Paris, Prancis
"Nona, ini daftar jadwal anda selama di sini" lapor Fanny seraya menyerahkan selembar kertas bertuliskan jadwal para Presdir dan CEO pada acara tahunan kali ini.
"Oke terima kasih, kau boleh kembali ke kamarmu!"
"Baik Nona. Panggil saya jika anda membutuhkan sesuatu"
"Hm"
Fanny akhirnya keluar dari kamar hotel Nonanya, pada hari ini memang belum ada jadwal apa-apa oleh karena itu dia akan menikmati hari pertamanya di Paris dengan bersantai saja sebelum hari-hari yang menyibukannya tiba.
Sementara Lea memilih untuk berganti pakaian karena dia akan berjalan-jalan sebentar. Wanita itu memilih sebuah off shoulder dress bermotif bunga-bunga. Dan tak lupa ia juga membawa sebuah topi floppy untuk melindungi kepalanya dari panasnya sinar matahari siang ini.
Wanita itu berjalan layaknya seorang model diatas catwalk. Rambut pirang bergelombang, hidung mancung, kulit seputih susu, pahatan badan yang sempurna bak gitar spanyol, dan satu lagi bola matanya yang berwarna keabu-abuan yang tentu selalu menghipnotis setiap kaum adam yang melihatnya. Entah itu yang tua ataupun yang masih muda.
Setiap orang yang mengenalnya dan kebetulan berpapasan dengannya pasti akan menyapa, tapi wanita itu hanya cukup membalas dengan senyuman seadanya.
"Aku sudah menduga ini, kita pasti akan bertemu lagi" suara seseorang yang tiba-tiba berjalan disampingnya. Lea spontan mengerem langkah kakinya.
"Lanjutkan saja Baby, aku akan menemanimu" ucapnya tanpa dosa.
"Kau lagi, kau lagi" geram Lea.
"Bukankah aku sudah pernah memberitahumu? Panggil aku Justin Nona"
"Jangan ganggu aku!"
"Kenapa setiap kali kita bertemu, kau selalu mengusirku?"
Lea tersenyum miring mendengarnya "Biasanya kau akan mengusir seseorang karena apa?"
"Karena aku risih"
"Tepat sekali! Kurasa kau bukan orang bodoh Tuan. Jadi jangan mengangguku lagi!" Lea berjalan lebih cepat. Tapi pria itu justru mencengkram tangan Lea supaya wanita itu tidak pergi.
"Lancang sekali kau menyentuhku!"
"Lepaskan dia!" suara berat itu terdengar ditelinga Lea dan Justin. Keduanya menoleh bersamaan dan mendapati seorang pria tampan yang tengah menatap mereka dengan nyalang.
"Sebaiknya kau tidak perlu mencampuri urusan sepasang kekasih Tuan" sahut Justin cuek.
"Kau.." kaget Lea.
"Shut up baby"
"Kekasih ya?" balas pria itu seraya menaikkan sebelah alisnya dan tersenyum tipis.
"Tentu saja, jadi jangan mencampuri urusan kami. Ayo baby kita pergi"
"Bermimpi saja kau! Wanita itu adalah calon istriku!" Ya, pria itu adalah Alexander. Pria pilihan Arse yang akan dijodohkan bersama dengan Lea.
Justin tertawa mendengar pengakuan Alex, "Calon istri?"
"Ya, jadi cepat lepaskan wanitaku!"
Tapi Justin sama sekali tidak menggubrisnya, pria itu malah semakin mengeratkan pegangannya pada Lea dengan mendaratkan telapak tangannya di bokong wanita itu, "Baby, apa benar dia adalah calon suamimu?"
Lea yang sedari tadi diam melihat kedua pria yang sedang bersitegang itu akhirnya mempunyai kesempatan untuk berbicara. Dia menepis tangan Justin terlebih dahulu, "Kau dan kau" telunjuk lentiknya menunjuk keduanya.
"Apa kalian tidak laku sampai harus mengaku-ngaku seperti itu hah? Dengarkan aku ya Tuan Tuan yang terhormat, kekasihku pasti akan menghajar kalian berdua disaat dia tahu kalau wanitanya diperebutkan seperti ini. Jadi sebelum kekasihku mengamuk, maka lebih baik kalian menjaga jarak denganku. Permisi!"
...---...
Jangan lupa like komen dan vote guizz ❤️
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 73 Episodes
Comments
Merak Kayangan
setianya cinta Lea pada yang satu
2024-04-04
2
Kenzi Kenzi
cinta segi4.... l ditengah2 mereka... alangkahseneng e... diperebutkan3 ceo... jdi pingin v nya
r, j, a....
2024-04-02
0
Bundanya Pandu Pharamadina
ini baru wanita tangguh Lea 👍❤
2024-01-24
3