Pertemuan Dan Nasehat

Siang itu_!di atas bukit yang menghadap langsung ke arah desa bambu hitam.dua orang berbeda umur tengah berdiri memandang indahnya keasrian desa yang di kelilingi bukit dan aliran sungai yang membatasi hutan.

"Ruo'er_?bagi sebagian orang di Kekaisaran Jiang,mungkin ayahmu di anggap pemberontak bahkan lebih buruk,ia di cap sbgai penghianat.tapi bagi sebagian yang lain_! sosok ayahmu adalah pahlawan.sebelumnya paman kira akan bertemu dengan ayahmu di sini,namun lebih dari itu_?nyatanya aku bertemu dengan pewaris sang Jendral no satu sekaligus pahlawan Kekaisaran Jiang_!aku menceritakan ini,bukan tanpa maksud. sekarang umurmu sudah cukup pantas untuk mengetahui segala sesuatu, dan paman harap_!sosok Saudara Kun dengan jiwa besarnya itu menurun padamu dengan tekad dan kesetiaan yang sama_!"Sosok itu adalah jendral wei,yang sengaja mencari keberadaan jendral kun,ayah dari Jiang Ruo.sementara mendengarkan semua cerita jendral wei ttg ayahnya,tangan Ruo mengepal keras.ia merasakan kecamuk emosi,usia mendengarkan cerita ayahnya yang ternyata seorang jendral besar.

Ada kebanggaan yang diri sebagai putra dri Jendral yang di juluki dengan kehebatan dan kesetiaan no satu di Kekaisaran Jiang.namun ketika memikirkan hal yang membuat ayahnya terpaksa meninggalkan tanah kelahiran dan harus berpisah denganya_?ada perasaan marah namun tak bisa di gambarkan.manik matanya kelam dan sangat tajam menatap ke arah dana,dengan mata yang mulai berkac kaca.

"Paman wei_?terimakasih_!terimakasih telah berbaik hati berkunjung dan mau menceritakan sebagian ttg identitas ayahku yang selama ini Ruo'er hanya tau kalo ayahku hanya seorang jendral biasa dari paman Guo Ming.jika suatu saat aku bertemu dengan ayah,aku pasti akan memberi tau ayah ttg kunjungan paman wei saat ini_!"ujar bocah 12 tahun dengan tegas.dalam hati bocah itu tersirat niat yg tak di katakan dan ada tekad yang tak bisa di ungkapkan,hal itulah yg sedang berkecamuk dalam hati Ruo saat ini.

"Paman melihat tekad yang sama pada dirimu nak_!dan paman akan menunggu sampai tekad itu terwujud.tetaplah berlatih dan jangan pernah merasa bahwa dirimu memiliki batasan.karna jika kamu berfikir demikian, maka akan sia sia semua yang sudah kamu latih selama ini,terutama_?!jadilah seseorang yang selalu layak dan jadilah kuat"tutur jendral wei berpesan dan menasehati Ruo seakan akan ia tengah menasehati keponakanya sendiri.

"Terimakasih paman,Ruo'er akan mengingat semua nasehat paman_!"pungkas Ruo berucap tulus pada jendral wei,hingga tak terasa hari sudah menjelang sore yang mengharuskan Jendral Wei menyudahi kunjungannya.

" Sepertinya waktu berkunjung ku sudah selesai_!meski paman masih ingin berbincang dengan mu_!Haiihh_baiklah.kalau begitu paman pamit sekarang dan jika nanti nak Ruo bertemu dengan saudara Jiang Kun,sampaikan salam ku padanya_!"

"Eum_!tentu_tentu akan Ruo'er sampaikan paman." Ruo mengangguk tegas mengiyakan permintaan jendral wei.yang tak lama kemudian,pertemuan itupun selesai ketika jendral wei melesat dari tempat nya dengan Ruo semula,menyisakan putra dari Jendral Kun itu sendiri yang masih berdiri menatap lurus pada desa bambu hitam.

