Menggoda My Sexy Bodyguard

Menggoda My Sexy Bodyguard

Bab 1 - Sang Tuan Putri

"Kalian benar-benar bodoh! Apakah kalian tidak punya otak, eh? Oh, sepatuku yang malang."

Gadis remaja itu tampak begitu marah melihat sepatunya terkena noda saos yang tanpa sengaja ditumpahkan oleh pelayannya. Namun, di balik kemarahan gadis itu juga terselip kesedihan karena sepatu kesayangannya telah ternoda.

"Aku membelinya di Spain, dan kalian merusaknya," keluh gadis itu sedih. Sementara dua pelayan yang ada di hadapannya itu hanya bisa menunduk dalam, bahkan pelayan itu gemetar dan tubuhnya mengeluarkan keringat dingin padahal pendingin di kamar itu menyala.

"Ini salahku, seharusnya aku sarapan dulu baru setelah itu berdandan dan berpakaian, uffff." Dia masih terus menggerutu kesal sementara sang pelayan tak berani menyahut, meraka hanya bisa menunduk dalam menerima kemarahan sang Tuan Putri.

Gadis remaja itu sangat cantik dengan mata cokelatnya yang besar, hidungnya yang mancung dan bibirnya yang ranum. Dia seperti seorang dewi khayangan, tetapi sayang dia memiliki karakter seperti setan kecil dari neraka. Gadis yang baru berusia 18 tahun itu begitu sombong, manja, dan keras kepala. Ah, jangan lupa dia juga seorang pemarah dan selalu seenaknya.

Lahir di tengah keluarga yang begitu kaya raya membuat dia tak pernah merasakan arti dari sebuah kesulitan atau perjuangan dalam hidup. Sejak dilahirkan, dia sudah hidup dalam kesempurnaan dan hal itu rupanya membuat dia tak bisa memahami kekurangan orang lain tanpa. Namun, tanpa dia sadari gadis itu justru karakter yang merupakan kekurangan terbesar bagi seorang manusia.

"Hey, kenapa kalian hanya diam? Apa tiba-tiba kalian bisu? Atau kehilangan lidah kalian?" bentak sang gadis remaja itu dengan amarah yang kembali meluap.

"Ma-maafkan kami, Nona Rae," ucap salah satu pelayan itu dengan suara yang bergetar.

"Apakah maaf kalian bisa mengganti sepatu kesayanganku?" Gadis yang dipanggil Nona Rae itu mendesis tajam.

"Ka-kami akan bertanggung jawab, Nona Rae, kau bisa memotong gaji kami," ucap pelayan yang lainnya.

"Oh, begitu kah?" Nona Rae memegang pundak kedua pelayan itu kemudian membuat mereka bertekuk lutut di hadapannya, setelah itu ia duduk di kursi kemudian meletakkan kedua kakinya di paha kedua pelayan itu.

"Sekarang bersihkan sepatuku dengan baju kalian!" perintahnya. Kedua pelayan itu langsung melaksanakan perintah Nona Rae sambil menitikkan air mata.

Bahkan, air mata itu sampai jatuh di sepatu Nona Rae yang sedang mereka bersihkan. "Hey, jangan menangis. Air mata kalian membuat sepatuku basah, nanti sepatuku rusak lagi. Cepat bersihkan itu!" seru Nona Rae dengan begitu sadisnya.

"Baik, Nona Rae," jawab mereka dengan suara yang tercekat.

"Louisa ...." Gadis remaja itu langsung mendongak saat mendengar ada yang memanggil namanya, bersamaan dengan itu pintu kamarnya terbuka menampilkan sosok wanita paruh baya yang begitu anggun dan cantik.

"Oh, hai, Mom. Selamat pagi," sapa Louisa sambil melemparkan senyum manisnya.

Ah, dia cantik sekali sebenarnya saat tersenyum.

"Astaga, ada apa ini, Lou?" tanya sang ibu yang biasa dipanggil Nyonya Agatha itu.

"Pelayan bodoh ini menumpahkan saos ke sepatu baruku, Mom, lihatlah sepatuku yang malang." Louisa memasang wajah sendunya saat menunjukkan sepatunya yang kini sudah bersih. "Dari mana kau mendapatkan pelayan tak berotak seperti mereka ini, Mom? Mereka tidak bisa bekerja dengan baik," keluh Louisa yang membuat hati kedua pelayan itu mencelos.

