BAGIAN 12

Lihat pasukanku noh diatas langit dan dibelakang kalian!"

    Bayurekso dan Wiro Sabrang serta Surogeni tidak melirik kemanapun selain menatap tajam wajah Kobra Iblis yang bangga dengan kekuatannya.

     Kobra Iblis tidak hanya menguasai tanah Pasundan, akan tetapi juga sebagian tanah Merapi,Lawu hingga sungai Serayu. Yang diketahui Wiro Sabrang, Kobra Iblis berusaha meyakinkan bahwa kekuatan manusia itu dikendalikan oleh bangsa jin setan. Karena itulah para raja di tanah Jawa itu dijadikan budaknya untuk melakukan ritual mengorbankan nyawa manusia sebagai tumbal.

Kobra Iblis juga memberikan kekayaan dan kesaktian kepada manusia yang patuh pada perintahnya.

     "Ayoooo bertarung melawan aku kalau kalian benar- benar digjaya."

       "Bagaimana guru?"

      Surogeni sudah bersiap dengan Godam di tangan bersiap melawan serangan Kobra Iblis. Sedang Wiro berbisik ke telinga Bayurekso.

      "Biar hamba yang atasi mereka."

        "Kesuwen! Hiiiiaaatt!!"

   Ternyata hanya manusia siluman yang dihadapi Wiro Sabrang sementara Kobra Iblis menjauh keatas langit mengawasi pasukannya yang berjumlah ratusan memerangi lawannya. Surogeni yang punya tubuh menyala bagai bara api itu membuat para manusia demit itu menjerit kepanasan bila tersentuh.

    Begitu pula Wiro Sabrang yang terpaksa mengayunkan goloknya untuk menahan serangan pasukan siluman yang tak putus- putus. Golok setan memang senjata pusaka untuk membasmi kekuatan gaib, bukan kekuatan manusia yang sangat terbatas. Sehingga pasukan Kobra harus kocar- kacir karena tertebas golok sakti milik Wiro Sabrang.

    "Hiiiiaaahhh..!!  Crass!!!"

    " Aaaaacccckkk!!"

    Pasukan iblis itu putus satu, tumbuh seratus. Golok setan Wiro Sabrang sudah membabat puluhan ekor siluman itu, tetapi tak pernah habis hingga membuat Bayurekso yang berada ditengah pertarungan itu mengirim badai api seperti yang dimiliki Surogeni. Dari tubuhnya yang terlindungi asap putih itu terpancar sinar biru yang sangat panas melelehkan semua siluman yang pontang-panting menyerang membabi buta.

     "Wuuuuuuzzzzzz!!!"

     Bersama Wiro Sabrang dan Surogeni bertiga menyatu dalam lingkaran mengerahkan tenaga  Bumi Saketi dan badai api neraka membakar pasukan Kobra Iblis hingga hilang musnah kembali ke asalnya.

    Di saat itu juga Kobra turun dari langit meluncur seperti batu meteor yang diikuti kobaran api dan cahaya yang sangat terang menuju lokasi tiga pendekar itu berkumpul.

     "Zjlegggkk!!"

     "Hati- hati Wiro.Gunakan ajian Pelebur Sukma untuk melawan iblis ini." bisik Bayurekso kepada Wiro Sabrang.

    Kobra Iblis sengaja dimintai bantuan oleh raja Sanjaya yang menguasai wilayah gunung Utara hingga pantai Selatan tanah Jawa merasa khawatir dengan datangnya Wiro Sabrang yang telah mengusir Banaspati. Kobra Iblis bukan sembarang setan. Ia memiliki ilmu bela diri kungfu dan tenaga dalam tingkat dewa diatas para pendekar legenda. Karena itu Bayurekso terpaksa menguras semua ilmu yang dimiliki untuk menghadapi Kobra.

    "Tanah Jawa ini adalah wilayah kekuasaan ku. Semua raja di tanah ini adalah tunduk atas perintahku. Kalau kalian ingin kembali mati dan tidak mungkin hidup lagi, aku siap menghancurkan kalian"

     Wiro Sabrang bersama sahabatnya hanya diam sambil bersiaga dengan ilmu masing- masing. Dan mata mereka saling bertatapan menyalurkan tenaga magis yang tak terbaca oleh manusia biasa.

    "Greeegggkkkreggzzz!!"

    Tiba-tiba bumi tempat Wiro Sabrang berpijak bergetar hebat dan amblas hingga puluhan meter kebawah. Tapi ketiga pendekar itu telah membacakan ajian peringan tubuh hingga mereka malah terbang menghindari bumi yang diinjak tenggelam. Dari atas langit, Bayurekso memandang ke bawah, bumi telah tenggelam dan mengucurkan air yang sangat deras seperti tsunami yang maha dahsyat. Ketiga pendekar itu telah melompat hingga berdiri diatas bukit Gerboyo lereng Merapi.

     "Haha ha ha..mampus kalian bodoh!!" kata Kobra yang kini duduk diatas awan putih memandang bumi yang sedang bergolak digulung air lautan. Kala itulah Bayu menggerakkan jari tangannya ke arah Kobra sambil mantek ajian Pelebur demit yang sangat ditakuti semua iblis. Kobra Iblis yang tidak pernah menyangka bila Bayurekso juga seorang pendekar dari langit yang memiliki kekuatan gaib sama dengan jin atau makhluk halus tingkat tertinggi. Bayureso bisa saja kalau ingin menghancurkan mereka para pasukan iblis yang ingin menguasai kehidupan diatas bumi.

Kini Bayureso menggerakkan telapak tangannya sambil kerahkan tenaga gaib menyerang Kobra Iblis yang sengaja pasang badan.

    "Weeeesssstttt!!!"

    Sinar biru memutih yang sangat terang itu meluncur dari telapak tangan Bayurekso menghantam tubuh Kobra yang memasang badan diatas gumpalan awan hitam.

     " Bluuuaaaaarrr!!"

Ledakan yang sangat dahsyat itu terdengar menggema menembus langit tertinggi dan membakar seluruh benda diatas langit. Hingga seluruh langit semesta menjadi terang benderang oleh cahaya yang terpancar dari ajian Pelebur Demit yang disertai ajian sapu jagad dari Wiro Sabrang.

    Saat cahaya yang sangat terang itu mulai pudar bersama hilangnya suara dengung yang memekakkan telinga, bayangan Kobra Iblis sudah tidak tampak lagi di hadapan Wiro Sabrang, selain seorang raja Jenggala yang bersimpuh di hadapan Bayurekso.

     "Ampuun kisanak.Jangan bunuh aku.."

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***