Bab 12

Tianna memang sangat marah. Pikiran orang miskin yang tidak berguna seperti Cyril, menangkap hati Rainee terlalu berat untuk ditanggung.

Rainee membenci kenyataan bahwa Cyril telah menemukan seseorang yang lebih baik dan telah meningkatkan posisinya dalam hidup setelah putus.

"Hah, kalau kamu mau memungut sampahku, silakan saja! Hanya kamu yang akan memperlakukannya seperti harta karun, "jawab Tianna tajam.

"Apa kamu yakin? Cyril memiliki Ferrari dan Rolls-Royce. Kamu menyebut orang seperti itu sampah? Lalu bagaimana dengan rekanmu, Henric, yang hanya Mengendarai BMW X? Bukankah itu membuatnya lebih buruk dari sampah? Kata Rainee sambil menyeringai dari sudut mulutnya. Kesabaran hanyalah nama yang indah untuk pengecut. Dia tidak akan membiarkan Tianna menghina mereka.

Meskipun dia tahu bahwa Ferrari dan Rolls-Royce Cyril hanya dipinjam dan tidak dimiliki, mereka tidak tahu itu.

Rainee mengambil kesempatan ini untuk membantu Cyril membalas sedikit.

Henric sangat malu dengan apa yang dikatakan Rainee. Tidak pernah dalam sejuta tahun Cyril lebih baik darinya.

Tapi karena kata-kata ini datang dari Rainee, gadis cantik yang ingin dia tiduri, Henric menahan amarahnya. Jika ini datang dari orang lain, dia akan meledak karena amarah.

"Cyril hanya orang miskin. Dia sama Sekali tidak bisa menjadi saingan Henric. " Tianna membalas.

"Henric adalah orang miskin dari orang miskin. Hanya kamu yang akan memperlakukannya seperti harta karun". Rainee mengucapkan kata-kata persis yang diucapkan Tianna padanya.

Wajahnya sudah berubah menjadi ungu karena marah.

Cyril terkesan. Rainee benar-benar sesuatu dalam hal bertengkar. Dia tidak hanya membalas ejekan Tianna, tetapi dia juga meremehkan Henric sebagai cadangan yang tidak berharga, dan memberi Cyril kedipan nakal ke dalam tawar-menawar.

Cyril diam-diam mengacungkan jempol. "Cyril, karena kamu cukup kaya untuk mengendarai Ferrari, aku kira kamu tidak keberatan bermain game kecil?"

Henric tidak membantah apa yang Dikatakan Rainee, karena dia masih inginnmemukulnya.

Henric melampiaskannya pada Cyril sebagai gantinya. Dia bertekad untuk membuat Cyril kehilangan semua uang yang dia menangkan dari undian, dan membuatnya menjadi orang miskin lagi.

Kemudian, ia akan mengekspos Cyril sebagai pembohong bahwa ia selalu. Dia akan membantu Rainee melihat bahwa Cyril hanya orang miskin berpura-pura menjadi kaya, meminjam Ferrari dan mengatakan kepada orang-orang bahwa dia memilikinya.

Dengan cara ini, dia tidak hanya akan membuat Cyril malu, tetapi juga mendapatkan rasa terima kasih Rainee.

Dia akan membunuh dua burung dengan satu batu. Henric dihidupkan oleh prospek rencananya.

"Permainan? Tentu, mari kita Memilikinya. " Cyril berkata sambil menyeringai. Dia tahu Henric akan memasang jebakan untuknya di suatu tempat.

Melihat Cyril mengambil umpan, baik Henric dan Tianna mencibir. Mereka tidak sabar untuk melihat apa yang akan terjadi.

"Tebak angka di dadu. Apa kamu tahu aturannya?" Henric mengambil beberapa dadu dan mengocoknya di dalam cangkir.

Cyril mengerutkan kening. Dia tahu aturannya, tapi tidak mungkin dia bisa sebaik Henric, yang, berasal dari keluarga kaya, mampu datang ke sini banyak dan pasti cukup akrab dengan permainan.

Rainee mengisyaratkan kepadanya untuk tidak memainkan permainan ini. Dia Khawatir ini adalah tipuan Henric untuk menipu uang Cyril.

"Kaki mulai dingin? Kamu tidak berani atau tidak? " Melihat Cyril tidak menjawab, Henric mulai mengejeknya.

Tianna, yang duduk di sebelahnya, dan yang lainnya di ruangan itu semuanya memandang Cyril hina.

Dia pasti akan kalah jika dia setuju untuk memainkan permainan ini, pikir Cyril dalam hati. Henric hanya ingin menipu uangnya.

Alih-alih memainkan permainan yang tidak dia kuasai, Cyril menyarankan sesuatu yang lebih sederhana.

"Apa asyiknya main dadu? Kamu hanya ingin uang aku, bukan? Bagaimana dengan ini, mulai sekarang, aku akan memberimu $1.5000 untuk setiap botol anggur yang kamu minum.

Cyril tersenyum kecil. Dia tidak sabar melihat Henric membodohi dirinya sendiri.