"Ayah_?Ruo'er tak tau harus memulai dari mana_?tapi Ruo'er yakin,dengan menjadi kuat, Ruo'er bisa membersihkan nama ayah" gumam Ruo penuh tekad dan sejurus kemudian ia pun meninggalkan tempat itu kembali pulang ke kediamannya.

Sesampainya Ruo di rumah_"Kau Darimana saja Ruo'er_?tidak biasanya kamu tak pulang untuk makan siang_?"tanya paman Guo menyambut kepulangan Ruo di rumah

"E__itu paman_?Ruo'er ketiduran di lapangan bukit atas sana" kilah Ruo memberi alasan.karena ia tak ingin mengatakan tentang pertemuannya dengan jendral Wei,setidaknya untuk sementara waktu.

"owhh_ya sudah_!mari kita makan,tentu kamu sudah lapar bukan_?" ucap pamn Guo,yang sebenarnya ia menyadari kalau Ruo sedang menutupi sesuatu namun ia memilih tak mau ikut campur.

"E__Paman_?ada suatu hal yang hendak Ruo sampaikan pada paman"ucap Ruo memulai perbincangan di sela waktu makan.

"Hal apa itu nak_? "mata paman Guo sedikit menelisik ke arah Ruo

" itu__anu paman_?Ruo berniat melatih kultivasi Ruo di hutan sebelah barat desa kita_!"ujarnya mulai menjelaskan maksudnya yang di dengarkan oleh pamanya itu.

"Haizzz__sepertinya hari ini ada sesuatu yang terjadi dan sengaja kau tak mau ceritakan pada paman_?tapi baiklah,tunggu sebentar dan tetaplah di kursimu_!"seru paman Guo seraya bangkit dari kursi meninggalkan Ruo memasuki kamarnya dan tak butuh waktu lama,paman Guo kembali dengan membawa sebuah kotak kayu panjang agak besar bersamanya.

"Sepertinya skrg adalah saat bagimu memiliki sesuatu yang memang sudah menjadi hak mu Ruo'er_!"Tanpa sungkan,paman Guo kemudian meletakkan kotak panjang di atas meja dan membukany perlahan.

Whoossh

Sebilah pedang tampak terlihat jelas di hadapan Jiang Ruo saat ini.Bocah 12 tahun itu di buat sangat takjub dengan pedang kusam yang di perlihatkan oleh Guo Ming.

"Ruo'er_?mulailah dengan meneteskan darahmu pada ujung gagang pedang ini" pinta paman Guo sebelum ia mengatakan hal lainya ttg pedang itu.

cressshhhh

tessstt

Tanpa ragu,Ruo menggigit ujung jari nya hingga mengeluarkan darah dan meneteskanya pada ujung gagang pedang tersebut.

whuzzzzzzzzztttttt

Pedang yang semula kusam,menjadi berkilau, sesaat setelah Ruo meneteskan darah nya.pedang Hitam kemerahan dengan aura gelap berderak membalut seluruh bagian bilahnya itu kemudian mengambang dan mengarahkan dirinya lurus pada Ruo.

Ruo yg melihat hal itu terkaget dan hanya tertegun diam mematung karena hal itu adalah hal menakjubkan yang pertama kali ia saksikan.

"Sekarang_peganglah pedang itu nak_!"Seru paman Guo.

Ruo tak menunggu.perlahan ia meraih gagang pedang hitam kemerahan itu dengan tangan kanannya,meski mimik wajah masih nampak takjub.

"Paman_?i__ini_?? "

"Iya Ruo'er.itu adalah pedang milikmu_!lebih tepatnya pedang ayahmu yang ia titipkan pada paman untukmu hingga menunggu waktu seperti hari ini.pedang itu dinamakan pedang pembelah langit,sebilah pedang yang sudah menemani ayahmu dan ia memutuskan agar kamu memilikinya"ujar paman Guo menceritakan ttg pedang.

"Paman_? jika Ruo boleh tau,sebenarnya dimana keberadaan ayah ku_?"selorohnya yang membuat suasana hening seketika.

" Ruo'er_?!pastinya paman sendiri tidak mengetahui keberadaan ayahmu,Jiang Kun. Paman hanya mengira,bahwa ayahmu berada suatu tempat bersama ibumu."

