Untuk apa kau menanyakan hal itu?"
"Ya aku ingin tau seperti apa dokter Luisa, agar aku bisa terus mengawasi Ronald untuk tidak jatuh cinta kepadanya."
Seketika itu juga Franda langsung tertawa mendengarkan apa yang di katakan oleh Jasmine.
"Kau tidak percaya diri Jasmine? dimana Jasmine yang selama ini aku kenal?"
Dengan tersenyum sinis Franda mengatakan hal tersebut kepada Jasmine.
"Bukan aku tidak percaya diri, namun menjaga diri itu lebih baik bukan?"
Jasmine tersenyum sambil mengatakan hal tersebut.
"Ya kau benar, Luisa adalah wanita yang sangat kuat jika kita melihat semua hal tersebut dari luar."
"Namun jika kau melihatnya dari dalam dia adalah sosok wanita paling lemah yang pernah aku temui."
Franda mengatakan semua hal tersebut sambil kembali teringat semua hal antara dirinya dengan Luisa.
Tersirat kerinduan yang dalam terhadap sahabat baiknya yang saat itu tiba - tiba saja dia tinggalkan.
"Apa maksud semua perkataan mu itu Franda? kau menceritakan dengan tidak detail."
Jasmine mengatakan hal tersebut dengan ketus kepada Franda.
"Kau akan mengerti ketika pada akhirnya kau nanti langsung berhadapan dengan Luisa, aku tidak bisa memberitahukan mu lebih banyak hal lagi tentang Luisa, karena bagaimanapun juga baik kau dan Luisa ke dua - dua nya adalah sahabat baik ku."
"Baiklah Jasmine aku rasa cukup sampai disini pertemuan kita, selamat berjuang yah."
Setelah mengatakan hal tersebut Franda pergi dari hadapan Jasmine yang sampai saat ini masih ingin mengetahui seperti apa Luisa
"Aku tau Franda, apa yang kau katakan ada benarnya juga, namun yang harus kau tau aku akan mencari tau sendiri semuanya, ya aku akan melakukan segala cara agar aku tidak kehilangan laki - laki pujaan ku itu."
Setelah mengatakan hal tersebut Jasmine mematikan rokoknya dan berdiri lalu meninggalkan tempat itu.
"Iya, pak, sisanya akan aku lunasi secepatnya."
Menjelang sore Luisa yang saat ini masih berada di rumah mencoba untuk tetap tenang meskipun saat ini dirinya kembali mendapatkan teror dari beberapa penagih hutang.
"Apa yang harus aku lakukan sekarang? apakah aku harus meminta uang tambahan? tapi bagaimana caranya aku meminta lagi? kemarin baru saja mas Ronald mengirimkan aku uang dalam jumlah yang banyak."
Luisa mengatakan hal tersebut sambil terus berjalan mondar mandir di dalam kamarnya sendiri.
Untuk sejenak Luisa menyingkirkan semua pikiran demi pikiran tentang Ronald yang sudah terkuak perselingkuhan nya..
Karena saat ini dirinya sedang membutuhkan Ronald untuk menyelesaikan semua hutang - hutangnya.
"Ah itu suara mobil ma Ronald."
Luisa yang mendengarkan suara mobil masuk ke dalam halaman rumah segera menuju ke balkon untuk melihat siapa yang datang.
Dan benar, Ronald turun dari dalam mobil di bantu oleh para pengawalnya.
"Ah aku harus wangi di dalam menyambut mas Ronald."
Seketika itu juga Luisa berlari ke arah kaca rias dan memakai parfum kesukaannya.
"Semoga aku bisa meminta uang kembali kepada mas Ronald."
Dengan menarik nafas panjang pada akhirnya Luisa mengatakan hal itu.
Saat ini harga diri Luisa sebagai seorang wanita sudah dia singkirkan, baginya yang terpenting saat ini adalah bagaimana caranya mendapatkan uang tambahan dari Ronald..
"Selamat sore mas Ronald."
Begitu Ronald masuk ke dalam kamar, Luisa menyapa Ronald dengan semanis mungkin agar bisa membuat hati Ronald lebih tenang.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 36 Episodes
Comments
Alif Nabila Agus
lanjuuut....
2023-03-09
0