Perubahan Sikap Soo Shin Hye

<Di dekat tempat kejadian sebelumnya>

"Terimakasih Jae Woo, anda telah menyelamatkan saya," ucap Soo Shin-hye dengan wajah tersipu malu.

"Tidak masalah. kita adalah teman, sudah sepantasnya jika aku melihatmu maka aku membantumu," Ucap Kim Jae Woo kepada Soo Shin-hye.

Mendengar perkataan tersebut, membuat Soo Shin-hye kembali merasa tersipu malu.

"Terima kasih"

"Baiklah, waktu terus berjalan, berbahaya untuk membiarkan seorang gadis pulang sendirian. Naiklah aku akan mengantarkan mu pulang," Kim Jae Woo mengajak Soo Shin-hye pulang menggunakan Lamborghini Aventador miliknya.

Soo Shin-hye kemudian segera duduk di samping Kim Jae Woo yang menyetir. Di sepanjang perjalanan, Kim Jae Woo melihat bahwa Soo Shin-hye tersenyum sendiri dan terus-menerus menggoyangkan badannya kesamping kanan dan kiri.

"Nona Shin-hye ada apa dengan mu ? Apakah kursi itu tidak nyaman ?" Tanya Kim Jae Woo.

"Ah..., Bukan seperti itu Jae Woo. Hanya saja aku sudah memikirkan cara untuk membalas semua kebaikanmu pada hari ini." Ucap Soo Shin-hye tersipu malu.

Sebenarnya Soo Shin-hye telah lama mengagumi dan mencintai Kim Jae Woo, namun dia tidak berani membandingkan dirinya dengan sosok, Yun Hye-Jung yang disebut sebagai bunga kampus.

Selain itu, Yun Hye-Jung merupakan sahabat nya yang telah lama bersama, dirinya tidak mungkin mengambil, sesuatu yang menjadi milik sahabatnya, meskipun Yun Hye-Jung tidak menunjukkan ketertarikan nya kepada Kim Jae Woo.

"Bagaimana jika kamu memberikan dirimu sebagai, ucapan terimakasih," Kim Jae Woo berucap sambil mendekatkan wajahnya ke arah wajah dari Soo Shin-hye.

Seketika, wajah Soo Shin-hye memerah, karena dia tersipu dengan kejadian tersebut.

"Apa yang kamu maksud Jae Woo?" Tanya Soo Shin-hye sambil tergagap.

"Jangan salah paham terlebih dahulu Nona Soo, aku tidak memiliki niat buruk terhadap dirimu. Aku maksudkan adalah maukah kamu untuk menjadi pacarku ?" Ucap Kim Jae Woo kepada Soo Shin-hye.

"..."

Saat itu, Soo Shin-hye hanya terdiam mendengar semua yang dikatakan oleh Kim Jae Woo. Dia tidak menyangka bahwa, seseorang yang selama ini dia cintai secara sembunyi-sembunyi dari sahabatnya, menyatakan cinta terhadap dirinya.

"Bagaimana dengan Yun Hye-Jung, bukankah kamu selama ini selalu mengejar dan berharap untuk memperoleh cinta darinya ?" Soo Shin-hye bertanya tentang Yun Hye-Jung kepada Kim Jae Woo. Dia khawatir bahwa, dirinya hanya dijadikan sebagai pelampiasan sesaat saja.

"Yun Hye-Jung ? Aku dulu memang menyukainya, namun saat ini aku telah sadar, bahwa sebuah hubungan yang baik harus didasarkan pada kedua orang yang saling mencintai.

Sedangkan, pada kasus aku dan Yun Hye-Jung, kamu tempat melihatnya sendiri bahwa hanya aku yang berusaha dan selalu mengejar dirinya tanpa memperoleh timbal balik dari Yun Hye-Jung," Kim Jae Woo mengutarakan hal yang sejauh ini mengganggu dirinya kepada Soo Shin-hye.

