"Pertama, karena kutukan itu. Kedua, untuk keuntungan bisnis dan ketiga, bisnis ku akan menyebar ke seluruh eropa jika aku bisa memiliki dirinya." Ucap Xander.
Sejak mengetahui bahwa bisnis papa Sherly menyebar ke seluruh daratan Eropa, Xander semakin ingin mendekat dengan Sherly.
"Kau lakukan apapun yang kau inginkan tapi Opa. Satu hal yang harus kau ketahui adalah, kau tidak bisa membodohi dia dengan mudah. Aku jamin hal itu." Ucap Keanu yang mengetahui bahwa gadis pintar seperti Sherly tidak bisa dibodohi dengan begitu mudah.
"Aku tahu." Balas Xander yang mengetahui dengan jelas bagaimana liarnya kucing seperti Sherly.
Keesokan paginya....
Sherly tampak berjalan keluar dari dalam rumah.
"Baiklah aku akan pergi sekarang." Ucap Sherly via telepon.
Papa Sherly memanggil dirinya.
"Papa akan pergi kesana nanti setelah urusan Papa selesai kau bisa pergi lebih dulu." Ucap Tuan Hudson.
"Baiklah Pa, aku pergi sekarang. Selamat tinggal Pa, selamat tinggal Ma." Ucap Sherly melambaikan tangan kepada mereka dan kemudian mengendarai mobilnya menuju hotel Hudson.
Setelah beberapa jam....
"Opa... kenapa kita masih ada di sini." Ucap Keanu kepada Xander saat mereka masih berada di luar kediaman Hudson.
"Untuk mengunjungi bos dari hotel Hudson." Ucap Xander yang keluar dari dalam mobil.
Xander lalu bertemu dengan Tuan Hudson yang menyapa nya.
"Oh, Tuan Xander. Akhirnya kau tiba. Ayo kita pergi sekarang." Ucap Tuan Hudson seraya berjabat tangan dengan Xander.
Xander lalu mendekat kearah Keanu dan berkata kepadanya, "masuklah ke dalam mobil kita pergi sekarang."
Mobil mereka akhirnya melaju dengan cepat menuju ke hotel Hudson. Beberapa saat kemudian, mereka pun tiba di sana. Mereka semua lalu keluar dari dalam mobil. Xander berdiri di depan sebuah hotel besar dan bangunannya tampak begitu tinggi.
"Tidak heran jika hotel ini adalah hotel nomor satu di seluruh kota ini." Ucap Xander.
"Sherly, sudah bekerja begitu keras untuk membuat hotel ini bisa tumbuh dengan hebat." Ucap Papa Sherly.
Tuan Hudson sangat mengetahui bahwa Sherly tidur larut malam dengan bekerja di sebuah file untuk mengatasi semua situasi finansial dari hotel itu saat di mana hotel itu tengah bangkrut.
"Apa dia adalah bos dari hotel ini?" Ucap Keanu yang tampak begitu terkejut.
"Iya." Ucap Xander lalu memperbaiki pakaiannya dan berjalan masuk ke dalam hotel.
"Tuan Hudson, bos ada di dalam ruangan nya." Ucap asisten itu memberitahukan kepada Papa Sherly.
"Baiklah, kami akan melihat sekeliling lebih dulu dan kemudian mengunjungi dia nanti." Ucap Tuan Hudson kemudian menunjukkan seluruh hotel kepada Xander dan juga Keanu.
"Hotel ini sangat bersih dan begitu menakjubkan." Ucap Keanu dengan mulutnya yang terbuka.
Beberapa saat kemudian, setelah selesai melihat sekeliling hotel, Tuan Hudson mengajar Xander dan juga Keanu menuju ruangan CEO.
Tok! Tok! Tok!
Seseorang terdengar mengetuk pintu ruangan di mana Sherly tengah duduk di dalamnya.
"Masuklah." Ucap Sherly seraya melihat kearah pintu.
"Papa!" Ucap Sherly dengan tersenyum.
Tapi senyuman Sherly langsung menghilang begitu saja, setelah dia melihat ada sosok Xander yang berjalan masuk ke dalam ruangan nya. Keanu yang melihat sosok Sherly tampak terdiam. Sherly berdiri dengan begitu percaya diri dan terlihat sudah dewasa.
"Papa, kenapa Tuan Xander ada disini?" Ucap Sherly seraya mencoba untuk tersenyum dengan terpaksa.
