Perdebatan

" Cantik " gumam gadis itu seraya tersenyum sembari melihat punggung Fia yang semakin menjauh darinya.

Gadis itu pun kembali berjalan ke tempat yang akan dia tuju.

.............................................

Di rumah nenek Fia, sedang terjadi keributan karena Viona yang mengamuk pada ibunya. Seteleah selesai melakukan panggilan vidio call bersama Fia dan mantan calon besannya tadi. Viona memaksa suaminya untuk segera menyelesaikan urusannya dan pergi ke rumah ibunya yang ada di kota yang sama dengannya saat ini.

"Sudah Vio katakan sejak awal, bila Vio tidak setuju dengan perjodohan ini bu. Dan akhirnya terbuktikan, bila laki-laki yang ibu jodohkan dengan Vio bukanlah laki-laki yang baik." ucap Vio marah, sedangkan suaminya mengusap punggung Vio agar tidak meledak-ledak . Karena bagaimanapun yang sedang di ajak bicara adalah orangtua. Walau sebenarnya Ravindra belum mengetahui , kenapa istrinya bisa semarah ini.

"Dari tadi kamu selalu bilang bila Bram bukan laki-laki baik, memang apa yang sudah dia lakukan?" tanya ibu Larasati pada putrinya yang sama-sama ikut kesal, karena terus menjelek-jelekkan jodoh pilihannya untuk Fia.

Vio pun mengeluarkan ponselnya, ia pun menyalakan dan membuka vidio yang di kirimkan oleh Fia. Vidio yang Fia dapatkan dari Mia. Vio pun memberikan ponsel itu pada ibunya.

Saat ibunya menonton vidio tersebut, terkejut bukan main.

" Ini pasti editankan?" tanya ibu Larasati yang masih tak percaya.

"Ck...ibu masih saja membela pria bajingan itu. Asal ibu tau, tadi Fia melakukan panggilan vidio padaku juga pada Mariam. Dan ibu tau, hal apa yang sangat menyakitkan untukku? Fia melihat perselingkuhan itu di depan matanya, Fia yang mengirimkan vidio itu padaku. Dan aku pun melihat perselingkuhan itu dalam panggilan vidio bersamanya." teriak Viona yang sudah benar-benar emosi pada ibunya. Vio sadar, bila ia salah telah menggunakan nada tinggi pada ibunya. Namun rasa sakit di dalam hatinya, membutakan hal itu.

Ia menyetujui keinginan ibunya menjodohkan putrinya dengan pria pilihannya, bukan untuk membuat putrinya tersakiti. Selama 2 tahun ini, ia tahu bila putrinya merasa terkekang dengan hubungan ini. Namun karena tidak ingin mengecewakan neneknya ,putrinya selalu berusaha untuk tersenyum dan ikhlas menerima semuanya.

Tapi tidak untuk kali ini, ia tidak mau putrinya jatuh ke dalam lubang kesengsaraan. Masih dalam status pertunangan saja ,calonnya sudah berani berselingkuh, apalgi nanti bila mereka sudah menikah.

Ravindra yang mendengar alasan istrinya mengamuk pun, langsung mengambil ponsel tersebut dan melihat sendiri perselingkuhan yang di katakan istrinya.

BRAAAKKK

Ravindra pun langsung membanting ponsel istrinya, wajahnya berubah merah karena tak terima dengan apa yang ia lihat. Viona yang melihat ponselnya hancur berkeping-keping pun melotot.

'Aduh Gusti... ponselku' gumamnya pelan, ingin marah tapi bukan waktu yang tepat, pikirnya. Melihat wajah suaminya saja ia sudah takut.

"Sampai kapanpun aku tak kan menyetujui pernikahan putriku dengan bajingan itu." ucap Ravindra dan langsung melangkah pergi dari rumah Larasati. Dirinya sedang di kuasai amarah, ia tak mau bila harus melampiaskan kemarahannya pada ibu mertuanya. Yang berakhir ke rumah sakit, karena sakit jantungnya kambuh.

Larasati yang baru melihat menantunya marah ,hanya bisa terdiam mematung.

