"Tentu saja akan hidup," jawab pemimpin boneka.
"Ada yang Dewi Arumi tanyakan lagi sebelum aku kirim ke bumi?" tanya pemimpin boneka.
"Jika ada musuh yang menyerang ku dan aku menggunakan sihir pasti ketahuan jadi bisakah Tuan aku diberikan ilmu bela diri?" tanya Dewi Arumi penuh harap.
Pemimpin boneka menghembuskan nafasnya dengan perlahan kemudian menganggukkan kepalanya tanda setuju karena apa yang dikatakan oleh Dewi Arumi ada benarnya.
"Ada yang lainnya?" tanya Pemimpin boneka.
"Aku ingin berpamitan dengan ke lima temanku dulu dan meminta maaf dengan para warga boneka," ucap Dewi Arumi.
"Silahkan," jawab pemimpin boneka.
"Dewi Persik 🍑, Dewi Arimbi, Dewi Anjani, Dewi Bintang dan Dewi Bulan," panggil Dewi Arumi sambil tersenyum.
"Dewi Arumi," panggil mereka bersamaan dengan wajah sedih dan berkaca-kaca.
"Maafkan apa yang telah aku lakukan dan sampai kan maaf ku untuk Ratu,'' ucap Dewi Arumi sambil masih tersenyum.
"Seharusnya aku yang ...'' ucapan Dewi Persik 🍑 terpotong oleh Dewi Arumi.
"Sstttttt... aku minta sama kalian untuk selalu saling membantu dan mendoakan agar aku cepat kembali," ucap Dewi Arumi yang tahu kalau Dewi Persik 🍑 merasa bersalah karena yang mempunyai ide untuk datang ke negri boneka.
"Amin," jawab ke lima Dewi secara bersamaan.
"Untuk para warga boneka, maafkan perbuatan yang telah aku lakukan. Aku berjanji akan menyelesaikan seribu kebaikan agar secepatnya teman kalian bisa hidup kembali," ucap Dewi Arumi.
"Kami selalu menunggu agar teman kami bisa hidup dan kembali berkumpul bersama kami," jawab para penghuni boneka bersamaan.
"Aku akan usahakan secepatnya melakukan seribu kebaikan," ucap Dewi Arumi.
"Apa ada lagi?" tanya Pemimpin boneka.
"Aku ingin bertanya jika aku melakukan kebaikan apakah aku berubah menjadi Dewi Arumi kembali?" tanya Dewi Arumi penuh harap.
"Tentu saja tapi setelah itu kamu akan kembali ke bentuk asal mu," jawab Pemimpin boneka.
"Sudah cukup bertanya atau masih ada yang ditanyakan lagi?" tanya Pemimpin boneka yang ingin segera mengirim Dewi Arumi ke bumi.
"Tidak ada," jawab Dewi Arumi.
"Baiklah, di bumi namamu bukan lagi Dewi Arumi tapi Putri Jelita. Putri Jelita akan berganti nama menjadi Dewi Arumi jika sudah melakukan seribu kebaikan," ucap pemimpin boneka.
Dewi Arumi hanya menganggukkan kepalanya kemudian menatap ke enam Dewi yang sedang menatapnya dengan kesedihan begitu pula dengan dirinya yang harus jauh dari teman-temannya dan juga dari negri awan ☁️ tempat tinggalnya.
Pemimpin boneka menggerakkan tangannya kemudian mengarahkan tangannya ke arah Dewi Arumi.
Wushhhh
Tubuh Arumi dikelilingi angin dan tidak berapa lama Dewi Arumi langsung menghilang dari pandangannya dari ke lima Dewi dan para penghuni boneka.
Kini Dewi Arumi berada di dunia manusia, Dewi Arumi sangat terkejut karena dirinya berada di ruangan kaca penuh dengan boneka yang di tumpuk.
'Aduh kenapa tubuhku di tumpuk dengan boneka lain? Apa yang dilakukan anak perempuan itu?' tanya Dewi Arumi dalam hati).
"Mommy aku ingin boneka cantik itu tapi boneka nya berada di tumpukan boneka lain," ucap salah satu anak kecil sambil memegang stick.
"Agak susah sayang, lebih baik kita beli boneka cantik yang lainnya saja," ucap Ibunya.
"Tapi Mommy, aku pengen boneka cantik itu," ucap anak kecil tersebut yang beberapa kali gagal mengambil boneka tersebut.
"Kamu sudah memainkan dua belas kali tapi sampai sekarang belum berhasil jadi lebih baik kita beli saja boneka yang lainnya," bujuk Ibunya.
"Tapi Mommy, Alicia ingin boneka cantik itu," ucap Alicia bersikeras.
"Sekali lagi ya, kalau tidak berhasil kita pulang," bujuk Ibunya.
"Baik Mom," jawab Alicia patuh.
Alicia kembali menggesek kartu permainan sedangkan Dewi Arumi atau Putri Jelita yang melihat keinginan Alicia untuk mendapatkan dirinya menggunakan sihirnya agar capitnya bisa mengambil dirinya.
hap
"Mommy, Alicia berhasil," ucap Alicia dengan wajah gembira.
Sihir yang digunakan oleh Putri Jelita membuat capit tersebut berhasil mencapai dirinya dan masuk ke dalam lubang khusus untuk mengambil boneka.
Tangan mungil Alicia masuk ke dalam kotak untuk mengambil boneka kemudian diperlihatkan oleh Ibunya.
"Mommy lihat," ucap Alicia sambil tersenyum bahagia.
"Anak Mommy hebat sekarang kita pulang yuk sudah malam," bujuk Ibunya kembali.
"Baik Mom," jawab Alicia patuh.
Mereka berdua keluar dari arena permainan menuju ke area parkir motor dan tanpa sepengetahuan mereka berdua ada sepasang mata menatapnya dengan tatapan penuh kebencian.
'Hari ini kamu harus ma ti,' ucap wanita itu dalam hati sambil menatap Ibunya Alicia dengan penuh kebencian yang teramat sangat.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 70 Episodes
Comments
🌹Devitha anggraini🌹
nanti kalau ibu Alicia mati, dewi arumi Alan jadi ini buat Alicia.... daebak🤣🤣🤣🤣🤣
2022-11-15
1
Yulita
wah kamu beruntung Arumi,tugas yg menghampirimu tanpa susa kamu mencari nya👍
2022-11-15
1