8. Anak Jenius Mom Sita

6 Tahun kemudian.

"Mom, are you ready?" Tanya seorang bocah laki-laki yang memiliki mata hazel seperti ibunya.

"Wait baby, mommy sedang merapikan rambut." Jawab wanita berusia 29 tahun di dalam kamar.

"Oh come on Mom. Aku akan terlambat jika mommy tidak selesai juga berdandannya." Bocah itu mulai tidak sabar.

Wanita yang tambah terlihat cantik di usia dewasanya itu tersenyum mendengar perkataan putranya. Sita lalu menyambar tas kerjanya menuju ruang makan dimana sang putra sudah mulai kesal menunggu.

"Baby marah dengan mommy?" Ucap Sita dengan wajah memelas.

"Mom, please don't call me baby oke. Call me Kai mom. My name is Kai."

"Hahahha oke oke. Kai, apakah kamu sudah selesai sarapan."

"Sudah dari tadi. Mommy sungguh lama."

"Oke oke… let's go…"

"Mommy tidak sarapan dulu?"

"Nih. Nanti mommy sarapan di kantor aja. Tadi mommy sudah pesen sama nenek untuk memasukkan sarapan mommy di tempat bekal makanan." Ucap Sita sambil menunjukkan bekal sarapannya.

Mereka berdua melenggang ke luar, di halaman rumah tampak bi Surti tengah menyiram tanaman.

"Bu, Sita pamit ya." Sita merubah panggilannya dari Bibi ke ibu semenjak dia melahirkan Kai. Sita sudah menganggap bi Surti adalah ibunya.

"Nek, Kai berangkat dulu ya."

Mereka berdua mencium punggung tangan bi Surti. Bi Surti sungguh bahagia bisa melihat Sita dan anaknya sampai hari ini. Ia sudah menganggap Sita dan Kai seperti anak dan cucunya sendiri. Pernah suatu ketika Sita meminta Bi Surti untuk pulang kampung kembali ke keluarganya. Namun ia menolak. Bi Surti bilang anak-anaknya sudah berkeluarga semua dan dia sudah tidak punya suami jadi Bi Surti lebih memilih tinggal bersama Sita dan merawat Kai saat sita tengah bekerja.

"Iya hati-hati ya sayang."

"Assalamualaikum nenek"

"Assalamualaikum bu"

"Waalaikum salam."

Setiap pagi Sita akan mengantarkan Kai kesekolahnya. Saat ini Kai berada di kelas 1 di sebuah SD swasta, namun bukan sebuah sekolah elit hanya sekolah swasta biasa. Kecerdasan Kai bisa dibilang lebih dari usianya. Saat usianya 3 tahun Kai sudah bisa membaca dan berhitung. Sebenarnya saat memasuki SD Kai ditawarkan untuk lompat kelas, yakni langsung ke kelas 3 tapi Kai menolak. Dia ingin bersekolah sesuai usianya.

"Oke baby, take care. Jangan usil dan jahil oke. Nurut kata bu guru." Pesan Sita saat menurunkan Kai di depan gerbang sekolahnya.

"Yess mom i know. Daa mom…"

"Da… Baby…"

Kai selalu mendengus kesal saat Sita memanggilnya Baby. Kadang dia protes dengan ibunya itu."Mom, i'm not a baby anymore.!" Tapi akhirnya dia pasrah, biarkan saja itu adalah bentuk kasih sayang mommy nya kepadanya.

🍀🍀🍀

Sita tiba di kantor. Saat ini dia menduduki posisi kepala Staf legal di cabang Perusahaan JD Coal di kota K. Ya setelah cuti melahirkannya selesai ada permintaan staf legal dari Cabang JD Coal, dan kantor pusat meminta staff legal dari JD Advertising satu orang untuk dikirimkan. Dan waktu Sita mengajukan diri. Ia berpikir untuk memulai hidup baru di sebuah kota yang tidak ada orang yang mengenalnya. Tentu saja pihak JD coal pusat menyetujui karena kinerja Sita yang bagus. Sejak saat itulah Sita, Kai, dan Bi Surti tinggal di kota K hingga saat ini.