" Jangan paksa kami untuk menerima perjodohan ini di lanjutkan, bila ibu tidak mau melihat keluarga sahabat ibu hancur sehancur-hancurnya oleh menantu ibu. Maafkan Vio yang sudah meninggikan suara Vio bu dan maafkan mas Ravi juga karena sudah tidak sopan pada ibu, namun itu adalah pelampiasan sakit hati Vio untuk putriku. " ucap Vio dengan menekan kata-katanya.

Setelah memunguti ponselnya yang hancur ,ia pun pergi dari kediaman ibunya setelah ia mencium punggung tangan ibunya. Bukan perkara tidak sanggup membeli ponsel yang baru, membeli ponsel yang paling mahal pun ia sanggup. Hanya saja , ponsel itu memiliki sejarah yang tidak bisa ia lepaskan. Terlalu banyak kenangan di dalam ponsel tersebut, lebih tepatnya 'Siapa yang telah memberikan ponsel itu'.

Vio pun langsung masuk ke dalam mobil. Tanpa berucap apapun pada Vio, Ravindra meminta supirnya segera menjalankan mobil. Sepanjang perjalanan tak ada percakapan apapun di antara mereka, Ravindra lebih memilih diam seraya menunggu kemarahannya reda. Karena Vio tidak akan bisa meredakan amarahnya bila masih dalam perjalanan.

Vio pun paham apa yang suaminya rasakan, suaminya pasti merasa menyesal karena menyetujui perjodohan tersebut. Fia sudah banyak berkorban dalam perjodohan ini, ia meninggalkan hobinya, meninggalkan teman-temannya yang selalu ada di setiap Fia sedih maupun senang. Walau teman-teman tongkrongannya tak tau siapa Fia sebenarnya.

"Sayang" panggil Vio, Ravindra hanya menoleh dan menggenggam tangan Vio. Vio pun menyandarkan kepalanya di bahu Ravindra.

.....................................................

Di panti, Fia dan Mia yang baru sampai, langsung di sambut antusias oleh anak-anak.

" Kak Fia.....Kak Mia...." teriak mereka, seraya berhamburan dan berlomba ingin memeluk mereka berdua.

Senyum Fia dan Mia pun mengembang dengan sangat sempurna. Di sini mereka mendapatkan kedamaian saat melihat senyum anak-anak yang sengaja di buang oleh orangtua mereka ataupun yatim piatu karena di tinggalkan orangtuanya untuk selamanya.

Di sini juga mereka bisa selalu mengucap syukur, karena mereka masih memiliki orangtua dan keluarga yang menyayangi mereka.

" Hai semuaaaaaaa" teriak Fia tak kalah antusias

" Kakak rindu banget sama kalian semua, kalian semua sehat kan?" tanya Fia seraya memeluk mereka satu persatu, begitupun dengan Mia.

"Kami baik kak, kakak kemana saja? Sudah lama sekali tidak datang ke sini?" jawab anak asuhnya yang paling besar.

" Maaf, kakak akhir-akhir ini sibuk sama tugas kuliah. Tapi sekarang sudah selesai, makanya kakak bisa datang ke sini. Bunda Rima dimana?" tanya Fia

"Bunda ada di ruangannya kak." jawabnya

"Kalau begitu kak Fia dan kak Mia mau bertemu dengan bunda Rima dulu ya. Kalian kembali bermain, nanti ada mobil yang akan mengantar belanjaan kakak. Nanti kasih tau kakak ya. Kalian yang besar, jaga adik kalian." ucap Fia

"Baik kak" Fia dan Mia pun berjalan meninggalkan anak-anak dan melangkah ke ruangan Bu Rima.

tok tok

"Assalamu'alaikum bunda" salam Fia

Ternyata di ruangan itu sedang ada tamu, tamu itupun terkejut saat melihat Fia. Namun, tidak dengan Fia. Fia memasang wajah datarnya bila bertemu dengan orang lain.

" Wa'alaikumsalam, sayang. Kalian datang?" jawab Rima dengan senyum bahagianya bertemu dengan anak-anak kesayangannya.

