"Kau mau menemui nya?" tawar Jack yang tak tega melihat Fiora kembali sedih.
"No..dia sudah bahagia" balas Fiora getir.
Akhirnya Jack merangkul bahu Fiora dan mengajak nya pergi sebelum ada banjir bandang yang melanda area gedung pesta itu.
Jack tau pasti sangat sulit bagi Fiora untuk lepas dari bayang-bayang si brengsek Zemi yang telah menyakiti hati Fiora..jujur ingin sekali Jack membunuh si Zemi itu agar tak ada lagi penyulut kesedihan Fiora.
Namun apa lah daya meski membuat Fiora sedih dan tersakiti tapi Zemi juga yang telah membuat Fiora senang dan bertahan dari kebekuan hati yang dia miliki meski sesaat.
Memang belum ada yang mampu membuat hati Fiora menghangat selain Zemi tapi dia juga lah yang membeku kan hati Fiora kembali dengan cara yang paling dalam untuk menyakiti Fiora.
Selama dalam perjalanan menuju rumah Fiora hanya diam memejamkan mata nya berusaha lepas dari sosok yang dia lihat tadi saat di dekat gedung..sosok itu sendirian tak ada si wanita yang telah di tunggu nya selama ini.
Apa benar itu adalah Zemi atau hanya sekedar mirip..atau memang otak Fiora saja yang sedang konslet..entah lah Fiora hanya berusaha tak mau berharap kembali karena sakit yang Zemi torehkan masih membekas di dada nya.
"Hey apa kau mau berlibur?" tanya Jack mengalihkan pikiran Fiora dari lelaki brengsek itu.
"Kemana..dengan siapa saja?" tanya Fiora membuka mata dan menoleh pada Jack.
"Ke Eropa menyusul Zizi bersama-sama mommy juga..kau mau?" kata Jack memberi tahu rencana nya agar Fiora tak lagi sedih.
"Really.. seriusan.. aku mauuuu" jawab Fiora antusias karena mau bertemu Zizi dan ketiga keponakan nya itu.
"Oke..kita berangkat 2 hari lagi, aku sudah memberitahu Arick rencana ini dan dia setuju-setuju saja asalkan Zizi bahagia kata nya" jelas Jack memberitahu bahwa Arick sudah setuju mengenai rencana liburan mereka untuk menyusul.
"Oke.. Aku akan menunggu..oh god Jack kau memang pangeran tanpa kuda ku" puji Fiora membuat Jack mencebik namun dia juga senang karena Fiora tak lagi murung.
Mereka sampai di rumah,Fiora langsung menuju kamar nya dan mengganti pakaian nya lalu merebahkan tubuh nya di kasur karena dia benar-benar lelah,lelah pikiran dan juga raga nya.
Fiora mengambil ponsel nya dan menghubungi Zizi untuk menanyakan keseriusan ucapan Jack karena dia tak mau di prank oleh nya.
"Hallo Zi.. bagaimana kabar mu?" tanya Fiora ketika panggil video terhubung.
"Oh my kakak.. Aku sangat merindukan mu..cepat lah datang bantu aku mengurus tiga bocah itu..oh tuhan pinggang ku rasa nya mau patah apalagi mengurus bayi tua ku ughhh" jawab Zizi sambil mengadu meminta bala bantuan mengurus anak-anak nya.
"Hahaha..jangan hiraukan bayi besar mu..biarkan dia mandiri hahaha" balas Fiora memberi saran.
"Kau sudah berani rupa nya ya?" tanya Arick tiba-tiba muncul di layar sebelah Zizi.
"Astaga kau seperti hantu saja Arick..uhhh untung jantung ku tidak apa-apa" kesal Fiora karena kaget tiba-tiba dengan kemunculan Arick.
"Ck..sudah lah cepat ke sini..istriku sangat merindukan mu,kata nya dia mau menjodohkan mu dengan seseorang" kata Arick menggoda Zizi.
"Hey apa maksud mu memfitnah ku hah..mau ku potong jatah mu ya?" Zizi tidak terima dengan kata-kata Arick dia melempar bantal yang ada di sebelah nya dan akhirnya mereka malah sibuk sendiri dengan perang bantal nya hingga mengabaikan Fiora yang benar-benar ingin menjambak kedua nya.