"Astaga, Lou, ini hanya masalah kecil. Pelayan pasti tidak sengaja melakukannya," tukas sang ibu dengan bijak.

"Mom, jika meraka bisa melakukan kesalahan kecil, maka besar kemungkinan mereka pasti akan melakukan kesalahan yang lebih besar," ujar Louisa sambil menatap kedua pelayannya itu dengan tajam.

"Sudahlah, tidak usah diperpanjang," kata Nyonya Agatha. "Apa kau sudah siap? Sudah waktunya kita berangkat, Lou."

"Aku sudah siap, Mom."

Louisa beranjak dari kursinya setelah sekali lagi dia mengusapkan sepatunya ke baju pelayan itu, seolah ia ingin memastikan sepatunya harus benar-benar bersih.

"Ayo!"

Louisa mengikuti Nyonya Agatha turun ke bawah, sementara kedua pelayan itu kini menangis sesegukan sambil berpelukan. "Aku ingin berhenti, aku sudah tidak sanggup bekerja pada setan kecil itu, hiks hiks," lirih sang pelayan dengan pilu.

"Sabarlah sebentar saja, kamu baru bekerja dua minggu di sini," ucap pelayan yang satunya meskipun sebenarnya dia juga merasa tak sanggup lagi. Namun, orang-orang seperti mereka tak bisa berhenti begitu saja karena mereka sangat membutuhkan uang.

"Kamu benar, ini baru dua minggu dan aku seperti hidup di dasar neraka bersama setan itu. Aku tidak sanggup lagi menerima segala hinaan dan perlakuan buruknya," ungkap sang pelayan sembari menyeka air matanya.

"Kita hanya pelayan di rumah ini, sementara Nona Rae adalah tuan putri di sini. Semua ini terjadi pada semua pelayan dan semua bos besar pasti akan berlaku demikian," jelas temannya itu yang masih berusaha tabah.

"Aku tahu aku hanya pelayan, aku digaji dan aku bekerja. Aku berhak dihargai, aku bukan seorang budak," seru pelayan itu kemudian dia berdiri tegak. "Aku bisa mendapatkan pekerjaan di tempat lain, hari ini juga aku akan berhenti dan keluar dari istana neraka ini."

...🦋...

"Jaga sikapmu saat berada di depan Menteri nanti, Lou, Daddy tidak mau kau membuat masalah." Louisa hanya menggumam tidak jelas saat mendengar nasihat dari sang ayah, Tuan Bertrand.

Tuan Bertrand Rae merupakan pengusaha pertambangan emas dan sukses dalam beberapa bidang usaha lainnya, dia sangat dihormati juga disegani oleh semua orang apalagi kini dia hendak terjun ke dunia politik.

Saat ini mereka sedang berjalan bersama menuju mobil yang sudah menunggu mereka di depan rumah, Louisa yang sibuk dengan ponselnya tanpa sadar mengikuti orang tuanya menuju mobil mereka. "Lou, kau pergi dengan mobilmu sendiri!" seru Nyonya Agatha yang membuat Louisa langsung mengangkat wajahnya.

"Opss, maaf, Mom," ucap gadis remaja itu sambil cengengesan.

Selama ini, mereka memang tidak pernah pergi dalam satu mobil. Akan selalu ada mobil khusus untuk Louisa dan tentu lengkap dengan sopir dan bodyguard secara khusus pula.

"Selamat pagi, Nona Rae," sapa seorang pria yang sangat tampan sembari membuka pintu mobil.

"Kau sopir atau Bodyguard?" tanya Louisa karena ini kali pertama ia melihat pria di depannya ini.

"Aku Bodyguard baru Anda, Nona Rae, namaku Ethan," ucap Ethan memperkenalkan diri.

"Ethan?" Louisa melemparkan tatapan tak biasa pada sang Bodyguard yang bernama Ethan itu, bahkan Louisa menatap pria itu dengan terang-terangan dari ujung kepala sampai ujung kaki, seolah ia sedang menilai penampilannya. "Baru sekarang Daddy menemukan bodyguard setampan dan seseksi ini."

"Ethan E Mayer, Nona Rae."

...🦋...

Yuhuu...