Fia dan Mia pun berjalan masuk dan mencium punggung tangan Rima. di susul oleh Mia.

"Iya bun, maaf Fia ganggu bunda. Fia tidak tau bila sedang ada tamu. Kalau begitu Fia tunggu di kamar kami aja ya bun, kebetulan Fia juga ingin membersihkan diri dan istirahat." ucap Fia

"Baiklah, kalian istirahatlah lebih dulu. Kalian pasti lelah." jawab Rima, Fia dan Mia pun keluar, setelah sebelumnya menunduk sedikit pada tamu bundanya.

" Jadi, bagaimana nyonya dan tuan?" tanya bunda pada tamunya yang datang 5 menit sebelum Fia.

" Arkan" tegur ibunya yang duduk di samping Arkan.

"Eh... i iya mom, maaf." jawab Arkan tergagap. Setelah di perjalanan pulang dari kantor, Kania ibunya meminta Arkan menemuinya di panti asuhan. Dan di sinilah dia sekarang, bertemu kembali dengan wanita yang membuat pikirannya selalu terbayang wajah Fia.

"Begini bunda, kami ingin menjadi donatur di panti asuhan ini. Melihat dari cara mengurus dan memberikan kasih sayang di panti ini pada anak-anak, saya terpanggil untuk ikut menyalurkan sebagian rezeki kami pada anak-anak." ucap Kania

...****************...

Aku kabulkan double up nya, mumpung masih ada tabungan part....

Ga tau besok-besok mah🤭🤭

Happy Reading All💞💞💞

Makasih Do'anya, aku jadi terhura. Kecup baseuh dari aku😘😘

Terpopuler

Comments

nurliana

nurliana

😊🥰🥰

2024-02-21

1

Seven8

Seven8

woooyyyy.... masih sempat-sempatnya 😂🤣😂🤣😂🤣

2024-01-28

3

Rita

Rita

🤣🤣🤣🤣🤣🤣sabar mak ternyata ada yg lbh ngamookkk

2023-12-31

1

lihat semua
Episodes
1 Awal Mula
2 OTW pantai
3 Memergokinya
4 Putusnya Pertunangan
5 Terpesona
6 Mulai Kepo
7 Mantan Arkana
8 Ibu Rima
9 Perdebatan
10 Panti Asuhan
11 Kekecewaan Keluarga Bram
12 Balapan
13 Rencana ke Korea
14 Koreaaaaaa
15 Pemecatan Mona
16 Video yang Tersebar
17 Masih tentang vidio
18 OTW pulaaaaaang
19 Butik
20 Keributan di Butik
21 Shock
22 Interogasi
23 Petuah mommy Kania
24 Diterima
25 Perubahan Mood
26 Makan-makan Penyambutan
27 Kebenaran 1
28 Kebenaran 2
29 Insiden
30 Debaran Mia
31 Hampir saja
32 Pernyataan Arkana 1
33 Pernyataan Arkana 2
34 Patah hati
35 Terkejut
36 Part 36
37 Insiden 2
38 Donor Darah
39 Jatuh Pingsan
40 CCTV
41 Siuman
42 Pengakuan
43 Siapa dia?
44 Lamaran dadakan
45 Rencana
46 Terbongkarnya Kebusukan Briley
47 Mantan yang Meresahkan
48 Part 48
49 Terkejut
50 Ternyata Musuh Lama
51 Kencan
52 Memberikan Hukuman
53 Melamar
54 Akhir dari Dona
55 Lamaran dadakan 2
56 Penyerangan
57 Penyerangan 2
58 Tak sadarkan diri
59 Tak terealisasikan dengan baik
60 Pernikahan Will & Mia
61 Resepsi
62 Part 62
63 Tradisi
64 Semakin berani
65 Tertangkap
66 Pengajian
67 The Day
68 Resepsi 1
69 Pertikaian
70 Resepsi 2
71 OTW Honeymoon
72 Akhirnya
73 Nada?
74 Kepergian Nada
75 Akhir dari Sulis
76 Alasan Rahmat
77 Ketahuan
78 Terbongkar sudah
79 Ternyata
80 Berdebar
81 Part 81
82 Pertarungan
83 APA?!
84 Kabar Bahagia
85 Fia Siuman
86 Ngidam Pertama
87 Hah? Mia juga?
88 TEGANG
89 Bye Sesil dan Cantikaaaaa
90 Asrama
91 MOS
92 Hukuman untuk mantan Anna
93 Pantesan
94 Hukuman di mulai
95 Terganggu
96 Saatnya anak muda
97 Part 97
98 Di terima
99 Calon
100 Menanti Restu Eka
101 Perubahan
102 KEGUNDAHAN NADA
103 BUCIN
104 Ngidam yang merepotkan
105 Kepulangan Surya
106 Keterkejutan Surya
107 Accident yang Di sengaja
108 Part 108
109 Part 109
110 GERCEP YA!!
111 Semua Bahagia (End)
112 Bewara kuys
113 Bewara Guys
114 Pengumuman novel Baru
115 Bewaraaaaaaa
116 Pengumuman karya baru
Episodes

