Rahim Nayra Untuk Naura

Rahim Nayra Untuk Naura

Bab 1 - Nayra Dan Naura

"Boleh ya, Sayang? Udah lama aku nggak ngumpul bareng teman-teman, apalagi yang ulang tahun ini akan pindah ke luar negeri minggu depan. Aku pengen ngucapin salam perpisahan juga sama dia," ujar Naura pada sang suami yang saat ini sedang berbicara di telfon.

Suaminya yang bernama Raka Putra Aditya itu sedang berada di luar negeri sejak dua hari yang lalu. Walaupun begitu, Naura tetap meminta izin sang suami jika ingin pergi ke suatu tempat atau melakukan sesuatu.

"Harus banget gitu kamu datang, Ra? Aku khawatir, Sayang, apalagi kamu lagi hamil," ucap Raka dari seberang telfon.

"Aku nggak akan macam-macam, Sayang. Aku juga perginya sama Nayra kok, boleh ya?" bujuk Naura memelas.

"Ya udah, tapi ingat! Jaga diri, jangan minum alkohol, jangan pulang terlalu malam!" ucap Raka akhirnya yang membuat Naura tersenyum senang.

"Terima kasih, Sayang. I love you so much," ucap Naura yang membuat sang suami terkekeh.

"Love you more, Naura. Ya udah, nanti aku telfon lagi karena sekarang aku lagi sibuk banget, ingat pesanku yang tadi, okay?"

"Siap, Kapten."

Setelah berbicara dengan sang suami, Naura segera mengirimkan pesan pada Nayra yang merupakan suadara kembarnya. Naura meminta dijemput sekarang karena Raka sudah memberinya izin untuk pergi.

Sambil menunggu Nayra datang, Naura segera bersiap-siap. Ia memakai gaun yang cukup terbuka, make up-nya pun cukup tebal. Naura adalah wanita berkelas yang sangat memperhatikan penampilan, sejak remaja Naura mulai menunjukan minatnya terhadap dunia fashion, dan di usianya yang ke 20 tahun ia sudah membuka butik dengan bantuan dana dari kedua orang tuanya.

Dua tahun yang lalu Naura bertemu seorang pria saat ia menghadiri ajang peragaan busana, pria itu adalah Raka yang kini sudah menjadi suaminya. Pernikahan mereka baru berjalan satu tahun, tentu itu adalah pernikahan yang membuat Naura merasa sempurna apalagi setelah ia dinyatakan hamil.

Raka dan mertua Naura begitu memanjakannya dan memberikan berbagai macam hadiah yang tak murah. Bahkan, dua minggu yang lalu Naura diberikan tas ber-merk dengan harga ratusan juga, seminggu setelahnya Naura kembali diberikan hadiah berupa jam tangan yang harganya juga ratusan juta.

Raka adalah putra tunggal dari pasangan konglomerat, Tuan Aditya dan Nonya Susmita. Selain kaya raya, Raka juga sangat tampan, penuh kharisma dan ia memiliki segudang prestasi dari masa sekolah sampai di dunia bisnis. Naura sangat yakin, setiap wanita pasti iri padanya karena ia memiliki hidup yang begitu sempurna dan dikelilingi orang yang sempurna.

Tak berselang lama, terdengar suara klalson mobil. Sebelum turun, Naura masih berlengggok di depan cermin, memastikan penampilannya apakah sudah sangat sempurna atau belum. "Ck, warna lipstik ini terlalu pucat," gumam Naura, ia pun segera memoleskan lipstik dengan warna merah menyala di permukaan bibirnya.

Sementara di luar, Nayra menunggu sang kakak dengan sabar. Berbeda dengan Naura, Nayra berpenampilan sangat sederhana dengan polesan make up tipis.

Nyonya Irna dan Tuan Desta di karunia dua putri kembar yang sangat cantik, Naura Azkia dan Nayra Zaskia. Keduanya memang kembar identik yang di lahirkan dengan selisih dua menit saja, walaupun begitu karakter keduanya sangat berbeda, seperti hitam dan putih. Naura adalah pribadi yang perfeksionis, keras kepala dan ambisius. Sedangkan Nayra adalah pribadi yang tenang, lemah lembut dan apa adanya. Saat ini Nayra masih kuliah di bidang kedokteran hewan. Menjadi Dokter hewan adalah cita-citanya sejak kecil karena Nayra adalah pecinta hewan meskipun tak satupun dari keluarganya yang berprofesi menjadi Dokter apalagi Dokter hewan.

Setelah beberapa menit menunggu akhirnya Naura datang, Nayra berdecak melihat penampilan sang kakak. "Padahal kita cuma mau makan malam aja, Ra, penampilanmu udah kayak mau ke pesta menteri," gurau Nayra saat Naura sudah masuk ke mobilnya.