Begitu dia mengatakan ini, semua orang di ruangan itu berseru kaget. Bahkan Tianna dan Henric tidak menyangka Cyril akan bermain begitu besar.

Duduk di sebelah Cyril, Rainee panik dan mencoba membujuknya pelan.

"Cyril, aku tidak berpikir kamu harus melakukan ini. $1.500 untuk satu botol anggur. Ini terlalu berlebihan.

Henric mencibir saran Cyril. Jika Cyril berpikir bahwa dia bisa membuatnya mabuk, maka dia tidak bisa lebih salah.

Henric sering datang ke pub dan pandai minum. Namun, dia ingin lebih mempermalukan Cyril dan karena itu membuat saran lain.

"Cyril, kurasa aku tidak bisa menang Sendiri, mengingat betapa mahalnya sebuah Ferrari. Kamu tidak akan keberatan jika aku meminta beberapa teman untuk bergabung dengan aku, bukan? "

Henric diam-diam melakukan perhitungan. Cyril memenangkan

$80.000 dari undian. Dia memberikan $50.000 kepada teman gendutnya, Dion, menghabiskan $8.000 untuk pesta, meminjam Ferrari, dan menyewa beberapa aktor untuk setidaknya $8.000 lagi. Jadi dia masih memiliki sekitar $15.000 yang tersisa.

Butuh sepuluh botol anggur untuk mengeluarkan $15.000 darinya.

Meskipun Henric pandai minum, dia tahu bahwa dia tidak bisa melakukan ini sendiri. Ada sekitar sepuluh orang di ruangan itu kecuali Cyril dan Rainee.

Mereka bisa membuat Cyril kehilangan uangnya jika masing-masing dari mereka Minum satu atau dua botol anggur.

"Tentu, selama mereka ingin bergabung, aku juga akan memberi mereka $1.500 untuk setiap botol yang mereka minum," kata Cyril sambil tersenyum. Dia tidak peduli berapa banyak orang yang bergabung dalam permainan, untuk $1.500 bukan apa-apa baginya.

Setelah mendengar ini, mulut semua orang terbuka. Sejauh mana cad ini akan berpura-pura dia kaya?

"Sebaiknya kamu menepati janjimu." Henric tidak bisa menahan perasaan senang, melihat Cyril masuk ke dalam perangkap. Ketika dia ingin meminta pelayan untuk menyajikan anggur, Cyril menyela.

"Apa? Apa? Kamu ingin menarik kembali kata-katamu? "

"Tidak, aku tidak. Hanya saja kamu Belum mnemasang taruhanmu. " Cyril berkata sambil tersenyum. Dia perlu memberi pelajaran pada Henric hari ini, atau dia akan menganggapnya mudah diganggu.

"Taruhan aku? Kamu dapat memiliki taruhan apa pun yang kamu inginkan. Henric berkata. la yakin akan menang.

Ada sebelas orang di ruangan itu, termasuk dirinya. Masing-masing dari mereka hanya perlu minum satu botol anggur untuk membuat Cyril kehilangan semua uangnya. Dia akhirnya akan mengekspos Cyril sebagai orang miskin.

"Jika kamu minum sampai aku kehilangan semua uangku, maka kamu menang. Aku akan membayar semua biaya di ruangan ini hari ini, termasuk anggur. Namun, jika kamu berhenti minum ketika aku masih mampu membeli lebih banyak anggur, kamu akan kalah. Maka kamu perlu membayar tagihan untuk semua sepupu aku, yang Minum dengan teman-teman mereka di luar. Apa yang kamu pikirkan? Apakah ini permainan yang ingin kamu mainkan? "

Cyril tersenyum. Ia telah memasang jebakan besar untuk Henric di game ini, yaitu teman-teman dari sepupunya Joyce.

Dari sudut pandang Henric, sepupu Cyril akan memiliki beberapa teman paling banyak, dan tagihan mereka hanya akan menjadi yang kecil. Namun, ketika Cyril mengatakan teman sepupunya, dia berarti semua orang minum di bar. Dia akan meminta Henric untuk membayar tagihan untuk semua orang.

Ini adalah perangkap Cyril menjebaknya.

"Aku terima tantangan itu. Teman-teman di ruangan ini, tolong saksikan taruhan kami, dan pastikan tidak ada yang Melanggar janjinya. " Henric mengigau kegirangan. Dia hanya harus membayar tagihan sepupu Cyril jika dia kalah taruhan, yang seharusnya tidak terlalu banyak. Selain itu, dia yakin tidak akan kalah.

"Mari kita mulai, oke? Pelayan! Pelayan!

" Henric berteriak dengan penuh semangat. Dia meminta pelayan untuk menyajikan 20 botol Royal Fireworks. Ini biaya $6,000, $300 untuk setiap botol.

Rainee memperhatikan dengan cemas di sisi Cyril.

"Cyril, apa yang kamu pikirkan? Kamu memberikan uang kamu pergi! "

"Tidak apa-apa. Tunggu dan lihat saja."

Cyril menghiburnya. la meremas tangan Rainee sambil mengatakan hal tersebut, merasakan kelembutan dan kelezatannya.