Soo Shin-hye yang mendengar semua perkataan yang diucapkan oleh Kim Jae Woo, merasa kasihan terhadapnya. Soo Shin-hye mengerti bahwa, semua yang dikatakan oleh Kim Jae Woo adalah kebenaran. Pada dasarnya, Soo Shin-Hye juga merasakan hubungan yang terjadi diantara Kim Jae Woo dan Yun Hye-Jung adalah sebuah hubungan satu arah.

Hanya sisi Kim Jae Woo yang selalu berusaha dan berjuang untuk mendapatkan sisi lainnya yaitu Yun Hye-Jung. Sementara itu, pada sisi Yun Hye-Jung, dia hanya diam dan bahkan tidak menambah semua upaya yang telah dilakukan oleh Kim Jae Woo selama ini.

"Aku merasa bingung, Ini terlalu mendadak bagiku," Ungkap Soo Shin-hye yang masih gugup setelah menerima pernyataan cinta dari seorang Kim Jae Woo.

"Baiklah, aku tidak akan ngomong sama untuk menjawab saat ini. Aku akan selalu menunggu jawaban yang kamu berikan kepadaku," Ucap Kim Jae Woo sembari mengendari mobil Lamborghini Aventador miliknya menuju rumah dari Soo Shin-hye.

"Tunggu Jae Woo, bisakah aku memberikan jawaban nya sekarang." Jawab Soo Shin-hye dengan tersipu malu.

"Tentu saja, lebih cepat jauh lebih baik,"

"Baiklah, aku mau menjadi kekasih mu Jae Woo. Tapi ingatlah, jangan mempermainkan wanita lain dikemudian hari," Soo Shin-hye menerima pernyataan cinta dari Kim Jae Woo yang menjadikan mereka sekarang sebagai seorang kekasih.

Kim Jae Woo kemudian mengantarkan Soo Shin-hye untuk menuju rumahnya. Sesampainya dirumah, mereka disambut oleh lelaki tua yang merupakan ayah dari Soo Shin-hye.

"Soo Shin-hye, tidak biasanya kamu diantar pulang oleh seorang pria," Tanya ayah Soo Shin-hye kepada anaknya tersebut.

Soo Shin-hye kemudian menceritakan semua hal yang terjadi di jalan.

"Ayah, perkenalkan dia adalah teman sekelas ku Kim Jae Woo, dia yang menyelamatkanku dari penculikan yang dilakukan oleh oknum Black Hawk," Ucap Soo Shin-hye kepada ayah nya.

"Kim Jae Woo ? Apakah kamu Kim Jae Woo putra tunggal keluarga Kim ?" Ayah Soo Shin-hye, bertanya dengan suara yang cukup bergetar.

"Benar, saya adalah Kim Jae Woo putra Kim Dong Shi penguasa Kota Seoul." Kim Jae Woo menjawab pertanyaan ayah Soo Shin-hye dengan ekspresi yang sangat tenang.

Ayah Soo Shin-hye  yang terkejut, mendengar jawaban yang keluar dari mulut Kim Jae Woo adalah seperti yang dia duga.

"Tuan muda Kim, maafkan atas sekolah jangan saya tidak menyambut anda di rumah kami." Seketika itu, ayah dari Soo Shin-hye, membungkukkan badannya dan memberikan penghormatan yang tinggi terhadap Kim Jae Woo.

"Berdirilah, kamu tidak perlu sehormat itu kepadaku pak. Pertama, aku bukan ayahku, pemimpin di Kota Seoul adalah dia bukan aku. Yang kedua, saya datang kemari sebagai teman putri cantik anda Soo Shin-hye, bukan sebagai putra Kim Dong Shi," Ucap Kim Jae Woo mencoba untuk mencairkan suasana yang ada disana.

Kim Jae Woo mengatakan demikian, selain untuk menghilangkan ketegangan di antara mereka bertiga. Namun, juga untuk membuat kedekatannya lebih intens antara dirinya dan Soo Shin-hye. Hal tersebut karena, Soo Shin-hye merupakan salah satu tokoh penting yang berguna dalam kelanjutan dari cerita novel Dominate Seoul City.