"Papa ingin memperlihatkan semuanya kepada Tuan Xander karena bagaimanapun setelah ini....." Papa Sherly hendak berbicara tapi Xander menghentikannya.
"Aku ingin melihat bagaimana putri Tuan Hudson memimpin hotel ini." Ucap Xander yang menatap kearah Sherly.
"Oh." Balas Sherly yang mengetahui bahwa papanya dan juga Xander tengah menyembunyikan sesuatu.
"Tuan Xander, aku ada bisnis yang harus aku lakukan. Aku akan pergi sekarang. Sherly tolong teman Tuan Xander. Dia adalah tamu kita untuk beberapa hari." Ucap Papa Sherly yang hendak pergi, tapi Sherly menghentikannya.
"Papa, apa maksud Papa dengan mengatakan bahwa aku harus menemani Tuan Xander?" Ucap Sherly menatap kearah Xander dengan marah.
Papa Sherly berbalik dan berkata, "Tuan Xander akan mengajari mu bagaimana cara untuk mengelola bisnis dengan baik. Bukankah kau mau membuat hotel ini menjadi nomor satu di negara ini." Ucap Papa Sherly lalu pergi.
"Kau boleh pergi sekarang. Aku tidak butuh bantuan mu untuk mengajariku bagaimana caranya untuk menghandle situasi yang seperti ini." Ucap Sherly seraya duduk di kursi miliknya.
"Nona Sherly, aku adalah tamu dari Papamu dan juga aku akan menjadi gurumu. Kau tidak bisa memerintahkan aku untuk melakukan hal apapun." Ucap Xander menyeringai dan duduk.
"Di dalam perusahaan ku, aku adalah guruku sendiri dan akulah bosnya. Aku membuat peraturan di sini dan apa yang aku perintahkan disini....."
Sherly menatap mata Xander dan menghentikan Ucapan Xander.
"Tuan Xander, ini bukanlah perusahaan Xander yang bisa membuatmu memerintah di sini. Ini adalah perusahaan milik ku." Ucap Sherly yang tampak begitu keren.
"Nona Sherly, apakah kau mengingatku?" Ucap Keanu yang membuka mulutnya.
"Apakah aku mengenalmu?" Ucap Sherly yang tidak mengenali Keanu.
"Kita berdua berada di kelas yang sama saat masa sekolah. Tidakkah kau mengingatku?" Ucap Keanu menunjuk ke arah wajahnya.
Sherly melihat kearah wajah Keanu.
"Aku tidak ingat." Ucap Sherly.
Bagaimana mungkin Sherly bisa mengingat saat dia hanya mengetahui Bella dan Bembi di masa sekolahnya.
Xander lalu mendorong wajah Keanu.
"Apakah kau tidak mau menyambutku di hotel mu?" Ucap Xander pada Sherly.
"Bagaimana kau mau aku menyambut kedatangan mu? Di bak sampah atau aku lukis saja?" Ucap Sherly yang sangat tidak menyukai Xander.
"Sampah? Melukis? Tunggu dulu.... Jadi, orang yang menggambar semua gedung perusahaan mu adalah Sherly.....? Hahaha." Keanu tertawa dengan terbahak-bahak dan bahkan hampir berguling di lantai.
"Kalau begitu, aku akan menelpon Tuan Hudson dan mengatakan kepadanya bahwa putrinya memperlakukan tamunya dengan sangat baik." Ucap Hudson mengeluarkan ponsel dari dalam saku celananya.
Tapi detik berikutnya Sherly mengambil ponsel milik Xander dengan posisi mereka berdua yang tampak begitu dekat yang bahkan seperti dua orang yang hendak berciuman.
"Kau.....!!!"
Kedua detak jantung mereka bisa terdengar dengan begitu keras.
"Mmmmmmm.... Jadi berada di situasi seperti apa kita ini?" Ucap Keanu yang menatap ke arah mereka berdua.
Tiba-tiba seorang asisten Sherly masuk ke dalam ruangan itu dan berkata kepadanya.
"Bos, meeting akan segera di mulai."
"Aku akan pergi kesana." Ucap Sherly yang kembali pada kesadaran nya dan dia pun menatap kearah Xander dan berkata, "lakukan apapun yang ingin kau lakukan. Jika kau menelpon Papaku, maka aku akan meng-upload semua gambar itu." Ucap Sherly dan meninggalkan ruangannya lalu pergi ke arah ruangan meeting.
Bersambung....
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 31 Episodes
Comments