Cerita baru, hehe. Jangan lupa vote gift ya, yang paling penting comment dan like 💋

Terpopuler

Comments

yn

yn

turut berduka cita atas sepatu

2023-10-04

0

Siti Mujimah

Siti Mujimah

kayaknya seru ni

2023-08-02

0

🍾⃝ͩ𝚂ᷞᴀᷴɴᷡ𝚂ᷲᴀɴ🥑⃟ᴍ֟፝ᴀ🍷

🍾⃝ͩ𝚂ᷞᴀᷴɴᷡ𝚂ᷲᴀɴ🥑⃟ᴍ֟፝ᴀ🍷

Ethaaannnn, Bodyguard seksi uhh 🙈🏃🏻‍♀️🏃🏻‍♀️

2023-05-01

0

lihat semua
Episodes
1 Bab 1 - Sang Tuan Putri
2 Bab 2 - Kenakalan Sang Tuan Putri
3 Bab 3 - Bodyguard Seksi Tuan Putri
4 Bab 4 - Setan Kecil Dengan Rupa Malaikat
5 Bab 5 - Aku Jatuh Cinta Padamu, Bodyguard
6 Bab 6 - Ethan E Mayer
7 Bab 7 - Yang Tersembunyi
8 Bab 8 - Rahasia Ethan?
9 Bab 9 - Menggoda My Sexy Bodyguard
10 Bab 10 - Menggoda My Sexy Bodyguard 2
11 Bab 11 - Penyerangan
12 Bab 12 - Pahlawan Louisa?
13 Bab 13 - Misi Ethan?
14 Bab 14 - Musuh Dalam Selimut?
15 Bab 15 - Ciuman Untuk Don Mafia
16 Bab 16 - Rencana Penculikan
17 Bab 17 - Diculik
18 Bab 18 - Eduardo
19 Bab 19 - Teman Lama
20 Bab 20 - Kisah Lama
21 Bab 21 - Awal Kehancuran
22 Bab 22 - Ancaman Dari Masa Lalu
23 Bab 23 - Langkah Selanjutnya
24 Bab 24 - Dalam Bahaya
25 Bab 25 - Apa Yang Salah?
26 Bab 26 - Babak Permainan
27 Bab 27 - Mengembalikan Hak
28 Bab 28 - Bisakah Lolos?
29 Bab 29 - Belum Selesai
30 Bab 30 - Akhir Dari Segalanya?
31 Bab 31 - Adakah Yang Tersisa?
32 Bab 32 - Hati Yang Tertinggal
33 Bab 33 - Dewa Penyelamat Atau Malaikat Kematian?
34 Bab 34 - Benci Setelah Cinta?
35 Bab 35 - Melarikan Diri Dari Apa?
36 Bab 36 - Mengelak Rindu
37 Bab 37 - Mengukir Namanya
38 Bab 38 - Merasuki Jiwanya
39 Bab 39 - Target
40 Bab 40 - Ingin Melihat Wajahnya
41 Bab 41 - Incaran Musuh
42 Bab 42 - Melepas Rindu Ala Ethan
43 Bab 43 - Ketika Don Mafia Cemburu
44 Bab 44 - Ancaman
45 Bab 45 - Hanya Ingin Melindungi
46 Bab 46 - Penyerangan
47 Bab 47 - Penebusan Dosa
48 Bab 48 - Sebuah Pengorbanan
49 Bab 49 - Terluka
50 Bab 50 - Kehilangan
51 Bab 51 - Kemarahan
52 Bab 52 - Luka Yang Sama
53 Bab 53 - Ditinggalkan?
54 Bab 54 - Adakah Cinta Itu?
55 Bab 55 - Mengelak Ala Don Mafia
56 Bab 56 - Ucapan Selamat Tinggal
57 Bab 57 - Salam Perpisahan Ala Don Mafia V Setan Kecil
58 Bab 58 - Berpisah
59 Bab 59 - Ketika Don Mafia Kasmaran
60 Bab 60 - Memikirkan Seorang Gadis
61 Bab 61 - Bahaya Mengintai
62 Bab 62 - Kehidupan Masing-masing
63 Bab 63 - Ingin Melepaskan Rindu?
64 Bab 64 - Melepaskan Rindu Yang Tertahan
65 Bab 65 - Itu Adalah Cinta
66 Bab 66 - Atas Nama Cinta
67 Bab 67 - Sejarah Sang Don Mafia
68 Bab 68 - Kebersamaan Yang Indah
69 Bab 69 - Pergi?
70 Bab 70 - Kesedihan Dan Kemarahan
71 Bab 71 - Siap Siaga
72 Bab 72 - Sama-sama Berjuang
73 Bab 73 - Lelah?
74 Bab 74 - Angin Segar
75 Bab 75 - Konspirasi
76 Bab 76 - Ketika Don Mafia Cemburu
77 Bab 77 - Ancaman Demi Sang Pujaan
78 Bab 78 - Sakitnya Karena Cemburu
79 Bab 79 - Bukti Cinta Ala Don Mafia
