BAB 4 Teman Baru 2

"Hati-hati dengan tangan lo jangan asal rebut aja lo" Kiano tetap menatap dingin si Haikal.

"Lo yang sopan bawa barang orang tanpa ijin dan mngobok-oboknya!"

"Siapa lo? Lihat si Keysha tersinggung enggak gue bawa dan obok-obok tasnya? Yang punya aja lempeng lah elo siapanya si Keysha?"

"Trus elo siapanya Keysha seenaknya pake obok-obok tas si keysha tanpa ijin dia"

"Lo sekarang tanya si Keysha dia keberatan enggak gue obok-obok tasnya?"

Tiba-tiba datang si Arif membawa 5 Boba. lalu membagikannya.

"Ini buat calon makmumku" sambil menyerahkan kearah Sheila

"Thanks hunny bunny!"

"Ini buat Bidadari turun dari motor" menyodorkannya pada Keysha

"Gak sekalian turun dari bemo?"

"Lo kan tadi dibonceng si Kian!"

"Whatever!"

"Nih buat lo berdua Bro" Arif memberikannya pada Kevin dan Kiano. Mereka mengambil dan meminumnya.

"Sorry bro gue gak beliin buat lo gue gak tahu kalo ada tambahan personil! ucap Arif sambil memandang Haikal

" Gak papa timbang Boba doank, Gerobaknya juga gue bisa beli sekalian" Sombongnya Haikal

"Wih sombong mamat!" Si arif masih menimpali.

"Key lo suka minuman murahan gitu?" tanya Haikal

"Lo bilang minuman murahan? Trus minuman yang mahalan apa? belagu ama jadi orang, harta yang lo banggain juga masih punya bokap lo"

Keisya menyimpan Bobanya di meja. Kini Kevin mengambil minuman Keysha dan menukarnya dengan punya dia.

Haikal melihat itu tambah geram siapa sih dua cowo itu koq sengaja memperlakuan Keysha seenaknya apakah mereka berdua tukang Bully. Dan si Keysha korbannya. Tapi makanan dan hadiah tadi apa maksudnya. batin dan pikiran haikal terus bertanya.

"Apa anak-anak cowo di SMA PERSADA ini tidak punya sopan santun dan bisa memperlakukan orang lain seenaknya?" Tanya Haikal sammbil. melihat ke arah Kevin.

"Maksud lo?"

"Lo tau maksud gue!"

"Soal Boba ini? Punya gue belum gue minum gue cuma mau ngerasain bobanya si keysha aja. Apa lo keberatan?"

"Tapi lo maen ambil aja tanpa ijin apa si Keysha setuju atau keberatan"

"Ya udah lo tanya Keysha keberatan apa enggak!"

"Key lo jangan takut bilang sejujurnya kalo lo selama ini ditindas sama dua cowo ini kan. Gue juga dulu disekolah lama suka nindas orang tapi gue nindas begundal-begundal seperti mereka bukan cewe cantik kayak lo"

"Gue ditindas sama mereka berdua udah terbiasa mau gimana lagi ya gue terima aja!" jawaban Keysha ambigu bikin si Haikal bingung sendiri.

Sekali lagi si Kiano mengambil tas nya Keysha dan mulai mencari-cari barang yang dia perlukan tapi kali ini Kiano dengan mudah menukannya dan mengeluarkannya. Lalu memasukan hadiah-hadiah yang di bawanya dan kevin kedalam kantong yang dia temukan di tas Keysha itu.

"Menurut Lo gue ditindas mereka gitu? emang keliatan ya gue ditindas dua cowo ini?" Sheila yang mendengar itu langsung ceikikan sma arif

"Kal temenin gue ke kantin yuk!" Tiba tiba Sandra datang langsung nyelonong gitu.

"Eh Vin lo disini ya gue cariin juga" Sandra mendekati Kevin dan sok kecantikan gitu

"oh elo san kenapa cari gue?"

"Mau ngajak lo ke kantin aja, Yuk mungpung masih ada waktu jam istirahat gue laper nih" Sandra menarik tangan Kevin.

Keysha yang melihat itu ada perasaan gak rela. Lalu melihat ke arah Kiano seolah minta bantuan. Kiano juga seperti mengerti maksud Keysha dia menganggukan kepalanya.