"apa paman_?ibuku_?ibuku masih hidup_? Benarkab_?" Sergah Ruo tak bisa menyembunyikan keterkejutanya,mendengar pamanya mengatakan bahwa ibunya masih hidup,karna yang ia tahu adalah bahwa ibunya sudah tiada.

"Haizzz_!jadilah kuat Ruo'er_!setiap kehidupan memang memiliki misterinya sendiri dan setiap kejadian memiliki tujuan dan tersirat maksudnya sendiri" ucap paman Guo,yang kemudian meminta Ruo untuk menyimpan kembali pedang Pembelah langitnya.

"Ruo'er_? jika tekad mu sudah bulat untuk memulai perjalanan mu sebagai kultivator, paman hanya berpesan bahwa kekuatan tak melulu ada karna keberuntungan,tapi rajinlah malam ini pelatihan_!dan satu lagi_!carilah inti api.agar jalan kultivasimu sedikit lebih mudah,karna dengan kamu memiliki inti api, kamu bisa menjadi tiga ahli sekaligus,yaitu penempa, /alkemis dan kultivator itu sendiri yang juga akan mendukung sebagai kekuatan jika kamu berminat pada ahli formasi"ujar paman Guo berpesan dengan mengingatkan pentingnya inti api bagi seorang kultivator dan juga, ia menceritakan ttg berbagai elemen yang bisa di manfaatkan oleh seorang kultivator.

Mendengar semua hal itu,Ruo seperti tak ingin melewatkan apa yang di sampaikan paman Guo.ia begitu antusias dan semangat yang bearapi api.

"Terimakasih paman_!Ruo'er akan mengingat semua pesan paman.sekarang Ruo'er pamit untuk menyiapkan perbekalan" tandasnya yang tak lama kemudian,Ruo pun meninggalkan paman Guo sendiri yang masih larut dalam renungannya.

______________________

Terpopuler

Comments

Widodo Wilujeng

Widodo Wilujeng

baru mampir thor.. kok latihan sendiri gurunya siapa thor? kan blm pernah meditasi /kultivasi?