80 Bab 80 - Bukti Cinta Ala Don Mafia 2
81 Bab 81 - Ungkapan Cinta
82 Bab 82 - Bulan Madu Ala Louisa-Ethan
83 Bab 83 - Perjanjian
84 Bab 84 - Mafia-ku Yang Murni
85 Bab 85 - Pengalaman Pertama
86 Bab 86 - Hadiah Pernikahan
87 Bab 87 - Sebagai Pengantin Baru
88 Bab 88 - Kembali Pada Kehidupan Masing-masing
89 Bab 89 - Persiapan
90 Bab 90 - Menuju The Last Game?
91 Bab 91 - Iblis Di Antara Iblis
92 Bab 92 - Curiga
93 Bab 93 - Arti Keluarga
94 Bab 94 - Rencana Eksekusi
95 Bab 95 -
96 Bab 96 - Hari Eksekusi
97 Bab 97 - Harapan
98 Bab 98 - Peperangan Dimulai
99 Bab 99 - The Real King
100 Bab 100 - Rencana Sang Don Mafia
101 Bab 101 - Rencana Sang Don Mafia 2
102 Bab 102 - Tak-Tik
103 Bab 103 - Menuju Akhir Dari Segalanya
104 Bab 104 - Masih Berlanjut
105 Bab 105 - Hadiah Tahun Baru
106 Bab 106 - Akhirnya ....
107 Bab 107 - Jiwa Yang Baik
108 Bab 108 - Masih Menjadi Harapan
109 Bab 109 - Lagi-Lagi
110 Bab 110 - Terlambat?
111 Bab 111- Menghilang
112 Bab 112 - Misi Pencarian
113 Bab 113 - Tenang!
114 Bab 114 - Kota Superman
115 Bab 115 - Terbang!
116 Bab 116 - Siasat
117 Bab 117 -
118 Bab 118 - Menemukannya
119 Bab 119 - Aksi Istri Don Mafia
120 Bab 120 - Aku Hamil
121 Bab 121 - Awal Dari Akhir
122 Bab 122 - Kehilangannya?
123 Bab 123 - Yang Harus Dibayar
124 Bab 124 - Harga Yang Mahal
125 Bab 125 - Berdamai Dengan Masa Lalu
126 Bab 126 - Yang Terjadi
127 Bab 127 - Menyusun Kembali Bahagia Itu
128 Bab 128 - Tenang Di Pelukannya
129 Bab 129 - Latihan Ala Peter
130 Bab 130 - Sang Pengantin
131 Bab 131 - Pesta Pernikahan
132 Bab 132 - Menikmati Keindahan Ini
133 Bab 133 - Malam Pernikahan
134 Bab 134 - Hukuman Untuk Suami
135 Bab 135 - #Simon (Jatuh Cinta Ala Mafia Senior)
136 Bab 136 - #Simon (Lamaran Untuk Mafia Senior)
137 Bab 137 - #Simon (Menyentuh Hati Sang Kekasih)
138 Bab 138 - Lentera Sang Mafia
139 Bab 139 - #Simon (Simon-ku Yang Suci)
140 Bab 140 - Alasan Di Balik Semuanya
141 Bab 141 - #Simon (Malam Pernikahan Mafia Senior)
142 Bab 142 - #Peter (Jatuh Cinta Ala Mafia Senior 2)
143 Bab 143 - #Peter (Terbayang Bibirnya)
144 Bab 144 - #Peter (Sentuhannya)
145 Bab 145 - Terbayang
146 Bab 146 - Kabar Bahagia Untuk Semua
147 Bab 147 - #Peter (Butuh Dia Atau Psikiater?)
148 Bab 148 - #Peter (Seperti Bunga Mawar)
149 Bab 149 - Calon Orang Tua Yang Baik
150 Bab 150 - Definisi Cinta
151 Bab 151 - #Peter (Lamaran Ala Mafia Senior 2)
152 Bab 152 - Bahagia Bersama
153 Bab 153 - #Peter (Malam Pertama Ala Mafia Senior 2)
154 Bab 154 - Kebahagiaan Yang Sempurna
155 Bab 155 - Akhir Yang Indah (TAMAT)
156 Bonchap - Rossabelle V Noah V Gavin
157 Promo Elara's Desire (Burn With You)
158 Promo Dijodohkan Dengan Ustaz Tampan
159 Promo Merebut Kembali Suamiku
160 Promo Sequel Menggoda My Sexy Bodyguard
Episodes

