EPS. 4. Fitnah.

Sementara itu, Sierra sendiri kini sedang berjalan menyusuri jalan kota. Ia berencana mendatangi agen perumahan untuk mencari sebuah rumah yang bisa dia tinggali. Tiba tiba ponselnya berdering, ia menatap datar layar ponselnya itu..

"Aku lupa.. masih ada satu lagi makhluk munafik yang harus aku singkirkan, Alden Mikhael." gumamnya.

Saat ini, Alden mikhael tengah menghubunginya. Alden merupakan calon tunangan Sierra. Dulu mungkin Sierra akan berbung - bunga mendapatkan panggilan dadi Alden, karena Sierra juga menyukai Alden. Tetapi dulu Sierra tidak pernah tahu bahwa Alden adalah salah satu orang yang ingin menyingkirkan nya. Alden, sebenarnya adalah kekasih Carine.

Dengan malas, Sierra pun mengangkat panggilan itu.

"Halo Sierra, kamu tidak apa apa kan? video mu menunggangi singa sungguh telah buming kemana - mana. Bagaimana bisa kamu nekat begitu menunggangi singa?" Ucap Alden dari seberang sana.

Sierra hanya memutar bola matanya malas, ia baru sadar mengapa dia begitu bodohnya dulu jatuh cinta kepada makhluk dengan suara seperti perempuan itu.

"Aku tidak apa apa." Ucap Sierra singkat.

Sierra tidak mau langsung membatalkan pertunangan nya itu. Ia justru akan memanfaatkan pesta pertunangan nya nanti untuk membongkar kedok buruk seseorang.

"Sierra sayang, kamu dimana? Biar aku jemput kamu yah? Kakakmu Carine sangat mengkhawatirkan mu." Ucap Alden.

"Tidak perlu.. maksudku tidak usah. Aku masih harus bekerja paruh waktu." Ucap Sierra.

'Hampir saja aku keceplosan karena emosi.' Batin nya bermonolog.

"Sayang, aku bisa menghidupimu.. Kita akan segera bertunangan.. Mengapa kamu masih sibuk bekerja. Kamu dimana, biar aku jemput kamu." Ucap Alden, rasanya Sierra ingin muntah saja mendengarnya.

'Kenapa dia memaksa menjemputku? biasanya dia akan masa bodo dengan kegiatanku apapun itu.' Batin Sierra bermonolog.

"Aku akan kembali jam delapan malam nanti, jangan terlalu mengkhawatirkan aku." Ucap Sierra lalu langsung mematikan panggilan itu.

"Dia aneh.. tapi berhubung dia sudah tidak sabar menunggu hari pertunangan. Maka biar aku kumpulkan kejutan dulu untuk semua tamu undangan." Ucapnya dengan senyum smirk.

Sementara di tempat lain, sosok yang bernama Alden ini kini tengah emosi. Bagaimana tidak, Sierra menolak di jemput olehnya, sementara Carine terus marah kepadanya.

"Sial! Ada apa dengan gadis culun itu. Biasanya dia akan langsung terbang berbunga - bunga setiap aku panggil sayang, Aagrh!!" Teriaknya kesal.

"Jangan sampai dia benar benar memiliki hubungan dengan keluarga Edward, maka akan semakin sulit menyingkirkan nya." Ucapnya lagi.

Alden melihat video Sierra yang menjinakan seekor singa. Jika saja pawang itu tidak mengatakan bahwa singa itu milik keluarga Edward, Alden tidak akan peduli. Bahkan akan lebih bagus jika singa itu menggigit Sierra sampai mati. Namun setelah ia mendengar sang pawang menyebut kata Edward, Alden langsung berpikiran kemungkinan saat ini Sierra sedang mencari cara mendekati tuan muda keluarga Edward itu.

"Tidak, aku harus mencari cara agar pertunanganku dengan Sierra di percepat." Gumamnya.

Sementara itu, Sierra kini sedang bertemu dengan seorang agen perumahan. Rumah yang ingin Sierra beli juga tidak yang mewah, cukup sederhana saja asal bisa digunakan untuk rumah tinggal.

"Mmm... Saya ambil yang ini saja pak." Ucap Sierra.