"Ck.. menyebalkan" kesal Fiora dan memutuskan sambungan telepon karena tak tahan melihat betapa romantis nya dan akur nya Zizi dengan Arick.
Fiora menatap langit-langit kamar nya dan membayangkan diri nya bersama Zemi..2 tahun tidak cukup untuk memupus rasa yang dia miliki juga bayang-bayang Zemi..terlalu pekat hingga sulit di netralisir.
"Aku masih memikirkan nya..kenapa dia selalu hadir di saat aku sudah mulai terbiasa tanpa kehadiran nya.. Zemi sialan..kau akan ku bunuh jika muncul di hadapan ku" ujar Fiora dengan mata berkaca-kaca melihat lurus ke atas langit-langit kamar nya.
Lelah menangis Fiora memilih terlelap karena jiwa dan raga nya sudah lelah menghadapi keras nya dunia dan hati nya sendiri.
Sementara itu di gedung pesta tadi seorang pria tengah menyandar di samping mobil nya dengan mata terpejam untuk menetralisir rasa di kepala dan hati nya..baru saja dia melihat wanita yang telah lama mengisi hari nya di rangkul oleh pria yang sama sebelum perpisahan itu terjadi.
Pria itu adalah Zemi..ya Zemi memang benar ada di negara dimana Fiora berada.. sudah 1 tahun ini dia berada di negara itu karena sejak di pecat oleh Arick Zemi hanya mengurus perusahaan nya sendiri dan berusaha untuk mengembangkan perusahaan milik nya..dia selalu memantau Fiora dari jauh tanpa siapapun yang tau.
Mungkin perpisahan itu menyadarkan nya bahwa hati nya telah di bawa pergi oleh wanita itu..sedangkan Frenchie dia sudah tak lagi berhubungan dengan Frenchie karena wanita itu tak lebih dari seorang jallang yang menjual diri demi uang banyak.
Sempat Zemi hampir masuk kedalam jebakan licik nya,namun beruntung dia bisa lolos dan kini dia terbebas dari wanita itu namun dia harus kehilangan banyak hal terutama Fiora.
Apartemen nya di jual oleh Frenchie,satu mobil nya di bawa lari serta satu kartu yang dia berikan di kuras habis isi nya hingga Zemi benar-benar berada di fase sulit nya saat itu namun beruntung tuan Jarred berbaik hati memberikan satu usaha milik nya dan memindahkan nama atas diri nya..kini perusahaan yang di beri oleh tuan Jarred menjadi semakin berkembang dan semakin sukses.
Perusahaan nya sendiri tak kalah berkembang dan sukses nya dari perusahaan yang tuan Jarred berikan..awal nya memang tidak ada apa-apa nya tapi perlahan berkat kegigihan dan pengalaman nya menjadi orang kepercayaan Arick, Zemi mampu berdiri sendiri tanpa harus menunggu bantuan.
Dari mulai modal dia mencari beberapa investor yang kini menjadi investor tetap nya di perusahaan nya sendiri..sementara perusahaan yang tuan Jarred berikan sudah memiliki investor yang memang sudah ada sejak pertama di berikan oleh tuan Jarred.
"Fiora..aku merindukan mu" ucap nya memandangi sebuah foto dimana Fiora tengah melakukan survei barang yang datang siang tadi.
"Aku akan mendapatkan kembali kepercayaan dan hati mu.. Aku akan berusaha agar kau kembali lagi pada ku..maaf aku sudah membuat mu terluka sebegitu dalam nya..maafkan aku yang bodoh dulu" gumam nya tersenyum pahit mengingat kembali betapa bodoh dan buta diri nya di saat itu.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 62 Episodes
Comments
Virgo Icha
aaaawww akhirnya aku muncul di ceritanya fiora sama zemi juga
penasaran bangat sama mereka pas baca cerita Zizi sama arick🤭
2023-11-03
1
Alexandra Juliana
Kamu memang bodoh Zemi, malah membuang berlian demi ja**ng
2023-01-12
2
Noona_Nana
terimakasih sudah mampir 😊
2022-10-27
0