Updated 160 Episodes

1
Bab 1 - Sang Tuan Putri
2
Bab 2 - Kenakalan Sang Tuan Putri
3
Bab 3 - Bodyguard Seksi Tuan Putri
4
Bab 4 - Setan Kecil Dengan Rupa Malaikat
5
Bab 5 - Aku Jatuh Cinta Padamu, Bodyguard
6
Bab 6 - Ethan E Mayer
7
Bab 7 - Yang Tersembunyi
8
Bab 8 - Rahasia Ethan?
9
Bab 9 - Menggoda My Sexy Bodyguard
10
Bab 10 - Menggoda My Sexy Bodyguard 2
11
Bab 11 - Penyerangan
12
Bab 12 - Pahlawan Louisa?
13
Bab 13 - Misi Ethan?
14
Bab 14 - Musuh Dalam Selimut?
15
Bab 15 - Ciuman Untuk Don Mafia
16
Bab 16 - Rencana Penculikan
17
Bab 17 - Diculik
18
Bab 18 - Eduardo
19
Bab 19 - Teman Lama
20
Bab 20 - Kisah Lama
21
Bab 21 - Awal Kehancuran
22
Bab 22 - Ancaman Dari Masa Lalu
23
Bab 23 - Langkah Selanjutnya
24
Bab 24 - Dalam Bahaya
25
Bab 25 - Apa Yang Salah?
26
Bab 26 - Babak Permainan
27
Bab 27 - Mengembalikan Hak
28
Bab 28 - Bisakah Lolos?
29
Bab 29 - Belum Selesai
30
Bab 30 - Akhir Dari Segalanya?
31
Bab 31 - Adakah Yang Tersisa?
32
Bab 32 - Hati Yang Tertinggal
33
Bab 33 - Dewa Penyelamat Atau Malaikat Kematian?
34
Bab 34 - Benci Setelah Cinta?
35
Bab 35 - Melarikan Diri Dari Apa?
36
Bab 36 - Mengelak Rindu
37
Bab 37 - Mengukir Namanya
38
Bab 38 - Merasuki Jiwanya
39
Bab 39 - Target
40
Bab 40 - Ingin Melihat Wajahnya
41
Bab 41 - Incaran Musuh
42
Bab 42 - Melepas Rindu Ala Ethan
43
Bab 43 - Ketika Don Mafia Cemburu
44
Bab 44 - Ancaman
45
Bab 45 - Hanya Ingin Melindungi
46
Bab 46 - Penyerangan
47
Bab 47 - Penebusan Dosa
48
Bab 48 - Sebuah Pengorbanan
49
Bab 49 - Terluka
50
Bab 50 - Kehilangan
51
Bab 51 - Kemarahan
52
Bab 52 - Luka Yang Sama
53
Bab 53 - Ditinggalkan?
54
Bab 54 - Adakah Cinta Itu?
55
Bab 55 - Mengelak Ala Don Mafia
56
Bab 56 - Ucapan Selamat Tinggal
57
Bab 57 - Salam Perpisahan Ala Don Mafia V Setan Kecil
58
Bab 58 - Berpisah
59
Bab 59 - Ketika Don Mafia Kasmaran
60
Bab 60 - Memikirkan Seorang Gadis
61
Bab 61 - Bahaya Mengintai
62
Bab 62 - Kehidupan Masing-masing
63
Bab 63 - Ingin Melepaskan Rindu?
64
Bab 64 - Melepaskan Rindu Yang Tertahan
65
Bab 65 - Itu Adalah Cinta
66
Bab 66 - Atas Nama Cinta
67
Bab 67 - Sejarah Sang Don Mafia
68
Bab 68 - Kebersamaan Yang Indah
69
Bab 69 - Pergi?
70
Bab 70 - Kesedihan Dan Kemarahan
71
Bab 71 - Siap Siaga
72
Bab 72 - Sama-sama Berjuang
73
Bab 73 - Lelah?
74
Bab 74 - Angin Segar
75
Bab 75 - Konspirasi
76
Bab 76 - Ketika Don Mafia Cemburu
77
Bab 77 - Ancaman Demi Sang Pujaan
78
Bab 78 - Sakitnya Karena Cemburu
79
Bab 79 - Bukti Cinta Ala Don Mafia
80
Bab 80 - Bukti Cinta Ala Don Mafia 2
81
Bab 81 - Ungkapan Cinta
82
Bab 82 - Bulan Madu Ala Louisa-Ethan
83
Bab 83 - Perjanjian
84
Bab 84 - Mafia-ku Yang Murni
85