"Kenapa? Apa ini terlalu mewah, Nay?" tanya Naura yang langsung di jawab dengan anggukan kepala oleh Nayra. "Tapi kamu 'kan tahu sendiri, Nay, aku tuh nggak bisa kalau berpenampilan biasa aja. Berasa kayak mau tidur," ujar Naura yang hanya ditanggapi dengan senyum tipis oleh Nayra.

Nayra melajukan mobilnya dengan kecepatan sedang, ia memutar musik untuk menemani perjalanan mereka yang mungkin butuh waktu 20-25 menit untuk sampai di tempat tujuan.

"Cincin tunangan kamu bagus banget, Nay, sepertinya Bian nggak akan memberikan barang murah dan biasa aja buat kamu," ujar Naura saat tatapannya tertuju pada cincin pertunangan Nayra.

"Hem, selera Bian memang bagus," sahut Nayra singkat.

Bian adalah seorang pelukis yang juga merupakan senior Naura saat ia kuliah di Kedokteran umum dulu, mereka sudah lama menjalin kasih dan dua bulan yang lalu mereka memutuskan untuk bertunangan.

"Kayaknya Bian bukan pria yang posesif ya, Nay, dia selalu mengizinkan kamu pergi kemana aja sama siapa aja. Beda sama Raka, dia tuh posesif banget, apalagi sejak aku hamil," ungkap Naura membanggakan diri.

"Wajar kalau Raka posesif, Ra, kamu sudah jadi istrinya. Kalau Bian memang nggak posesif, dia tipe pria yang tenang dan percaya banget sama pasangan," ujar Nayra sambil membayangkan tunangannya yang sangat ia cintai. Bian memang bukan pria yang posesif, tapi Nayra tahu Bian sangat mencintainya lebih dari apapun.

Tak berselang lama keduanya sudah sampai di tempat tujuan, mereka disambut dengan hangat oleh teman-teman mereka. "Oh ya, ini hadiah ulang tahun dari aku. Semoga kamu suka, ya. Harganya nggak murah lho, aku beli di Paris khusus buat kamu, Nit," ujar Naura pada Nita, temannya yang sedang berulang tahun.

Nita membuka hadiah dari Naura dengan tidak sabar, ternyata isinya sepasang sepatu keluaran terbaru dan harganya memang sangat mahal. "Wah, makasih banyak banget, Ra, kamu emang nggak pernah pelit kalau mau ngasih hadiah sama teman," ujar Nita girang.

"Uang segitu nggak seberapa kok," sahut Naura tersenyum sombong.

Pesta pun berjalan dengan lancar, mereka semua bersenang-senang hingga Nayra mengajak sang Kaka pulang karena jam sudah menunjukan pukul setengah 9 lewat. Naura menolak pulang, ia meminta Nayra menunggu 30 menit lagi karena saat ini Naura sedang asyik bergosip ria dengan teman-temannya.

Tak terasa jam sudah menunjukkan pukul 10, kini Nayra memaksa Naura pulang. "Ingat apa pesan Raka, Ra? Ini sudah malam," bujuk Nayra sambil menguap. "Aku juga ngantuk banget," imbuhnya sambil menguap.

"Iya deh, bawel," gerutu Naura. Setelah mereka berpamitan pada Nita, mereka pun segera pulang.

Nayra yang merasa mengantuk sempat meminta Naura menyetir, tapi wanita itu menolak dengan alasan Raka melarangnya menyetir selama hamil. Akhirnya Nayra tetap menyetir, ia memutar musik yang kencang berharap bisa menghilangkan kantuknya.

Namun, sepertinya itu tidak berhasil karena semakin lama Nayra semakin mengantuk. Sementara Naura yang juga merasa mengantuk kini perlahan memejamkan mata, hingga tanpa sadar Nayra keluar dari jalur dan hampir saja dia menabrak mobil dari arah yang berlawanan. Nayra yang menyadari hal itu langsung membanting setir untuk menghindari mobil tersebut,

Namun, nahas karena ia justru menghantam sebuah truk dari arah yang sama. Kecelakaan pun tak bisa dihindari, bahkan membuat mobil mereka sampai terbalik. Kejadian itu begitu cepat, secepat kilat. Baik Nayra maupun Naura langsung kehilangan kesadaran mereka detik itu.

...🦋...

Siapkan tissue di sini? Hem, kayaknya nggak, konfliknya ringan kok, seringan novek Mahligai Cinta Zeda Humaira Emerson. Hehe.

Jangan lupa dukungannya ya teman-teman. Dan tolong tinggalkan komentar yang positif, terima kasih.

