Viona beserta keluarga baru nya masuk kedalam rumah tersebut , dengan langkah berat viona mengikuti suami nya menuju lantai atas ke arah kamar suami nya .
" masukin pakaian mu ke dalam lemari itu...." Ucap Alwan menunjuk lemari besar yang ada di samping nya.
Tanpa menjawab perkataan Alwan , Viona langsung memasukkan pakaian nya kedalam lemari yang terdapat banyak pakaian Alwan.
" mas..." panggil Viona kepada Alwan setelah semua pakaian nya tertata rapi di dalam lemari .
" Hmmmmmm........." jawab Alwan tanpa melihat Viona
" Aku daftar kuliah nya kapan ? ." Tanya Viona.
" Aku sudah mendaftar kan mu , kamu tinggal masuk saja ......" Jawab Alwan dengan mata yang fokus di depan layar di hadapan nya.
" Aku saja baru sampai di sini beberapa menit yang lalu , kok bisa udah daftar....? " tanya Viona sedikit bingung
" aku ini Alwan Kusuma , semua bisa kulakukan" ucap Alwan
" Dasar sombong " ucap Viona dengan suara yang hampir tidak terdengar oleh Alwan
" kamu bicara apa barusan " tanya Alwan dan menatap tajam viona.
" nggak..aku nggak bilang apa-apa " jawab Viona berbohong
Alwan tidak memperdulikan Viona lagi , dia masuk ke dalam kamar mandi dengan muka datar nya.Alwan selesai mandi , dia keluar dengan memakai handuk yang hanya menutupi sebagian tubuh nya.
" kamu tolong ambilkan pakaian ku." Suruh Alwan
" Loh kok aku sih mas, kamu kan punya tangan sendiri....." Jawab viona tanpa menatap Alwan
" terus apa gunanya aku menikahi mu " protes Alwan
Dengan berat hati , viona mengambil sepasang pakaian milik Alwan dengan acak karena dia tidak tau selera Alwan.
" ini mas baju nya.... " ucap Viona meletakkan pakaian Alwan di tepi ranjang
" ambilkan CD ku , dan ganti baju ini " suruh Alwan
" mas,,, ambil sendiri dong pakaian dalam mu" protes Viona
" memang nya kenapa? , kamu itu istri ku , kamu itu seharusnya melayani semua kebutuhan ku ......"
Dengan wajah memerah menahan malu Viona segera mengambil pakaian dalam Alwan dan segera memberikan nya , setelah itu Viona buru-buru keluar kamar nya menuju dapur.
" sore bi ....." sapa viona kepada dua wanita di dapur itu
" sore non... " jawab serentak kedua wanita itu
" nama bibi-bibi ini siapa ? ...." tanya viona
" nama saya bi ita non , dan ini adik sepupu saya nama nya bi nia... " jawab salah satu wanita itu.
" salam kanal bi nama ku viona.... "
" ia non....."
"Aku bisa bantu apa ni bi " tanya viona
" gak usah non, biar kami saja,,,,non istirahat saja pasti capek..... " jawab bi ita
Viona mengangguk kan kepala nya dan tersenyum
Semua makanan sudah di hidang kan Viona melangkah menuju ruang depan menemui mertua nya.
" ma,,pa,,,makanan nya udah siap......" kata viona
" kamu habis masak vi ....." tanta mama rani
" nggak kok ma viona cuman lihat aja tadi..... " jawab viona
Mama rani mengangguk kan kepala nya
" vi , kamu gak usah mengerjakan pekerjaan rumah , di sini sudah ada yang mengurus nya.... " kata mama rani
" ia mah..... " jawab viona sambil menganggukkan kepala nya.
" suami kamu dimana vi?..... " tanya mama rani
" masih di kamar ma..... " jawab viona
" sana kamu panggil dulu , kami tunggu di ruang makan.... "
Viona mengangguk kan kepala nya dan berjalan menuju kamar nya di lantai atas. Viona masuk ke dalam kamar setelah sampai di kamar nya . Dia melihat Alwan tertidur dengan dua tangan di atas kepala nya.
