Setelah menyelamatkan keduanya Li Xuan membawa keduanya satu persatu ke dalam gubuk reyot nya, berhari2 dua pria tua itu hanya pingsan tak sadarkan diri, namun sirkulasi nafas yg ada dalam kedua manusia itu masih berjalan, setiap hari Li Xuan selalu merawat mereka memberikan perawatan seadanya dengan apa yg ia tahu dari Paman Liu dulu lakukan padanya, saat dirinya hampir mati karena memburu makhluk ganas berbentuk harimau yg ia panggil tikus besar, saat memberikan perawatan Li Xuan selalu menatap mereka berdua karena mengingatkannya pada Paman Liu yg dulu tiba2 menghilang.
" Ahh para Paman2 tua seperti ini memang hanya selalu suka tidur, seperti Paman Liu. " Gumam Li Xuan saat sedang mengganti perban dan membuatkannya yg baru setelah dilumuri ramuan2 hasil racikannya sendiri berdasar pada pengetahuan dari Paman Liu nya dulu.
" Baiklah, mungkin memberikan perawatan secara terus menerus seperti ini akan membuat salah satu atau bahkan dua2 nya membaik dalam waktu dekat. " Pikir Li Xuan.
Setelah menginjak hari ketujuh setelah dua pria tua itu terbaring tak sadarkan diri, pria berambut merah dengan perawakan tegas bangun dan melihat bahwa dirinya telah dirawat dan diselamatkan seseorang, dengan tergesa2 ia dengan cepat mengeluarkan sebuah pil dari dalam cincin penyimpanan nya lalu memakannya, serta menstabilkan tubuhnya, saat merasakan keberadaan energi qi di daerah ini, alisnya berkerut, " Dimana ini? Sungguh malang orang yg tinggal ditempat dengan kepadatan qi seperti ini. " Xiao Li menggelengkan kepala pelan setelah mencoba menyerap energi qi sebanyak2nya, lalu melihat seseorang lagi yg terbaring Xiao Li diam2 menyembuhkannya dengan mengirimkan energi qi yg tadi berhasil dikumpulkannya, menghilangkan juga zat racun yg terkandung dalam serangannya dengan kemampuan Seni Tubuh Seribu Racun nya.
" Uhuk, Uhuk! "
" Dimana ini? Uhuk, Uhuk! "
" Diamlah dulu Fang tua, aku sedang menyembuhkanmu, jangan dulu banyak bergerak dan bicara, aku harus mengeluarkan semua racun didalam tubuhmu. " Tangannya bergerak membawa semua racun yg terbenam dalam tubuh tua Fang Hao, bintik2 hitam mulai menghilang, wajah kulit pucat mulai terganti dengan warna kulit manusia biasa.
Fang Hao terkejut melihat sahabat lamanya ada disisinya, tampak kehangatan dalam raut wajahnya.
" Aku jadi teringat dulu saat kita masih berada pada tahap Qi Foundation, peperangan aliran hitam dan aliran putih berkecamuk, kita berdua diikut sertakan dalam pasukan bantuan, dulu keadaan seperti ini terbalik, kau yg terkena serangan dari seseorang yg mungkin sekarang anggota sektemu, saat itu dirimu terlihat sangat lemah dan hampir meninggal, beruntung aku sahabat lama mu ini datang tepat waktu dan menyelamatkanmu, hhe. " Terlihat senyum mengambang di wajah keriputnya, dengan mata terpejam seperti sedang mengarungi waktu kembali pada masa lalu.
" Cih, diam kau Fang tua, itu hanya masalah dulu, sekarang aku sudah tak memerlukan bantuanmu. " Dengan sikapnya yg tegas dan tak mau mengalah Xiao Li menepis prasangka sahabatnya.
" Hha ya ya, kau benar, sekarang aku lhh yg membutuhkanmu mengeluarkan semua racun ini, dan aneh nya racun ini dikeluarkan juga oleh dirimu Xiao tua, hha hha. " Tertawa seperti tanpa beban disisa waktu hidupnya.
" Kau... Fang tua... "
" Ahh Paman2 ini telah sadar dan membaik ternyata, ku kira ada apa terdengar ramai sekali di dalam. "
" Ohh ya ini Paman, minumlah! , kata Paman Liu jika orang yg sedang terluka memakan ramuan racikan seperti ini maka ia akan cepat sembuh. " Menyodorkan dua gelas bambu berisi cairan ramuan hijau kepada kedua pria tua itu.
" Ahh anak kecil? Terima kasih. " Fang Hao bangun dari tidurnya setelah semua racun yg berada didalam tubuhnya dibersihkan oleh Xiao Li, mereka berdua lalu meninum ramuan yg diberikan oleh Li Xuan, terlihat keterkejutan di wajah tua Fang Hao, karena ia tau jenis ramuan apa itu dan apa saja yg berada dalam racikannya.