"Wah kebetulan sekali ini memang tinggal satu. Rumah minimalis memang cocok untuk anak muda yang ingin tinggal terpisah dari orang tuanya, apakah nona dari kota lain?" Tanya sales rumah itu.

"Tidak, saya asli Jakarta. Hanya saja saya ingin mandiri." Ucap Sierra.

"Oh, begitu.? Kalau begitu besok kita lihat ke lokasi secara langsung, agar nona bisa melihat bagaimana rumah itu." Ucap sales itu.

"Apakah tidak bisa langsung saja pak? Saya ingin segera beristirahat." Ucap Sierra.

"UHUK!! Oh, baik kalau begitu mari saya antarkan ke perumahan itu." Ucap Sales itu terkejut.

' Anak orang kaya mah bebas, beli rumah serasa beli kerupuk. Minta sekarang hanya karena ingin beristirahat.' Batin sales itu bermonolog.

Sales itu tidak tahu saja kehidupan Sierra sebenarnya seperti apa. Jika bukan karena Sierra malas bertemu dengan 3 ular betina di rumahnya, mungkin dia tidak akan se mendesak itu. Kali ini Sierra benar - benar ingin terpisah dari keluarganya.

Akhirnya sore itu Sierra dan pria sales itu pun mendatangi sebuah perumahan. Benar benar perumahan yang sejuk di tengah kota. Jarang ada perumahan dengan pohon pohon rindang dan tanaman hijau, mengingat Jakarta adalah tempat padat penduduk.

"Mari masuk nona, ini adalah rumah yang nona pilih." Ucap sales itu.

Sierra jatuh cinta pada pandangan pertama dengan rumah itu. Rumah yang bisa menemani hari tenang nya setelah ia membongkar kebusukan orang yang jahat kepadanya.

"Oke, saya ambil." Ucap Sierra.

Sales itu pun melotot terkejut, mudah sekali melayani anak muda seperti Sierra pikirnya.

"Baik, mari kita urus surat suratnya nona." Ucap Sales itu.

Dan akhirnya setelah proses tanda tangan ini dan itu, rumah itu pun resmi menjadi milik Sierra. Sepi, hening, nyaman, begitu yang Sierra inginkan. Setelah ia hidup kembali dari kematian nya, semua nya yang ia sukai berubah. Karwna dulu dia tidak bisa mengekspresikan dirinya karena di kekang oleh sang ibu tiri dan kedua kakak tirinya.

Sierra merebahkan dirinya di atas lantai disana, karena rumah itu benar benar baru, jadi benar benar kosong tidak ada sedikitpun barang disana.

"Akhirnya.. Ibu, ibu lihat aku dari surga kan?? Semua orang membenciku bu, tapi tidak apa apa.. Sierra akan berjuang mendapatkan keadilan. Tetapi maaf ibu, Sierra sudah menyerah pada ayah.. Sierra terlalu sakit." Ucapnya sembari meringkuk di lantai lalu menangis.

Tak terasa Sierra justru tertidur dilantai hingga pagi tiba, ia terbangun ketika merasakan silau di wajahnya.

" Astaga..!! Aku ketiduran di lantai." Ucapnya.

Ia langsung bangun dan langsung duduk. Sierra terkejut ketika tiba - tiba ponselnya berdering. Rupanya ada sekitar 172 panggilan tak terjawab dari Alden juga puluhan pesan masuk. Sierra tidak mengangkat panggilan nya tetapi ia membaca rentetan pesan dari Alden, rupanya Alden ada dirumahnya saat ini.

"Ck, untuk apa dia datang? Baiklah, ayo Sierra pulang." Ucap ya pada dirinya sendiri.

Sierra pun pulang, dan saat ia menunggu supir ojek online nya di depan gang perumahan, dirinya berpapasan dengan seorang pria yang sangat tampan, sangat - sangat tampan menggunakan mobil sport berwarna putih. Pria tampan itu adalah pria yang sebelumnya mencari Sierra saat ia tiba di kediamannya.

Sierra menaiki ojek online nya, Lalu ia pun melesat pergi menuju kediaman sang ayah. Sierra berulang kali mendapatkan panggilan dari Alden, tetapi ia tak menggubrisnya, Hingga akhirnya ia sampai di rumah.

"Terimakasih pak." Ucap Sierra kepada supir ojek online yang mengantarnya.

