Ketemu Lagi
"Anindita Aurelia, gadis cantik yang gagal dalam pendidikan. Kini lelah keliling mencari kerja belum berhasil. Akhirnya memutuskan untuk pulang."
Sesampai di rumah,tak lupa dia mengucapkan salam. "Assalamualaikum".
"Waalaikumsalam' ucap bapak". Sudah pulang ndok ? Tanya bapak. Sudah pak' ucapku seraya mencium punggung tangan bapak.
Aku melangkah menuju ke kamar,dan menaruh surat lamaran kerjaku di nakas. Lalu merebahkan tubuh ku di kasur ku,seraya memejamkan m*t*.
Baru saja terpejam,tiba-tiba ada tamu yang datang. Assalamualaikum' ucap orang itu.
Assalamualaikum' ucapnya lagi. Mendengar itu,aku lalu terbangun dan membalas salamnya. Waalaikumsalam' ucap ku.
"Bapaknya ada mbak ? Tanya mas itu. Tunggu sebentar ya mas' ucapku seraya mencoba mencari bapak. Bapak' panggil ku. Ku tengok kanan kiri tidak juga menemukan,lalu aku menemui mas-mas tadi kedalam. Maaf mas bapak saya baru pergi' ucap ku kepada mereka.
Oh gitu ya mbak. Ya sudah mbak, kami permisi dulu' ucapnya dengan sopan.
Ya mas, jawabku.
Malam harinya selesai makan,aku menjelaskan kepada bapak. Bapak tadi ada tamu ucapku.
Siapa nduk ? Tanya bapak. Enggak tau mas-mas gitu pake bawa buku' ucapku seraya membantu ibu mencuci piring.
Oh...Ya.ya' ucap bapak. Seraya beranjak pergi. Nduk ibu tidur ya. Ucap ibuku. Ya buk, ucapku.
Selesai mencuci,tak lupa aku tidur. Pagi pun tiba. Aku lalu mandi dan menunaikan ibadah sholat. Selesai itu,aku lalu keluar kamar untuk sarapan yang sudah di buatkan oleh ibuku.
Selesai sarapan pagi ini aku akan mencari kerja lagi. Dengan mengendarai sepeda motor ku.
Aku yang sedari tadi sudah siap berangkat, celingukan mencari bapak. Ku cari di kamar tidak ada,ku cari di dapur masih tidak ada juga.
Akhirnya aku lebih baik menunggu. Dan sambil melihat arloji ku di tanganku.
Saat ingin ke luar dapur,terdengar suara bapak dari depan. Aku lantas menyusul,namun langkahku terhenti saat melihat dua mas-mas yang kemarin datang lagi.
Ya sudah lah ku tunggu saja,sampai tamunya pulang' ucapku pelan.
Sampai 15 menit aku menunggu,mereka juga belum pulang. Akhirnya antara berani dan enggak,aku memutuskan keluar dan pamit pada bapakku.
Permisi' ucapku sopan. Ya mbak' ucap mas yang kemarin dan bapak secara bersamaan. Maaf pak' Anindita berangkat kerja dulu' ucapku pada bapak seraya takzim.
Dan meminta maaf kepada tamu,karena sudah mengganggu. Mereka pun menjawab iya.
Hati-hati nduk' ucap bapak. Asiap bapak' ucap ku seraya tertawa lebar menampakkan gigi gingsulku.
Melihatku yang sudah berlalu,bapakku meminta maaf kepada mereka. Maaf ya mas,sudah diganggu putriku' ucap bapakku.
"Santai saja pak' ucap salah seorang mas itu. Mas liat apa kok daritadi liatin di luar terus ? Tanya bapakku. Oh maaf pak,enggak ada apa-apa' ucapnya seraya menggaruk kepalanya."
Oh ya syukur,kirain ada barang yang jatuh' ucapnya. Enggak kok pak' ucapnya malu.
Saat di pertengahan jalan,aku tersadar ALLAH Akbar,mana tasku' ucapku seraya menggelengkan kepala. Masa iya mesti balik lagi ? Ucapku seraya merutuki kelalaianku.
"15 menit aku sampai di rumah,waduh masih disini mereka' ucapku dalam hati."
Lho ndok udah pulang ? Tanya bapakku. Iya pak,kelupaan bawa surat lamaran sama tas' ucap ku.
