YOUTH GRUP
Gedung pencakar langit yang menjulang tinggi ke atas. Menjadi salah satu gedung terbesar dan tertinggi di negeri itu. Dengan lambang rajawali dan tulisan YOUTH yang terpampang jelas si puncak bangunan pencakar langit.
Abraham Evan Boile, sang pemimpin rahasia dari grup Youth berdiri di depan gedung perusahaannya dengan sebatang cerutu hitam yang sedang dia hisap. Menatap gedung besar yang baru dia ambil alih 6 tahun yang lalu setelah Presdir yang lama mengalami kebangkrutan.
“ Silahkan tuan.” Jonash mempersilahkan Evan berjalan terlebih dahulu memasuki gedung besar itu.
Kaki jenjang pria itu melangkah dengan begitu lebar, matanya yang tajam menatap seisi perusahaan dengan aura dingin yang membuat siiapa pun bergidik ngeri melihatnya.
Seluruh karyawan telah diberi tahu tentang kedatangan sang presdir. Mereka berdiri tempat mereka masing masing sambil memeberi hormat kepada sang presdir.
“ Wahh tidak kusangka presdir kita sangat tampan, selama ini beliau hanya datang beberapa kali dalam setahun, ada apa gerangan dengan kembalinya sang presdir?”
“ Kau benar, dia lama tidak datang dan berencana menetap di perusahaan ini, apa yang sedang terjadi?”
“ Yakin lah padaku kalaiu kedatangannya akan membawa bencana,”
Para karyawan berbisik-bisik dan mulai gelisah dengan kedatangan sang presdir, pemilik Perusahaan yang jarang datang ke perusahaan itu dan melimpahkan tugasnya pada wakil yang terpilih.
Seperti ucapan para karyawan, kedatangan Eva memang selalu membawa bencana bagi siapa pun, sehingga dia dijuluki sebagai Pangeran kegelapan. Pesonanya mampu menarik perhatian siapa pun tetapi perangainya bagaikan iblis jahat.
Evan berjalan dengan cepat, dia jarang menunjukkan wajahnya ke hadapan publik sehingga tidak banyak yang mengenalnya.
“ Itu siapa Rina?” suara lembut seorang gadis yang sedang memegang sapu dan mengenakan seragam Cleaning Service terdengar di sudut ruangan lantai satu perusahaan tersebut.
“ Itu pak presdir Nad, jangan tanya deh, soalnya dia itu seram, rumor yang aku dengar dia pernah membanting General Manager karena ketahuan korupsi, selain dia ada korban lainnya yang pernah patah tulang setelah keluar dari dalam ruangannya, seram.... “ balas Rina manager HRD yang dekat dengan Nadira, usianya di bawah Nadira dan mereka berteman akrab.
“ Ahh.. sepertinya aku sedikit beruntung karena besok terakhirku, hahah...” Nadira tertawa kecil setelah mendnegar penjelasan Rina.
“ Hm... pokoknya jangan sampai tatap muka dengan pak Evan, yang ada kamu di makan sama dia, asistennya juga begitu sama sama dingin dan menyeramkan tapi kalau dua temennya yang ngintilin di belakang itu super kocak dan sedikit bawa suasana menyenangkan di kantor,” ujar Rina seraya menepuk lengan Nadira.
Nadira Kezia Bella adalah seorang Office girl yang sudah bekerja selama 1 tahun di Youth. Setelah satu tahun bekerja di perusahaan dan setahun serabutan dia mengumpulkan semua pendapatan yang dia kumpulkan selama di kota dan berencana untuk kembali ke Desa dimana mendiang ibu angkatnya tinggal.
Nadira menatap Evan yang berjalan di depan, yang dia bisa lihat hanya punggung bidang dan postur tubuh pria itu yang sangat tinggi. Sangat mengagumkan sampai membuat para karyawan wanita berdecak kagum dengan figur sang presdir.
Pekerjaan hari ini berjalan lancar sebagai mana biasanya. Setelah dihebohkan dengan kedatangan sang presdir dan sahabat-sahabatnya, seluruh karyawan kembali bekerja dan tentu saja topik pembicaraan dalam portal berita perusahaan hari ini adalah kembalinya sang pangeran kegelapan dari neraka.
Judul artikel yang membuat seorang Nadira tertawa geli,” siapa yang membuat judul artikel menggelikan seperti ini? Hahahah... mereka ada ada saja,” gumam Nadira yang sedang beristirahat sejenak di ruangan pattiseri di lantai 35.
Nadira membaca beberapa gosip hangat yang jadi topik pembicaraan di situs berita, banyak rumor yang mengatakan kalau presdir adalah orang aneh, setan, penjahat, bahkan mengatakan kalau dia adalah seorang pembunuh berdarah dingin bagaikan vampire yang siap menghisap darah siapa pun yang membuatnya marah.