Updated 116 Episodes

1
Awal Mula
2
OTW pantai
3
Memergokinya
4
Putusnya Pertunangan
5
Terpesona
6
Mulai Kepo
7
Mantan Arkana
8
Ibu Rima
9
Perdebatan
10
Panti Asuhan
11
Kekecewaan Keluarga Bram
12
Balapan
13
Rencana ke Korea
14
Koreaaaaaa
15
Pemecatan Mona
16
Video yang Tersebar
17
Masih tentang vidio
18
OTW pulaaaaaang
19
Butik
20
Keributan di Butik
21
Shock
22
Interogasi
23
Petuah mommy Kania
24
Diterima
25
Perubahan Mood
26
Makan-makan Penyambutan
27
Kebenaran 1
28
Kebenaran 2
29
Insiden
30
Debaran Mia
31
Hampir saja
32
Pernyataan Arkana 1
33
Pernyataan Arkana 2
34
Patah hati
35
Terkejut
36
Part 36
37
Insiden 2
38
Donor Darah
39
Jatuh Pingsan
40
CCTV
41
Siuman
42
Pengakuan
43
Siapa dia?
44
Lamaran dadakan
45
Rencana
46
Terbongkarnya Kebusukan Briley
47
Mantan yang Meresahkan
48
Part 48
49
Terkejut
50
Ternyata Musuh Lama
51
Kencan
52
Memberikan Hukuman
53
Melamar
54
Akhir dari Dona
55
Lamaran dadakan 2
56
Penyerangan
57
Penyerangan 2
58
Tak sadarkan diri
59
Tak terealisasikan dengan baik
60
Pernikahan Will & Mia
61
Resepsi
62
Part 62
63
Tradisi
64
Semakin berani
65
Tertangkap
66
Pengajian
67
The Day
68
Resepsi 1
69
Pertikaian
70
Resepsi 2
71
OTW Honeymoon
72
Akhirnya
73
Nada?
74
Kepergian Nada
75
Akhir dari Sulis
76
Alasan Rahmat
77
Ketahuan
78
Terbongkar sudah
79
Ternyata
80
Berdebar
81
Part 81
82
Pertarungan
83
APA?!
84
Kabar Bahagia
85
Fia Siuman
86
Ngidam Pertama
87
Hah? Mia juga?
88
TEGANG
89
Bye Sesil dan Cantikaaaaa
90
Asrama
91
MOS
92
Hukuman untuk mantan Anna
93
Pantesan
94
Hukuman di mulai
95
Terganggu
96
Saatnya anak muda
97
Part 97
98
Di terima
99
Calon
100
Menanti Restu Eka
101
Perubahan
102
KEGUNDAHAN NADA
103
BUCIN
104
Ngidam yang merepotkan
105
Kepulangan Surya
106
Keterkejutan Surya
107
Accident yang Di sengaja
108
Part 108
109
Part 109
110
GERCEP YA!!
111
Semua Bahagia (End)
112
Bewara kuys
113
Bewara Guys
114
Pengumuman novel Baru
115
Bewaraaaaaaa
116
Pengumuman karya baru

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!