Memilih dan berlatih Elemen

Sesampai nya di tempat latihan Xhuhan mulai membuka mempelajari isi kitab itu tak lupa dia melakukan kontrak terlebih dahulu dengan kitab elemennya, karena setiap kitab tingkat tinggi biasanya akan bisa di buka setelah melakukan kontrak dengan pemiliknya, setelah selesai melakukan kontrak Zen Xhuhan mulai membuka halaman pertama di kitab itu disana tertulis "ELEMEN KEGELAPAN"

Elemen kegelapan merupakan elemen yang mengandalkan kesunyian dan kecepatan dalam membunuh, karena biasanya pemakai elemen ini akan bergerak di kesunyian layaknya bayangan, dan memang sesuai namanya elemen ini memang di khususkan untuk membantai dengan melakukan pembunuhan secara diam diam dan bisa juga di gunakan sebagai mata mata karena cocok sekali dengan karakter elemen ini, karena dengan elemen ini bisa bergerak di kesunyian layaknya assassin, karena itulah kultivator yang memiliki elemen ini biasanya akan di musuhi dan di benci oleh para kultivator lainnya,

Karena cara kultivasi terbaiknya elemen ini adalah dengan cara membunuh dan menyerap kekuatan lawan lawan nya, semakin banyak yang di bunuh dan di serap, makan pemilik elemen ini akan semakin kuat dan bisa dengan mudah membunuh lawan nya hanya dengan menggunakan hawa membunuh nya saja,

Sedangkan jurus yang paling menakutkan dari pengguna elemen ini adalah "Langkah Bayangan Pembunuh" karena dengan jurus ini pengguna nya bisa bergerak dalam senyap dan bisa bergerak secepat bayangan dan bisa berpindah ke bayangan musuhnya untuk melakukan ekesekusi pada musuhnya, karena itulah jurus ini amat sangat menakutkan bagi setiap musuh musuhnya, karena dengan ini musuh yang tidak bisa mendeteksi pergerakan pemilik juris ini bisa saja meninggal tanpa tau kapan musuhnya membunuhnya,,

"Elemen dan jurus yang sangat mengagumkan, baiklah aku sudah putuskan akan menjadikan jurus dan elemen ini sebagai elemen terkuat kedua setelah eelemen petir yang telah aku kuasai sebelumnya dengan menyerap petir emas kesengsaraan, dan juga elemen ini sangat cocok dengan gelar ku nanti hahhahaa, Zen Xhuhan si dewa Kehancuran," sambil terus membaca dan mempelajari Zen Xhuhan terus di buat takjub dengan berbagai keistimewaan berbagai elemen yang ada di kitab itu,

Hari demi hari telah di lalui oleh anak itu,setelah enam bulan berlalu anak itu sudah membaca dan mempelajari seluruh elemen yang ada di kitab itu, tapi dari banyaknya elemen yang ada seperti, Petir, Angin, Air, Api ,kegelapan ,kayu , tuang dan waktu, Hanya 3 elemen yang dia pelajari dengan sungguh sungguh karena dia sadar jika dia mempelajari semuanya dia akan kesulitan nantinya , karena menurutnya lebih baik memilih sesuai dengan apa yang di butuhkan ya tapi tidak menutup kemungkinan nanti akan di pelajari semuanya, untuk sekarang ini elemen utama yang akan dia pelajari Hanya 3,

Yaitu

-Kegelapan

Karena elemen ini Zen Xhuhan menyukai nya karena sesuai dengan dirinya yang akan mewarisi kegilaan ayahnya dalam membantai musuh musuhnya,

-Petir

Itu karena elemen ini yang sudah dia aktifkan terlebih dahulu dari pada elemen lainnya ,dan selain itu juga terdapat jurus yang sangat cocok untuk digabungkan dengan jurus langkah bayangan pembunuh yang ia sukai, yaitu langkah petir, dimana jurus ini hampir mirip dengan langkah bayangan cuma bedanya ini lebih efektif di lakukan di siang hari atau di kedaan terang makanya Zen Xhuhan memilih jurus ini, karena dengan langkah petir ini zenx xhuan bisa mengurangi kekurangan jurus nya satu sama lain dengan cara menggabungkan kedua jurus ini menjadi lebih menakutkan lagi, yang dia beri nama "Langkah Bayangan petir pembunuh"

Dengan kedua jurus yang di satukan ini selain bisa bergerak dengan cepat dan senyap kedua jurus ini dia sukai karena bisa beroindah dengan cepat menggunakan keduanya, sedangkan elemen ketiga adalah

-Api

Karena api adalah elemen yang dibutuhkan untuk menjadi alkemis, zenxhuhan memutuskan untuk lebih memperdalam elemen apinya ini dengan cara melatih nya dengan giat, selain untuk alkemis, di dalam kitab elemen Api ini terdapat jurus yang tak kalah dari jurus dari kedua elemen tadi