"Pagi Bu…." Sapa anak buah Sita

"Pagi…." Ada agenda apa hari ini ya Ta.

"Hari ini free semua bu. Soalnya kerjaan terakhir sudah kita selesaikan sekalian kemarin sore."

"Oke… " Jawab Sita. Ia kembali mengecek kerjaan kemarin agar tidak ada yang salah.

"Oh iya Ta, kapan ya jadwal kita akan memberikan sosialisasi hukum kepada para pegawai?"

"Jadwal dari pusat belum turun buk, biasanya kan 6 bulan sekali atau saat ada rekrutmen pegawai."

"Hmmm oke… berarti kita tunggu saja."

Pilihan Sita untuk pindah ke kota K memang tepat, terbukti ia sangat bahagia dengan kehidupannya saat ini.  Mantan mertuanya masih sering datang untuk mengunjungi cucu mereka, karena memang sita tidak pernah memutus tali silaturahmi. Bagaimanapun Kai adalah cucu kandung mereka, dan Kai juga sudah bisa memahami bahwasannya mommy nya dan ayahnya berpisah sehingga dia hanya hidup dengan Mommy dan neneknya.

Biasanya Wira dan dan Laila akan datang setiap 3 bulan sekali. Saat berkunjung mereka juga tidak pernah menyinggung tentang Dani sedikitpun baik di depan Sita maupun di depan Kai. Wira dan Laila tidak ingin menggali luka lama di hati wanita yang sudah ia anggap seperti putrinya itu. Namun tanpa diketahui oleh Sita maupun Wira ternyata Kai sudah lebih dulu menyelidiki tentang siapa mantan suami mommy nya.

Kai juga mengetahui kalau Dani telah menikah lagi bahkan saat dia baru saja dilahirkan. Kai juga mengetahui bahwa selama ini Dani sama sekali tidak pernah ingin tahu keberadaannya. Mulai dari itu Kai pun mulai menutup semua kemungkinan untuk dapat menemui mantan suami mommy nya. Dari data yang ia dapat akhirnya Kai mengerti bahwa mommy ini memiliki sakit hati yang sangat dalam sehingga tidak sedikit pria yang ingin mendekati Mommy nya di tolak begitu saja.

Ting tong…..

Bel pulang sekolah berbunyi Kai membuka tablet miliknya untuk mengecek apakah mommy sudah menjemputnya atau belum. Ya, Kai memasang alat pelacak di ponsel Sita. Tidak hanya di ponsel tapi juga di jam tangan Sita, dan semua itu jelas tanpa sepengetahuan Sita 

"Oke… mommy sudah datang." Ucap Kai pelan.

"Hai Baby…."

"Mom…."

"Sorry…." Sita pun melayangkan ciuman ke pipi kanan kiri Kai.

"Mom, jangan cium cium aku di depan umum. Oh ya Allaah aku malu mom." 

Sita tertawa, sungguh ia sangat gemas melihat tingkah putranya yang begitu seperti orang dewasa. Sita selalu punya waktu untuk menjemput Kai. Dia meluangkan jam makan siangnya untuk datang menjemput dan makan siang bersama tak jarang Kai ikut Sita ke kantor dan itu kadang menjadi sebuah tragedi untuk Kai karena akan banyak orang yang menoel pipinya karena gemas.

"Hari ini mau makan dirumah atau diluar mom?" Tanya Kai saat sudah berada di dalam mobil.

"Ehmmm tadi pagi mommy bilang ke nenek untuk tidak usah membuat makan siang karena mommy ada rapat siang ini, jadi Kai ikut mommy ke kantor ya."

"Oh no…." Kai lesu mendengar perkataan mommy nya sedangkan Sita hanya tersenyum melihat tingkah putranya.

Sebelum menjemput Kai tadi Sita sudah membeli beberapa makanan sehingga mereka langsung menuju kantor. Dan benar saja baru saja memasuki kantor rekan-rekan kerja Sita sudah heboh melihat Kai. Merekapun menghampiri Kai dan Sita. Sebelum orang-orang itu mulia mencubit pipinya Kai terlebih dulu memberi ultimatum.

