20.

Semua orang menganggukkan kepalanya sebagai pertanda setuju pada ucapan Puput, bahkan suami dari perempuan itu juga menatap ayahnya dan berkata, "Ayah harus tegas. Bahkan ayah melarang semua orang untuk melaporkannya ke polisi, kalau begini mau jadi apa keluarga kita???"

Jasmine yang mendengar semua orang menyalakannya langsung terdiam di tempatnya setelah dia mengerti apa yang terjadi, dan perempuan itu merasakan matanya menjadi panas mengetahui bahwa dirinya memang ditargetkan oleh semua orang di situ.

🏜️🏜️🏜️

Oleh sebab itu, Jasmine kemudian berdiri dan menatap tuan besar sambil berkata, "itu,, silakan nikmati sarapan kalian Aku akan kembali ke kamarku."

Setelah berbicara, Jasmin hendak pergi ketika Tuan besar menghentikannya dengan ucapan pria itu.

"Aku tidak menyuruhmu untuk pergi, tetaplah duduk karena kita akan sarapan bersama!! Dan kalian semua, setelah sarapan kita akan membicarakan masalah cicitku yang masuk ke rumah sakit!!! Jadi sekarang Jangan membuat keributan di meja ini!!!" Tegas tuan besar langsung membuat semua orang menghela nafas karena tidak bisa membantah apapun yang dikatakan oleh kepala keluarga di rumah tersebut.

Maka, semua orang mulai makan dan Jasmine juga berusaha untuk makan meski Dia merasa bahwa makanan itu sangatlah tidak enak, sebab Dia bisa mengetahui bahwa semua orang menatapnya dengan tatapan marah dan jengkel.

Akhirnya kau, setelah cukup lama menahan kegelisahannya, akhirnya sarapan itu selesai dan semua orang diperintahkan untuk pergi ke ruang keluarga karena sesuatu yang ingin dibicarakan oleh Tuan besar.

Jasmine pun pergi ke sana, dan ketika semua orang sudah duduk tiba-tiba saja ponsel Tuan besar berdering.

Drrriiingg.... Drrriiingg.... Drrriiingg....

Dasar melihat ponselnya dan mengetahui bahwa yang menelpon adalah cucu ke-9 nya.

Tetapi pria itu mematikan panggilan teleponnya karena berpikir bahwa lebih penting yang hendak ia bicarakan saat itu daripada mengangkat panggilan telepon dari Marcelo.

"Apa yang mau kakek bicarakan?" Tanya Darson yang mana pria itu sangat takut kalau sampai kakeknya malah mengatakan tentang kelakuannya kemarin siang di gudang hingga akan membuat semua orang menatapnya dengan aneh.

Apalagi, dia takut pada ayahnya karena dia tahu ayahnya memang tidak menyimpan perkara dalam hatinya ketika terjadi sesuatu, tetapi pria itu akan mengeluarkan cambuknya untuk melepaskan emosinya.

Tuan besar menghela nafas dengan panjang dan berat hingga membuat semua orang menjadi gugup karena tahu bahwa Helaan nafas itu pasti karena ada sesuatu yang besar yang akan dikatakan oleh pria itu.

"Aku akan membicarakan cicit pertamaku yang ada di rumah sakit, mulai sekarang, tidak ada yang akan mengungkit masalah ini lagi!! Apalagi sampai berniat untuk membawa perkara ini ke kantor polisi!!! Dan juga, Jasmine adalah bagian dari keluarga ini, dia adalah menantu sah keluarga Barada. Jadi kalian harus memperlakukannya dengan layak sama seperti kalian memperlakukan Feni!!!!" Ucap tuan besar dengan tegas sangat mengejutkan semua orang kecuali Darson yang merasa begitu lega karena ternyata bukan masalahnya lah yang diungkit.

Tetapi, karena dia memiliki dendam untuk Jasmine, maka pria itu tidak bisa meloloskan Jasmine begitu saja.

Oleh sebab itu, Darson berkata, "Kenapa Kakek sangat membela cucu menantu kakek? Apakah dia lebih berharga daripada cicit pertama kakek?"

Ucapan Darson sangat mengejutkan tuan besar hingga ada yang menatap pria itu dengan tegas, "kakek belum memperhitungkan masalah yang sudah kau lakukan, jadi jangan berbicara di tempat ini!!!" Perintah Tuan besar langsung membuat Darson terdiam, tetapi pria itu mengepal kuat tangannya karena semakin marah pada Jasmine.

Sementara Puput yang mendengar ucapan anak pertamanya, perempuan itu berkata, "apa yang dikatakan Darson itu benar, di sini nyawa cucuku hampir saja hilang begitu saja karena ulah perempuan ini!! Lagi pula, dia berada di sini pun, tidak ada gunanya juga, hanya numpang tidur dan makan. Selain itu, kerjaannya hanya membuat masalah Bahkan setelah dia hamil entah oleh pria mana dan sekarang dia berniat untuk membunuh cucu pertamaku!!!"

@info

Terima kasih terus setia membaca novel ini, semoga kalian terus suka ya....! Jangan lupa like, komen dan follow otor agar mendapat follow back dari otor, supaya kita bisa saling mengirim pesan. jangan lupa juga melihat novel otor yang lain, apa lagi novel tamatnya ya... silakan buka profil otor untuk melihatnya...❤️❤️❤️

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***