Semua makanan yang tadi di pesan, habis tak tersisa. Mereka berdua kekenyangan, setelah itu si kembar minta pulang. Mereka terlihat letih bermain, mereka meminta gendong pada pengawal nya.
"Om, tante tolong gendong kita yah, rasanya kita tidak kuat jalan deh." Ujar Baby Farez, sangat menggemaskan saat bicara.
"Baik tuan muda, mari saya gendong." Ujar om pengawal tersenyum. Sebut saja Dewa.
"Mari Nona, saya gendong." Ujar tante pengawal, sebut saja Mawar.
Si kembar memang sangat manja, sama semua pengawal nya. Begitu juga para pengawal begitu memanjakan mereka. Baby Arezia yang biasa nya dingin dan cuek sama orang, tapi kalo sama pengawal nya dia sangat hangat sekali.
Di rumah yang sekarang, pengawal berjumlah 10 orang. Semua bekerja dari Kartik masih mengandung sampai sekarang, usia si kembar 5 tahun lebih. Di rumah itu mereka menemukan kasih sayang yang besar, dari penghuni rumah. Dari Nyonya sampai anak-anak nya semua baik, mereka tidak membedakan antara majikan dan pelayan.
Sehingga semua pengawal loyal pada majikan nya, mereka sangat senang bekerja di rumah itu.
"Ayo kita pulang sekarang, nanti Mami kalian cariin loh." ujar bibi Rita. Mereka berdua menganggukan kepala nya.
"Risa, kamu mau langsung pulang atau masih memiliki acara?" Tanya Kakak nya.
"Aku masih punya acara, ka. Paling nanti sehabis asyar aku pulang." ujar Risa.
Setelah kepergian Si kembar dan kaka nya Rita, Risa menghubungi suami nya. Dan mengatakan, "Pah aku melihat Radit dalam fersi kecil, mungkin kah..?" Ujar bu Risa menerka-nerka.
"Kamu ngomong apa sih, Mah? mungkin kah apa, Mah? Jangan bikin penasaran deh!" Ujar Ayah Radit tegas. Radit yang sedang berada di ruangan Ayah nya, bingung dengan apa yang sedang di bicarakan oleh orang tua nya.
"Mama bicara apa, Pah? Dan, apa yang bikin penasaran?" Tanya Radit juga ikut penasaran, dengan apa yang di bicarakan oleh orang tua nya.
"Ini Mama kamu kata nya, melihat kamu dalam fersi kecil kan aneh. Memang kamu sudah punya anak." Ujar Ayah Radit.
Deg
Deg
Ada perasaan aneh yang menelusup di dalam diri seorang Radit kusuma. "Mungkin kah, dia telah kembali." Gumam nya.
Ayah Radit memang tidak tau, tentang Radit yang tidak sengaja meniduri seorang perempuan. "Kamu kenapa diam, Dit?" Tanya sang Ayah.
"Ah... Tidak, Yah. Mama ada bilang tidak ketemu di mana, aku fersi kecil nya?" Tanya Radit penasaran. Ayah menggeleng kan kepala nya, tanda tidak tau.
Radit menghela nafas, "Ya sudah, aku keruangan ku dulu Yah." ujar Radit sambil berdiri dari kursi nya. Sesampai nya di ruangan nya, Radit merenung kan semua nya.
Pagi sekali ovah, berangkat ke kantor nya untuk mengecek pembukuan di kantor itu. Para karyawan belum datang, karna hari masih pagi sekali. Kartik memasuki ruangan nya, di lantai paling atas.
Dia membuka CCTV di setiap ruangan, dan memperhatikan sekitar nya. Apa ada keanehan-keanehan, di setiap ruangan itu. Dan ternyata semua aman, Ovah/Kartik kembali ke lantai bawah. Sesampai nya di sana, para karyawan sudah banyak karyawan berdatangan.
Sedang di rumah, Baby Farez dan Baby Arezia mencari Mami nya. Karena hari masih pagi, sudah pergi dari rumah. "Nek, Mami kemana? ko tidak terlihat sih." Ujar Baby Farez.
"Mami sudah berangkat sayang, beliau banyak kerjaan di kantor." Ujar Bibi Rita tersenyum. Mereka berdua menganggukan kepala nya.
Nek, nanti antetin kita melihat sekolahan dekat sini yah. Ujar Baby Farez. Sedang baby Arezia hanya memperhatikan saudara nya berbincang dengan nenek Rita. Tidak lama kemudian, Om Fahan datang untuk menemui ibu nya dan juga si kembar.
"Permisi Nyonya, di depan ada putra anda!" Tegas Om Dewa pengawal yang menjaga pintu depan.
"Langsung suruh masuk saja, Dewa." Ujar bu Rita sambil tersenyum senang. Sedang Dewa menganggukan kepala nya dan berlalu pergi.
"Silah kan tuan, Nyonya Rita sudah menunggu di dalam sana." Ujar Dewa tersenyum.
"Terima kasih, Mas Dewa." Ujar Farhan tersenyum. Farhan masuk ke dalam, untuk menjumpai ibu nya dan si kembar.
"Bu, apa kabar?" Ucap Farhan sambil memeluk ibu nya dengan erat. Sedang ibu nya hanya tersenyum.
Bersambung...
Terima kasih atas semua dukungan nya untuk karya ini...
Mohon tinggal kan jejak di karya ini.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 56 Episodes
Download
Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Comments