2024-05-06

0

shadow life

shadow life

top

2024-04-28

0

mochamad ribut

mochamad ribut

up

2024-04-23

0

lihat semua
Episodes
1 Sang Jendral dan awal mula
2 Pertemuan Dan Nasehat
3 Awal Petualangan
4 Sadar Diri
5 Mendapat inti api
6 Menjadi Murid Sekte Lembah Angin
7 Pena dan Kitab Kosong
8 Memulai Perburuan
9 Undangan Turnament
10 Persiapan Turnament
11 Di mualinya Turnament
12 Kategori Kelompok
13 Kategori Duo
14 Lolos Ke Final
15 Bahan Senjata Langit
16 Menjuarai Turnament
17 Bandit Hutan
18 Kembali ke Sekte
19 Penerimaan Murid Baru
20 Ujian Tangga Langit
21 Menempa Senjata Langit
22 Pil Penempa tubuh
23 Mambantu Keluarga Xin
24 Xin Hu
25 Paviliun Elang Perak
26 Dua Pilihan
27 Ar Long
28 Identitas Ruo cs
29 Pertandingan Ilusi
30 Perebutan Point
31 Temu Kangen
32 Pertarungan Ruo
33 Liu Fei
34 Bubarnya Aliansi
35 Strategi sebelum Rencana
36 Yao Ming
37 Kekuatan sekte Lembah Angin
38 Transformasi Ruo
39 Kematian Tao
40 Membentuk Pasukan Kusus
41 Lamaran
42 Satu Ikatan
43 Menikmati Liburan
44 Masuk Daftar Musuh
45 Bertemu Fei Yun
46 Bertemu Wuji
47 Rencana Pertemuan Tingkat Tinggi
48 Aliansi Zurhen
49 Batu Bintang
50 Persiapan Perang Antar Benua
51 Pertempuran Di Mulai
52 Serangan Susulan
53 Gempuran Pasukan Yao
54 Akhir Pertempuran
55 Sampai Di Benua Zen
56 JENDELA DUNIA
57 Sekte Musang Api
58 Menjadi Buronan Sekte Zi
59 Berlatih
60 Menagih Dendam
61 Kampung Alita
62 Menuju Wilayah Ning
63 Empat Sahabat Baru
64 Kejamnya Jian Ning
65 Ancaman Tetua Sekte Zi
66 Matriak Shung Ning Yun
67 Ranah Dewa Langit
68 Dekrit Sang Kaisar
69 Penunjukkan pulau Naga
70 Dewi Langit
71 Kebenaran
72 Sang Penghianat
73 Pertempuran
74 Pertempuran 2
75 pertempuran 3
76 Akhir Dari Zishen
77 Bernostalgia
78 Akhir Pertempuran
79 Berpamitan
80 Informasi Dari Paman Ling
81 Menuju Sekte pedang Angin
82 Persiapan Menuju Alam Duo Xing
83 Sampai Di Alam Dou Xing
84 Kegiatan Hari pertama
85 Paviliun Beast
86 Sang Jagal
87 Serangan Tiba-tiba
88 Kematian keluarga Pung
89 Aksi Ruo
90 Aksi Ruo 2
91 Musnahnya Sekte Kalajengking
92 Sekte Jiang
93 Bertemu Ratu Yao
94 Bercerita
95 Yao Xue
96 Kegemparan
97 Melatih Yao Xue
98 Penerbangan Pertama
99 Pertarungan Cepat
100 Srigala Angin
101 Pertempuran Tak Terduga
102 Serigala Perak
103 Divisi Kusus
104 Sekte Kelabang
105 Sekte Kelabang 2