-Api pemusnah

Dimana jurus ini arah lingkup serangnya sangat luas dan merusak, karena dengan satu kali serang bisa digunakan untuk membakar dan meratakan satu kerajaan kalau pengguna tidak menahan kekuatannya dalam menggunakan jurus ini

Dan masih banyak lagi jurus jurus yang di pelajari Zen Xhuhan di enam bulan selanjutnya ,

Hari hari berlalu telah di lalui Zen Xhuhan tepat hari ini dia berusia 17 tahun dan dia pun memutuskan mengakhiri latihannya dan keluar menemui ayahnya, karena sudah 2 tahun dia tidak melihat ayahnya,

"Sementara Zentian sekarang lagi bersantai di tempat biasanya dia bersama zenxhuan , tak lama setelah itu terdengar langkah kaki dari dalam gua di mana itu adalah anaknya yang sudah menyelesaikan latihannya,"

"Bagaimana latihannya anakku, apa kamu sudah selesai mempelajari semua elemen yang ada di kitab itu.?" Tanya Zentian pada anaknya yang kini sudah tumbuh sangat gagah dan kelihatan dewasa,

"Sudah semua ayah" Zen Xhuhan langsung mengeluarkan berbagai elemennya dari telapak tangannya mulai dari Petir,Api,Angin dan semua elemen yang dia kuasai,

"Bagus Han'er, kini kamu menjadi satu satunya orang yang mempunyai kelebihan itu bahkan dewa sekalipun paling banyak hanya 3 saja elemen yang mereka punya" kata Zentian sambil menyuruh anaknya untuk mendekat kearahnya dan duduk di dekatnya,

"Lalu apakah ada jurus atau elemen yang kamu sukai dari sekian banyak elemen yang kamu miliki.?" Tanya Zentian pada anaknya yang kini sudah duduk di sampingnya

"Ada ayah tapi Han'er cuma memilih tiga diantar semua elemen Han'er," kata anak itu sambil cengengesan karena takut ayahnya akan curiga knapa dia hanya memilih tiga elemen saja untuk dia gunakan ,

"Oh apa saja itu dan kalau boleh tau apa alasan kamu memilih dan menggunakan tlketiga elemen itu?" Tanya ayahnya karena dia sadar ada kejanggalan dari jawaban anak nya itu

"Hehehe, Han'er sebenernya memilih elemen kegelapan,petir dan Api ayah,

Untuk alasannya hehehe ayah jangan marahnya ," kata anak itu sambil tersenyum canggung serta menunduk tidak berani menatap ayahnya

" Oh, apakah itu katakan saja ayah tidak akan mempermasalahkan hal hal sepele seperti itu, karena pilihan kamu sudah bagus, tidak perlu menggunakan semua elemen yang kamu punya, kamu hanya perlu memilih beberapa elemen terkuat yang kamu sukai dan jadikan itu sebagai senjata terbaikmu,"bukan nya marah justru Zentian malah tersenyum dan mgusap kepala anak itu

Zen Xhuhan yang tidak menyangkan akan reaksi ayahnya itu langsung lega dan mulai menunjukkan senyum di bibirnya dan menatap ayahnya

"Terimakasih ayah, karena ayah sudah mengerti Han'er , dan untuk alasannya karena Han'er suka ketiga elemen itu, untuk kedua elemen kegelapan dan petir Han'er suka karena kecepatan dan dan bisa membunuh dalam senyap dan bisa digunakan sebagai mata mata seperti assasin, karena itu Han'er menyukai kedua elemen ini, sementara untuk elemen api , Han'er menjadikan ini sebagai elemen ketiga yang Han'er pelajari dengan sempurna karena Han'er berfikir akan dibutuhkan nantinya buat Han'er saat akan menjadi alkemis hehehehe" kata anak itu sambil tersu menjelaskan beberapa alasan lagi ke ayahnya dan si akhiri dengan tawa yang mengegelegar dari Zentian karena Zen Xhuhan juga mengatakan dia memilih elemen kegelapan karena mau menjadi sepertii ayahnya dan menjadi dewa Kehancuran bagi musuh musuhnya, oleh karena itu Zentian tertawa mendengar alasan anaknya itu

"Hahahaha bagus bagus ini baru anak ayah, selain memiliki tubuh istimewa bternyata anak ayah memiliki pemikiran yang cerdas rupanya, dengan begini ayah hanya akan melihat bagaiman nanti reaksi mereka para musuh musuhmu dalam menghadapi mu terutama dewa sialan itu, hahaha," Zentian terus tertawa sambil sesekali mengelus kepala anak itu.