Merasa Bersalah

Mobil Andra sudah sampai di depan rumah jea, dan jea pun langsung turun tanpa berbicara apa apa kepada Andra, tapi Andra tetap mengikuti berjalan di belakang jea.

"assalamualaikum Bu" ucap jea).

"waalaikusalam , silahkan duduk nak Andra" ucap ibu).

"iya Bu " jawab Andra).

"Bu jea ke kamar dulu" celetuk jea sambil melangkah kan kaki).

"jea kenapa dra?" tanya ibu).

"jea sakit perut Bu, terus mau Andra ke RS jea nya tetap langsung mau pulang aja Bu"jawab Andra).

"oh mungkin sakit maag nya kambuh nak, ya sudah ibu tinggal ke kamar jea dulu ya nak andra).

"baik Bu, dan kalau gitu Andra juga pamit untuk pulang ya Bu, salam untuk jea semoga cepat sembuh").

"iya nak Andra hati hati di jalan , maaf ya jea nya jadi ngerepotin nak Andra").

"nggak ko Bu, ydh Andra pamit ya Bu".

Andra pun langsung menancap gas mobilnya menuju rumahnya.

...****************...

"tok.. tok.tok" ibu mengetuk pintu kamar jea).

"je kamu sakit perut kata Andra" tanya ibu).

"iya Bu perut aku sakit , jadi jea mau rebahan dulu ya Bu).

"ya udah ini di minum obatnya" ucap ibu).

"iya Bu taro dan situ aja nanti jea minum ko).

"ya udah kamu istirahat aja dulu, ibu mau ke bawah ").

"oke bu" jawab jea).

Ibu pun melangkah kan kaki keluar dan menutup pintu kamar jea, tiba tiba air mata jea menetes, setelah lama vakum di dunia percintaan jea baru merasakan lagi gimana rasanya sakit hati karena jea menganggap cinta nya bertepuk sebelah tangan, jea pun langsung mengusap air matanya sambil menepuk kedua pipinya sendiri.

"sadar jea sadar Lo kenapa jadi lebay gini si, pokonya gue harus buang rasa cinta ini jauh jauh " ucap jea).

"tok tok tok" suara ibu mengetuk kamar jea,.

"je Di bawah ada Andra , oh iya tadi ibu lupa bilang sama kamu kalau tadi pagi Ivan dan teman nya datang kesini mencari kamu" ucap ibu).

"hah si Andra lagi?,, terus ibu jawab apa ke Ivan?" tanya jea).

"iya Andra datang lagi membawakan kamu bubur dan obat katanya dia khawatir dengan kamu, terus ya ibu jawab kamunya pergi jalan sama teman kmu je, ya sudah sana gih temuin je andranya" ucap ibu).

FLASHBACK...

Ketika Andra jalan pulang dari rumah jea Andra langsung ke pikiran jea dan merasa bersalah kalau jea sakit perut karena dia mengajak jea jalan sampai jea gak sempat sarapan.

"Hay je gimana udah enakan belum" tanya Andra).

"udah ko Dra" jawab jea).

"nih gue bawain bubur Lo makan ya terus juga gue udah beliin obat jangan lupa Lo minum ya je" ucap Andra).

"ya, Lo gak usah repot-repot gue cuma sakit perut biasa aja ko").

"gue khawatir je sama Lo, emang gak boleh?).

"Boleh Dra boleh banget malah, cuma kalau Lo semakin perhatian gini gue yg ada malah makin baper sama Lo" ucap jea dalam hati).

"Lo kenapa malah diam je? masih sakit ya perutnya?).

"ngga Dra serius udah gak sakit ko").

"ya Lo istirahat deh sana , maaf ya gue udah ganggu istirahat Lo jangan lupa Lo minum obat nya, gue pulang dulu ya je bilang ibu gue izin pulang dulu" ucap Andra).

"oke dra, thanks ya" jawab jea).

Di saat anda melangkah kan kaki keluar tiba tiba berjumpa dengan Ivan, dea, afi dan resi baru datang).

"Pak Andra" sapa Ivan dengan senyum).

"iya Van"

"mau kemana pak kita baru datang?" tanya Ivan).

"oh iya saya buru buru Van, saya duluan ya"jawab Andra).

"iya pak Andra" jawab Ivan).

Ivan dea afi dan resi pun masuk ke dalam rumah jea).

"assalamualaikum" ucap deanda).

"waalaikusalam salam, masuk sini" jawab jea).

"cie cie cie" celetuk Afi).

"apaan si fi mulai gak jelas deh" jea dengan wajah kesal).