106 Menjadi Terkenal
107 Kunjungan
108 Catatan
109 Catatan 2
110 Tantangan Perang Terbuka
111 Ranah Dewa Suci
112 Mengadu Domba
113 Pertempuran Tiga Ras
114 Sumpah Wang Mogui
115 Rahasia Terbongkar
116 Memilih Pemimpin
117 HunLuan
118 Sambutan
119 A Nara
120 Mungkin Itu cinta....?????
121 Pertemuan Dua Orang Hebat
122 Hari Terakhir di Alam HunLuan
123 Alam Langit
124 Patriak Hu
125 Jati Diri A Nara
126 Dewa Suci vs Dewa Agung
127 Tewasnya Ruo....?????
128 Pengorbanan
129 Dunia Jiwa
130 Penghapusan 1
131 Penghapusan 2
132 Waktunya Bercanda
133 Dunia Dimensi
134 Sosok Tak Berupa
135 Un Shu
136 Sayatan Alam
137 Keraguan Ruo
138 Keputusan Patriak Li
139 Zhen Long
140 Misi Dan Tujuan Baru
141 Bertemu Huo Eng
142 Memulai petualangan Sebenarnya
143 Cakram Guang
144 Kolaborasi
145 Kaisar Shen Guang
146 Pertengkaran
147 Pemburu Terhebat No 2
148 Lebih Bodoh
149 Sampai di Tempat Tujuan
150 Akhir 1
151 Akhir 2 (Pertarungan Naga)
152 Akhir 3(Menyerap Inti Api Neraka)
153 Akhir Tujuan (PTSKS Season 1End)
154 PTSKS S2 (Chp1)
155 Sang Naga Dan Dewa kebajikan
156 Lima Pemuda Sombong
157 Teh dan Obrolan
158 Ruo cs Huo Eng dan Zhen Long
159 Tibanya Sosok Yg Di Harapkan
160 Pedang Taring Neraka
161 Naga Semesta
162 Serigala Angin Semesta
163 Mengganas
164 Alam Xianren
165 Keberuntungan Luar Biasa
166 A Raiya (drama)
167 A Wong (drama 2)
168 A Lung
169 Berburu Ras Dewa
170 Yang Mulia Agung
171 Kitab Ras Manusia Abadi
172 Zhao Xun
173 Kebangkitan Ras Manusia Abadi
174 Pertarungan Dua Bintang Jendral
175 Elang Semesta
176 Kekesalan Wanita
177 Klan Chuan
178 Bergabungnya klan Chuan
179 Reuni dua keluarga
180 Perjamuan
181 Zhui NuShen
182 Busur Cahaya
183 Persiapan Perang Kaisar iblis
184 Transformasi Duo Yao
185 Pertempuran
186 Pertempuran 2
187 Pertempuran 3 (Lembah Angin Semesta)
188 Jiang Ruo vs Bao Fang
189 Jiang Ruo Vs Bao Fang 2
190 Sisi Naif
191 Kunjungan Ruo
192 Pemusnahan
193 Jadian
194 Guo Shen Dong
195 Rencana Lanjutan
196 Penyisiran
197 Saran Zao Xun
198 Latih Tanding
199 Berfikir Surga Dapat Neraka
200 Ucapan Selamat Datang
201 Kota Shen Hun
202 Kemarahan Wuji
203 Alam Yang Tak Ramah
204 Kota Ming
205 Kekalahan Liu Bai
206 Acara Pemakaman
207 Kota Mo Shen
208 Leburnya Duri Landak
209 Pertarungan
210 Kemenangan
211 Akhir
212 Pengumuman
Episodes