" dia gak jorok , bulu ketek nya selebat itu " batin viona
" Mas Alwan,, bangun mas,,mas..." viona sedikit berteriak di samping Alwan
" apa sih .......? " jawab alwan menatap viona setelah membuka mata nya
" di suruh makan malam , mama sama papa udah di bawah......" jawab viona
Alwan beranjak dari tempat tidur nya dan menuju ruang makan sedang kan Viona mengikuti Alwan di belakang nya. Mereka sampai di ruang makan , mereka lekas duduk dan menyantap makanan mereka bersama mama rani dan papa kholis.
*******************
Mereka sudah selesai makan malam , mereka semua masuk ke kamar masing-masing untuk beristirahat
" besok kamu sudah bisa masuk kuliah....." Kata Alwan setelah mereka masuk ke dalam kamar
" beneran mas....." jawab Viona antusias
" Hmmmm...."
" tidak boleh ada yang tau kalau kita suami istri....." ucap alwan
" iya aku tau , lagian aku juga gak mau mereka semua tau kalau aku sudah menikah di usia ku yang masih 18 tahun ini...... " jawab Viona
Jam menunjuk kan pukul 6 pagi , Viona merasa ada beban di atas perut dan juga paha nya , ternyata tangan dan kaki alwan yang sudah melingkar di atas perut nya dan paha nya
" mas Alwan,,mas,, bangun..." teriak viona kesal melihat Alwan yang masih terlelap.
" apa sih berisik banget....." gerutu Alwan yang belum sepenuhnya sadar.
" lihat itu...." ucap viona dengan tangan yang menunjuk bagian perut dan paha nya.
" tinggal bilang aja gak usah teriak-teriak bisa kan......" ucap Alwan bangun dari tidur nya dan melangkah ke arah kamar mandi.
Viona dan alwan berangkat menuju kampus jam 08.00 , tidak ada pembicaraan selama perjalanan di mobil.
" mas nanti turunin aku di deket kampus..... " kata viona tidak di jawab Alwan.
Tidak berapa lama mereka sampai , Alwan menurunkan viona di pinggir jalan di dekat kampus .
" Turun......"
ucap Alwan dan melaju kan mobil nya masuk ke gerbang kampus nya tanpa berbicara kepada Viona setelah Viona turun dari mobil nya. Viona hanya melihat kepergian mobil milik suami nya tanpa Alwan berbicara dengan nya sebelum pergi.
Viona tidak menghiraukan nya lagi dia segera masuk menuju gerbang kampus nya. Viona melihat-lihat ke sekeliling kampus nya , dia tidak menyangka akan melanjutkan kuliah nya di kota ini.
Hari pertama masuk kuliah Viona menyita banyak perhatian pasang mata di sana , baik perempuan maupun laki-laki . Terutama laki-laki yang berada dalam satu ruang dengan nya. Di ruang itu sedikit heboh dengan kedatangan Viona saat ini di situ .
Mereka saling bergantian berkenalan dengan Viona baik perempuan maupun laki-laki. Keramahan dan keceriaan viona tidak sulit untuk mendapat kan teman baru di kampus baru nya terlebih lagi dia juga seorang gadis cantik . Walaupun itu di kampus ternama.
" Viona , kamu datang dari kota mana..... " tanya salah satu teman baru Viona yang berada dalam satu ruangan dengan nya "
" Aku datang dari kota K....." jawab Viona
" kamu cantik banget vi...." ucap salah satu teman viona
" ia memang cewek-cewek dari kota K memang sangat cantik, ibu ku juga dari kota sana loh......"ucap roni cowok yang selalu mencari perhatian cewek baru apa lagi kalau cantik.
" jangan asal ngomong kamu , ibu mu itu dari kota ××××, kamu pikir kita-kita gak tau ron....." ketus Aldi salah satu teman lain nya.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 32 Episodes
Comments