"Oke… onti-onti dan Uncle-uncle Kai tahu kalau Kai itu lucu, ganteng, dan menggemaskan but please don't pinch my cheek." Sontak pernyataan Kai membuat semua orang tertawa, sungguh mereka sangat gemas dengan Kai. Akhirnya mereka pun melakukan high five saja dengan anak gemas itu.

Sepanjang menuju ruangan Sita, Kai melakukan high five dengan orang yang ditemuinya. Sampai akhirnya mereka sampai di ruangan sita.

"Oh ya Allaah tanganku sangat pegal." Keluh Kai.

"Ya sudah ayo kita makan dulu."

Sita pun membuka makanan yang ia beli tadi. Mereka pun makan dengan lahap karena jam makna memang sudah terlewat. Tak lama makan siang selesai juga. Sita meminta Kai untuk berada di ruangan karena Sita akan segera rapat.

Kai menunggu Sita dengan bermain game di Tabletnya. Namun akhirnya ia bosan juga. Ia pun memilih keluar ruangan dan berjalan-jalan. Saat berjalan secara tidak sengaja ia menabrak seorang pria dan menjatuhkan beberapa dokumen yang dibawa pria itu.

"Astagfirullah… maaf maafkan saya. Saya tidak sengaja." Ucap Kai sambil memungut kertas yang jatuh dan menyerahkan.

"Tidak apa-apa nak." Ucap pria yang bernama Roni itu sambil tersenyum.

"Really i'm so sorry uncle." Kai masih merasa tidak enak. Roni tersenyum melihat tingkah anak kecil itu. Dari belakang muncul seorang pria lagi dan bertanya tentang kejadian baru saja.

"Kenapa Ron. Oh ya Tuhan kamu ngerjain anak kecil Ron."

"Ya ampun bos. Tidak. Ini tadi anak kecil ini menabrak saya. Terus dia minta maaf."

"Oh begitu… apakah benar boy."

"Iya uncle, Kai yang salah."

"Tunggu, nama kamu siapa?"

"Eh…. Nama saya uncle? Nama Saya Kai."

"Nama panjangmu"

"Kai Bhumi Abinawa."

Deg…. Jantung pria itu berdetak kencang. Nama itu ia sangat tahu karena nama itu adalah nama yang ia berikan. Walaupun akan ada nama yang sama tapi ia yakin itu adalah nama pemberiannya.

"Oh boy, kau sudah sebesar ini." Ucap pria yang tak lain adalah Rama itu nampak haru melihat Kai.

"Lho… uncle kenal denganku." Ucap Kai bingung begitu juga Roni, sejak kapan bosnya itu kenal dengan anak kecil ini.

"Kenal sangat kenal, mari ikut uncle." 

Kai mengangguk patuh dan menyambut tangan Rama yang ingin menggandengnya,  entah mengapa yang biasanya Kai begitu hati-hati dan waspada dengan orang baru ini begitu lain. Ia merasa nyaman dekat dengan pria yang baru saja ia kenal ini.

Rama pun mengajak Kai memasuki ruang rapat  semua mata menatap heran. Semua orang disitu mengenal Kai tapi tidak dengan pria yang menggandengnya kecuali Sita. 

"Mas Rama….!??"

TBC

Naaah looo, biasanya getaran itu milik bapak dan anak ya genk. Tapi Rama and Kai bisa klik gitu. Hehhehe

Jangan lupa untuk like komen dan tambah ke favorit ya buat ngikutin dede gemes Kai.

Terimakasih

Matursuwun.

Terpopuler

Comments

Ina Karlina

Ina Karlina

ketemu Daddy baru yg ganteng..pasti Rama bakal sayang banget ke kak..secara di dewa penolong nya kai

