SM 9

...Selamat datang di novel karya...

...𝑆𝑞𝑢𝑎𝑑 𝑃𝑒𝑛𝑦𝑖ℎ𝑖𝑟/PIMOYᶠᵃⁿⁿʸ 🌼...

...semoga kalian suka ya ☺️....

...Like, Vote, Koment, & klik ♥️ nya, favoritin novel ini. Agar aku semangat menulisnya ✌️...

...𝐻𝑎𝑝𝑝𝑦 𝑅𝑒𝑎𝑑𝑖𝑛𝑔...

......................

"Wah rame juga ya," ujar Moona yang melihat suasana kantin penuh dengan siswa.

"Iya neh, bentar aku liat dulu dipojokan sana, ah, masih ada yang kosong, ayo!" ajak Kita menarik tangan Moona dan juga Hana.

"Wah kita dapat tempat yang enak neh, bisa liat ke banyak sisi," ujar Hana yang mendapatkan duduk di pojok kantin.

"Mantap sih kalau gini ceritanya," ujar Moona yang suka dengan posisinya sekarang.

"Kalian mau pesan apa guys, sini biar aku aja yang pesanin, moona kamu mau apa?" tanya Kira.

"Mie ayam ada nggak sih?" tanyanya karena dia belum tau menu apa saja yang ada di kantin sekolah barunya itu.

"Ada," jawab Kira.

"Oke, mie ayam satu, minumnya es teh manis ya," ujar moona.

"Siap, kalau Hana mau pesan apa?" tanya kira balik ke arah Hana.

"Samain dengan moona aja deh," sahut Hana.

"Oke, berarti tiga semuanya sama, aku pesanin dulu ya," ucap Kira kemudian berlalu menuju ke kedai mie ayam.

Sreeettttt

Suara tarikan kursi dari depan kedua cewek itu membuat keduanya terkejut.

"Haloo, boleh kita gabung di sini?" tanya Kai dengan senyum manisnya menyapa Moona.

"Iya neh, perkenalkan namaku haruki," ucap haruki langsung mengulurkan tangannya ke arah Moona dengan tersenyum semanis mungkin yang dia punya.

"Moona," jawab moona membalas uluran tangan haruki.

"Senang berkenalan denganmu, moona," kata Haruki yang masih belum juga melepaskan genggaman tangan moona.

Plak!

"Udah, jangan lama-lama! dasar buaya buntung, gercep bener ngajak kenalannya. Speed nikungnya bukan maen dah," sahut Kai yang sudah kesal karena keduluan oleh Haruki.

"Aku kai, salam kenal moona," kata kai yang kini menyapa Moona.

"Salam kenal juga kai," balas Moona.

"Kita boleh gabung nggak di sini?" tanya haruki.

"Boleh, duduk saja," sahut Moona.

"Wah, makasih moona, ternyata selain cantik, moona juga baik hati ya, jadi makin cinta deh," si kai mulai mengeluarkan jurus andalannya.

"Iya neh, jadi makin sayang sama moona," Haruki ikut menimpali tidak mau kalah dengan kai.

"Bisa aja kalian ngegombalnya," balas Moona.

"Eh, moona, ini tuh bukan ngegombal, tapi tulus dari lubuk hati yang terdalam," sahut Haruki mendramatisir.

"Sedalam apa neh?" tanya moona menggoda haruki.

"Sedalam lautan Atlantik pun bakal Abang arungi neng," balas haruki makin berani.

Moona seketika tertawa mendengar jawaban receh dari Haruki. Sungguh lucu menggelitik dan membuat dia tak bisa menahan diri.

"Preeeeetttt," balas Hana yang mendengar gombalan recehan dari Haruki.

"Wkwkwkwkwk, diejek sama bebebmu tuh haruki," sindir kai.

"Ssssttttt! diem lu, berisik!" sahut Haruki menatap tajam kai.

"Wkwkwkwkwk," namun gelak tawa justru terlontar dari kai karena dia tidak kuasa melihat wajah haruki yang tampak kesal.

"Kalian berdua lucu juga ya," kata Moona.

"Wah, makasih ayank moona, aku emang udah lucu bawaan orok kok," jawab haruki asal.

"Busyeeeeeeeettttt dah, bawaan orok segala, tau mana lu, wkwkwkwkw," tawa kai kembali terdengar.

"Lu ngemeng mulu dah, lama-lama gue sikat neh!" sungut haruki.

"Iye, iye, sabar bro, gitu aja ngambek kan."

"Eh, udah rame aja neh disini, kenapa kalian pada ngumpul kemari," tanya Kira yang datang tau-tau udah penuh aja di sana.

"Lagi pengen Deket sama ayank moona," sahut Haruki.

"Heh???? ayank??? apaan sih, baru kenal udah main panggil ayank, dasar buaya lu haruki," kata Kira.

Kai semakin kencang tertawa mendengar ucapan kira barusan.

"Wkwkwkwkwk, buaya emang lu haruki!"

"Diem lu, bang Kai!" sungut haruki makin kesal karena dipojokkan.

"Hehehe, udah udah... kalian berdua ini jangan bertengkar terus, yuk makan," ajak Moona.

"Ayuk neng, aduh, diajakin makan bareng neng moona. Hati Abang seneng banget deh," ujar Kai.

"Heh, ayank gue neh, jangan nikung ya," peringat Haruki.

"Selama janur kuning belum melengkung semua masih sah untuk ditikung, inget tuh," ujar kai.

"Busyeeeeeeeettttt, prinsipnya keren bener," sahut Kira.

"Tentu dong, kai gituloh, by the way moona, boleh minta nomor wa nya nggak?" tanya Kai.

"Wah main asla serobot aja neh," ujar Haruki tak terima dia kalah cepat dari kai.

"Boleh, sini nomor wa kalian berdua," ujar Moona.

"Ayank baik deh, jadi makan sayang," puji Haruki.

"Iyuuuuhhhh," ledek Hana.

"Tuh, bebeb Hana ngambek loh," sindir kai.

"Kai, Haruki! balik ke kelas," sebuah suara dari meja lain membuat atensi beberapa orang di sana teralihkan.

'Dia lagi, kenapa dimana-mana ketemu terus sama kulkas lima belas pintu sih' batin moona.

TBC 🌼

Terpopuler

Comments

Nurhayati

Nurhayati

dasar kulkas 15 pintu🤣🤣

2022-11-20

1

Putri Nunggal

Putri Nunggal

tuuuuh kan sunny pas liat kalian deket moona

2022-11-01

1

Putri Nunggal

Putri Nunggal

😂😂😂😂gak mau kalah

2022-11-01

1

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!