Dara masih menatap ibu nya dengan tatapan tajam, begitu juga dengan ibu Ningsih , dia benar-benar merasa malu dengan tingkah putri nya yang terlalu murahan dan juga tidak ber akhlak.
Padalhan, Dara selalu menolak semua pria yang ingin melamar nya, dengan alasan jika ibu nya adalah wanita sakit sakitan dan harus memerlukan banyak biaya perobatan, tapi... entah mengapa ketika bertemu pria tampan bernama Arga
Tiba-tiba saja Dara langsung berubah menjadi wanita yang tidak memiliki malu sedikit pun, ibu Ningsih sering mem pergoki Dara yang memang sengaja mendekati Arga, dan hal itu membuat Ibu Ningsih merasa sangat sedih..
"Kenapa kau jadi berubah seperti ini Dara..! bukan kah biasa nya kau tidak tertarik oleh pria mana pun, tapi kenapa kau langsung tergoda dengan pria asing itu nak? "
"Tentu saja aku tergoda dengan mas Arga buk, selain tampan dia juga sangat baik dan royal, dia memiliki uang yang sangat banyak, aku tahu jika dia berbohong, mana mungkin dia hanya pengawas proyek biasa yang berpenghasilan hanya jutaan saja, mas Arga pasti sengaja menutupi identitas nya karena dia ingin menguji ku buk"
"Cukup Dara... ibu benar-benar merasa kecewa dengan pemikiran mu itu, karena pria asing itu kau telah berubah menjadi wanita picik dan juga matre, "
"Ibu..., aku juga melakukan semua ini karena ibu, apakah ibu tahu, betapa susahnya aku selama ini harus berjuang untuk menyembuhkan penyakit ibu, bahkan semua pria yang melamar ku, mereka hanya menyukai ku saja ibu, di saat aku mengatakan jika ibu adalah tanggung jawab ku, mereka langsung mundur teratur, dan saat ini, ketika ada seorang pria asing yang mau menolong kita dengan kebaikan yang dia miliki, apakah aku harus melepaskan pria itu begitu saja...! tidak ibu..., aku tidak akan melepaskan Mas Arga sampai kapan pun, karena hanya dia lah pria kaya yang mau menerima keadaan kita berdua, aku tidak mau tahu dia sudah memiliki istri atau tidak, karena aku akan melakukan apa pun untuk mendapatkan mas Arga dengan seutuhnya, bahkan jika dia meminta keperawanan ku sekali pun, aku akan memberikan nya dengan senang hati ibu"
Teriak Dara dengan sangat lantang, membuat ibu Ningsih mulai meneteskan air mata nya..
Apakah benar Karena penyakit yang dia derita lah menyebabkan putri nya mau merendahkan harga diri nya sebagai seorang wanita baik baik...
"Dara..., maaf jika karena ibu kau harus memilih jalan seperti ini, tapi... bisakah kau cari tahu terlebih dahulu tentang status Arga yang sebenarnya, "
"Ibu tenang saja, aku pasti akan mencari tahu nya ibu, dan jika terbukti mas Arga telah memiliki seorang istri, aku akan tetap berjuang untuk mendapatkan nya ibu , aku tidak akan menyerah sedikit pun"
"Dara....!!!
" Jangan menyuruh ku untuk melepaskan mas Arga buk, karena selain alasan uang, aku juga sudah benar-benar jatuh hati dengan pria itu, aku mencintai nya bu"
"Apa...!!! tapi nak... "
"Cukup buk.., sekarang ibu hanya perlu diam, jangan mengganggu kesenangan ku buk"
Ujar Dara sambil melangkah masuk ke dalam kamar nya sendiri meninggal kan ibu Ningsih yang masih terpaku atas ucapan dari putri nya tersebut..
Sungguh tidak pernah menyangka jika putri nya yang lugu akan berubah dalam waktu seketika, benar memang kata orang, jika uang, cinta, dan nafsu, bisa mengubah seseorang hanya dalam waktu sebentar saja...
****
Jika di rumah Dara, dia dan ibu nya saling berselisih paham, lain hal nya di dalam mobil yang sedang di kemudikan oleh Arga...
