Kitab Semesta

.

'' Terimakasih banyak guru atas pemberianmu ''

Ucap Lien Feng dengan senyuman lebar dibibirnya ,

'' Hahahaha ''

'' Jangan terburu buru masih banyak yang akan aku berikan padamu, Ambilah ini. ''

Lien Feng kembali menerima barang pemberian gurunya ,

Sekilas Lien Feng melihat dan memperhatikan barang kedua pemberian guru nya,

'' Sebuah cincin penyimpanan? ''

Lien Feng berkata sambil melihat ke arah guru nya.

'' Iyah kau benar , tapi itu bukan cincin penyimpanan sembarangan, itu adalah Cincin Bumi, Kau dapat menyimpan benda mati ataupun mahluk hidup didalam nya. ''

'' Energi di dalam cincin bumi itu lebih pekat daripada didunia nyata . Disana siapapun bisa berkultivasi dua kali lebih cepat dari pada biasa nya. ''

'' Sekarang kau ambilah pedangmu dan ikuti gerakan ku ''

Lau Jien berkata sambil memegang erat pedang di tangan kanan nya.

'' Baik lah guru,''

Jawab Lien Feng dengan sangat bersemangat,

Lau Jien memulai gerakan nya,

'' Ini adalah gerakan dasar Teknik Pedang Langit, perhatikan dengan baik, dan setelah itu kau harus mengulang gerakan yang sudah aku contoh kan. ''

'' Wush... Wush ''

Sebuah pusaran energi terbentuk dari setiap gerakan yang dikeluarkan oleh Lau Jien.

Satu dua gerakan mulai di peragakan ,

'' Duar .. Duar ''

Tebasan demi tebasan yang di keluarkan menciptakan suatu suara ledakan yang bergema di Aula tersebut,

'' Anak muda sekarang giliranmu. ''

Lien Feng langsung melompat dengan sangat bersemangat ,

Dia langsung menirukan semua yang telah guru nya contohkan,

Tapi yang berbeda setiap gerakan yang dikeluarkan Lien Feng tidak menimbulkan pusaran energi apapun dan setiap tebasanya pun hanya seperti tebasan pedang biasa seperti umumnya orang menebaskan pedang.

'' Hahahaha ''

'' Anak muda sekarang kau pusatkan tenaga dalammu ke ujung mata pedang mu. Kau harus berkonsentrasi penuh dan lakukan lagi semua gerakan gerakanmu dari awal ''

Lien Feng yang sudah mendapatkan pencerahan ,

Ahirnya dia tau dimana letak kesalahan nya dalam mempraktekkan teknik Pedang Langit.

'' Jiattt ''

Lien Feng mulai memusatkan tenaga dalam nya ke ujung mata pedang di tangan nya ,

Dia pun memulai gerakan teknik nya ,

Satu, dua gerakan pusaran energi mulai terbentuk . Semakin lama dan semakin banyak gerakan yang di keluarkan pusaran energi itu mulai membentuk suatu kubah ,

Lien Feng mulai mengeluarkan tebasan ,

'' Duar .. Duar ''

Setiap tebasan yang di keluarkan Lien Feng menimbulkan ledakan yang sangat kuat.

Tebasan demi tebasan di keluarkan sampai di akhir gerakan Lien Feng bisa menguasai nya dengan baik .

'' Hahahaha ''

'' Kau memang berbakat anak muda, kau akan menjadi kultivator hebat suatu saat nanti. ''

'' Ingat baik baik pesan ku , kau harus menjadi petarung yang selalu berjalan di jalan kebenaran, tolonglah siapa pun yang membutuhkan bantuan mu , dan kau jangan pernah sombong atas semua yang kau punya. Karna diatas langit masih ada langit ''

Ucap Lau Jien sambil duduk disebuah bangku panjang ,

Lien Feng mengangguk dan berjanji akan selalu mengingat pesan dari guru nya ,

'' Kemarilah Feng'er, kau sudah ku anggap sebagai murid dan cucuku sendiri, ''

Terima lah pemberian ketiga ku ini , benda ini akan sangat berguna untuk mu ,

Didalam nya terdapat sebuah gulungan teknik,

Teknik tersebut berguna untuk menyembunyikan tingkat kultivasi mu , agar orang lain tidak bisa mengetahui sampai dimana tingkat kultivasi mu, nama teknik tersebut adalah teknik tubuh bayangan, ''

'' Terimalah gulungan teknik ini, dan pelajari serta Kuasai secepatnya, ''

