Jasmine kembali bersekolah, namun dirinya masih di bawah pengawasan Ristan. Setelah pukul satu siang Alif segera menjemput Jasmine ke sekolah. Karena hari ini Ristan sangat sibuk mengurus perusahaan miliknya di tambah pulang dengan kepulangan Anjani dari luar kota.
Anjani merupakan pacar Ristan dan mereka sudah menjalin hubungan selama lima tahun. Anjani yang berprofesi sebagai model dirinya sering kali keluar kota karena suatu pekerjaan dan Ristan tidak mempedulikan hal itu. Lantaran dirinya mencintai Anjani karena Bu Hana.
Sesampainya di Jakarta Anjani di jemput oleh anak buah Ristan. Anjani terlihat murung karena tidak menemukan wajah Ristan. Anjani terus berjalan dan menuju ke dalam mobil.
"Antar aku ke kantor Nuel Grup!" Perintah Anjani sembari memakai kaca mata hitam miliknya dan duduk di kursi belakang
"Baik Nona" Ucap Supir tersebut segera menancapkan gasnya
Sedangkan asisten Anjani masuk ke dalam mobil anak buah Ristan yang lainnya.
Ristan sedang memimpin rapat penting soal proyek baru. Tak lama kemudian datanglah seorang wanita yang bernama Anjani masuk ke dalam ruangan tersebut dan membuat kekacauan dalam rapat itu.
"Anjani" Teriak Ristan marah saat Anjani menerobos masuk ke dalam ruangan itu dan menendang salah satu kursi yang kosong. Sedangkan para pengawal Ristan hanya mampu berdiri di ambang pintu dengan kepala menunduk
"Kalian semua keluar dari ruangan ini" Teriak Anjani kepada mereka dan mereka langsung meninggalkan ruangan rapat
"Ada apa?" Tanya Ristan sembari memijat kepalanya
"Aku sangat merindukanmu. Kenapa kau tidak menjemput ku?" Tanya Anjani manja dan bergelayut di lengan Ristan
"Apa kau tidak melihat diriku? Aku sangat sibuk dan jangan ganggu diriku" Jawab Ristan segera duduk dengan mengusap wajahnya begitu kasar
"Aku sangat merindukan mu. Sudah beberapa hari kau selalu mengabaikan ku. Kau bahkan tidak menjawab telepon dari ku ataupun membalas pesan dari ku" Ucap Anjani duduk di pangkuan Ristan
"Aku sibuk" Jawab Ristan segera berdiri
"Sayang" Panggil Anjani memeluk tubuh Ristan dari belakang dan tangan Anjani menelusuri dada bidang Ristan
"Ck. Lepaskan tanganmu itu! Apa kau tidak tahu kita sekarang berada di mana" Gertak Ristan dengan mata melotot
"Biasanya kau tidak menolak ku. Ada apa dengan dirimu?" Tanya Anjani menautkan kedua alisnya miliknya
Anjani terus berusaha menggoda Ristan, akhirnya meraka segera menuntaskannya.
Di luar ruangan, para pengawal itu tetap berdiri di tempatnya dan berjaga. Sedangkan di dalam ruangan tersebut Ristan maupun Anjani masih mengenakan pakaian dalam dan mereka akan melakukan penyatuan.
Ristan membaringkan tubuh Anjani di atas meja itu dengan mengangkat kedua kaki Anjani. Ristan masih bermain di bawah sana dan Anjani mulai mengeluarkan suara desahannya.
Mereka seringkali melakukan hal semacam itu untuk melampiaskan nafsunya. Namun mereka tidak sampai memasukkan benda itu kedalam milik Anjani.
"Kenapa? Kenapa kau berhenti?" Tanya Anjani yang nafsunya sudah memuncak
"Aku tidak bisa melakukannya" Jawab Ristan segera memasukkan kembali miliknya ke dalam celana. Setelah menggesekkan miliknya di atas milik Anjani yang masih terbungkus kain
"Ayo, lakukanlah dan kita sudah lama berpacaran! Apa kau tidak menginginkannya?" Tanya Anjani melingkarkan tangan di leher Ristan sembari mengecup bibir Ristan
"Aku harus pergi. Cepat pakai kembali pakaian mu dan pergi dari kantor ini!" Perintah Ristan merapikan pakaian miliknya dan segera pergi meninggalkan Anjani di dalam ruangan itu
Anjani membuang nafasnya begitu kasar melihat kepergian Ristan. Anjani memunguti pakaian miliknya dan segera memakainya kembali.
"Tuan" Panggil Alif yang melihat Ristan keluar dari ruang rapat
"Hm" Gumamnya terus berjalan dan di ikuti oleh Alif
"Apa kau sudah menjemput Jasmine?" Tanya Ristan menghentikan langkah kakinya
"Sudah Tuan" Jawab Alif dengan segera
"Baiklah. Sekarang kita akan pergi ke perusahaan Noir!" Perintah Ristan berjalan kembali menuju ke arah mobil yang sudah di persiapkan
Perusahaan Noir Grup merupakan perusahaan milik keluarga Jasmine. Setelah kematian Ronald yang merupakan sahabat Ristan. Kini perusahaan Noir di limpahkan kepada Ristan dan Ristan juga menjadi wali Jasmine. Ketika Jasmine sudah berumur 25 tahun perusahaan itu akan dikembalikan kepada Jasmine sebagai ahli waris.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 48 Episodes
Comments
MUSFIRA
cerita nya kurang greget
2023-01-13
1