Terpopuler

Comments

sherly

sherly

baru mampir lagi, ternyata ada novel yg ke baca, cusss lah

2023-08-08

0

¢ᖱ'D⃤🏡 ⃝⃯᷵Ꭲᶬ ̐⏤͟͟͞R𝔞shqι🐬

¢ᖱ'D⃤🏡 ⃝⃯᷵Ꭲᶬ ̐⏤͟͟͞R𝔞shqι🐬

kayaknya cerita nya sedih ya Thor

2023-06-24

0

Fera Wati

Fera Wati

semua karya otor TOP
semua kubabat abz bacany tanpa tersisa hahaha

2022-12-18

1

lihat semua
Episodes
1 Bab 1 - Nayra Dan Naura
2 Bab 2 - Penebusan Dosa Nayra
3 Bab 3 - Bertukar Peran
4 Bab 4 - Menuju Peran Istri
5 Bab 5 - Peran Istri Yang Sesungguhnya
6 Bab 6 - Kembali Ke Peran Masing-masing
7 Bab 7 - Kembali Ke Ranjangnya
8 Bab 8 - Kecemburuan Naura
9 Bab 9 - Hamil
10 Bab 10 - Pelampiasan Cemburu
11 Bab 11 - Benih-Benih Rasa Yang Terlarang
12 Bab 12 - Kecurigaan Bian
13 Bab 13 - Semakin Curiga
14 Bab 14 - Terbakar Api Cemburu
15 Bab 15 - Kejutan Darinya
16 Bab 16 - Tekad Raka
17 Bab 17 - Keputusan Raka
18 Bab 18 - Semua Telah Terjadi
19 Bab 19 - Sama-sama Hancur
20 Bab 20 - Pengakuan Nayra
21 Bab 21 - Permintaan Maaf Nayra
22 Bab 22 - Keputusan Nayra
23 Bab 23 - Akan Membuatmu Jatuh Cinta
24 Bab 24 - Cinta Raka
25 Bab 25 - Luka Di Atas Cinta
26 Bab 26 - Ngidam
27 Bab 27 - Manja?
28 Bab 28 - Amarah Dan Cemburu
29 Bab 29 - Aku Mencintainya
30 Bab 30 - Serba Salah
31 Bab 31 - Permainan Berlanjut?
32 Bab 32 - Dukungan Atau Hasutan?
33 Bab 33 - Maaf Dari Ayah
34 Bab 34 - Harapan Nayra Dan Naura
35 Bab 35 - Berjuang Kembali?
36 Bab 36 - Lelah?
37 Bab 37 - Cobaan Calon Ayah
38 Bab 38 - Sama-sama Berjuang
39 Bab 39 - Keputusan Terakhir Raka
40 Promo Karya Baru SkySal - Menggoda My Sexy Bodyguard
41 Bab 40 - Haruskah Pergi?
42 Bab 41 - Keputusan Terakhir Nayra
43 Bab 42 - Takdirkah?
44 Bab 43 - Masih Misteri
45 Bab 44 - Hati Nayra Yang Hancur
46 Bab 45 - Masih Pahit
47 Bab #46 - Dua Pria Di Cinta Yang Sama
48 Bab 47 -
49 Bab 48 - Haruskah Kembali?
50 Bab 50 - Pilihan Terakhir?
51 Bab 51 - Biarkan Semuanya Terjadi
52 Bab 52 - Melangkah Bersama
53 Bab 53 - Pasrah
54 Bab 54 - Batas Terakhir
55 Bab 55 - Nayra & Naura Lagi
56 Bab 56 - Yang Terakhir
57 Bab 57 - Membuka Lembaran Baru
58 Bab 58 - Hidup Masing-masing
59 Bab 59 - Kejutan
60 Bab 60 - Rindu Yang Terpendam
61 Bab 61 - Belajar Berdamai
62 Bab 62 -
63 Bab 63 - Ikatan Batin
64 Bab 64 - Awal Yang Baru
65 Bab 65 - Kesempatan Kedua
66 Bab 66 - (Bukan) Pernikahan Impian
67 Bab 67 - Malam Yang Indah
68 Bab 68 - Sedikit Cair
69 Bab 69 - Kebersamaan
70 Bab 70 - Arsenio
71 Bab 71
72 Bab 71 - Masih Belum Siap
73 Bab 72 - Antara Trauma dan Asmara
74 Bab 73 - PDKT
75 Bab 74 - Mengejar
76 Bab 75 - Tidak Ada Pilihan Lain
77 Bab 76 - Rasa Yang Tertinggal
78 Bab 77 - Melangkah Lagi
79 Bab 78 - Misteri Takdir
80 Bab 79 - Kehidupan Baru
81 Bab 80 -
82 Bab 81
83 Bab 82
84 Bab 83 - Mendekat
85 Bab 84 - Tragedi
86 Bab 85 - Harapan
87 Bab 86 - Membutuhkannya
88 Bab 87 -
89 Bab 88 -
90 Bab 89 - Ikatan Cinta Yang Sesungguhnya
91 Bab 90 - Anugerah Setelah Kutukan
92 Bab 92 - Saatnya Menyingkirkan Ego
93 Bab 93 - Membuka Lembaran Baru
94 Bab 94 - Tamat
Episodes

