BAB 5

Budayakan like setelah baca ya, Happy reading 😘

“Dia Lora,kekasih kakak!”

Ariana terbelalak mendengar pernyataan Aaron,Aaron punya kekasih? kapan? kenapa tidak pernah memberitahu diri nya? deretan pertanyaan kini hinggap di otak Ariana,tentu saja ia terkejut lantaran selama ini Aaron memang tidak pernah bercerita jika ia memiliki kekasih

“Jadi ini alasan nya berubah?” ucap Ariana membatin,masih dengan menatap gadis cantik yang gini berdiri di samping Aaron

“Ini Ariana,Ariana ini Lora,dia kekasih ku.” Ariana mencebik dalam hati,ia sudah dengar dengan jelas sebelum nya saat Aaron mengenalkan gadis itu pada Cellyn,tak perlu menegaskan nya lagi, pikir Ariana

Lora mengulurkan tangan pada Ariana setelah ia berjabat tangan dengan Cellyn,Ariana pun menyambut tangan Lora dengan senyuman kecut,ia benar benar menunjukkan ketidaksukaan nya pada Lora

Hati nya sakit,namun sekuat mungkin ia menahan agar air mata nya tidak jatuh,tatapan nya kini beralih pada sang mama yang kini juga menatap nya dengan senyum,ia tahu maksud senyuman dari sang mama yaitu memberi isyarat agar Ariana tetap kuat

Hana selalu mengajarkan Ariana untuk tidak terlihat lemah di depan laki laki,sama seperti dulu ia menikah dengan Ari,ia juga tidak mudah terlihat lemah di hadapan pria yang menjadi suami nya itu

Sekuat apapun Ariana menahan nya tetap saja air mata tidak tahu diri nya itu selalu memberontak ingin keluar apalagi saat melihat Aaron dengan bangga memperkenalkan Lora sebagai kekasih nya

Belum lagi Yoonia yang terlihat akrab dengan gadis itu seperti sudah lama kenal,entah apa yang mereka bicarakan sampai mereka tertawa bahkan berpelukan,Ariana benar benar tidak merasa penasaran sedikit pun lantaran hati nya memang benar benar sudah rapuh

Sedangkan kini Yoonia begitu bahagia saat Lora memperkenalkan diri sebagai Putri dari sahabat lama Yoonia sekaligus gadis yang pernah ia jadikan anak dulu yang ia rawat dengan kasih sayang

“Jadi kau Lora? kau benar benar Lora?” ucap Yoonia masih tak percaya jika ia bertemu lagi dengan gadis yang pernah menjadi teman di hidup nya

Lora mengangguk untuk kesekian kali nya,air mata nya pun tumpah lantaran bahagia Yoonia masih mengingat nya meskipun di awal pertemuan Yoonia dia mengenali nya

“Kau sangat cantik sayang,Mommy benar benar merindukan mu.” ucap Yoonia memeluk Lora meluapkan rasa rindu yang telah lama ia pendam, selama ini bukan ia tak ingin mencari keberadaan Katrin dan Lora,hanya saja masalah yang selama ini ia hadapi membuat nya tak punya waktu untuk hal itu

“Terima kasih mom,mom juga masih sangat cantik dan awet muda,Lora saja kalah cantik dengan mom.” puji Lora bukan karena ia ingin mendekatkan diri pada Yoonia hanya saja memang Yoonia terlihat awet muda meskipun umur nya sudah hampir berkepala 5

“Jadi mom angkat mu adalah Mommy ku?” tanya Aaron yang masih tak percaya jika takdir nya dan Lora seberuntung ini,kini ia merasa jika ia dan Lora memang benar benar di takdir kan untuk bersama

Lora mengangguk, menyesal rasanya tak pernah memberitahu Aaron nama mom angkat nya,jika tidak ia pasti sudah bertemu dengan Yoonia lebih cepat

Cellyn yang sama sekali tidak tertarik pada pembicaraan itu pun mengedarkan pandangan nya mencari keberadaan gadis yang lebih ia sukai menjadi calon kakak ipar nya,siapa lagi kalau bukan Ariana

Mata nya terhenti saat melihat Ariana duduk sendirian dengan minuman di tangan,ia menyipitkan mata nya kala melihat Ariana meminum minuman haram itu

“Dia minum? apa dia bisa?” sebagai seorang yang sudah sering minum tentu saja Cellyn khawatir pada Ariana,ia tahu jika minuman itu sangat berbahaya bagi orang yang tidak terbiasa meminum nya

