Bab 2

Selena, Ia tak pernah berfikir akan hidup seperti dunia dongeng. memiliki rumah yang mewah, bagaikan istana, Banyak penjaga yang memastikan keselamatan nya, banyak pembantu yang melayaninya, Sebenarnya ... hingga saat ini Selena tidak tahu, Sekaya apa suaminya itu, Kenapa harus ada penjagaan ketat dalam kediaman nya, yang tak mungkin akan ada bahaya, Dan Selena hingga kini tidak tahu, Kendaraan apa yang membawa suaminya ke rumah mewahnya ini.

"Aku pergi sayang, bersabarlah sedikit lagi," ucap Richard Pattinson Gevran, Gevran adalah marga dari Mamanya. Sedangkan Pattinson adalah marga dari sang Ayah kandung.

Entah apa tujuan Richard memakai dua marga sekaligus dalam namanya. hanya paman nya yang tahu.

Keluarga Richard bukanlah keluarga biasa, Perjalanan Richard ke desa tempat tinggal Selena adalah ingin cari bukti atas kematian Ayahnya.

Sejak itulah ... Richard memiliki dendam, saat tahu kebenaran bahwa Ayah nya bukanlah mati karena pertarungan dengan musuh, tapi karena ada kecurangan dalam kelompok nya sendiri.

Mayat sang Ayah yang di kabarkan hilang, kini sudah Richard dan Pamannya temukan di desa Selena tinggal, Richard tidak ada keinginan sama sekali untuk menceritakan hal itu pada Selena, Agar Selena tidak terlibat dalam hal itu. dan itu juga alasan Richard merahasiakan Selena dari keluarga nya.

Siapa yang tidak marah saat mengetahui pelaku pembunuh ayahnya ternyata adalah selingkuhan Mamanya sendiri. Kemarahan Richard bukan hanya ia tunjukkan pada sang Ayah tiri tapi juga pada keluarga sang Mama, Karena mereka terlibat dalam pembunuhan itu.

Sakit .. hanya Richard yang tahu, Pamannya adalah saudara dari Ayahnya yang sudah tidak memiliki apapun, Namun ... ia memiliki tujuan yang sama dengan Richard, balas dendam akan kematian Pattinson.

"Kau yakin akan mengeluarkan Selena dari pulau itu,?" tanya Pamannya Richard

"Anak-anak ku sudah besar, Paman. dan mereka butuh suasana luar, butuh sekolah yang seperti umumnya, Aku juga sangat merasa bersalah pada mereka, Karena mereka harus hidup tanpa kasih sayang dariku, " ucap Richard seraya mengalihkan pandangan nya.

"Kau akan menempatkan mereka di mana,?ingatlah anak buah Ayah tirimu itu ada di mana-mana, jika mereka tahu kau sudah beristri maka merekalah yang akan menjadi incaran Ayah tirimu, dan Paman sangat takut jika ayah tirinya menargetkanmu dalam pembunuhan berikutnya," ucap pamannya Richard

"4 tahun aku hidup di bawah perintahnya, Aku hanya ingin tahu kelemahan dia, tapi sampai saat ini aku masih belum bisa kuat untuk melawannya," ucap Richard menahan sakit hatinya.

"Aku harus mengikuti semua ucapannya, Menjadi pemimpin di sebuah perusahaan dengan menjalin hubungan dengan perusahaan lainnya, Membuat Selena hampir salah faham akan hal itu," ucap Richard

"Saran paman, kau harus jujur pada Selena, biar Bagaimanapun ... ia adalah istrimu, anak-anak mu juga butuh pengakuan, Kau harus bisa segera melenyapkan Ayah tirimu," ucap Pamannya Richard yang di benarkan oleh Richard

Ayah tiri Richard adalah seorang pimpinan Mafia, ia kini berkuasa dalam keluarganya, tujuan ayah tiri Richard membunuh Ayah Richard adalah untuk mengambil semua kekuasaannya, agar ia bisa aman dan lepas dari kejaran para polisi, Ia mengira pembunuhan itu tidak akan pernah diketahui oleh siapapun, Namun nyatanya ... Richard menemukan kejanggalan dalam kematian ayahnya, sehingga Richard dan Pamannya ( adik dari sang Ayah ) nekat untuk mencari mayat sang ayah, fakta baru yang Richard temukan saat itu adalah ternyata yang membunuh Ayahnya adalah selingkuhan dari mamanya yaitu ketua mafia. tentu ayahnya Richard tidak ada tandingannya dengan seorang mafia, karena ayahnya Richard hanyalah pimpinan dari sebuah perusahaan.

