Episode 1.

Kediaman Yusuf sedang memanas, pasalnya putra semata wayang keluarga itu menolak dijodohkan dengan wanita pilihan orang tuanya.

“Pokoknya aku enggak mau menikah dengannya! Aku sudah punya kekasih!” Tolak Ammar.

“Tapi Mama dan Papa enggak suka dengan kekasihmu itu. Dia kelihatan bukan wanita baik-baik! Lihat saja pakaiannya yang terbuka dan sikapnya yang enggak punya sopan santun itu, buat malu saja.” Hardik Anita.

“Jangan menilai seseorang hanya dari penampilan luarnya saja, Ma. Belum tentu wanita yang ingin kalian jodohkan kepadaku itu lebih baik dari Miranda.” Bantah Ammar.

“Ammar, kau harus tahu kalau Jihan itu adalah ....” Anita tak sempat melanjutkan kata-katanya.

“Cukup, Ma! Aku enggak mau mendengar apa pun tentang dia!” Sela Ammar. “Sudahlah, aku rasa semua sudah jelas. Aku enggak mau menikah dengan wanita itu!”

Ammar berbalik dan hendak pergi, tapi kata-kata Yusuf menghentikan langkahnya.

“Ammar!!! Kalau kau tetap menolak menikah dengan Jihan, Papa dan Mama akan mencabut semua fasilitas mu!” Ancam Yusuf.

“Kami mau lihat, apa kekasihmu itu masih mau denganmu kalau kau enggak punya apa-apa?” Lanjut Yusuf.

Ammar mengepalkan tangannya untuk menahan geram. “Baiklah, aku akan buktikan kalau aku bisa hidup tanpa harta Papa dan Miranda tetap mau menjadi kekasihku.”

“Ok, berikan kunci mobil, kartu ATM dan kartu kredit dari Papa.” Yusuf menadahkan tangannya ke hadapan Ammar.

Ammar sempat tertegun, tapi dengan keras kepala dia memberikan semua yang Yusuf minta dan berlalu pergi dengan perasaan kesal.

Anita memandang cemas putranya itu. “Pa, apa ini enggak keterlaluan? Bagaimana kalau Ammar marah dan nekat pergi dari rumah?”

“Mama tenang saja. Anak itu pasti enggak bisa bertahan tanpa semua fasilitas dari kita. Dan wanita itu juga akan meninggalkannya kalau dia enggak punya apa-apa.” Jawab Yusuf.

“Tapi aku takut, Pa.”

“Ma, ini demi kebaikan Ammar. Kita harus memisahkan dia dari wanita itu. Kalau kita biarkan, Ammar bisa hancur gara-gara dia.”

Anita mengembuskan napas berat. “Iya, Papa benar. Aku yakin Jihan jodoh yang tepat untuk Ammar. Semoga dia bisa mengubah Ammar dan mengembalikan anak kita menjadi seperti dulu lagi.”

Yusuf mengangguk, menyetujui ucapan sang istri.

Sejak bangun dari koma akibat kecelakaan dua tahun yang lalu, Ammar menjadi sosok yang berbeda. Dia jadi dingin, pemarah dan tertutup. Padahal sebelumnya Ammar adalah bocah yang hangat, humoris dan terbuka. Dia bahkan selalu menceritakan semua yang terjadi dan dia rasakan kepada sang Mama.

Dan sejak wanita yang bernama Miranda hadir dalam hidupnya, Ammar menjadi semakin tak bisa diatur. Dia sering pulang larut malam bahkan pulang pagi, dia juga pernah beberapa kali pulang dalam keadaan mabuk dan sering menghamburkan uang. Dia bahkan rela bertengkar dengan sang papa dan membuat mamanya menangis seperti saat ini.

Yusuf dan Anita yakin semua ini akibat pergaulannya dengan Miranda, makanya mereka bersikeras memisahkan Ammar dari kekasihnya itu dengan cara menikahkannya dengan Jihan.

Sebab mereka tahu, Jihan adalah gadis yang baik dan berasal dari keluarga baik-baik.

