jadian

Arka bersiap-siap membereskan pakaiannya kedalam tas. Hari ini Arka akan pulang kerumah orang tua nya di Bandung.

'Aku kok kepikiran Zara terus ya. Semenjak Ana mengenalkan dirinya. Aku tak henti-henti memikirkan nya. Walaupun ia cuek aku tetap penasaran' gumam Arka dalam hati

via WhatsApp

[Assalamu'alaikum Ana]

^^^[Wa'alaikumsalam kak Arka ada apa ya?]^^^

[Hari ini kakak mau balik ke bandung. Kakak penasaran sama Zara. Kepengen ketemu Zara]

^^^[Emm tapi kami sekolah kak. Emm jam berapa berangkatnya]^^^

[Nanti sore kakak berangkat. Ntar siang ketemuan ya ajak Zara. Kakak penasaran banget sama Zara]

^^^[Tapi Zara susah diajak keluar kak]^^^

[Em usahain dong]

^^^[Emm oke deh].^^^

[Makasih Na]

^^^[sama-sama kak]^^^

***

Treet...treet...treeet...... Bel sekolah berbunyi tanda  pulang. Para murid-murid keluar kelas menuju parkiran untuk mengambil kendaraan mereka.

"Oyy ... Zara." Panggil Ana

"Apa, mbak eeee," sahut Zara ke Ana

"Bareng ya,"

"Wokeeeee."

"Oiya Zara, Emmm," Ana ragu-ragu mengajak Zara keluar karena tau betul Zara tidak suka keluar keluyuran

"Apa sih mbak?"

"Nanti temenin mbak ya keluar bentar."

Deg.. Hati Zara bergetar.

'Kok tiba-tiba aku kepikiran kak Arka ya.. Apa dia yg merencanakan mau ketemu aku' gumam zara

"Zara," sahut Ana

"Kok bengong?"

"Emm ,gimana ya mbak, Zara males banget keluar loh."

"Duh susah banget ya ngajak kamu Zara. Sekali ini ... Aja Zara pleaseeeeeeee"

"Lihat nanti deh." Balasnya tak yakin

'hadehhh nih anak susah banget, jangan-jangan dia tau lagi kalau aku mau nemuin kak Arka' gumam Ana dalam hati

Sampai di rumah, Zara langsung mengganti pakaian seragam nya. Lalu merebahkan tubuhnya yg kelelahan.

"Hussssttt Zara ... Zara."

Ana mencoba mengintip Zara lewat jendela kamarnya

Kreekk.... Zara membuka jendelanya dan melihat Ana

"Mbak Ana, ada apa?" Tanyanya dengan malas

"Yuk mau lah bentaran aja ya ..." Ucap Ana sambil menaik turunkan alisnya

"Emm yau--" Zara belum selesai menjawab Ana langsung memotong,  nya

"Yaudah lah kalau gak mau, mbak ajak mbak mu aja"

"Yaudah deh," sahut Zara pasrah

'Emm padahal aku udah mau ikut.. Tapi di potong. Yaudah lah gak rezeki bisa ketemu kak Arka. Gak penasaran juga sih aku sama dia' gumam Zara

Tunggu-tunggu kok Zara jadi tau gini, ini konsepnya gimana? Apa ada hati disana woy.

***

Ana yang terlanjur kecewa dengan Zara, terpaksa pergi bersama mbaknya Zara.

Sesampainya di warung bakso Ana langsung menemui Arka yang sudah menunggu lama.

"Kak." Sapa Ana dengan ramah

"Eh iya Na, loh Zaranya mana? , kok malah sama Fika?"

Yaa Fika adalah mbak nya Zara, yang ternyata teman sewaktu SMA nya Arka

"Ooo Arka, apaan?? Kamu mau deketin adik aku ya." Sahut Fika sinis

"Eh iyaa, hehe emang nya kenapa?"

"Eh ... Emang, kamu bisa apa?" Tanya ya dengan sinis

"Apa?, aku gak tau," jawab Arka terheran-heran

"Eh, emang kamu udah hafal 30 zus??, udah bisa jadi imam? Udah bisa khutbah jum'at ?," Fika bertanya sambil menegaskan kepada Arka

"Emm ... Aaa ... Kalau 30 zuj aku belum mampu, tapi kalau jadi imam dan khutbah insya'allah aku bisa." Jawab Arka dengan yakin

"Oh bagus deh." Balas Fika tersenyum

Bukannya apa-apa Fika hanya bercanda melakukan itu, mau melihat reaksi dari Arka saja.

