Zentian menghampiri anaknya itu yang kini tengah duduk tenang di dalam kolam dan menyuruh menyudahi penyerapan air kolam itu, karena sudah tidak ada pengaruh lagi pada tubuhnya,
"Han'er sudah cukup meditasinya, apa tidak kangen sama ayah, kamu sudah terlalu lama tidak ngobrol lagi dengan ayah,"- kata Zentian sambil menghampiri anaknya itu, karena sudah lima tahun Xhuhan menyerap air spiritual itu dan kini wajah dan badan anak itu sudah layaknya anak 17 tahun, wajar saja jika Zentian merindukan anak angkatnya itu,
Kembali ke kolam,
Xhuhan yang mendengar ayahnya memanggil namanya pun langsung membuka matanya dengan senyum yang terlihat di bibir anak itu،
"Ayah,...
Apa ayah sudah lama menunggu disana, maafkan Han'er ayah, Han'er sampai lupa karena terlalu bersemangat heheee,,"- kata anak itu sambil garuk garuk kepala,
Zentian hanya senyum senyum sendiri dengan kelakuan anaknya itu dan melemparkan cincin penyimpanan pada anaknya,
"Pakailah itu, sebelum itu teteskan darahmu dan alirkan Qi kedalam cincin itu , nanti kamu akan tau apa isinya, dan segeralah berpakaian di dalam cincin itu ada banyak pakaian kamu pilihlah yang mana yang kamu suka ayah tunggu di luar, disana sudah ada makanan buat kita cepat naik dan temui ayah," Zentian setelah melemparkan cincin itu kemudian berbalik dan langusng membakar ayam hutan untuk makanan mereka
Sementara Zentian keluar dari sana, Xhuhan di buat terpana dengan apa yang ada di dalam cincin itu, gimana tidak kaget karena dia dulu anak yang terbiasa dengan kesederhanaan dan tidak pernah melihat harta yang sebanyak itu, karena di dalam cincin itu terdapat berbagai senjata,kitab,dan berbagai keperluan Zen xhuhan, apalagi tumpukan koin emas dan platinum yang menggunung itu,
"Apaaaa,... Apa mungkin ini nyata, kalo ayah se kaya ini kenapa malah memilih tinggal di gua yang sepi begini, ya sudahlah nanti saja tanyakan ke ayah, lebih baik aku cari baju yang cocok dan menemui ayah"-
lalu dia mengibaskan tangannya dan langusng terpasang pakaian yang indah dengan corak naga dan ponik, yang menambah ketampanan dan wibawa Anka 12 tahun itu,
Setelah berpakaian xhuhan keluar dari tempat itu untuk menemui ayahnya,
"Ayaahhh, apa makanannya sudah siap.???
Han'er lapar, heheh," meski kultivator tidak membutuhkan makan, tapi Xhuhan udah terbiasa makan dengan ayahnya sehingga dia melakukan itu serupa hari dengan ayahnya sambil mengobrol santai tentang kultivasi
"Duduklah, ini makanlah makananmu setelah itu ayah akan mulai melatih kamu lagi," Zentian menyerahkan ayam bakar kerangan anak itu
.30 menit berlalu setelah makan selesai, sekarang dua orang berbeda usia itu sedang duduk santai di bawah pohon sambil samberita dan tertawa, entah apa yang mereka bicarakan, setelah cukup lama mereka bercerita akhirnya Zentian memulai obrolan yang serius melasalah kultivasi,
"Han'er karena kamu sudah berada di ranah pendekar langit 🌟 9, kamu harus memiliki manual kultivasi yang cocok dengan kondisi tubuhmu itu, tapi kamu tenang saja ayah sudah menyiapkan semua nya buat kamu, kamu tinggal mempelajari nya dengan sungguh sungguh, apa kamu mengerti apa yang ayah jelaskan tadi.?" Zentian bertanya ke anaknya itu memastikan, meski anak itu kelihatan dewasa, dia masihlah anak anak di usia 12 tahun, sehingga Zentian mengajarinya dengan lembut biar anaknya cepat menangkap apa yang dia ajarkan.
