sheng Luo
14
Chapter 14 : Menyadari sesuatu
15
Chapter 15 : Tugas baru
16
Chapter 16 : Makan malam bersama
17
Chapter 17 : Malam panjang
18
Chapter 18 : Giok Teratai Salju
19
Chapter 19 : Qin Chen, misterius?
20
Chapter 20 : Pertemuan di taman
21
Chapter 21 : Pembicaraan Serius
22
Chapter 22 : Kepercayaan itu sederhana
23
Chapter 23 : Berita besar
24
Chapter 24 : Mencari herbal di gunung
25
Chapter 25 : Mendapatkan Herbal
26
Chapter 26 : Kembali Ke Kota
27
Chapter 27 : Dirawat Bai Tianzhi
28
Chapter 28 : Bertemu Di Restoran
29
Chapter 29 : Rumah Sakit
30
Chapter 30 : Menyembuhkan Jiang Haozi
31
Chapter 31 : Undangan Makan Malam
32
Chapter 32 : Jiang Haozi, Menikahlah Denganku!
33
Chapter 33 : Interogasi Mertua dan Bai Tianzhi!
34
Chapter 34 : Menyelesaikan Masalah (Kartu AS)
35
Chapter 35 : Mendadak Nikah, dan Membasuh
36
Chapter 36 : Malam Pertama!
37
Chapter 37 : Bai Tianzhi, Kelelahan!
38
Chapter 38 : Perkembangan Sistem Tipe-Zero!
39
Chapter 39 : Pertambangan Tua
40
Chapter 40 : Menghasilkan 11,8 Ton Emas!
41
Chapter 41 : Makam Malam Bersama!
42
Chapter 42 : Callista Crownest!
43
Chapter 43 : Dihukum Profesor Bai!
44
Chapter 44 : Ketahuan, Jalur Belakang!
45
Chapter 45 : Bai Tianzhi, Agresif Dan 58,1 Ton Emas!
46
Chapter 46 : Cemburu Buta
47
Chapter 47 : Tugas Ke-15 Selesai!
48
Chapter 48 : Batu Darah, dan Qian Chuntian
49
Chapter 49 : Mencari Penampung Besar
50
Chapter 50 : Pusat Perbelanjaan!
51
Chapter 51 : Los Angeles
52
Chapter 52 : Steve Dawn, Kerjasama!
53
Chapter 53 : Sekertaris Pribadi, Chloe Evening!
54
Chapter 54 : Menyewa Gudang, dan Keterkejutan!
55
Chapter 55 : Menyelesaikan Transaksi!
56
Chapter 56 : Toko Perhiasan
57
Chapter 57 : Kerjasama, dan Terkenal!
58
Chapter 58 : Menyalakan Api, dan Kembali
59
Chapter 59 : Turbulensi
60
Chapter 60 : Mendarat Dengan Selamat
61
Chapter 61 : Sambutan, dan Kepala Universitas
62
Chapter 62 : Kerjasama, dan Undangan Makan Malam
63
Chapter 63 : Membeli Vila
64
Chapter 64 : Menuju Kediaman Jiang
65
Chapter 65 : Ibu Mertua, Menyeramkan!
66
Chapter 66 : Memberikan Hadiah
67
Chapter 67 : Membungkam, Callista!
68
Chapter 68 : Tugas baru
69
Chapter 69 : Ditangkap Wanita Polisi
70
Chapter 70 : Diintrogasi, dan Perangkap Berhadiah
71
Chapter 71 : Gempa Bumi
72
Chapter 72 : Gedung, Evakuasi
73
Chapter 73 : Tuan Muda Arogant
74
Chapter 74 : Membeku! Tidak Dapat Berpikir
75
Chapter 75 : Kediaman Baru, Vila
76
Chapter 76 : Menjelaskan Yang Sebenarnya
77
Chapter 77 : Konsultasi
78
Chapter 78 : Pernikahan, dan—
79
Chapter 79 : Mengatur Ulang Takdir (1)
80
Chapter 80 : Mengatur Ulang Takdir (2)
81
Chapter 81 : Mengatur Ulang Takdir (3)
82
Chapter 82 : Mengatur Ulang Takdir (4)
83
Chapter 83 : Mengatur Ulang Takdir (End)
84
Chapter 84 : Awal Yang Baru
85
Chapter 85 : Hantu Perusahaan Baru!
86
Chapter 86 : Menuju Kebahagiaan!
87
Chapter 87 : Pesan Misterius!
88
Chapter 88 : Kabar Mengejutkan!
89
Chapter 89 : Ngidam Ditengah Malam
90
Chapter 90 : Awal Dari Perpisahan (Arc 1 End)
91
Chapter 91 : Kedamaian
92
Chapter 92 : Kabar Baik
93
Chapter 93 : Undangan Steve Dawn
94
Chapter 94 : An Nian He
95
Chapter 95 : Pergi Kembali
96
Chapter 96 : Chloe Evening—
97
Chapter 97 : Rencana Sempurna, Steve Dawn!
98
Chapter 98 : Casino
99
Chapter 99 : Mengalihkan Seluruh Aset Casino
100
Chapter 100 : Berita Besar!
101
Chapter 101 : Rumah Sakit
102
Chapter 102 : Teknologi Anti Gempa!
103
Chapter 103 : Kembali Ke Negeri Asal
104
Chapter 104 : Penghianatan Seribu Ikrar Suci!
105
Chapter 105 : Penghianatan Seribu Ikrar Suci!
106
Chapter 106 : Memutuskan Perceraian!
107
Chapter 107 : Kebahagiaan Sebelum Perpisahan!
108
Chapter 108 : Rumah Sakit
109
Chapter 109 : Kelahiran
110
Chapter 110 : Zhung Long, Kerjasama
111
Chapter 111 :
112
Chapter 112 :
113
Chapter 113 :
114
Chapter 114 :
115
Chapter 115 :
116
Pengumuman!

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!