Perusahaan yang kini berhasil Richard ambil kursinya, 4 tahun Richard berusaha untuk mengambil hati ayah tirinya, sehingga Ayah tirinya mempercayakan dia untuk menduduki kursi kebesaran nya.

"Mama juga harus bertanggung jawab akan kematian Itu, Paman. Jika bukan dukungan dari Mama, sang bajingan itu tidak akan berhasil membunuh Ayah dan tidak akan pernah berhasil masuk dalam perusahaan Ayah," ucap Richard

"Kau benar, semuanya terlibat dan mereka harus menerima hukuman nya, Richard" ucap sang Paman. Pamannya menatap Richard, ada rahasia yang belum Pamannya katakan pada Richard tentang sang Mama.

...****************...

"Apa yang kau fikirkan, Apakah ada masalah ?" tanya Nyonya Debbie

"Anakmu, Apakah dia belum bersedia menikah dengan Laura?" tanya Robert

"Huffft ... sebenarnya, sangat kesal dengan Rich, Dia sangat susah saat di suruh menikah, Padahal ... dia anak yang penurut, Karena itulah aku mau mengasuhnya," Ucap Debbi seraya memeluk suaminya dari belakang.

"Laura hanya menginginkan Richard menjadi suaminya, andaikan Laura memilih Luís, akan sangat mudah untuk membuat ikatan dengan keluarga Wilson," ucap Robert

"Aku akan bicara lagi dengannya, Dia sudah banyak membantu kita dalam memajukan perusahaan Ayahnya itu, dia dan Ayahnya sama-sama bodoh tapi pintar dalam berbisnis, Karena itulah ... aku menyayangkan dia jika dia harus kita lenyapkan," ucap Debbi

Robert langsung membalikkan tubuhnya, hingga kini mereka slaing berpelukan.

"Kita masih membutuhkan dia, Tapi ... cepat ataupun lambat, dia harus tiada sayang, dia adalah ancaman terbesar bagi kita," ucap Robert

"Freya begitu dekat dengannya, bahkan anak itu akan mengamuk jika tak bertemu dengan Rich sehari saja," keluh Debby

"Dia masih anak-anak, apalagi Rich sangat perhatian dengannya, wajar jika Freya begitu dekat dengannya," Robert melepas kan pelukannya lalu berjalan mengambil minuman yang berwarna merah, dan menuangkan nya ke dua gelas.

"Kita akan bercinta malam ini, lupakan dulu masalah yang lain, malam ini ... kau harus memberikan aku kepuas*an," ucap Robert seraya menyerahkan segelas minuman memabukkan itu pada Debby sang istri.

"Tentu, Kau adalah cintaku, Robert," Debby langsung meneguk habis minuman itu lalu mencium bibir sang suami dengan penuh hasr*t.

...****************...

Sedangkan di sisi laiin Selena dan kedua anaknya masih belum bisa memejamkan matanya, Selena berusaha membacakan dongeng untuk kedua anaknya.

"Ma ... Apakah Ayah kami tampan ?" tanya Haruka

"Sangat tampan, seperti Hazel," ucap Selena seraya menatap Hazel yang hanya diam, entah apa yang dipikirkan oleh hasil sehingga membuat ia tidak fokus dengan dongeng yang dibacakan oleh mamahnya.

"Hazel, ada apa sayang?" tanya Selena

"Mama sering kan lihat Tuan Richard yang di televisi itu, sepertinya ... wajah kita sedikit mirip dengannya, Apa jangan-jangan dia ayah kami, Ya Ma ?" tanya Hazel setelah beberapa saat terdiam.

Tentu Selena sangat terkejut dengan ucapan Hazel, tidak bisa dipungkiri bahwa Hazel dan Haruka lebih banyak mirip dengan Richard dari pada dengan dirinya.

Namun Selena berusaha tetap tenang ia tersenyum pada Hazel seraya mengusap lembut pada pucuk anak lelakinya.

"Sudah malam, kalian jangan banyak berfikir, Suatu saat nanti, Ayah kalian akan datang, buatlah ia bangga karena sudah memiliki kalian," ucap Selena tersenyum pada kedua anaknya secara bergantian.

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***