Sierra pun masuk, baru saja dia masuk langsung di sambut oleh tamparan keras dari ayahnya.

PLAK!!!

Suara tamparan yang begitu kerasnya. Bahkan hingga kepala Sierra yang masih memakai perban itu berdengung.

"Sudah berani kau bermain pria di luar hah?!!!" Ucap Daniel dengan kemarahan.

Sierra menjilat sudut bibirnya yang berdarah akibat tamparan keras dari Daniel, bahkan telinganya masih berdengung.

"Ayah, jangan pukul kak Sierra, dia pasti tidak sengaja." Ucap Carine.

"Mana ada gadis seperti dia ini, bermain pria di luaran sana sampai tidak pulang kerumah semalaman." Ucap Daniel penuh amarah.

"Sejak kapan anda begitu peduli kepada kehidupanku?" Ucap Sierra formal kepada sang ayah. Hatinya seolah mati begitu saja, setelah tamparan ini. Sudah tidak ada respek lagi bagi ayahnya.

"SIERRA!!!" Bentak Daniel.

"Apakah karena Carine mengatakan bahwa aku tidak pulang kerumah jadi anda langsung beranggapan bahwa aku bermain dengan pria di luar? Apakah tidak sedikitpun ada kekhawatiran di hati anda untukku? APAKAH ANDA HARUS SELALU MENILAI DIRIKU DENGAN BEGITU NEGATIF?!!! " Ucap Sierra dengan nada semakin meninggi.

"Oh, apakah seseorang memberi bumbu pada ucapan nya dan membuat kesan seolah aku telah bermain dengan pria diluar sana?? Kalau begitu baiklah.. maka mulai hari ini, aku akan bermain dengan pria di luaran sana seperti yang anda bilang." Ucap Sierra.

PLAK!!

"Tidak tahu malu. Kau tidak akan pergi kemanapun, tiga hari lagi kau akan bertunangan dengan Alden." Ucap Daniel.

"Dan jika sampai kau ketahuan keluar olehku, maka aku akan mengurungmu selamanya tanpa mengenal dunia luar." Ucap Daniel lagi.

"Bagus... sekarang aku sudah tahu harus berbuat apa. Ingat ini tuan Daniel Leon, setelah acara pertunangan nanti.. Antara aku dan dirimu, sudah tidak ada hubungan apa apa lagi. Aku Sierra Leona memutuskan hubungan antara ayah dan anak denganmu tuan Daniel Leon." Ucap Sierra.

DEG!!

Daniel terkejut, entah mengapa sebagian hatinya merasa sakit.

JDEERRR...!!!

SRRAAAAA...!

Suara petir yang begitu besar dan hujan lebat seakan menjadi saksi sumpah dari Sierra kepada Daniel.

"Saya beri tahu anda tuan Daniel, sebaiknya anda cari dulu kebenaran informasi itu sebelum anda bertindak." Ucap Sierra.

Tatapan Sierra menyapu satu demi satu orang disana. Alden, Julia, Hailey, dan Carine.. mereka semua berkomplot.

"Aku permisi." Ucap Sierra lalu pergi menuju kamar gudangnya.

BRAK!!

"Sial.. Jika aku tidak bisa keluar, bagaimana aku akan mendapatkan bukti perselingkuhan Carine dan Alden." Ucap Sierra frustasi.

"Oooh... Aku tahu.. Lucifer.. " Ucapnya lalu tersenyum.

...TO BE CONTINUED.. ...

Terpopuler

Comments

Retno Palupi

Retno Palupi

apa Lucifer tuan muda Edward ya?

2024-04-05

2

Sri Puji

Sri Puji

🥰🥰🥰💪💪👍👍

2024-04-02

1

Bu ning Bengkel

Bu ning Bengkel

seeeemmmannnggggat .......lanjut....