'Kenapa yaa kok Fika nanya nya gitu? Apa jangan-jangan keluarga Fika sama seperti keluargaku, wahh bagus deh kalau gitu gak salah pilih aku sama Zara' gumam Arka sambil tersenyum senang

***

Zara tengah asik menonton drama kesukaannya di tv tiba-tiba ada yang menghubunginya

Tut..tut...

'Siapa ya itu' gumam Zara sambil mengecek hp nya.

[Assalamu'alaikum Zara😊]

...[Wa'alaikumsalam kak]...

[zara apa kabar]

...[Baik kak]...

[Oh iya kakak hari ini ke bandung]

...[Oh hati-hati deh kak]...

[Iyah dek makasih ya😊

'Walupun kamu cuek bebek. Aku tetap suka' gumam Arka tersenyum melihat pesan singkatnya kepada Zara

***

Seminggu berlalu, Arka dan Zara masih sering chattingan, dan Arka memberanikan diri untuk izin kepada Zara. Karena Arka ingin sekali mendengar suara Zara

[Assalamu'alaikum dek]

[Wa'alaikumsalam kak]

[Emm dek..]

[Ya kak kenapa?]

[Emm gini loh.. Emmm]

[Kenapa kak]

[Kakak pengen nelpon Zara. kakak kan gak pernah denger suara Zara]

[Oo]

[Boleh??? mau yaa??]

[Yaudah terserah]

'Alhamdulillah akhirnya.. Bisa denger suara Zara' Arka tersenyum senang membaca isi pesan itu

Tut..tut....tutt...tutt..tuttt...

Zara berlari mengambil hp nya

"Eh kak Arka."

"Hallo."

"Assalamu'alaikum Zara."

"Wa'alaikumsalam kak."

"Hehe."

"Loh kenapa kak?" Tanya Zara heran karena Arka tergelak tidak jelas

"Emmm gak apa, dek heheee."

"Emmm."

"Zara."

"Iya kak."

"Emmm."

"Kenapa sih kak?" Tanya Zara yang mulai kesal

"Hehe gak dek gak."

'Duhh grogi deh' gumam Arka

Sejam berlalu mereka telponan meskipun kebanyakan hening krik krikk kikuk😂😂 tapi Arka bahagia. Bagai mana dengan hati Zara.. Yaaa pasti biasa az 😂 secara cewe tomboy nan polos belum pernah mengenal cinta yang sesungguhnya. karena Zara belum ada perasaan ya tetap cuek bebek eh 😂Oke next az deh ke capcus.. Eh laptop.. Eh cerpen maksud ane 😂

***

Arka begitu senang mendengar suara Zara. Arka tetap menyukai Zara meskipun tak pernah tahu dan tak pernah ketemu kepada zara. Malam ini Arka berencana menembak Zara. Ragu ya pasti. Karena mereka baru berkenalan semingu, tetapi Arka tak mengurungkan niat nya.

Tutt..tutt..

[Assalamu'alaikum Dedek Zara]

[Wa'alaikumsalam kak]

Basa basi dulu eh...😂😂 cerita panjang lebar dulu baru deh Arka nyatakan cinta nya

Oke capcusss lanjut masih di pesan teks

[Dek]

[Iya kk]

[Emm begini, kakak mau mengatakan sesuatu]

[apa tu kak]

[Emm Zara ... Begini]

[Ya kenapa???]

[Walaupun kita gak pernah ketemu tapi gak tahu kenapa hati kakak tertuju sama Zara]

[Maksudnya?]

[Walaupun kita baru kenal beberapa hari yang lalu.. Tpi rasa ini tumbuh seketika]

[Emm kakak nih ada-ada aja]

[Kakak beneran Zara]

[Lah terus]

[Zara mau gak jadi pacar kakak]

'Whattt??? Pacar, ya ampun, astogeh gua susah suka sma cowo gimana niihh' gumam Zara yang ingin menerima tapi belum ada rasa. Ingin menolak tapi tak tega.