Bab 85 - Pengalaman Pertama
86
Bab 86 - Hadiah Pernikahan
87
Bab 87 - Sebagai Pengantin Baru
88
Bab 88 - Kembali Pada Kehidupan Masing-masing
89
Bab 89 - Persiapan
90
Bab 90 - Menuju The Last Game?
91
Bab 91 - Iblis Di Antara Iblis
92
Bab 92 - Curiga
93
Bab 93 - Arti Keluarga
94
Bab 94 - Rencana Eksekusi
95
Bab 95 -
96
Bab 96 - Hari Eksekusi
97
Bab 97 - Harapan
98
Bab 98 - Peperangan Dimulai
99
Bab 99 - The Real King
100
Bab 100 - Rencana Sang Don Mafia
101
Bab 101 - Rencana Sang Don Mafia 2
102
Bab 102 - Tak-Tik
103
Bab 103 - Menuju Akhir Dari Segalanya
104
Bab 104 - Masih Berlanjut
105
Bab 105 - Hadiah Tahun Baru
106
Bab 106 - Akhirnya ....
107
Bab 107 - Jiwa Yang Baik
108
Bab 108 - Masih Menjadi Harapan
109
Bab 109 - Lagi-Lagi
110
Bab 110 - Terlambat?
111
Bab 111- Menghilang
112
Bab 112 - Misi Pencarian
113
Bab 113 - Tenang!
114
Bab 114 - Kota Superman
115
Bab 115 - Terbang!
116
Bab 116 - Siasat
117
Bab 117 -
118
Bab 118 - Menemukannya
119
Bab 119 - Aksi Istri Don Mafia
120
Bab 120 - Aku Hamil
121
Bab 121 - Awal Dari Akhir
122
Bab 122 - Kehilangannya?
123
Bab 123 - Yang Harus Dibayar
124
Bab 124 - Harga Yang Mahal
125
Bab 125 - Berdamai Dengan Masa Lalu
126
Bab 126 - Yang Terjadi
127
Bab 127 - Menyusun Kembali Bahagia Itu
128
Bab 128 - Tenang Di Pelukannya
129
Bab 129 - Latihan Ala Peter
130
Bab 130 - Sang Pengantin
131
Bab 131 - Pesta Pernikahan
132
Bab 132 - Menikmati Keindahan Ini
133
Bab 133 - Malam Pernikahan
134
Bab 134 - Hukuman Untuk Suami
135
Bab 135 - #Simon (Jatuh Cinta Ala Mafia Senior)
136
Bab 136 - #Simon (Lamaran Untuk Mafia Senior)
137
Bab 137 - #Simon (Menyentuh Hati Sang Kekasih)
138
Bab 138 - Lentera Sang Mafia
139
Bab 139 - #Simon (Simon-ku Yang Suci)
140
Bab 140 - Alasan Di Balik Semuanya
141
Bab 141 - #Simon (Malam Pernikahan Mafia Senior)
142
Bab 142 - #Peter (Jatuh Cinta Ala Mafia Senior 2)
143
Bab 143 - #Peter (Terbayang Bibirnya)
144
Bab 144 - #Peter (Sentuhannya)
145
Bab 145 - Terbayang
146
Bab 146 - Kabar Bahagia Untuk Semua
147
Bab 147 - #Peter (Butuh Dia Atau Psikiater?)
148
Bab 148 - #Peter (Seperti Bunga Mawar)
149
Bab 149 - Calon Orang Tua Yang Baik
150
Bab 150 - Definisi Cinta
151
Bab 151 - #Peter (Lamaran Ala Mafia Senior 2)
152
Bab 152 - Bahagia Bersama
153
Bab 153 - #Peter (Malam Pertama Ala Mafia Senior 2)
154
Bab 154 - Kebahagiaan Yang Sempurna
155
Bab 155 - Akhir Yang Indah (TAMAT)
156
Bonchap - Rossabelle V Noah V Gavin
157
Promo Elara's Desire (Burn With You)
158
Promo Dijodohkan Dengan Ustaz Tampan
159
Promo Merebut Kembali Suamiku
160
Promo Sequel Menggoda My Sexy Bodyguard

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!