Pikiran Margaretha benar-benar sudah tidak mendapatkan Jalan, akhirnya Wanita itu pergi ke tempat William sesuai janjinya. pria playboy super mata keranjang itu menatap Margaretha dari atas kepala sampai ujung kaki.
"Kamu muda cantik dan benar-benar menggodaku." ucap William.
Tak ada kata yang dikeluarkan oleh Margaretha, dia hanya terdiam dengan semua pemikiran yang sudah memenuhi otaknya.
Hari ini dia akan menyerahkan segalanya untuk mempertahankan sesuatu yang mungkin bisa menuntunnya ke suatu tempat. William adalah tipe seorang pria playboy yang begitu romantis, dia begitu memanjakan Margaretha dengan makan malam kemudian berdansa di kamar tersebut.
Setelah semuanya akhirnya William menutup mata-mata Margaretha dan membawa gadis muda itu masuk ke dalam kamarnya.
"Aku ingin memilikimu." bisik William di telinga Margaretha.
Apalagi yang bisa dilakukan oleh Margaretha kecuali menuruti semua yang diminta oleh pria itu. setelah dia berjanji akan menolong mengembalikan satu-satunya peninggalan ayahnya dan menolong satu-satunya keluarganya itu.
"Sekarang buka pakaianmu, Mari kita lakukan perlahan karena aku ingin kamu menikmatinya juga." setelah mengatakan hal itu nampak William duduk di sofa kamar. tatapan matanya menatap Margaretha yang kemudian membuka kancing pakaiannya satu persatu.
Seketika air mata menetes dari pipi Margaretha, dia tak tahu apa yang harus dia lakukan. bertahan ternyata sangat melelahkan, melakukan sesuatu seperti ini mungkin juga sangat menakutkan. tidak ada jalan yang akan menolongnya.
"Lebih baik seperti ini daripada aku kehilangan segalanya, seperti apapun dan bagaimanapun aku tetap akan kehilangan segalanya. kalau aku melakukan ini aku akan mempertahankan sesuatu yang mungkin bisa membantuku." guman Margaretha dalam hati yang kemudian melepas seluruh pakaiannya.
Melihat pemandangan yang menyilaukan mata itu seketika William tubuhnya merasakan gejolak yang sangat luar biasa. secara perlahan pria itu berdiri, langkah kakinya mendekati Margaretha sembari tersenyum.
"Aku menyukai wanita sepertimu, mahal dan tidak murahan." bisik William yang kemudian mulai memberikan ciuman di bibir Margaretha.
Ciuman yang begitu lembut, begitu hangat dan benar-benar ciuman yang memiliki arti kehidupan. pria itu begitu pandai memberikan perasaan kepada seorang wanita, namun setelah itu mungkin dia akan menghancurkan. bibir yang begitu pandai membicarakan sesuatu dan menggoda wanita itu mulai beraksi, perlahan namun pasti pria itu menuntun Margaretha untuk memeluknya. panas yang begitu membara terasa di tubuh Margaretha, William benar-benar menikmati semua itu, pria itu bahkan begitu pandai memberikan sensasi sensasi luar biasa.
Akhirnya sesuatu yang berharga milik Margaretha mulai dimiliki oleh William, gadis muda itu hanya bisa meneteskan air matanya. perlahan-lahan pria itu mulai menunjukkan aksinya, memberikan sensasi yang sensasi begitu mendebarkan. memberikan pelajaran baru kepada Margaretha mengenai arti kehidupan ini.
Perlahan-lahan namun pasti, William benar-benar memberikan sekaligus mengoyak semua yang dimiliki oleh Margaretha, kehormatan Margaretha kini sudah hilang di tangan William, pria itu nampak tersenyum ketika dia mulai menunjukkan aksinya. perlahan namun pasti dia mulai melakukan semua yang dia inginkan.
Suara kesakitan yang tertahan ketika Margaretha merasakan sesuatu di dalam miliknya, hanya satu kata menyesal pun Percuma semuanya tetap saja tidak ada jalannya. keringat yang mulai bercucuran namun William tidak akan melepaskan gadis muda itu dengan semua yang dia nikmati.
Perlahan ranjang itu mulai menunjukkan gerakan, Margaretha hanya bisa menahan semuanya di dada.
"Aku akan membuatmu merasakan semua yang pantas kamu rasakan." bisik William yang kemudian melakukan gerakan yang dia inginkan.
