# Bab 20
Charlotte pun mengeluarkan berkas kerjanya, “Ini aku sudah merangkum semuanya, coba kau lihat,” ujar Charlotte bersemangat.
Willy mengeluarkan jeruk lemon yang dia hisap tadi, dan meletakkannya di asbak yang ada di atas meja. Di dalam proposal bisnis itu konsep dekorasi yang akan dipakai adalah konsep bergaya Victorian. Aksen kristal-kristal akan banyak di pakai untuk menghiasi ruangan per-gelaran busana nanti. Tapi, Charlotte malah tak menyangka dia malah mencoret semuanya dan meminta itu dan yang lainnya dikeluarkan dari daftar.
Charlotte merasa bingung, willy hampir 80% menolak konsep nya. Dia pun menghela napas lalu berkata, “Tuan, apa bisa dijelaskan kepadaku. Konsep seperti apa yang Tuan mau?” tanyanya dengan nada yang terdengar tetap profesional.
“Aku ingin Bohemian style,”jawab Willy.
“Gipsi?” tanya Charlotte memastikan jika dia tidak salah dengar.
“Ya Gipsi,” jawab Willy dengan santainya.
Kedua mata Charlotte terbelalak, bagaimana pun dua gaya itu, Victorian dan Gipsi sangat jauh berbeda. Gaya dekor Gipis memadukan warna yang saling bertabrakan dan terkadang tidak selaras, sepadan. Sementara gaya Victorian sangat selaras baik dari warna atau pun segi design interior nya yang mengusung konsep lembut.
Gaya Bohemian adalah salah satu jenis desain interior yang memadukan unsur etnik, vintage, dan juga hippie. Pada mulanya istilah Bohemian digunakan untuk menggambarkan orang yang hidup bebas mengembara pada pertengahan tahun 1800-an. Lalu kemudian istilah ini semakin identik dan sering dikaitkan dengan istilah gipsi.
Willy menangkap raut keraguan di wajah Charlotte, lalu dia berkata ,”Jika tidak bisa maka aku mencari vendor lain untuk pengerjaan nya.”
Charlotte memaksakan senyumannya lalu berkata, “Jika Tuan Willy memintanya seperti itu, maka kami akan mewujudkannya.”
“Bagus jika begitu aku akan menunggu proposal selanjutnya, jika sepakat maka aku akan langsung mengirimkan tanda jadinya,” janji Willy.
“Akan secepatnya kami kirimkan,” janji Charlotte.
Willy pun meninggalkan Charlotte, dia masih duduk terdiam memikirkan permintaan Willy. Lalu segera ke Quaint hotel untuk melakukan rapat lagi karena klien meminta merubah semua konsep. Selesai rapat kepala Charlotte bertambah pusing karena biaya semakin bertambah. Tapi, dia juga enggan kehilangan proyek ini. Karena ini bisa jadi satu-satunya pintu untuk membangkitkan kejayaan Quaint hotel.
Charlotte berpikir keras, lalu dia mendapatkan ide. Dia akan mencoba mencari sponsor untuk acara pergelaran busana ini. Dia pun akan mulai menghubungi beberapa agen design interior dan sejenis lainnya. Propsal baru pun dibuat, nantinya Charlotte dan manajer hotel akan berkeliling presentasi untuk menarik hati para sponsor.
Manajer hotel membuat list perusahaan yang akan mereka prospek. Tidak menungu lama. Esok hari Charlotte dan manajer hotel akan mulai berkeliling. Sedari kemarin dan sedari pagi ini mereka berdua masuk ke dari perusahaan satu ke perusahaan yang lain.
Jelang sore hari, Charlotte merasa kelelahan, “Tinggal berapa lagi?” tanyanya kepada Manajer hotel.
“Satu,” jawab si manajer hotel.
Charlotte melihat ini adalah gedung grup Smith, “Aku mau lihat daftarnya!” pinta Charlotte.
Manajer hotel memberikannya, dia membaca jika perusahaan selanjutnya bukanlah perusaahan milik Sean, maka dia pun dengan lega menutup berkas daftar itu. Mereka berdua pun berjalan masuk ke dalam lobi gedung.
“Tunggu dulu, sepertinya aku mau ke toilet,” ujar Charlotte seraya memberikan berkas kerja dan laptop nya kepada manajer hotel.
Pada saat ini Adam yang mengenali manajer hotel, datang menyapa lalu berbincang sebentar tentang tujuan mereka datang ke sini. Adam pun tidak berbincang lama lalu segera pergi ke ruangan Tuannya dan segera melapporkan jika Nyonya Smith ada di sini. Tapi tidak datang mencari Tuan Smith.
“Apa kata mu? dia di sini untuk bertemu dengan orang lain?” tanya Sean seraya memutar-mutar pulpen yang sedang dia pegang di tangannya.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 84 Episodes
Comments
gia nasgia
ihhh Adam gercep juga
2024-04-26
1
Wati_esha
Ahhh laporan ya kau, Adam.
2024-02-10
0
Wati_esha
🤣🤣🤣🤣🤣🤣🤣 merasa terabaikan ya?
2024-02-10
0