[Hahaha]

[Kok ketawa dek]

[Kakak lucu deh. Baru kenal udah suka Zara]

[Emm kakak juga tidak tahu dek kenapa bisa gini.. Emm Zara gak mau ya..]

[Emmm Zara butuh waktu dan mungkin bukan sekarang. Karena kita baru kenal kan kak]

[Emmm yasudah gak apa]

Arka merasa kecewa namun tidak pernah putus asa demi cinta nya

***

Seminggu berlalu. Walaupun zara menolak cinta Arka, tetapi mereka tetap saling berhubungan rutin walupun hanya lewat obrolan singkat via chat dan telpon.

Seketika Arka berniat untuk mengatakan cinta nya lagi kepada Zara. Ya kali ini Arka nekat, gak perduli apapun jawaban nya. Yg terpenting bagi Arka adalah bisa lega karena sudah mengungkapkan perasaannya.

[Assalamu'alaikum Dedek Zara😊]

[Wa'alaikumsalam kak]

[Zara udah isya?]

[Sudah kak]

[Alhamdulillah]

[Zara sehat kan]

[Iya kak alhamdulillah]

Dan blalbaaalalaaaaablaaa..... Seperti biasa no to the point gais😂 bla bla dulu baru masuk inti. Yuks capcus di pesan teks

[Dek]

^^^[Iya kak]^^^

[Entah kenapa rasa ini semakin tumbuh]

^^^[HAHAH kak mulai ngaco nih]^^^

[Zara, kakak serius]

^^^[Amazaaa]^^^

[Emmm]

^^^[Hehe maf ya kak]^^^

[Emm .. gak apa, kakak juga yang salah.. Entah kenapa bisa rasa ini tumbuh]

^^^[Hemmm gimana ya kak]^^^

[Emmm mau dong dek]

^^^[Mauu?? Mau apa?]^^^

[Mau kenapa jadi pacar kakak]

^^^[Waduuh maksa ni]^^^

[Iyah hehe kali ini maksa lo]

^^^[Ih maksa-maksa yee]^^^

[Iyalahh kali ini Zara harus mau yaa yayaya mau yaaa]

^^^[Emmm kak]^^^

[Hemm]

Dengan tenang Zara menjawab pesan dari Arka dan mencoba menjelaskannya.

^^^[Tapi Zara gak sama kayak cewe lain pacaran.. Zara gak pacaran dan gak pernah jalan sama cowo ya seperti orang pacaran biasanya gitu]^^^

[Emm gak apa dek. Asal Zara mau, kakak gak maksa Zara bisa sayangi kakak. Tapi kakak minta kesempatan sekalu aja ... Kita jalani sama-sama ntar kalau Zara tetap gak bisa dan gak nyaman Zara boleh tinggalin kakak]

^^^[Emm tapi gak apa nih?? Zara gak bisa seperti orang lain pacaran]^^^

[Gak apa Zara ]

^^^[Yaudh deh]^^^

[Emmm Zara mau]

^^^[Yaa kita jalani aja dulu]^^^

[Hemm makasih yaa Dedek Zara]

Walaupun zara belum bisa mencintai Arka tetapi Arka senang mempunyai kesempatan sekali untuk bisa mencintai Zara

**

[Assalamualaikum Dedek sayang] don't read

[Sayang]

[Sayaaang] don't read

[Zara kakak kerja dulu ya ... Kamu sekolahnya yang bener. Jangan tomboy kali ya sayang. Jangan galak di sekolah. Cuek gak apa kalau sama cowo lain hehee.. Jangan lupa sarapan ya Zara. Assalamualaikum]

Arka menghela nafas panjang, merasa risau WhatsApp nya tidak di read, namun tetap positif.

**

Zara bersiap berangkat sekolah di antar Abi, Zara tertuju pada ponsel yang di genggamnya, Zara mengecek hp itu

'Ya ampun, kak Arka tau dari mana aku tomboy' gumam zara

[Wa'alaikumsalam kak Arka. Maaf ya kak Zara gak sempat cek hp. Zara buru-buru ke sekolah di antar Abi. Zara udah sarapan kok ... Tapi kakak tahu dari mana Zara tomboy hehe]

Sesampainya disekolah, Zara langsung masuk kedalam kelas dan mengikuti pelajaran yang ada.