Lien Feng berjalan mendekat ke arah Lau Jien, Dan duduk tepat disamping guru nya ,

Dia menerima gulungan teknik itu dengan kedua tangan nya ,

'' Terimakasih banyak guru atas semua yang sudah kau berikan untuk ku ''

'' Hahahaha ''

'' Aku ini hanyalah serpihan jiwa tanpa jasad, semua ini sudah tidak ada gunanya untuk ku, tapi tidak bagimu yang masih hidup, semua ini bisa membantu merubah takdir jalan hidupmu agar lebih baik ''

'' Setelah ini kau ambilah semua yang ada di ruang altar peninggalanku, yang ada dibalik dinding batu di gua tempat kau berada ''

Lien Feng membungkukan badan nya untuk memberikan penghormatan pada sosok yang telah banyak membantu dan merubah hidup nya .

Di tempat lain, tepat nya di sebuah lorong gua ,

Seekor anak harimau sedang meraung disamping sesosok tubuh yang sedang terbaring pingsan ..

'' Bangun lah tuan .. bangun lah ''

'' Aaaummm ...Aauuummm ''

Linmau berusaha membangunkan sesosok tubuh yang terbaring pingsan yang tak lain adalah Lien Feng.

Lien Feng pun membuka matanya perlahan, Dia memegang kepalanya yang masih terasa pusing.

'' Linmau aku baik baik saja, kau tenang lah ''

Ucap Lien Feng menghentikan Linmau yang masih meraung raung.

Seketika Linmau pun menghentikan raungan nya.

Dan dia mengeluarkan sebuah pertanyaan.

'' Tuan apakah kau baik baik saja? ''

'' Hmmmm ''

'' Iyah aku baik baik saja , bahkan aku sangat merasa baik Linmau ''

Ucap Lien Feng sambil mengeluarkan sebuah senyuman lebar.

Dia pun mencoba berdiri, dan menelisik kembali ,apakah benar tingkat kultivasi nya sudah naik atau belum ,

'' Hahahaha ''

Lien Feng tiba tiba tertawa dengan sangat bangga,

'' Akhirnya ... Akhirnya ''

''Sekarang aku sudah bisa berkultivasi secara normal seperti yang lainya, kultivasi ku sekarang seorang petarung senior bintang tiga! ''

Linmau yang melihat tuanya sangat bahagia , dia pun ikut bahagia ,

'' Linmau kau masuk lah kedalam cincin bumi, Disana kau bisa berlatih tanpa ada gangguan dari siapa pun dan kau juga bisa bertambah kuat dua kali lebih cepat disana. ''

'' Aaauummm.. baik lah tuan, ucapanmu adalah perintah mutlak bagiku, ''

Seketika Linmau langsung tersedot masuk kedalam cincin bumi.

Setelah Linmau masuk kedalam cincin bumi, Lien Feng pun kembali mendekati dinding batu yang berada tak jauh dari nya ,

Sesampainya di depan dinding batu, Lien Feng mencoba menghancurkan dinding batu tersebut dengan tenaga dalam nya,

'' Duar .. duar .. ''

Suara ledakan terdengar sangat menggema di dalam lorong gua ,

'' Dinding batu itu terlalu kokoh , Aku harus mencari cara lain. ''

'' Hahaha ''

'' Lien Feng gunakan kalung giok prisma yang ada didalam cincin bumi untuk membukanya. ''

Terdengar suara menggema di dalam kepala Lien Feng.

'' Baiklah , terimakasih atas petunjuknya guru ''

Lien Feng langsung mengeluarkan sebuah kalung giok prisma dari dalam cincin bumi.

Dan dari tangan sebelahnya dia mengeluarkan sebuah bola api seukuran kepalan anak kecil,

'' Bagus sekali , Sekarang aku sudah bisa menggunakan kekuatan elment api. ''

Lien Feng kembali berjalan mendekat ke dinding batu di depan nya. Tepat di tengah tengah dinding batu terdapat sebuah lambang formasi.

Lien Feng mendekatkan kalung giok prisma ke lambang formasi,

Seketika lambang formasi menyala merah dan membuat dinding batu didepan mata Lien Feng bergeser ke samping kiri.

Lien Feng membelalakan matanya , sungguh tidak menyangka kalo dinding batu tersebut bisa digeser dengan sebuah teknik formasi.

Sebuah altar peninggalan pun terlihat di depan mata Lien Feng.

.

..

...

....

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***