Ayah Soo Shin-hye, kemudian mempersilahkan Kim Jae Woo untuk, masuk kedalam ruang tamu rumah tersebut. Di dalam rumah, mereka kemudian menghabiskan waktu dengan mengobrol satu sama lain.

<Tiga Puluh menit kemudian>

Setelah mereka berbincang-bincang cukup lama, Kim Jae Woo kemudian izin berpamitan untuk kembali ke rumahnya.

Kim Jae Woo yang mengendarai Lamborghini Aventador miliknya, kembali ke rumahnya. Setibanya dirumah, dia langsung memarkirkan mobil miliknya di dalam garasi.

Setelah itu, Kim Jae Woo menuju ke kamarnya untuk beristirahat. Dia cukup senang dengan kemajuan yang dia miliki dalam merubah alur cerita dari novel "Dominate Seoul City".

Sesaat sebelum Kim Jae Woo akan tidur, beberapa notifikasi muncul di hadapannya.

[Ding! Pengguna telah berhasil menarik tokoh Soo Shin-hye (pemeran pendukung wanita) ke sisinya]

[alur cerita berubah 10,45 persen]

[Pengguna memperoleh 2400 poin kontribusi]

Kim Jae Woo tersenyum, dia merasa sangat senang melihat semua notifikasi yang muncul tersebut.

"Sistem tampilkan layar status"

------------------------------------------------------------------

Name: Kim Jae Woo [Tang Kang-Dae]

Age: 18 Years

Strength : 170

Charm: 120

Contribution Points: 7100

Innate ability:

Language Comprehension (Master)

Situation Reading (Master)

Martial Skills (Master)

Reasoning (Medium)

Ancient Chinese Medicine (Basic)

Traditional Acupuncture (Basic)

Passive Ability:

Intimidation (Master)

------------------------------------------------------------------------

Kim Jae Woo kemudian segera beranjak pergi tidur.

<Keesokan harinya>

seperti biasa dia dibantu oleh pelayan setianya untuk menuju ke ruang makan. Setelah selesai sarapan, Kim Jae Woo langsung bergegas mengambil salah satu mobil yang ada di disana kemudian mengendarainya.

Kim Jae Woo tidak langsung menuju kampus, melainkan pergi menuju rumah Soo Shin-hye terlebih dahulu. Dia akan lebih berusaha mengambil hati dari Soo Shin-hye supaya dapat menjadi akses bagi dirinya menuju akhir yang baik.

Kim Jae Woo segera mengendarai Lamborghini Aventador miliknya untuk menjemput Soo Shin-hye dirumahnya.

Deru suara mobil yang dikendarai oleh Kim Jae Woo, bergema di sepanjang jalan. Kim Jae Woo tidak memerlukan waktu yang lama untuk sampai di rumah dari Soo Shin-hye.

"Permisi, Soo Shin-hye," Kim Jae Woo mengetuk pintu rumah tersebut.

Ternyata yang keluar adalah Ayah dari Soo Shin-hye.

" Tuan muda Kim, ada keperluan apa pagi-pagi seperti ini sudah datang ke rumah kami ?" Tanya pria tua tersebut kepada Kim Jae Woo.

"Maafkan saya jika mengganggu pagi-pagi pak. Saya kemari untuk menjemput Soo Shin-hye. Saya ingin dia, dapat pergi dengan saya menuju kampus.

Mendengar hal tersebut ayah Soo Shin-hye, bergegas untuk memanggil putrinya karena dia telah ditunggu tuan muda Kim.

"Jae Woo kenapa kamu kemari ?" Soo Shin-hye menemui Kim Jae Woo yang menunggunya diluar rumahnya.

"Tentu aku ingin menjemput pacar baruku. Kita akan menuju kampus bersama, bukan ?" Kim Jae Woo menanyakan sebuah pertanyaan yang dia sudah memastikan jawabannya pasti adalah persetujuan.

Soo Shin-hye tersipu dengan perkataan Kim Jae Woo, dengan ekspresi wajah seperti itu dia menerima ajakan Kim Jae Woo untuk berangkat bersama.