Makanya kalau berangkat jangan buru-buru' ucap bapakku. Ya pak maaf' ucapku dan langsung pamit lagi.
Aku pun melajukan sepeda motorku dengan kecepatan sedang. Dan tepat itu juga lagi-lagi aku bertemu dengan mereka lagi.
Pagi mbak' ucapnya. Aku enggan berkomentar. Dan lalu tancap gas. Haha...dicuekin' ucap temannya. Hemmm susah juga ya dapetin hatinya' ucapnya.
Makanya tanya pakarnya' ucap temannya lagi.
Aku pun berhenti di setiap orang yang buka usaha,kali aja dapat. Bismillah' ucapku.
Maaf mbak,lagi enggak membutuhkan karyawan' ucap ibu itu.
Aku mematung, emang kelihatan ya kalau aku lagi cari kerja' ucap ku dalam hati.
Aku pun bergegas pergi. melihat arloji ku, sudah 5 jam aku muter-muter belum dapat.
Gini amat ya,susahnya. Astagfirullah' ucapku dalam hati. Aku pun memutuskan pulang lagi.
Di depan rambu-rambu lalu lintas,aku melihat tulisan lowongan kerja. Aku pun bergegas berbelok,sesampai di sana,aku bertanya pada juru parkir.
Permisi mas, ucapku. Ya neng gelis' jawab juru parkir itu. Apa masih ada lowongan ya pak ? Tanyaku. Coba saja neng,mungkin masih' ucapnya.
Makasih pak, ucapku. Sama-sama, jawab bapak itu.
Bismillah semoga masih buka' ucap ku dalam hati.
Sesampai di ruang resepsionis,aku berhenti dan bertanya. Permisi kak' ucapku sopan. Ya kak,ada yang bisa di bantu' ucapnya.
Begini kak,disini apa masih buka lowongan kerja ya ? Oh masih kak,tunggu dulu ya kak' ucapnya. Baik kak.
Tiba-tiba terdengar suara pria.
Deg...
Ya ALLAH dia lagi, ternyata dunia ini sangat sempit' ucapku pelan. Tak berselang lama,aku dipanggil mbak yang tadi.
Gimana mbak ? Tanyaku. Bisa kak. Mari saya antar' ucap Mbak itu. Disini mbak ruangan bos kami.
Tok...tok...tok.
Masuk ! Perintah bos itu.
Permisi pak' ucap Mbak itu seraya menjelaskan. Oh ya silahkan duduk mbak' ucap bos itu.
Aku pun ditanya banyak pertanyaan. Dan alhamdulillah 1 jam sudah selesai. Baiklah besok kamu boleh kerja di sini sebagai office girl' ucap bapak Nico.
Terima kasih pak' ucapku. Ya semoga betah ya' ucapnya. Insyaa ALLAH pak' ucapku. Dan lalu beranjak pergi.
Aku memilih naik lift,dan mengucapkan syukur kepada ALLAH,karna sudah dapat kerja.
Sesampai di lantai 1,tanpa sengaja aku ditabrak seseorang. Sory-sory tak sengaja' ucapnya seraya memeluk ku agar tidak jatuh.
Ya pak' ucapku kemudian. Lalu melerai pegangan. Maaf saya permisi dulu' ucapku seraya menunduk.
Kaya kenal' ucapnya pelan,namun masih bisa aku dengar.
Sesampai di parkiran,aku lalu menghidupkan motorku kembali dan pulang.
Sesampai di rumah,aku lalu membersihkan diri dan makan siang,selesai itu menunaikan ibadah. Dan istirahat siang.
Tepat jam 4 aku terbangun. Dan segera mandi,lalu sholat lagi. Selesai menunaikan shalat,aku keluar kamar dan duduk di teras rumah.
Tak pernah ada teman,karna hidupku sendiri di sini,walau rumahku dekat jalan raya,namun jarang yang main.
Hingga 1 jam telah berlalu,aku pun beranjak masuk ke dalam. Dan menutup pintu rapat.
Ndok' panggil kedua orang tua ku. Ya' jawabku. Oh ya sudah' ucap mereka bersamaan.
...****************...
Paginya aku terbangun lebih awal,karna hari ini awal aku masuk kerja.
Selesai sarapan pagi,aku pamit sama bapak. Dan tanpa terasa,sampai juga di tempat kerja ku.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 75 Episodes
Comments