Updated 94 Episodes

1
Bab 1 - Nayra Dan Naura
2
Bab 2 - Penebusan Dosa Nayra
3
Bab 3 - Bertukar Peran
4
Bab 4 - Menuju Peran Istri
5
Bab 5 - Peran Istri Yang Sesungguhnya
6
Bab 6 - Kembali Ke Peran Masing-masing
7
Bab 7 - Kembali Ke Ranjangnya
8
Bab 8 - Kecemburuan Naura
9
Bab 9 - Hamil
10
Bab 10 - Pelampiasan Cemburu
11
Bab 11 - Benih-Benih Rasa Yang Terlarang
12
Bab 12 - Kecurigaan Bian
13
Bab 13 - Semakin Curiga
14
Bab 14 - Terbakar Api Cemburu
15
Bab 15 - Kejutan Darinya
16
Bab 16 - Tekad Raka
17
Bab 17 - Keputusan Raka
18
Bab 18 - Semua Telah Terjadi
19
Bab 19 - Sama-sama Hancur
20
Bab 20 - Pengakuan Nayra
21
Bab 21 - Permintaan Maaf Nayra
22
Bab 22 - Keputusan Nayra
23
Bab 23 - Akan Membuatmu Jatuh Cinta
24
Bab 24 - Cinta Raka
25
Bab 25 - Luka Di Atas Cinta
26
Bab 26 - Ngidam
27
Bab 27 - Manja?
28
Bab 28 - Amarah Dan Cemburu
29
Bab 29 - Aku Mencintainya
30
Bab 30 - Serba Salah
31
Bab 31 - Permainan Berlanjut?
32
Bab 32 - Dukungan Atau Hasutan?
33
Bab 33 - Maaf Dari Ayah
34
Bab 34 - Harapan Nayra Dan Naura
35
Bab 35 - Berjuang Kembali?
36
Bab 36 - Lelah?
37
Bab 37 - Cobaan Calon Ayah
38
Bab 38 - Sama-sama Berjuang
39
Bab 39 - Keputusan Terakhir Raka
40
Promo Karya Baru SkySal - Menggoda My Sexy Bodyguard
41
Bab 40 - Haruskah Pergi?
42
Bab 41 - Keputusan Terakhir Nayra
43
Bab 42 - Takdirkah?
44
Bab 43 - Masih Misteri
45
Bab 44 - Hati Nayra Yang Hancur
46
Bab 45 - Masih Pahit
47
Bab #46 - Dua Pria Di Cinta Yang Sama
48
Bab 47 -
49
Bab 48 - Haruskah Kembali?
50
Bab 50 - Pilihan Terakhir?
51
Bab 51 - Biarkan Semuanya Terjadi
52
Bab 52 - Melangkah Bersama
53
Bab 53 - Pasrah
54
Bab 54 - Batas Terakhir
55
Bab 55 - Nayra & Naura Lagi
56
Bab 56 - Yang Terakhir
57
Bab 57 - Membuka Lembaran Baru
58
Bab 58 - Hidup Masing-masing
59
Bab 59 - Kejutan
60
Bab 60 - Rindu Yang Terpendam
61
Bab 61 - Belajar Berdamai
62
Bab 62 -
63
Bab 63 - Ikatan Batin
64
Bab 64 - Awal Yang Baru
65
Bab 65 - Kesempatan Kedua
66
Bab 66 - (Bukan) Pernikahan Impian
67
Bab 67 - Malam Yang Indah
68
Bab 68 - Sedikit Cair
69
Bab 69 - Kebersamaan
70
Bab 70 - Arsenio
71
Bab 71
72
Bab 71 - Masih Belum Siap
73
Bab 72 - Antara Trauma dan Asmara
74
Bab 73 - PDKT
75
Bab 74 - Mengejar
76
Bab 75 - Tidak Ada Pilihan Lain
77
Bab 76 - Rasa Yang Tertinggal
78
Bab 77 - Melangkah Lagi
79
Bab 78 - Misteri Takdir
80
Bab 79 - Kehidupan Baru
81
Bab 80 -
82
Bab 81
83
Bab 82
84
Bab 83 - Mendekat
85
Bab 84 - Tragedi
86
Bab 85 - Harapan
87
Bab 86 - Membutuhkannya
88
Bab 87 -
89
Bab 88 -
90
Bab 89 - Ikatan Cinta Yang Sesungguhnya
91
Bab 90 - Anugerah Setelah Kutukan
92
Bab 92 - Saatnya Menyingkirkan Ego
93
Bab 93 - Membuka Lembaran Baru
94
Bab 94 - Tamat

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!