Sementara itu, Ammar yang sedang benar-benar kesal kepada kedua orang tuanya memilih bertemu dengan Miranda.

“Lagi ada masalah, ya? Kenapa wajahnya murung begitu?” Tanya Miranda dengan nada suara yang mengalun manja.

Ammar hanya mengembuskan napas, dia ragu untuk cerita kepada Miranda.

“Cerita, dong! Siapa tahu aku bisa bantu.” Miranda menggenggam tangan Ammar.

“Aku dipaksa menikah dengan wanita pilihan orang tuaku.”

Miranda terkesiap. “Haaa?”

“Tapi aku menolaknya.” Balas Ammar cepat.

“Kalau begitu apa lagi yang membuatmu galau begini?”

“Papa menyita semua fasilitas untukku. Mobil, ATM dan kartu kredit. Sekarang hanya tinggal uang di dompet.” Adu Ammar.

Miranda mendelik tajam. “Apa? Berarti kamu enggak punya apa-apa lagi?”

Ammar mengernyitkan keningnya dan menatap Miranda. “Kenapa? Kamu enggak mau denganku lagi jika aku jatuh miskin?”

Miranda tergagap. “Bu-bukan begitu. Kalau kamu enggak punya apa-apa lagi, jadi bagaimana kamu akan membayar kredit apartemen dan mobilku?”

“Kamu kan tahu aku enggak punya siapa-siapa lagi, aku hanya punya kamu. Gajiku juga enggak cukup untuk membiayai semua kebutuhan hidupku.” Lanjut Miranda dengan wajah yang sedih.

Ammar merasa kasihan dengan wanita itu.

“Aku harap kamu bersabar, aku akan mencari pekerjaan.”

“Kalau aku boleh kasih saran, kamu turuti saja keinginan orang tuamu agar kau bisa mendapatkan kembali fasilitas mu.” Cetus Miranda.

“Kamu gila, ya? Ini berarti aku harus menikahi wanita itu, lalu bagaimana hubungan kita?”

“Tenanglah dulu. Kamu hanya berpura-pura menyetujui permintaan Papamu, dan setelah semua fasilitas mu dikembalikan, kita akan membuat Papamu membatalkan perjodohan itu.” Miranda memberi saran.

“Bagaimana caranya?”

“Nanti akan aku pikirkan, sekarang kamu pulang dan temui Papamu dan katakan kamu bersedia menikah dengan wanita itu lalu minta kembali semuanya.” Pinta Miranda.

“Ide mu bagus juga. Baiklah, aku pulang dulu, ya.” Ammar segera beranjak dan melangkah pergi.

Miranda memandangi kepergian Ammar sambil tersenyum penuh arti.

☘️☘️☘️

Sebelumnya aku mau peringatkan, cerita ini mungkin akan membuat kamu kesal, sedih dan marah. Jadi apabila kalian tidak suka, silakan tinggalkan novel ini tanpa berkomentar yang menyinggung perasaan. Karena hatiku tak sekuat baja.🤭

Aku ucapkan terima kasih untuk yang mau menghargai karya orang lain.🙏🏼☺️

Terpopuler

Comments

Lela Lela

Lela Lela

mata duitan

2023-08-16

0

guntur 1609

guntur 1609

aku masih belum konek. dengan cerita ni. cerita abbas kok tiba2 menghilang ya thor? trs kecelakaan anatara irfan dan ammar pa da hubngabya sm abbas

