Semakin ada rasa

"Dra kita mau kemana si" tanya jea.

"ke bandara je" jawab Andra dengan santai.

"ngapain kita ke bandara Dra?".

"gue kan tadi udah bilang sama Lo kalau kita mau ke Bali".

"ah serius Dra, Lo pasti becanda kan?".

"coba nih liat di hp gue ni" Andra memberikan hp nya ke jea.

"ya Lo liat gue udah pesan kan tiket" tegas Andra.

"ih Dra gue gak mau ah, gue gak ada Persiapan dan juga tadi gue izin sama ibu cuma jalan sebentar takut ibu gue marah Dra".

" ya Lo kenapa tadi gak bilang izinnya ke Bali, tadi kan gue udah bilang ke Bali,, emang Lo nya aja je gak pernah percaya sama gue" andra dengan wajah meledek.

"ya pokoknya gue ga mau".

"iya iya jea yang bawel, nanti kita keluar tol ini terus cari cafe aja deh" tegas Andra.

Jeana dan Andra pun akhirnya makan di salah satu kafe ,

"tiket Lo sayang banget Dra").

"kan Lo nya ga mau, ya gimana lagi").

"mangkannya Dra kalau ajak cewek liburan tuh dari jauh jauh hari , cewek itu persiapan nya banyak belum lagi izin ke ortunya Lo pasti gak mikir gitu kan" ucap jea).

"ya kan gue kira lu bukan cewek je jadi gak serepot itu alurnya" jawab Andra meledek).

"seterah Lo" jea kesal).

"udah Lo jangan cemberut gitu" Andra sambil mengelap saus di bibir jea).

hati jeana pun deg deg deg jeana diam seperti patung ketika tangan Andra menyentuh bibirnya).

"Lo ngapain si pegang pegang bibir gue" jea menutupi rasa geroginya).

"itu tadi di bibir Lo ada saus nya jea, kita mau langsung pulang atau kemana nih je?).

"ke puncak yuk kayaknya seru").

"gue si mau mau aja tapi ...??).

"tapi apa Dra?").

"macet banget pasti je").

"oh iya ya pada hal kayaknya seru di tempat sejuk gitu").

"ya udah Ayuk otw").

"kan kata Lo macet gimana si").

"macet juga kalau sama Lo gue seneng je" ledek Andra).

...****************...

mereka masuk ke mobil untuk otw ke puncak,

"je kalau kita sambil nyanyi lebih seru nih").

"hp gue lowbet Dra").

"ya pakai hp gue nih, terus hp Lo cash").

Jeana dan Andra pun bernyanyi bersama si sepanjang jalan, tiba tiba jea teringat resi dia lupa membalas chat resi).

"haduh gue lupa" jea sambil menepuk jidat).

"kenapa je" tanya Andra).

"gue lupa bales chat temen gua Dra, tadi dia ajak gue maen tapi gue lupa kabarin lagi").

"oh.. cewek atau cowok je" tanya Andra).

"cowok Dra, kan kata Lo gue cowok ya berarti temen gue juga cowok" jawab jea).

"hahaha maaf je tadi gue hanya bercanda, serius je cewek apa cowok temen Lo yg ngajak jalan, kesian Lo dia nunggu kabar dari Lo").

"iya cowok Dra").

Andra pun agak jeoles mendengar ucapan jeana, Andra pun sadar banyak cowok yang ingin memiliki jea karena jeana berbeda dengan cewek lain yang melihat apa apa dari harta sok manis padahal hatinya busuk hanya menginginkan hartanya saja seperti mantan mantan Andra, dan apakah nanti di puncak waktu yang pas untuk menyatakan cinta nya ke jeana, ucap Andra di dalam hati.

"temen apa temen je" tanya Andra menyelidik).

"bener tempen gue nongkrong Dra , dia anak baru di basecamp" jawab jea).

"mungkin dia suka sama Lo je").

"nggak lah nggak mungkin gue juga baru 2 atau 3 kali ketemu dia Dra").

"ya kan ada istilah cinta pada pandangan pertama je").

"hahaha Lo bisa Bucin juga ya Dra").

"ya lah gue juga kan masih normal je").

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***