Mereka kemudian menggunakan Lamborghini Aventador milik Kim Jae Woo, berangkat ke Universitas Nasional Korea bersama-sama.

<Tiga puluh menit kemudian>

Sebuah mobil mewah memasuki halaman kampus, deru kencang suara mobil memekakan telinga di pagi hari.

Semua mahasiswa sudah tidak terlalu terkejut dengan hal tersebut. Hanya satu orang yang mampu melakukan itu, berangkat ke kampus menggunakan mobil mewah setiap hari nya.

Namun, pagi itu sebuah kejadian menggemparkan seisi kampus. Hal tersebut bukan karena Kim Jae Woo yang kembali berulah, dan berbuat keributan dengan mengejar Yun Hye-Jung.

Keributan itu, datang dari seseorang yang turun bersama dengan Kim Jae Woo dari mobilnya. Sosok Soo Shin-hye memanglah bukan yang tercantik di kampus, namun dirinya tetaplah deretan bidadari kampus.

Soo Shin-hye memiliki paras yang tidak kalah cantik dengan Yun Hye-Jung, bahkan dapat dikatakan dirinya untuk dalam fisik karena memiliki fisik yang lebih menarik dibandingkan dengan Yun Hye-Jung.

Perbedaan mendasari antara keduanya adalah Soo Shin-hye tidak terlalu sering mengenakan riasan sementara Yun Hye-Jung, sangat sering datang menggunakan riasan lengkap. Meski demikian, mereka berdua tetaplah kedua sahabat yang saling melengkapi.

"Bukankah itu Soo Shin-hye ? kenapa dia turun dari mobil Kim Jae Woo ?"

"Sssh, biarkan saja"

Beberapa mahasiswa yang melihat Soo Shin-hye, mulai berbisik satu sama lain dengan kejadian yang mereka lihat pagi hari ini.

"Tidak perlu kamu pikirkan, jika mereka mulai mengatakan hal-hal yang tidak masuk akal maka, aku yang akan mengurus mereka," Kim Jae Woo menenangkan Soo Shin-hye, supaya kita tidak terlalu memikirkan ucapan-ucapan yang dikatakan oleh orang-orang sekitar.

Bagi Soo Shin-hye, Kim Jae Woo yang saat ini berada dengannya merupakan sosok yang sangat bertanggung jawab serta berwibawa. Dia menggunakan kekuasaan yang dia miliki untuk melindungi orang-orang yang dia sayang.

Terpopuler

Comments

apaansih anj, biasa aja kali jangan sok kentang jadi anak pengusa kota, mcnya terlalu sombong menurutku

2022-11-23

0

lihat semua
Episodes
1 Terlahir Dalam Novel
2 Menjalani Kehidupan Baru
3 Pertemuan Dengan Karakter Utama
4 Kemungkinan Untuk Merubah Alur Cerita
5 Perubahan Sikap Soo Shin Hye
6 Perubahan Sikap Yu Hye Jung
7 Kisah hidup Park Dong Tsu
8 Latarbelakang Hwang Yeongi
9 Memperlajari Royal Dragon
10 Mempelajari Royal Dragon (2)
11 Mengunjungi Keluarga Hwang
12 Mengunjungi Keluarga Hwang (2)
13 Mempelajari Bisnis Barang Antik
14 Berburu Barang Antik
15 Restorasi Barang Antik
16 Royal Dragon
17 Menuju Taman Hiburan Terbesar di Korea
18 Mempererat Hubungan
19 Malam Perekrutan
20 Prosesi Pelantikan Anggota Baru
21 Pertarungan Sengit Jae Woo
22 Perubahan Park Dong Tsi
23 Perubahan Park Dong Tsu (2)
24 Mengitai Pergerakan Park Dong Tsu
25 Ikut Serta dalam pertaruhan Giok
26 Pertaruhan Batu Giok
27 Mengamati pergerakan Park Dong Tsu
28 Misi Seorang Park Dong Tsu
29 Melakukan Investigasi Curvo Bianco
30 Penyelidikan Terhadap Pelelangan Misterius
31 Mendatangi Lokasi Pelelangan
32 informasi Tentang Lee Ahn Yung
33 Keputusan Lee Ahn Yung
34 Kebulatan Tekad Lee Ahn Yung
35 Harta Peninggalan Dinasti Qin
36 Mengunjungi Museum Nasional Korea
37 Investigasi Dimulai
38 Keberangkatan ke China
39 Persiapan Eksplorasi
40 Memastikan Rencana Curvo Bianco
41 Hari Keberangkatan
42 Waktunya Eksplorasi
43 Setibanya Di China
44 Hutan Xiuyan
45 Explorasi Hutan Xiuyan
46 Makam Kaisar Qin Shi Huang
47 Keanehan Makam Sang Kaisar
48 Makam Kaisar Qin Shi Huang
49 Memastikan Keamanan Jalur Masuk Makam
50 Menemukan Lokasi Tersembunyi
51 Keanehan Makam Sang Kaisar
52 Rintangan Terakhir
53 Tentara Terrakota Dinasti Qin
54 Altar Makam Kaisar Qin Shi Huang
55 Misteri Altar Makam Kaisar
56 Makam utama Seng Kaisar
57 Misteri terpecahkan
58 Ruangan Utama Makam Kaisar Qin Shi Huang
59 Kembali Ke Seoul
Episodes