Pria tampan itu, terus saja menyunggingkan senyuman kebahagiaan yang tidak dapat dia hentikan,
Bagaikan remaja yang baru pertama kali jatuh cinta, itu lah yang Arga rasakan saat ini,
"Gila..., ternyata rasa nya benar-benar membahagiakan, dan membuat adrenalin ku menjadi naik turun, ****..... bagaimana bisa aku menjadi seperti ini, apa yang harus aku katakan dengan Aira"
Gumam Arga merasa serba salah, kini hati dan perasaan nya telah terbagi menjadi dua bagian, di lain sisi Arga merasa senang Karena bisa menjalin cinta dengan wanita muda yang telah membuat diri nya terpesona
Tapi disisi lain nya, Arga juga merasa sangat bersalah, karena telah menduakan cinta dan menghianati pernikahan nya dengan istri nya Aira..,
Arga menyadari jika apa yang dia lakukan itu adalah hal yang sangat salah, tapi lagi lagi Arga tidak bisa menahan nafsu dan juga keinginan nya yang kuat untuk mendapatkan wanita muda tersebut...
"Arga... kenapa bisa kau mencintai dua wanita sekaligus, seperti nya aku tidak rela jika harus melepaskan satu di antara mereka berdua, jadi rencana ku sekarang adalah, aku harus pandai bersandiwara hingga tiba waktu yang tepat untuk berkata jujur kepada mereka berdua, apa pun yang terjadi, mereka harus bertahan menjadi istri istri ku, bukan kah poligami itu di perbolehkan, jadi tidak ada salahnya jika aku memiliki dua istri, karena aku juga sangat mampu untuk menafkahi dan memenuhi kebutuhan mereka berdua "
Gumam Arga sambil terus menyetir, dia berencana tidak akan melepaskan kedua wanita tersebut,
Arga yakin jika Aira pasti tidak akan marah, jika akhirnya mengetahui kalau Arga memiliki wanita idaman lain, karena menurut Arga, sangat berat bagi seorang Aira meminta pisah dari diri nya,
Selain karena Aira sangat mencintai Arga, ada Alasan lain juga yang akan membuat seorang Aira berfikir untuk dua kali jika harus berpisah dengan nya, yaitu ada kedua anak yang sangat membutuhkan kasih sayang dari keluarga yang lengkap...
Arga tersenyum senang sambil membuka pintu mobil, dengan cepat dia masuk kedalam kamar dan mengunci nya rapat..
Arga harus memulai rencana nya tersebut, pasti sedari tadi Aira sudah menelfon handphone milik nya hingga berkali kali , dan merasa khawatir karena tidak di angkat oleh Arga...
Tut... tut....
Terdengar suara panggilan yang belum di jawab oleh penerima telfon, dan Arga tidak menyerah begitu saja,
Malam ini Arga harus kembali membuat Aira menjadi percaya dengan dirinya, jangan sampai Aira merasa curiga, karena Arga selalu susah untuk di hubungi...
"Hallo mas Arga"
Ucap Aira dengan suara serak di dalam telfon tersebut
"Hallo sayang..., sayang, apakah kau Sudah tidur? " tanya Arga dengan lembut
"Iya... aku ketiduran mas, oya kamu dari mana aja mas, kenapa setiap hari kamu sangat susah aku hubungi, memang nya apa yang sedang kamu lakukan mas? "
Tanya Aira penasaran..
"Maaf ya sayang, karena sudah membuat kamu menjadi khawatir, sebenarnya mas tadi keluar ke kota C untuk menyelesaikan pekerjaan, dan saat pulang, ternyata mobil milik mas mogok, jadi mas harus memasukkan nya dulu kebengkel, dan saat mau pulang ke barak, Tiba-tiba saja hujan turun cukup deras, jadi mas memutuskan untuk berteduh sebentar di dalam restoran "
"Apakah kau mengatakan yang sebenarnya mas..? lalu kenapa juga tidak membawa handphone, ? "
Tanya Aira mulai merasa tidak percaya...
"Sayang, kapan aku bohong kepada mu, aku tidak membawa handphone karena terlalu terburu-buru ketika akan pergi, pliss... percaya kepada ku Aira, aku mana berani berbohong kepada mu"
"Iya.. baiklah... aku akan percaya, tapi jujur selama seminggu lebih ini, aku merasa kan perbedaan dari sikap kamu mas, begitu juga dengan perasaan ku, yang setiap hari nya mulai tidak tenang... "
Degghhhh.....
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 113 Episodes
Comments
Neneng cinta
istri mah peka..kl suaminya selingkuh...kamu bakal nyesel arga kl.ketauan...
2023-01-29
0
Gina Savitri
Namanya istri yg udah lama bersama pasti ngerasain suaminya berbohong tunggu aja kehancuranmu arga 😠
2022-11-18
1
Ade Safitri
kebohongan demi kebohongan yg kau lakukan membuat kau terlena...
tapi ingat!!! tidak selamanya kebohongan itu aman, suatu saat pasti akan terbongkar...
bangkai bagaimanapun ditutupi pasti akan tercium baunya...
2022-11-17
1