Updated 212 Episodes

1
Sang Jendral dan awal mula
2
Pertemuan Dan Nasehat
3
Awal Petualangan
4
Sadar Diri
5
Mendapat inti api
6
Menjadi Murid Sekte Lembah Angin
7
Pena dan Kitab Kosong
8
Memulai Perburuan
9
Undangan Turnament
10
Persiapan Turnament
11
Di mualinya Turnament
12
Kategori Kelompok
13
Kategori Duo
14
Lolos Ke Final
15
Bahan Senjata Langit
16
Menjuarai Turnament
17
Bandit Hutan
18
Kembali ke Sekte
19
Penerimaan Murid Baru
20
Ujian Tangga Langit
21
Menempa Senjata Langit
22
Pil Penempa tubuh
23
Mambantu Keluarga Xin
24
Xin Hu
25
Paviliun Elang Perak
26
Dua Pilihan
27
Ar Long
28
Identitas Ruo cs
29
Pertandingan Ilusi
30
Perebutan Point
31
Temu Kangen
32
Pertarungan Ruo
33
Liu Fei
34
Bubarnya Aliansi
35
Strategi sebelum Rencana
36
Yao Ming
37
Kekuatan sekte Lembah Angin
38
Transformasi Ruo
39
Kematian Tao
40
Membentuk Pasukan Kusus
41
Lamaran
42
Satu Ikatan
43
Menikmati Liburan
44
Masuk Daftar Musuh
45
Bertemu Fei Yun
46
Bertemu Wuji
47
Rencana Pertemuan Tingkat Tinggi
48
Aliansi Zurhen
49
Batu Bintang
50
Persiapan Perang Antar Benua
51
Pertempuran Di Mulai
52
Serangan Susulan
53
Gempuran Pasukan Yao
54
Akhir Pertempuran
55
Sampai Di Benua Zen
56
JENDELA DUNIA
57
Sekte Musang Api
58
Menjadi Buronan Sekte Zi
59
Berlatih
60
Menagih Dendam
61
Kampung Alita
62
Menuju Wilayah Ning
63
Empat Sahabat Baru
64
Kejamnya Jian Ning
65
Ancaman Tetua Sekte Zi
66
Matriak Shung Ning Yun
67
Ranah Dewa Langit
68
Dekrit Sang Kaisar
69
Penunjukkan pulau Naga
70
Dewi Langit
71
Kebenaran
72
Sang Penghianat
73
Pertempuran
74
Pertempuran 2
75
pertempuran 3
76
Akhir Dari Zishen
77
Bernostalgia
78
Akhir Pertempuran
79
Berpamitan
80
Informasi Dari Paman Ling
81
Menuju Sekte pedang Angin
82
Persiapan Menuju Alam Duo Xing
83
Sampai Di Alam Dou Xing
84
Kegiatan Hari pertama
85
Paviliun Beast
86
Sang Jagal
87
Serangan Tiba-tiba
88
Kematian keluarga Pung
89
Aksi Ruo
90
Aksi Ruo 2
91
Musnahnya Sekte Kalajengking
92
Sekte Jiang
93
Bertemu Ratu Yao
94
Bercerita
95
Yao Xue
96
Kegemparan
97
Melatih Yao Xue
98
Penerbangan Pertama
99
Pertarungan Cepat
100
Srigala Angin
101
Pertempuran Tak Terduga
102
Serigala Perak
103
Divisi Kusus
104
Sekte Kelabang
105
Sekte Kelabang 2
106
Menjadi Terkenal
107
Kunjungan
108
Catatan
109
Catatan 2
110
Tantangan Perang Terbuka
111
Ranah Dewa Suci
112
Mengadu Domba
113
Pertempuran Tiga Ras
114
Sumpah Wang Mogui
115
Rahasia Terbongkar
116
Memilih Pemimpin
117
HunLuan
118
Sambutan
119
A Nara
120
Mungkin Itu cinta....?????
121
Pertemuan Dua Orang Hebat
122
Hari Terakhir di Alam HunLuan
123
Alam Langit
124
Patriak Hu
125
Jati Diri A Nara
126
Dewa Suci vs Dewa Agung
127
Tewasnya Ruo....?????
128
Pengorbanan
129
Dunia Jiwa
130
Penghapusan 1
131
Penghapusan 2
132
Waktunya Bercanda
133
Dunia Dimensi
134
Sosok Tak Berupa
135
Un Shu
136
Sayatan Alam
137
Keraguan Ruo
138
Keputusan Patriak Li
139
Zhen Long
140
Misi Dan Tujuan Baru
141
Bertemu Huo Eng
142
Memulai petualangan Sebenarnya
143
Cakram Guang
144
Kolaborasi
145
Kaisar Shen Guang
146
Pertengkaran
147
Pemburu Terhebat No 2
148
Lebih Bodoh
149
Sampai di Tempat Tujuan
150
Akhir 1
151
Akhir 2 (Pertarungan Naga)
152
Akhir 3(Menyerap Inti Api Neraka)
153
Akhir Tujuan (PTSKS Season 1End)
154
PTSKS S2 (Chp1)
155
Sang Naga Dan Dewa kebajikan
156
Lima Pemuda Sombong
157
Teh dan Obrolan
158
Ruo cs Huo Eng dan Zhen Long
159
Tibanya Sosok Yg Di Harapkan
160
Pedang Taring Neraka
161
Naga Semesta
162
Serigala Angin Semesta
163
Mengganas
164
Alam Xianren
165
Keberuntungan Luar Biasa
166
A Raiya (drama)
167
A Wong (drama 2)
168
A Lung
169
Berburu Ras Dewa
170
Yang Mulia Agung
171
Kitab Ras Manusia Abadi
172
Zhao Xun
173
Kebangkitan Ras Manusia Abadi
174
Pertarungan Dua Bintang Jendral
175
Elang Semesta
176
Kekesalan Wanita
177
Klan Chuan
178
Bergabungnya klan Chuan
179
Reuni dua keluarga
180
Perjamuan
181
Zhui NuShen
182
Busur Cahaya
183
Persiapan Perang Kaisar iblis
184
Transformasi Duo Yao
185
Pertempuran
186
Pertempuran 2
187
Pertempuran 3 (Lembah Angin Semesta)
188
Jiang Ruo vs Bao Fang
189
Jiang Ruo Vs Bao Fang 2
190
Sisi Naif
191
Kunjungan Ruo
192
Pemusnahan
193
Jadian
194
Guo Shen Dong
195
Rencana Lanjutan
196
Penyisiran
197
Saran Zao Xun
198
Latih Tanding
199
Berfikir Surga Dapat Neraka
200
Ucapan Selamat Datang
201
Kota Shen Hun
202
Kemarahan Wuji
203
Alam Yang Tak Ramah
204
Kota Ming
205
Kekalahan Liu Bai
206
Acara Pemakaman
207
Kota Mo Shen
208
Leburnya Duri Landak
209
Pertarungan
210
Kemenangan
211
Akhir
212
Pengumuman

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!