2024-04-01

1

lihat semua
Episodes
1 EPS. 1 Terlahir kembali.
2 EPS. 2. Meminta Hak.
3 EPS.3 Kucing besar.
4 EPS. 4. Fitnah.
5 EPS. 5 Bukti perselingkuhan.
6 EPS. 6. Hari pertunangan.
7 EPS. 7. Terbongkar
8 EPS. 8. Keluar dari rumah.
9 EPS. 9. Menghajar paman preman.
10 EPS. 10. Rencana terselubung Carine.
11 EPS. 11. Kunjungan
12 EPS. 12. Kediamam Arthur.
13 EPS. 13. Membalik keadaan.
14 EPS. 14. Penangkapan.
15 EPS. 15. Melindungi Sierra.
16 EPS. 16. Situasi tak terduga.
17 EPS.17. Orang tua yang antusias.
18 EPS. 18. Perlakuan manis.
19 EPS.19. Merusak suasana hati.
20 EPS. 20. Mendatangkan saksi.
21 EPS.21. Kebenaran.
22 EPS.22. Ayah yang buta hati.
23 EPS. 23. mengunjungi makam ibunya.
24 EPS. 24. Priaku.
25 EPS. 25. Seorang Lucifer.
26 EPS. 26. Emotional.
27 EPS. 27. Sakit mental??
28 EPS. 28. First Kiss.
29 EPS.29 . Pertanyaan Menjebak.
30 EPS. 30. Mengambil milikku.
31 EPS. 31. Pembuat Onar.
32 EPS. 32. Kasih sayang keluarga kedua.
33 EPS. 33. Orang tua egois 1.
34 EPS. 34. Orang tua egois 2.
35 EPS. 35 Membuatnya tersenyum.
36 EPS. 36. Anti perusak.
37 EPS. 37. Menemui orang dari masalalu
38 EPS. 38. Membongkar kejahatan.
39 EPS. 39. Membongkar kejahatan 2
40 EPS. 40. Alam bawah sadar Sierra. ( mengandung bawang. )
41 EPS. 41. Alam bawah sadar Sierra 2. ( Mengandung bawang )
42 EPS. 42. Sadar.
43 EPS. 43. Diratukan.
44 EPS. 44. Leo adalah Sierra Leona.
45 EPS. 45. Begitu Manis.
46 EPS. 46. Hukuman mati untuk orang yang seharusnya.
47 EPS. 47. Kamar pasangan.
48 EPS. 48. Menjagamu selayaknya seorang kekasih.
49 EPS. 49. Jangan khawatir.
50 EPS. 50. Daniel menyesal.
51 EPS. 51. Perkara kado ulang tahun pernikahan.
52 EPS. 52. Mengunjungi HAILEY..
53 EPS. 53. Penyerangan.
54 EPS. 54. Merusak mental Julia.
55 EPS. 55. Mengusir benalu.
56 EPS. 56. Hailey bunuh diri.
57 EPS. 57. Rumah duka.
58 EPS. 58. Manusia serakah.
59 EPS. 59. PERS.
60 EPS. 60. Ketegasan.
61 EPS. 61. Detik perayaan ulang tahun pernikahan.
62 EPS. 62. Ulang tahun pernikahan dan pertunangan.