Ya cellyn adalah anak nakal di luar rumah,ia sering minum dengan teman teman nya ketika ia bolos sekolah dan memilih untuk pergi ke tempat karaoke,hanya saja kenakalan nya itu tak pernah mengarah pada pria,ia cukup tau menjaga kehormatan nya sebagai perempuan dengan keluarga terpandang

Cellyn menghampiri Ariana yang terlihat masih sadar 99%

“Kak! kakak minum? apa kakak tidak mabuk?” tanya nya sambil meraih gelas yang berada di tangan Ariana,Ariana yang baru minum sedikit pun mengerutkan kening nya

jujur ia tak tahu minuman apa yang ia minum,ia hanya ingin membasahi tenggorokan nya yang sangat kering lantaran melihat Aaron dengan gadis lain

“mabuk? apa maksud mu ini ber alkohol?”

Cellyn mengangguk,ia cukup kenal pada minuman itu meski hanya melihat nya tanpa mencicipi nya terlebih dahulu

Ariana terbelalak pantas saja rasa nya aneh,untung saja ia baru meminum nya sedikit,jika tidak pasti ia sudah mempermalukan diri nya sendiri di acara itu

“Temani kakak di sini,kakak kesepian.” Cellyn menatap wajah sendu Ariana,ia paham jika kini Ariana tengah menahan sakit akibat ulah kakak nya,untung saja Aaron adalah kakak nya jika tidak ia pasti sudah memberikan pelajaran pada laki laki seperti itu

“Cellyn tidak menyukai gadis itu kak.” ucap Cellyn menatap tajam pada Lora, meskipun Lora cantik dan sudah mengenal mommy nya tapi Cellyn benar benar tidak menyukai Lora, mungkin karena sejak dulu kapal nya adalah Arion (Ariana dan Aaron)😂

“kenapa? dia sangat cantik dan cocok dengan kakak mu.” ucap Ariana tersenyum,meskipun ia berusaha tersenyum di luar namun di dalam hati nya menjerit begitu keras

“entah lah,tapi Cellyn benar benar tidak suka pada nya,lihat lah caranya menggandeng kak Aaron,seperti seorang sundal.” ucap Cellyn meluapkan ketidaksukaan nya pada Lora,padahal hanya menggandeng tangan saja sudah ia simpulkan sebagai sundal,lantas bagaimana dengan Ariana selama ini?

“Aku juga dulu sering menempel pada kakak mu.” ucap Ariana terkekeh geli mendengar ucapan Cellyn

“Kakak beda,kita sudah berteman dari kecil jadi wajar wajar saja,tapi dia?” mana ada teori seperti itu,jika menggandeng tangan sudah di sebut sundal maka siapapun orang nya akan tetap sama julukan nya,tapi bagi Cellyn julukan itu hanya di sematkan pada orang orang yang pantas saja

Ariana bangkit dari duduk nya,ia benar benar tidak ada semangat untuk ikut dalam acara ini, kebahagiaan yang baru ia rasa seminggu lalu kini lenyap setelah melihat pemandangan menyakitkan itu,Ariana pun izin pulang Pada Cellyn,dan meminta gadis itu untuk menyampaikan pada mama dan papa nya juga jika nanti mereka mencari Ariana

“Kakak pulang dulu ya,mendadak tidak enak badan.” ucap nya seraya pergi meninggalkan Cellyn,Cellyn pun hanya menatap kepergian Ariana,ia tahu jika Ariana hanya menghindari pemandangan menyakitkan itu

“Lora itu memang perusak!” ucap Cellyn menatap Lora yang kini tengah tertawa bersama keluarga nya

15 menit setelah kepergian Ariana, Ari yang tengah berbincang dengan para tamu pun tiba tiba mendapat telepon dari nomor Ariana

”Hallo sayang,ada apa?” tanya Ari begitu ia mengangkat telepon tersebut

“Maaf tapi pemilik ponsel ini mengalami kecelakaan.”

“Apa?!!!”

TERIMA KASIH SUDAH MAMPIR SEMOGA SUKA DENGAN KARYA KU INI,JANGAN LUPA UNTUK LIKE,KOMEN DAN VOTE SEKALIAN RATE NYA ⭐⭐⭐⭐⭐ SESUAI PENILAIAN READERS YA,TERIMA KASIH🙏🥰

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***