Margaretha hanya bisa meneteskan air matanya, di ruangan berlampu gemerlap namun tidak terang itu Margaretha bisa menatap wajah William yang benar-benar begitu hasrat juga begitu bergairah. pria itu begitu luar biasa saat melakukan semua keinginannya, kedua tangan Margaretha hanya mampu mencengkram sprei ranjang itu. berulang kali pria itu melakukan keinginannya berulang kali pula Margaretha harus menahan gejolak yang ada di dadanya.
Entah berapa lama mereka benar-benar sudah tidak tahu, Wanita itu benar-benar sudah kelelahan kedua kakinya terasa lemas tubuhnya tidak punya tenaga. air matanya terasa mengering dengan semua yang telah terjadi.
"Kamu adalah wanita yang sangat luar biasa." bisik William ketika dia sudah mencapai titik kenikmatannya. pria itu tersungkur di atas tubuh Margaretha dengan nafas yang sedikit terengah, berulang kali William menciumi wajah Margaretha. dia benar-benar seperti singa lapar yang memangsa musuhnya sampai tak tersisa sama sekali.
Nafas Margaretha terasa memburu kemudian terputus, semuanya sudah hilang semuanya benar-benar sudah musna. yang tersisa hanya noda darah di atas sprei ranjang tersebut, lelah itulah yang dirasakan oleh gadis muda itu. perlahan kedua bola matanya menutup.
Margarethasudah tidak kuasa lagi, Margaretha menahan semuanya, terasa Ini perang yang begitu melelahkan begitu menyakitkan bahkan ini seperti hukuman yang benar-benar harus dia hadapi sendirian. setelah melakukan kesenangannya terlihat William mengangkat tubuhnya, pria itu menatap Margaretha dengan sangat intens.
"Aku tidak akan melepaskanmu bagaimanapun caranya. Mulai sekarang kamu adalah milikku, wanitaku dan selamanya akan menjadi milikku." ucap William yang kemudian mengenakan ****** ***** dan duduk di sofa panjang itu. pria itu mengambil sebatang rokok dan menghisapnya. tatapan matanya terus menatap Margaretha yang terkulai lemas tak berdaya. tubuh yang begitu indah wajah yang begitu cantik rambut hitam panjang dengan semua kesempurnaan yang dimiliki oleh wanita itu.
Senyum terukir begitu indah di wajah William ketika dirinya merasakan kepuasan yang sangat luar biasa. berulang kali pria itu bersama wanita namun tidak pernah sekalipun Dia merasakan kepuasan seperti ini, jiwanya terasa terisi dengan sesuatu. Dia memiliki kehidupan tidak seperti dengan wanita yang lain ketika di tengah jalan tiba-tiba semuanya hilang tidak terkendali.
Hasrat dan keinginan itu tiba-tiba hilang, Hal itu membuat William selalu merasakan kenikmatan yang tiba-tiba hancur.
"Baru kali ini aku merasakan hal seperti ini, wanita ini benar-benar memberikan aku kehidupan. aku yakin ketika dia bangun dia akan membenciku, ketika dia tahu apa yang aku perbuat dia akan membenciku." guman William dalam hati sembari menatapnya ke tubuh Margaretha yang dia tutupi dengan selimut.
Ketika pagi sudah menjelang terlihat William sudah mempersiapkan segalanya untuk wanita itu, sinar mentari yang memasuki celah jendela. cahaya yang nampak mengarah ke wajah Margaretha hingga membuat wanita itu merintih dan menggeliat. rasa sakit di bagian kehormatannya membuat wanita itu mulai mengingat kejadian tadi malam, semuanya sudah diserahkan oleh Margaretha kepada pria yang memang terkenal playboy dan suka bergonta-ganti wanita tersebut.
Perlahan namun pasti Margaretha membangunkan dirinya, dia merasakan lelah yang sangat luar biasa. tatapan matanya menatap seorang pria yang sudah berpakaian rapi tersebut.
"Kamu sudah bangun? aku sudah memesan makanan ini untukmu." ucap William yang kemudian menaruh makanan di atas pangkuan Margaretha. Apa yang diharapkan oleh pria itu setelah kejadian tadi malam.
** bersambung **
Mohon dukungannya di novel baruku, dan jangan lupa dukung novelku yang lain.
- my little wife
- Isteri kesayangan tuan besar
- ku balas pengkhianatan mu
- I love you uncle Bastian
-Terlempar ke dimensi kerajaan
-Isteri simpanan bos kejam
-Gairah cinta isteri muda
-One night stand with mister William
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 56 Episodes
Comments
Ruk Mini
ada ye org ky gtu . Alhamdulilla aq ga bertemu model' ky begono d kehidupan ku
2023-09-09
0