63 EPS. 63. Rencana menjatuhkan Sierra.
64 EPS. 64. KEJUJURAN.
65 EPS. 65. Penyerangan
66 EPS. 66. Berusaha menjadi seorang ayah. ( Menebus )
67 EPS. 67. Penyesalan datang di akhir.
68 EPS. 68. RAHASIA KELAM
69 EPS. 69. Calista berulah.
70 EPS. 70. Emotional..
71 EPS. 71. Kenangan .
72 EPS. 72. My Only Sunshine.
73 EPS. 73. JULIA, bunuh diri.
74 EPS. 74. Undangan pernikahan.
75 EPS. 75. Fitting.
76 EPS. 76. Khawatir.
77 EPS. 77. Mimpi Buruk.
78 EPS. 78. Negosiasi.
79 EPS. 79. Pohon Natal.
80 EPS. 80. Hwan dan pohon Natal
81 EPS. 81. Berlatih menembak.
82 EPS. 82 Kebodohan yang tidak tertolong.
83 EPS. 83. Beraninya menggertak!
84 EPS. 84. Menculik Sierra.
85 EPS. 85. Menculik Sierra 2.
86 EPS. 86. Bukan boneka Hidup.
87 EPS. 87. Sisi Iblis Arthur.
88 EPS. 88. Menyelamatkan Sierra.
89 EPS. 89. Vian / Alden.
90 EPS. 90. Ingin punya Anak.
91 EPS. 91. Persiapan menikah.
92 EPS. 92. Haru Hari Pernikahan.
93 EPS. 93. OUR FIRST NIGHT.
94 EPS. 94. Lupa.
95 EPS. 95. Pantai Tanah Lot.
96 EPS. 96. Masih belum menyerah.
97 EPS. 97 Seminggu berlalu.
98 EPS. 98. Makan malam
99 EPS. 99. Kembali.
100 EPS. 100. Apa lagi?
101 EPS. 101. Bayi Besar.
102 EPS. 102. Resepsi.
103 EPS. 103. Terkena batunya
104 EPS. 104. Diandra dan kisahnya.
105 EPS. 105. Harapan..
106 EPS. 106. RIP. DANIEL.
107 EPS. 107. RIP. DANIEL.
108 EPS. 108. HIDUP ITU KARMA.
109 EPS. 109. MALAIKAT KECIL.
110 EPS. 110. Belanja perlengkapan baby pumpkin.
111 EPS. 111. Tidak tahu malu.
112 EPS 112. Kado Ulang tahun terbaik.
113 EPS. 113. Roti sobek delapan.
114 EPS. 114. Video yang beredar.
115 EPS. 115. Gender Reveal.
116 EPS. 116. Moment..
117 EPS. 117. Tugas yang tak bisa di gantikan.
118 EPS. 118. LDR.
119 EPS. 119. Penyerangan Carol.
120 EPS. 120. PANIK.
121 EPS. 121. TERHALANG BANTAL.
122 EPS. 122. LEAH EDWARD.
123 EPS. 123. MEMBERI HUKUMAN YANG LEBIH.
124 EPS. 124. IBU HAMIL YANG SENSITIF.
125 EPS. 125. HARU HARI KELAHIRAN.
126 EPS. 126. JUSTIN & DUSTIN
127 EPS. 127. ANDRA sadar.
128 EPS. 128. AKHIR..
Episodes