Tut.tu.tut.. tiba-tiba ponsel Zara bergetar. Berhubung masih di kelas Zara membiarkan nya. Karena belajar itu lebih penting pikirnya

Teng..teng..teng.... Bel istirahat berbunyi. Zara langsung mengecek ponsel nya,

1 jam yang lalu [Emmm Zara kakak liat profil kamu di facebook.. Kamu cantik tapi tomboy. hehee..]

15 menit yg lalu [udah istirahat belum say]

^^^[Hehe maaf kak Zara jadi malu]^^^

[Emmm Zara ... Udah istirahat sayang]

^^^[Udah kok]^^^

[Yaudah cari makan dulu sana]

^^^[Iya ni lagi makan di kantin]^^^

[Makan apa sayang]

^^^[Emm nasi goreng]^^^

[Emm yaudah lanjutin makannya kakak mau lanjut Kerja ya sayang ...  Assalamu'alaikum I love u]

^^^[Wa'alaikumsalam]^^^

[Kalau udah pulang sekolah, sampek rumah kabari kakak jangan lupa]

^^^[Oke]^^^

"Oke ... Makan sambil chattingan terus, jangan sampek ntu ponsel yang lu makan." Ketus Rara yang di jawab anggukan oleh Zara

Arka sangat perhatian kepada Zara tetapi Zara masih belum bisa mencintainya. Apapun perhatian itu, Zara tetap tidak merasa apa-apa kepadanya.

'Walaupun kau tak menyukaiku. Aku tetap sayang padamu Zara. Apapun akan aku lakukan untuk mu' gumam Arka

***

Sebulan berlalu..

Zara masih tetap seperti anak laki-laki yang selalu ribut dan bertinju di kelasnya.

"Zara cantik, jangan galak-galak makin cantik looh," goda senior kelas yang duduk di kantin melihat Zara berjalan menuju kelas

"Apa?" Zara mendekati cowok-cowok tersebut

"Hehe gak Zara." Balasnya cengengesan

"Tak usah sok-sokan mau gua tampol loh hah!" Bentak Zara

"Ehh ... eh, iya iya sorry Zara."

"Dasar cowo gak tau malu," bentak Zara dan meninggalkan mereka

"Woow dasar serigala galak nek lampirrr." Pekik seseorang

"Heyheyy.. Apa lo bilang.. Plakk," Zara memukul salah satu cowo itu

"Aduh ... Ampun Zara." Sahutnya meringis walaupun tidak merasa sakit

"Awas aja lo yaa," teriak Zara dan meninggalkan mereka dengan cepat

"Ya ampun Zara jangan kasar banget sama cowo, Ntar gak ada yang naksir sama lo, Habis lo galak bener, cowo aja takut sama lo." Ujar Rara menasehati

"Emang gue pikirin," ledek Zara sambil tertawa melihat Rara

"Ya ampun ni cewe," sahut Rara

"Neng jadian yuukk," ucap senior kepada Zara

"What?"

"Neng lo itu cewe, cantik putih haduh ... cowo klepek-klepek ... Tapi sayang, tomboy dan galak, atau jangan-jangan neng ini gak normal ya. Gak suka sama cowo?" Tanya nya dengan heran

"Iiiiiiiii ... "

Plakkk ...

Zara melemparkan sepatunya kepada cowo itu

"Haha mampus makanya, jangan godain Zara," sahut Rara tertawa

"Yaudah Zara jangan emosi, hahaha, biarkan aja mereka, ayok ke kelas ah." Timpal Rara tergelak

***

Sebulan berlalu..

Hubungan Zara dan Arka masih sama saja. Dingin cuek dan jutek, namun Arka tetap sabar meluluhkan dan mencairkan hati Zara..

Sorry ada admin ngaco di dalam cerita😂

Mampukah Arka meluluhkan hati Zara??? Mampukah Arka merubah Zara jadi peminim??

😂😂😂 mau tau?? Rahasia dulu deh

Sorry ngacooo

Terpopuler

Comments

chaa_07

chaa_07

duh Zara buka hati dong neng

2022-11-15

2

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!