2024-11-13

0

Kamsia

Kamsia

mungkin pas orok dia udh di gendong rama jd iktn batin terasa nyaman

2025-01-28

0

Ima Kristina

Ima Kristina

makin seru bacanya menghibur banget pokoknya lanjut kakaaa

2025-02-04

0

lihat semua
Episodes
1 1. Kisah Kita Berakhir
2 2. Tak Seindah Cinta Yang Lalu
3 3. Bukan Untukku
4 4. Dendam Masa Lalu
5 5. Wawancara Kerja
6 6. Keterlaluan
7 7. Kai Bhumi Abinawa
8 8. Anak Jenius Mom Sita
9 9. Namanya Rama Hadyan Joyodiningrat
10 10. Apakah Ini Karma
11 11. Apakah Masih Bisa Dimaafkan?
12 12. Tunggu Kado Istimewa dariku , Dad..
13 13. Sita, Tunggu Aku Menjemputmu
14 14. Saya Wanita Terhormat
15 15. Mungkin Ini Saatnya
16 16. Permainan Akan Segera Dimulai
17 17. Bukan Balasan Hanya Pembelajaran
18 18. (Bukan) Suami Yang Tersakiti
19 19. Pelan-Pelan Saja
20 20. Hanya Kamuflase
21 21. Masih Takut Jatuh Cinta
22 22. Berbeda Alias Tidak Sama
23 23. Maniak.....
24 24. Sita Dimana Kamu?
25 25. Hanya Pemanasan
26 26. Bibit Bebet Bobot
27 27. Akan Ada Pelangi Setelah Badai
28 28. Tikus Kantor dan Ulat Bulu
29 29. Segera Pergi Sebelum Setan Yang Menang
30 30. Kau Menemukan Berlian
31 31. Praduga Yang Benar
32 32. Imam Yang Baik
33 33. Hanya Akan Tertawa
34 34. Dua Eyang (Eyang Putri dan Eyang Kakung)
35 35. Emang Mas Mu Mau?
36 36. Rahasia Apa yang Disembunyikan
37 37. Aku Juga Mau
38 38. Isi Hati Kai
39 39. Kejadian Masa Lalu
40 40. Mimpi Rama
41 41. Kamu Aman Disini
42 42. Perasaan Apa Ini
43 43. Tempe Limited Edition
44 44. Tertangkap
45 45. Ungkapan Perasaan Rama
46 46. Saya (calon) Suaminya
47 47. Kecemburuan Dani
48 48. Bukan Daddy Tapi Ayah
49 49. Rencana GaTot (Gagal Total)
50 50. Remahan Biskuit
51 51. Membasmi Ulat Bulu
52 52. Drama Keluarga
53 53. Laka Lantas
54 54. Bukan Pebinor Kan?
55 55. Pertanyaan Rama
56 56. Penyesalan Rama
57 57. Anak atau Alat
58 58. Benar-Benar Jadi Ayahku
59 59. Barang Bukti
60 60. Penangkapan
61 61. istri?
62 62. Masa Lalu yang Terungkap
63 63. Jangan Pernah Berubah
64 64. Hanya Tinggal Kenangan
65 65. Malam Indah
66 66. Drama Pagi Hari
67 67. Bunga Lili