Updated 128 Episodes

1
EPS. 1 Terlahir kembali.
2
EPS. 2. Meminta Hak.
3
EPS.3 Kucing besar.
4
EPS. 4. Fitnah.
5
EPS. 5 Bukti perselingkuhan.
6
EPS. 6. Hari pertunangan.
7
EPS. 7. Terbongkar
8
EPS. 8. Keluar dari rumah.
9
EPS. 9. Menghajar paman preman.
10
EPS. 10. Rencana terselubung Carine.
11
EPS. 11. Kunjungan
12
EPS. 12. Kediamam Arthur.
13
EPS. 13. Membalik keadaan.
14
EPS. 14. Penangkapan.
15
EPS. 15. Melindungi Sierra.
16
EPS. 16. Situasi tak terduga.
17
EPS.17. Orang tua yang antusias.
18
EPS. 18. Perlakuan manis.
19
EPS.19. Merusak suasana hati.
20
EPS. 20. Mendatangkan saksi.
21
EPS.21. Kebenaran.
22
EPS.22. Ayah yang buta hati.
23
EPS. 23. mengunjungi makam ibunya.
24
EPS. 24. Priaku.
25
EPS. 25. Seorang Lucifer.
26
EPS. 26. Emotional.
27
EPS. 27. Sakit mental??
28
EPS. 28. First Kiss.
29
EPS.29 . Pertanyaan Menjebak.
30
EPS. 30. Mengambil milikku.
31
EPS. 31. Pembuat Onar.
32
EPS. 32. Kasih sayang keluarga kedua.
33
EPS. 33. Orang tua egois 1.
34
EPS. 34. Orang tua egois 2.
35
EPS. 35 Membuatnya tersenyum.
36
EPS. 36. Anti perusak.
37
EPS. 37. Menemui orang dari masalalu
38
EPS. 38. Membongkar kejahatan.
39
EPS. 39. Membongkar kejahatan 2
40
EPS. 40. Alam bawah sadar Sierra. ( mengandung bawang. )
41
EPS. 41. Alam bawah sadar Sierra 2. ( Mengandung bawang )
42
EPS. 42. Sadar.
43
EPS. 43. Diratukan.
44
EPS. 44. Leo adalah Sierra Leona.
45
EPS. 45. Begitu Manis.
46
EPS. 46. Hukuman mati untuk orang yang seharusnya.
47
EPS. 47. Kamar pasangan.
48
EPS. 48. Menjagamu selayaknya seorang kekasih.
49
EPS. 49. Jangan khawatir.
50
EPS. 50. Daniel menyesal.
51
EPS. 51. Perkara kado ulang tahun pernikahan.
52
EPS. 52. Mengunjungi HAILEY..
53
EPS. 53. Penyerangan.
54
EPS. 54. Merusak mental Julia.
55
EPS. 55. Mengusir benalu.
56
EPS. 56. Hailey bunuh diri.
57
EPS. 57. Rumah duka.
58
EPS. 58. Manusia serakah.
59
EPS. 59. PERS.
60
EPS. 60. Ketegasan.
61
EPS. 61. Detik perayaan ulang tahun pernikahan.
62
EPS. 62. Ulang tahun pernikahan dan pertunangan.
63
EPS. 63. Rencana menjatuhkan Sierra.
64
EPS. 64. KEJUJURAN.
65
EPS. 65. Penyerangan
66
EPS. 66. Berusaha menjadi seorang ayah. ( Menebus )
67
EPS. 67. Penyesalan datang di akhir.
68
EPS. 68. RAHASIA KELAM
69
EPS. 69. Calista berulah.
70
EPS. 70. Emotional..
71
EPS. 71. Kenangan .
72
EPS. 72. My Only Sunshine.
73
EPS. 73. JULIA, bunuh diri.
74
EPS. 74. Undangan pernikahan.
75
EPS. 75. Fitting.
76
EPS. 76. Khawatir.
77
EPS. 77. Mimpi Buruk.
78
EPS. 78. Negosiasi.
79
EPS. 79. Pohon Natal.
80
EPS. 80. Hwan dan pohon Natal
81
EPS. 81. Berlatih menembak.
82
EPS. 82 Kebodohan yang tidak tertolong.
83
EPS. 83. Beraninya menggertak!
84
EPS. 84. Menculik Sierra.
85
EPS. 85. Menculik Sierra 2.
86
EPS. 86. Bukan boneka Hidup.
87
EPS. 87. Sisi Iblis Arthur.
88
EPS. 88. Menyelamatkan Sierra.
89
EPS. 89. Vian / Alden.
90
EPS. 90. Ingin punya Anak.
91
EPS. 91. Persiapan menikah.
92
EPS. 92. Haru Hari Pernikahan.
93
EPS. 93. OUR FIRST NIGHT.
94
EPS. 94. Lupa.
95
EPS. 95. Pantai Tanah Lot.
96
EPS. 96. Masih belum menyerah.
97
EPS. 97 Seminggu berlalu.
98
EPS. 98. Makan malam
99
EPS. 99. Kembali.
100
EPS. 100. Apa lagi?
101
EPS. 101. Bayi Besar.
102
EPS. 102. Resepsi.
103
EPS. 103. Terkena batunya
104
EPS. 104. Diandra dan kisahnya.
105
EPS. 105. Harapan..
106
EPS. 106. RIP. DANIEL.
107
EPS. 107. RIP. DANIEL.
108
EPS. 108. HIDUP ITU KARMA.
109
EPS. 109. MALAIKAT KECIL.
110
EPS. 110. Belanja perlengkapan baby pumpkin.
111
EPS. 111. Tidak tahu malu.
112
EPS 112. Kado Ulang tahun terbaik.
113
EPS. 113. Roti sobek delapan.
114
EPS. 114. Video yang beredar.
115
EPS. 115. Gender Reveal.
116
EPS. 116. Moment..
117
EPS. 117. Tugas yang tak bisa di gantikan.
118
EPS. 118. LDR.
119
EPS. 119. Penyerangan Carol.
120
EPS. 120. PANIK.
121
EPS. 121. TERHALANG BANTAL.
122
EPS. 122. LEAH EDWARD.
123
EPS. 123. MEMBERI HUKUMAN YANG LEBIH.
124
EPS. 124. IBU HAMIL YANG SENSITIF.
125
EPS. 125. HARU HARI KELAHIRAN.
126
EPS. 126. JUSTIN & DUSTIN
127
EPS. 127. ANDRA sadar.
128
EPS. 128. AKHIR..

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!