Updated 59 Episodes

1
Terlahir Dalam Novel
2
Menjalani Kehidupan Baru
3
Pertemuan Dengan Karakter Utama
4
Kemungkinan Untuk Merubah Alur Cerita
5
Perubahan Sikap Soo Shin Hye
6
Perubahan Sikap Yu Hye Jung
7
Kisah hidup Park Dong Tsu
8
Latarbelakang Hwang Yeongi
9
Memperlajari Royal Dragon
10
Mempelajari Royal Dragon (2)
11
Mengunjungi Keluarga Hwang
12
Mengunjungi Keluarga Hwang (2)
13
Mempelajari Bisnis Barang Antik
14
Berburu Barang Antik
15
Restorasi Barang Antik
16
Royal Dragon
17
Menuju Taman Hiburan Terbesar di Korea
18
Mempererat Hubungan
19
Malam Perekrutan
20
Prosesi Pelantikan Anggota Baru
21
Pertarungan Sengit Jae Woo
22
Perubahan Park Dong Tsi
23
Perubahan Park Dong Tsu (2)
24
Mengitai Pergerakan Park Dong Tsu
25
Ikut Serta dalam pertaruhan Giok
26
Pertaruhan Batu Giok
27
Mengamati pergerakan Park Dong Tsu
28
Misi Seorang Park Dong Tsu
29
Melakukan Investigasi Curvo Bianco
30
Penyelidikan Terhadap Pelelangan Misterius
31
Mendatangi Lokasi Pelelangan
32
informasi Tentang Lee Ahn Yung
33
Keputusan Lee Ahn Yung
34
Kebulatan Tekad Lee Ahn Yung
35
Harta Peninggalan Dinasti Qin
36
Mengunjungi Museum Nasional Korea
37
Investigasi Dimulai
38
Keberangkatan ke China
39
Persiapan Eksplorasi
40
Memastikan Rencana Curvo Bianco
41
Hari Keberangkatan
42
Waktunya Eksplorasi
43
Setibanya Di China
44
Hutan Xiuyan
45
Explorasi Hutan Xiuyan
46
Makam Kaisar Qin Shi Huang
47
Keanehan Makam Sang Kaisar
48
Makam Kaisar Qin Shi Huang
49
Memastikan Keamanan Jalur Masuk Makam
50
Menemukan Lokasi Tersembunyi
51
Keanehan Makam Sang Kaisar
52
Rintangan Terakhir
53
Tentara Terrakota Dinasti Qin
54
Altar Makam Kaisar Qin Shi Huang
55
Misteri Altar Makam Kaisar
56
Makam utama Seng Kaisar
57
Misteri terpecahkan
58
Ruangan Utama Makam Kaisar Qin Shi Huang
59
Kembali Ke Seoul

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!