68 68. Membersihkan Tikus Hingga Ke Sarang
69 69. Kapan Aku Punya Adik?
70 70. Mau Apa Kamu Disini??
71 71. Live Drama in the Office
72 72. Jangan Ada Dendam Dalam Hatimu, Nak
73 73. Hukuman Menyakitkan
74 74. Cerita Masa Lalu
75 75. Jangan Seperti Bocah !
76 76. Ikhlas Lebih Baik Daripada Dendam
77 77. Ulah Kakek Tua
78 78. Satu Juta Dollar
79 79. Seporsi Sate plus Lontong 3
80 80. Hancurnya Sebuah Keangkuhan
81 81. Periksa Dokter
82 82. Penjagaan Kai di Kota S
83 83. Hukum Tuai Tabur
84 84. Kabar Bahagia Untuk Eyang
85 85. kesibukan Roni dan Adit
86 86. Penyesalan Adipati
87 87. Aku Adalah Mr. Sun
88 88. Belum Akan Move-On
89 89. Doa Tulus Oma dan Opa
90 90. Di Rumah Daddy
91 91. Trauma Adit
92 92. Permintaan Roni
93 93. Sulung Kebanggaan
94 94. Abang Kai Sakit
95 95. Abang Kai Sakit #2
96 96. Triple A Dari Abang Kai
97 97. Bos, Talangin dulu ya.....
98 98. Hadiah Roni Untuk Abang Kai
99 Pengumuman, minta saran readers
100 99. USG Triple A
101 100. Surprise Birthday For Abang Kai
102 101. Putra Jeniusku
103 102. Bogem Mentah Untuk Adit
104 103. Adit Sang Casanova
105 104. Mau Melahirkan
106 PROMO NOVEL BARU
107 105. Triple A, Wellcome To The Wolrd
108 BONCHAP 01 - Berebut Minum
109 BONCHAP 02. Manjanya Triple A
110 BONCHAP 03.
111 BONCHAP 04. Mengungkapkan Jati Diri Mr. Sun
112 BONCHAP 05. Kemampuan Kai
113 BONCHAP 06. Kai......!!!!!
114 BONCHAP 07. Genting
115 BONCHAP 08. Krucil Datang
116 BONCHAP 09. Ketakutan Kai
117 BONCHAP 10. Asal Usul
118 BONCHAP 11. Semuanya Tidak Sederhana
119 BONCHAP 12. Sebaiknya Tidak Saling Mengenal
120 BONCHAP 13. Firasat Kai
121 BONCHAP 14. Ini Yang Terbaik
122 BONCHAP 15.
123 BONCHAP 16. Tamu tak diundang
124 BONCHAP 17. Kebenaran
125 BONCHAP 18. Mengembalikan Tamu
126 BONCHAP 19. Perasaan Sita
127 BONCHAP 20. Menguak Tabir Kehidupan
128 BONCHAP 21. Mengunjungi Nenek
129 BONCAHP 22. Pertemuan ( END )
130 NOVEL BARU: DOKTOR'S DIKA WIFE IS QUEEN MAFIA By IAS
131 NOVEL BARU: CASANOVA INSAF By IAS
132 NOVEL BARU: MY BILLIONARE HUBBY By Author IAS
133 NOVEL BARU: WARRIOR OF THE SEVEN SWORDS by IAS
Episodes