2023-06-21

1

Yunerty Blessa

Yunerty Blessa

Ammar terlalu mudah dibodohi oleh Miranda

2023-06-09

1

lihat semua
Episodes
1 Prolog.
2 Episode 1.
3 Episode 2.
4 Episode 3.
5 Episode 4.
6 Episode 5.
7 Episode 6.
8 Episode 7.
9 Episode 8.
10 Episode 9.
11 Episode 10.
12 Episode 11.
13 Episode 12.
14 Episode 13.
15 Episode 14.
16 Episode 15.
17 Episode 16.
18 Episode 17.
19 Episode 18.
20 Episode 19.
21 Episode 20.
22 Episode 21.
23 Episode 22.
24 Episode 23.
25 Episode 24.
26 Episode 25.
27 Episode 26.
28 Episode 27.
29 Episode 28.
30 Episode 29.
31 Episode 30.
32 Episode 31.
33 Episode 32.
34 Episode 33.
35 Episode 34.
36 Episode 35.
37 Episode 36.
38 Episode 37.
39 Episode 38.
40 Episode 39.
41 Episode 40.
42 Promosi Karya Janda Kesayangan CEO Bucin.
43 Episode 41.
44 Episode 42.
45 Episode 43.
46 Episode 44.
47 Episode 45.
48 Episode 46.
49 Episode 47.
50 Episode 48.
51 Episode 49.
52 Episode 50.
53 Episode 51.
54 Episode 52.
55 Promosi Karya Mempelai Pengganti.
56 Episode 53.
57 Episode 54.
58 Episode 55.
59 Episode 56.
60 Episode 57.
61 Episode 58.
62 Episode 59.
63 Episode 60.
64 Episode 61.
65 Episode 62.
66 Episode 63.
67 Promosi Karya My Husband, My Ex's Father.
68 Episode 64.
69 Episode 65.
70 Episode 66.
71 Episode 67.
72 Episode 68.
73 Episode 69.
74 Episode 70.
75 Episode 71.
76 Episode 72.
77 Episode 73.
78 Penting Untuk Dibaca!
79 Episode 74.
80 Episode 75.
81 Episode 76.
82 Episode 77.
83 Episode 78.
84 Episode 79.
85 Episode 80 (TAMAT)
86 Promosi Karya Baru.
87 Promosi Karya Baru.
Episodes

Updated 87 Episodes

1
Prolog.
2
Episode 1.
3
Episode 2.
4
Episode 3.
5
Episode 4.
6
Episode 5.
7
Episode 6.
8
Episode 7.
9
Episode 8.
10
Episode 9.
11
Episode 10.
12
Episode 11.
13
Episode 12.
14
Episode 13.
15
Episode 14.
16
Episode 15.
17
Episode 16.
18
Episode 17.
19
Episode 18.
20
Episode 19.
21
Episode 20.
22
Episode 21.
23
Episode 22.
24
Episode 23.
25
Episode 24.
26
Episode 25.
27
Episode 26.
28
Episode 27.
29
Episode 28.
30
Episode 29.
31
Episode 30.
32
Episode 31.
33
Episode 32.
34
Episode 33.
35
Episode 34.
36
Episode 35.
37
Episode 36.
38
Episode 37.
39
Episode 38.
40
Episode 39.
41
Episode 40.
42
Promosi Karya Janda Kesayangan CEO Bucin.
43
Episode 41.
44
Episode 42.
45
Episode 43.
46
Episode 44.
47
Episode 45.
48
Episode 46.
49
Episode 47.
50
Episode 48.
51
Episode 49.
52
Episode 50.
53
Episode 51.
54
Episode 52.
55
Promosi Karya Mempelai Pengganti.
56
Episode 53.
57
Episode 54.
58
Episode 55.
59
Episode 56.
60
Episode 57.
61
Episode 58.
62
Episode 59.
63
Episode 60.
64
Episode 61.
65
Episode 62.
66
Episode 63.
67
Promosi Karya My Husband, My Ex's Father.
68
Episode 64.
69
Episode 65.
70
Episode 66.
71
Episode 67.
72
Episode 68.
73
Episode 69.
74
Episode 70.
75
Episode 71.
76
Episode 72.
77
Episode 73.
78
Penting Untuk Dibaca!
79
Episode 74.
80
Episode 75.
81
Episode 76.
82
Episode 77.
83
Episode 78.
84
Episode 79.
85
Episode 80 (TAMAT)
86
Promosi Karya Baru.
87
Promosi Karya Baru.

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!