“ isi beritanya tentang presdir semua, tapi rumornya banyak ya? Orang orang kenapa sih? Kan belum tentu benar main percaya saja,” ucapnya sambil menyerngitkan keningnya menatap berita berita itu, dia adalah seseorang yang tidak akan langsung percaya jika belum melihat faktanya.
Nadira menatap benda itu terus sampai tidak sadar seseorang berdiri di belakangnya sambil membungkuk dan menatap apa yang dilihat gadis itu juga.
Pria bermata cokelat terang dengan rambut pirangnya yang acak acakan bagaikan sarang burung, kulit putih bak porselan dengan bibir tipis dan kumis tipis yang membuatnya sangat tampan tapi berantakan.
Jangan lupakan seragam olahraga yang dia pakai sehabis jogging pagi tadi tetapi belum juga di ganti, dia menatap Ponsel Nadira dengan tatapan serius.
Sebuah kertas memo tertempel di keningnya berisi apa saja yang harus dia bawa dari pattiseri.
“ Pangeran Kegelapan dari neraka, apa pak presdir semenakutkan itu? Orang bodoh mana yang menulis artikel seperti ini?” gumam orang itu tepat di telinga Nadira bahkan sampai membuat gadis itu tersentak kaget dan spontan berdiri hingga...
Bughhh...
“ Arkhhh Setaan.” Pekik Nadira kaget.
Kepala gadis itu membentur hidung Leo si pirang dengan sangat keras bahkan sampai membuatnya terjungkal ke belakang dan terjatuh hingga bokongnya yang padat dan menggoda membentur lantai yang keras dan dingin.
“ Arrkhhhhh sial... ka..kau melukaiku... arrkkhhh hidungku yang tampan kau melukainya dasar....” pekik Leo menggerutu kesal sambil menggelepar seperti ikan yang keluar dari dalam air.
Hidungnya berdarah dan bokongnya sakit.
“ yahhh ... aduhhh ma.. maaf... habisnya kamu sih berdiri di situ, aku mana lihat...” ucap Nadira sambil menunduk dan membantu Leo berdiri.” Sini berdiri dulu.. aduhhh kan jadi berdarah..... mana miring lagi hidungnya...” celetuk Nadira.
“ Mi.. miring?” tanya Leo dengan mata membulat sempurna dan langsung menatap wajah Nadira .
Wajah cantik tanpa polesan bedak tebal, aromanya seperti aroma parfum bayi, wajahnya sangat indah, alisnya tebal alami, matanya bulat besar berbinar dan bibirnya indah membentuk hati, kulitnya yang putih dan pipi meorna alami yang sangat cantik berada tepat di depan wajah leo.
Deg... deg... deg...
Jantung pria itu berdebar kencang, dia menatap Nadira tanpa berkedip sama sekali. Wajah yang sedang mendumel di depannya itu membuatnya bak terkena sengatan listrik, ada percikan aneh di dalam hati pria itu.
“ Pak? Halo pak? Hidung Anda berdarah itu...” Nadira menepuk bahu Leo.
“ Eh.. i.. iya cantik... gak apa-apa hehehehe.....” celetuk Leo sambil senyum senyum sendiri menatap Nadira dan langsung menggenggam tangan gadis itu tanpa basa basi seraya mengedipkan sebelah matanya.
“ kamu cantik heheh.. muahh.. aku suka...” celetuk Leo sambil mengedipkan sebelah matanya.
Nadira membulatkannya kedua matanya,” Orang gilaaaa... awas kau.. lepaskan dasar pria mesum gila!?”pekik Nadira ketakutan karena tingkah Leo yang absurd.
Gadis itu berlari ketakutan dan meninggalakn Leo yang senyum senyum seperti orang gila di dalam ruangan itu.
“ haha.. akhirnya ketemu jodoh..uhhmmm, cantik sekali bidadari surgaku, tunggu aku sayang!!” seru Leo sambil mengejar Nadira yang berlari ketakutan melihat kelakuan absurd si Leonardo Vincent, orang kaya penganggguan yang suka menghamburkan uang. Orang kaya tapi pengangguran? Ada? Tentu saja, Leonardo Vincent.
“ Arrkkhhh sialan.. kenapa di perusahaan ini ada orang gila!!???" pekik Nadira .
.
.
.
Like, vote dan Komen
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 46 Episodes
Comments
Siti Julaeha Julai
menarik
2022-12-17
0
Dian
aduuhhh... ketawa guling" aq Thor 🤣🤣🤣
2022-12-02
0
As Lamiah
sebenernya gimanasih tour ini yang di ceritain kok campur aduk alurnya yg dominan dulu kek apa yg seru dulu apa yg romantis gitu biyar bisa ada yg ngenak d hati gitu bacanya
kan jadi radak bosen bacanya nih tp masih nungguin kehebohan apa selanjutn nya tour 💪 semangat tour semoga sehat selalu 💖
2022-10-27
1