Updated 133 Episodes

1
1. Kisah Kita Berakhir
2
2. Tak Seindah Cinta Yang Lalu
3
3. Bukan Untukku
4
4. Dendam Masa Lalu
5
5. Wawancara Kerja
6
6. Keterlaluan
7
7. Kai Bhumi Abinawa
8
8. Anak Jenius Mom Sita
9
9. Namanya Rama Hadyan Joyodiningrat
10
10. Apakah Ini Karma
11
11. Apakah Masih Bisa Dimaafkan?
12
12. Tunggu Kado Istimewa dariku , Dad..
13
13. Sita, Tunggu Aku Menjemputmu
14
14. Saya Wanita Terhormat
15
15. Mungkin Ini Saatnya
16
16. Permainan Akan Segera Dimulai
17
17. Bukan Balasan Hanya Pembelajaran
18
18. (Bukan) Suami Yang Tersakiti
19
19. Pelan-Pelan Saja
20
20. Hanya Kamuflase
21
21. Masih Takut Jatuh Cinta
22
22. Berbeda Alias Tidak Sama
23
23. Maniak.....
24
24. Sita Dimana Kamu?
25
25. Hanya Pemanasan
26
26. Bibit Bebet Bobot
27
27. Akan Ada Pelangi Setelah Badai
28
28. Tikus Kantor dan Ulat Bulu
29
29. Segera Pergi Sebelum Setan Yang Menang
30
30. Kau Menemukan Berlian
31
31. Praduga Yang Benar
32
32. Imam Yang Baik
33
33. Hanya Akan Tertawa
34
34. Dua Eyang (Eyang Putri dan Eyang Kakung)
35
35. Emang Mas Mu Mau?
36
36. Rahasia Apa yang Disembunyikan
37
37. Aku Juga Mau
38
38. Isi Hati Kai
39
39. Kejadian Masa Lalu
40
40. Mimpi Rama
41
41. Kamu Aman Disini
42
42. Perasaan Apa Ini
43
43. Tempe Limited Edition
44
44. Tertangkap
45
45. Ungkapan Perasaan Rama
46
46. Saya (calon) Suaminya
47
47. Kecemburuan Dani
48
48. Bukan Daddy Tapi Ayah
49
49. Rencana GaTot (Gagal Total)
50
50. Remahan Biskuit
51
51. Membasmi Ulat Bulu
52
52. Drama Keluarga
53
53. Laka Lantas
54
54. Bukan Pebinor Kan?
55
55. Pertanyaan Rama
56
56. Penyesalan Rama
57
57. Anak atau Alat
58
58. Benar-Benar Jadi Ayahku
59
59. Barang Bukti
60
60. Penangkapan
61
61. istri?
62
62. Masa Lalu yang Terungkap
63
63. Jangan Pernah Berubah
64
64. Hanya Tinggal Kenangan
65
65. Malam Indah
66
66. Drama Pagi Hari
67
67. Bunga Lili
68
68. Membersihkan Tikus Hingga Ke Sarang
69
69. Kapan Aku Punya Adik?
70
70. Mau Apa Kamu Disini??
71
71. Live Drama in the Office
72
72. Jangan Ada Dendam Dalam Hatimu, Nak
73
73. Hukuman Menyakitkan
74
74. Cerita Masa Lalu
75
75. Jangan Seperti Bocah !
76
76. Ikhlas Lebih Baik Daripada Dendam
77
77. Ulah Kakek Tua
78
78. Satu Juta Dollar
79
79. Seporsi Sate plus Lontong 3
80
80. Hancurnya Sebuah Keangkuhan
81
81. Periksa Dokter
82
82. Penjagaan Kai di Kota S
83
83. Hukum Tuai Tabur
84
84. Kabar Bahagia Untuk Eyang
85
85. kesibukan Roni dan Adit
86
86. Penyesalan Adipati
87
87. Aku Adalah Mr. Sun
88
88. Belum Akan Move-On
89
89. Doa Tulus Oma dan Opa
90
90. Di Rumah Daddy
91
91. Trauma Adit
92
92. Permintaan Roni
93
93. Sulung Kebanggaan
94
94. Abang Kai Sakit
95
95. Abang Kai Sakit #2
96
96. Triple A Dari Abang Kai
97
97. Bos, Talangin dulu ya.....
98
98. Hadiah Roni Untuk Abang Kai
99
Pengumuman, minta saran readers
100
99. USG Triple A
101
100. Surprise Birthday For Abang Kai
102
101. Putra Jeniusku
103
102. Bogem Mentah Untuk Adit
104
103. Adit Sang Casanova
105
104. Mau Melahirkan
106
PROMO NOVEL BARU
107
105. Triple A, Wellcome To The Wolrd
108
BONCHAP 01 - Berebut Minum
109
BONCHAP 02. Manjanya Triple A
110
BONCHAP 03.
111
BONCHAP 04. Mengungkapkan Jati Diri Mr. Sun
112
BONCHAP 05. Kemampuan Kai
113
BONCHAP 06. Kai......!!!!!
114
BONCHAP 07. Genting
115
BONCHAP 08. Krucil Datang
116
BONCHAP 09. Ketakutan Kai
117
BONCHAP 10. Asal Usul
118
BONCHAP 11. Semuanya Tidak Sederhana
119
BONCHAP 12. Sebaiknya Tidak Saling Mengenal
120
BONCHAP 13. Firasat Kai
121
BONCHAP 14. Ini Yang Terbaik
122
BONCHAP 15.
123
BONCHAP 16. Tamu tak diundang
124
BONCHAP 17. Kebenaran
125
BONCHAP 18. Mengembalikan Tamu
126
BONCHAP 19. Perasaan Sita
127
BONCHAP 20. Menguak Tabir Kehidupan
128
BONCHAP 21. Mengunjungi Nenek
129
BONCAHP 22. Pertemuan ( END )
130
NOVEL BARU: DOKTOR'S DIKA WIFE IS QUEEN MAFIA By IAS
131
NOVEL BARU: CASANOVA INSAF By IAS
132
NOVEL BARU: MY BILLIONARE HUBBY By Author IAS
133
NOVEL BARU: WARRIOR OF THE SEVEN SWORDS by IAS

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!