"Han'er paham ayah, dan Han'er akan bersungguh-sungguh, jadi kapan Han'er memulai latihan nya,?" Tanya anak itu yang kini mulai semangat,
"Ini pelajarilah dengan baik setelah itu kamu praktekkan apa yang ada di kitab ini, karena ini adalah Manual Yang ayah temukan dulu di suatu tempat di alam dewa, tapi karena tidak cocok dengan kondisi tubuh ayah, ayah tidak mempelajari nya, katuilah Han'er manual ini adalah Manual Tertinggi di dunia ini, ini adalah "MANUAL TUBUH DEWA KEKOSONGAN" kamu jangan sembarang memperlihatkan ini ke sembarang orang, karena akan menimbulkan keserakahan nantinya, apalagi dewa sialan itu kalo tau manual ini ada padamu, pasti mereka akan memburumu, jadi kamu harus jaga kitab ini baik baik , sekarang terima dan pelajarilah di bukit itu, ayah akan menjaga dari sini, nanti setelah tau cara kerjanya kamu praktekkan di sebelah barat bukit itu ada Air terjun, yasudah kamu bersiap sana , ayah akan tunggu disini," Zentian memberikan kitab itu dan mengantar anaknya itu ketempat bukit yang dia jelaskan tadi, lalu dia memasang formasi Aray yang mencakup tempat dimana zenxhuan nantinya akan berlatih manual itu,
"Baik ayah, "setelah menerima kitab itu zenxhuan langsung duduk di bawah pohon di bukit itu, dimana tempat itu kepadatan Qi nya lebih dari tampar manapun di hutan Hitam ini, karena dekat dengan air terjun yang ada di sebelah barat tempat itu,
"Manual tubuh Dewa kekosongan adalah manual untuk tubuh khusus seperti milik Xhuhan ini, Dimana kdengan manual ini seseorang mampu menyerap Qi dengan cepat dan banyak tanpa khawatir tubuhnya akan meledak dan cakupan luas penyerapannya tergantung kultivasi pemakainya semakin tinggi kultivasinya semakin jauh pula bisa menyerap Qi ,
Selain itu Dengan manual itu dan tubuh khusus Zen Xhuhan dia bisa menyerap Qi apapun bahkan Qi kegelapan sekalipun dan langsung otomatis mengubahnya ke dalam Qi murni,
Hati demi hari berlalu semntar Xhuhan masih fokus manbaca halaman perhalaman di kitab itu, setelah 3 bulan dia sudah bisa menguasai bagaimana cara berkultivasi Dengan manual itu، zenxhuan berpindah ke tempat yang sudah di beri tahu ayahnya tiga bulan yang lalu, dia menghampiri air terjun itu dan duduk di bawah air terjun itu dengan beralaskan batu melingkar dan mulai memejamkan matanya,
Hari demi hari berlalu, seminggu kemudian Zentian yang menunggu anaknya dari depan goa di kejutkan dengan adanya fenomena aneh dari sebelah barat dimana itu tempat anak nya melakukan meditasi, karena terdapat aliran Qi yang sangat murni dan banyak menuju ke satu arah yaitu ke arah air terjun , sementar Qi itu sangat murni dan padat yang mengejutkan lagi penyerapan nya juga mencakup seluruh area hutan itu,
"Sungguh luar biasa, aku cukup beruntung dulu menemukan kitab itu, bisa dibayangkan kalau kitab ini di gunakan oleh dewa sewa sialan itu, dan lebih beruntung nya lagi sekarang aku menyaksikan kehebatan kitab itu dari anakku sendiri, hahahaha, tunggu sebentar lagi kalian dewa sialan , anakku akan menemui kalian satu persatu, " sambil tertawa Zentian terus memperhatikan tubuh anaknya yang kini dikelilingi oleh cahaya warna warni dimana itu adalah berbagai elemen yang ada di alam ini,
.
.
Bersambung ....
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 111 Episodes
Comments
Franciscus Eko Prasetyo Handojo
bagus thor gak bertele tele kita mau yg langsung kuat bukan.yg lemah kemudian mengandalkan senjata senjata aryefak aryefak buat menang itu mah culun mantap thor
2024-05-11
0
Wachid Hasyim
lanjutkan thor
2024-04-12
1
John de Joenk
tulisannya diperhatikan lg thor masih byk typo
2024-02-03
4