"Baiklah, jadi apa yang kau lakukan disini anak kecil? dan bagaimana caramu berkultivasi di tempat dengan kepadatan qi seperti ini? dan juga apakah kau alkemis? hanya para alkemis yang tau dan mengerti tentang bagaimana cara membuat ramuan semacam ini? " Tanya Fang Hao heran.
" Ya, apa yg kau lakukan disini anak kecil? Dan aku juga tidak merasakan qi dalam tubuhmu? " Menatap heran seorang anak yg duduk tepat dihadapannya.
" Qi? Kultivasi? Alkemis? Apa itu Paman? Apakah itu sesuatu yg bisa dimakan? Aku harap itu enak. " Dengan wajah penasaran Li Xuan melontarkan ucapannya.
" Hei nak, sudahlah lupakan saja apa yg tadi kami katakan, kami mungkin akan ikut beristirahat dulu disini selama beberapa hari. "
" Ahh paman tua berbaju putih, kalau begitu baiklah, tunggu sebentar aku akan membawakan kalian makanan untuk sekedar mengisi perut setelah kalian pingsan dan tak sadarkan diri selama 7 hari. " Li Xuan bergegas membawa daging hasil buruan ia seharian tadi setelah di masak seadanya baru lhh mereka mencicipi nya bersama.
" Ohh ya anak kecil, siapa nama mu? "
" Namaku? Aku sering dipanggil Xuan'er oleh Paman Liu, dan katanya margaku Li, jdi mungkin namaku Li Xuan! Paman. " Sambil menyantap makanannya dengan lahap.
" Li? Kukira dia anggota keluarga kekaisaran, apakah kau juga berpikir begitu Xiao Li? "
" Ya, saat pertama kali mendengarnya, aku juga berpikiran seperti itu, namun dari kelihatannya sepertinya itu tidak mungkin. "
" Baiklah, hei Fang tua mari kita coba daging ini, mungkin cukup untuk satu atau dua gigit bagi para orang tua seperti kita. "
Saat kedua orang tua itu mulai menggigit daging nya ekspresi mereka berdua berubah, " Ini... Ini... Daging Demonic Beast!? Hey nak, darimana kamu mendapatkannya? ".
" Emm? Apakah paman suka? Ditempat ini banyak makhluk2 seperti itu Paman, tenang saja nanti akan ku carikan lagi kalau Paman nenyukai nya. " Masih tetap dalam posisi menyantap makanannya dengan lahap, Li Xuan tak menyadari keanehan sikap keduanya.
" Hey nak, bukan itu yg ingin kami tau, bagaimana caramu mengalahkannya!? " Wajah terkejut dan heran masih menghiasi kedua wajah orang tua itu.
" Ahh dulu Paman Liu pernah berkata, " Pukul saja mereka sampai mati, baru mereka bisa dimakan " , " Mungkin aku hanya berburu dengan cara seperti itu Paman2? "
" Anak ini... " Gumam Xiao Li.
" Hey nak, dengan siapa dan sejak kapan kamu tinggal? Atau dan siapa itu Paman Liu yg selalu kau sebutkan? " Fang Hao bertanya.
" Ahh itu sudah lama sekali Paman, aku tinggal disini sejak aku kecil, aku tidak ingat pernah keluar dari tempat ini, dan Paman Liu itu dulu yg menemani ku sejak kecil, namun tiba2 menghilang 5 tahun yang lalu. " Terlihat dari sudut mata kerinduan pada orang yg telah merawatnya sejak kecil.
" Ohh jadi begitu, baiklah kami sudah selesai menyantap makanannya, kami akan coba berjalan2 sedikit dan mencoba malakukan sedikit pemanasan atau olahraga, setelah lama tak menggerakan otot2 tua ini. " Seringai Fang Hao kehadapan Xiao Li.
" Ckk, makhluk tua kau masih saja ingin bertarung, terkadang aku terlalu muak dengan sifatmu yg haus akan pertarungan dan kekuatan itu, terlihat jauh dari wajahmu yg benar2 begitu bijaksana dan berwibawa. " Xiao Li berjalan dengan menggelengkan kepala.
Jangan lupa vote, like dan juga support nya ya!
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 106 Episodes
Comments
herry bjb
bagaimana anak kecil bisa menghitung tahun sedangkan dia gak bersekolah....alangkah lebih baik jika di katakan sdh lama sekali..
2024-10-24
0
Uchy
tetap semangat 💪
jadikan komentar readers sebagai pemicu inspirasi
2023-05-31
0
Xiao Shuxiang
WKWKWKK... PUKUL SAJA BARU BISA DI MAKAN... GAK ADA AKHLAK WKWKWKK
2023-05-07
1