"Rif, Kev yuk!" Kiano mengacak rambut keysha lalu melangkah pergi. Kevin malah nyentil dahi Keysha pelan sambil tersenyum. Sedang kan arif mencubit pipi sheila

"Dah Beib"

"Sorry San gue masih ada yang mesti diurus lain kali aja!" Kevin melenggang pergi meninggalkan sandra yang terbengong.

"Kevin koq gitu sih. Kevin... Vin... Lihat aja sampe kapan lo mau nolak gue. Gue bakalan dapetin Lo Vin, Gak ada yang bisa menolak pesona gue vin kita liat aja" Sandra bicara sedikit keras entah sengaja ingin didengar atau dia gak sadar dia berada dimana.

"Gue bakal bantuin Lo secara lo adek sepupu kesayangan" ucap Haikal.

"Thanks lo emang terbaik kal" Sandra tersenyum ke arah Haikal.

"Yuk ke kantin!" Ajak Haikal

Sheila dan Keysha saling berpandangan sambil merotasi kedua bola matanya.

"Lo harus peringatin si Kevin sha!" Bisik Sheila di telinga Keysha. Keysha pun mengangguk.

"Key ke kantin yuk"

'Gak akan gue biarkan lo melakukan apapun sama Kevin gue' tekad Keysha

"Gak akh dah kenyang gue nih masih banyak makanan gue"

"Ayolah Key gue traktir gue gak suka di tolak!"

"Gue emang jarang ke kantin Kal sudah kebiasaan makan di kelas"

"Kan sama gue sekalian lo ajak gue keliling kan gue anak baru belum. ngerti lingkungan sini"

"Sorry sama yang lain aja noh tuh Ada Robi dan Lian minta mereka aja"

"Kan gue maunya sama lo Key"

"Dih maksa banget sih jadi orang!" Sheila gemes banget liat si Haikal maksa-maksa.

"Yuk Key ayolah!" sekrang Haikal dah berani narik tangan keysha.

"Eh lepasin tangan gue" sambil ditepia Keysha

"Elah sok jual mahal lo. Tadi aja sama dua cowo itu li mau di apa-apain juga."

"Haikal cepetan!"

"Iya bentar ini si Keyshanya lama"

"Udah tinggalin aja!"

"Cepetan Key gue bisa ngasih makanan boneka seperti mereka juga bahkan lebih banyak dari yang mereka kasih ke elo kalo perlu sekalian tokonya kalo lo mau gue kasih tapi lo jadi kekasih gue ya!"

"emang gue cewek apaan seenaknya aja lo ngomong. jaga tuh bacot lo"

"Elah beneran sok jual mahal lo. oke kita lihat aja sekeras apa lo nolak gue. sebentar lagi Lo bakalan tunduk sama gue!" Haikal menatap Keysha licik. Keysha mengepalkan tangannya menahan emosi.

Sementara dilapangan basket Kevin Kiano dan arif lagi sekedar main main dengan bola basketnya main drible mencoba shoot dan lain-lain sambil ngobrol.

"Si Haikal sama Si Sandra sepertinya saudaraan ya?" Tanya Arif

"Iya mereka sepupuan. Orang tua Sandra membuka cabang di kota ini dan sudah terlihat perkembangannya. Makanya semuanya diboyong termasuk keluarganya si Haikal"

"Kev lo tau banyak?"

"Semalam bokap cerita soal keluarga Bratajaya yang mulai terlihat bertaring katanya sebuah perusahaan yang menghalalkan segala cara. Dan gue lihat tadi nama Bratajaya disandang Sandra dan Haikal"

Seperti biasa Kiano hanya menyimak tanpa berpendapat.

"Tapi perusahaan bokap lo gak terancam kan Vin?"

"Gak lah level. mereka masih jauh dari bokap gue"

"Tapi tetap lo mesti waspada jangan meremehkannya!"

"Iya gue juga ngomong gitu sama bokap!"

Keysha dan Kevin kena ancaman dari Haikal dan Sandra nih. kira- kira apa yang yang akan mereka lakukan? semoga Keysha dan Kevin juga Kiano tetap menjadi sahabat sejati ya! walaupun halangan dan rintangan akan mereka hadapi.

Hai para readers makasih dah baca ya! eh tapi jangan lupa donk like dan komennya. komen kallian tuh bisa jadi ilham untukku. wkwwkw so banyak bannyak komen ya

Salam dari Jingga😉

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***