Rainee menghela nafas dan diam-diam memutuskan untuk membantunya membayar anggur jika kehabisan uang.

Setidaknya dia akan membantunya memenangkan permainan.

Dua puluh botol Royal Fireworks menutupi seluruh meja. Melihat anggurnya sudah siap, Henric tidak sabar untuk memulai permainan.

"Teman-teman yang terhormat, mari kita mulai."

Saat dia berbicara, dia mengambil sebotol Royal Fireworks dan mulai minum. Empat pria lain di ruangan itu mengikutinya. Namun, para wanita itu sedikit ragu.

"Aku minum untuk kemiskinanmu yang akan datang." Tianna adalah orang pertama di antara gadis-gadis yang minum. Dengan dia memimpin, Gadis-gadis lain juga mulai minum.

Mereka bisa mendapatkan $1.500 untuk setiap botol anggur yang mereka minum. Ini jauh lebih mudah daripada bekerja untuk mencari nafkah.

Tiba-tiba, semua orang di ruangan itu, kecuali Cyril dan Rainee, mulai minum seperti orang gila. Beberapa gadis tidak pandai minum. Mereka diam-diam menuangkan setengah botol anggur ketika mereka mengira Cyril tidak melihat.

Cyril tidak peduli bahkan ketika dia melihat mereka. Melihat mereka minum begitu cepat, Rainee khawatir Cyril akan kalah taruhan. Cyril, di sisi lain, tetap cukup tenang dan duduk kembali untuk menonton pertunjukan.

"Cheers." Henric sudah selesai minum Royal Fireworks pertama. "$1.500," ia mengingatkan Cyril.

"Aku akan mentransfernya padamu." Cyril mengeluarkan ponselnya dan berkata sambil tersenyum. Kemudian dia langsung mentransfer $1.500 ke Henric.

"Hebat sekali." Henric sangat senang.

Cyril akan menjadi orang miskin lagi jika dia bisa mendapatkan sisa uang yang dia menangkan dari lotere darinya.

Kemudian Henric melanjutkan minum Royal Fireworks keduanya. Dia pandai minum dan bisa minum setidaknya tiga botol sebelum dia mabuk.

"Aku juga sudah selesai," pria lain, yang jelas mabuk, berdiri dan berkata.

Cyril memberinya $1.500. Melihat ini, yang lain mulai minum lebih putus asa. Namun, mereka melupakan satu hal.

Royal Fireworks bulkan untuk konstitusi semua orang.

Beberapa gadis mabuk bahkan sebelum Menghabiskan satu botol dan tertidur di sofa. Tianna masih meronta. Dia bertekad untuk membuktikan bahwa meninggalkan Cyril adalah keputusan terbaik yang dia buat. Dia malu di depannya beberapa kali; sekarang giliran dia melihatnya malu.

"Aku sudah selesai," kata Tianna. Dia sudah merasa pusing.

Melihatnya minum begitu keras, Cyril tidak bisa menahan cibiran. Kemudian dia mengeluarkan ponselnya dan mentransfer $1.500 kepadanya.

Setelah dia memastikan bahwa dia menerima $1.500, dia juga jatuh di sofa.

Segera, hampir semua orang mabuk. Cyril telah membayar lebih dari $15.000 sekarang.

"Botol lagi. Lain $1.500." Henric telah meminum tiga Kembang Api Kerajaan, Tetapi dia belum mabuk. Dia benar-benar pandai minum. Ini cocok dengan statusnya sebagai anak muda kaya yang sering datang ke pub.

"Henric, kamu adalah sesuatu yang lain!"

Cyril berkata sambil mentransfer $1.500 lagi kepadanya. Cyril sudah membayar $25.000, jauh lebih banyak dari yang dibitung Henric $15.000.

"Kenapa kamu masih punya uang?" Setelah menerima $1.500 lagi, Henric menjadi bingung.

"Aku masih punya sisa uang. ltu tergantung berapa banyak lagi yang bisa kamu minum untuk mengeluarkannya dariku. " Cyril ingin dia melanjutkan, tapi Henric tahu bahwa dia tidak bisa minum lagi.

"Oke, kamu menang." Meskipun Henric masih ingin melihat Cyril dikalahkan, dia Tahu bahwa dia akan mabuk jika dia tidak berhenti. Bagaimanapun, mereka sudah memenangkan $25.000 darinya. Dan tanpa $25.000, Cyril akan mengalami kesulitan, dan dia tidak akan bisa berpura-pura menjadi kaya lagi.

"Tentu. Lalu aku akan pergi memberitahu sepupu aku dan teman-temannya bahwa kamu akan membayar tagihannya. " Cyril keluar setelah mengatakan ini. Henric merasa ada sesuatu yang terjadi, dan mengikuti Dia melihat Cyril berjalan menuju panggung tengah pub.

"Ini akan mengajarimu untuk tidak mempermainkanku!" Cyril katakan.

Cyril berdiri di panggung tengah, menyuap DJ dengan beberapa perubahan kecil, dan memintanya untuk Mematikan musik.

Tak lama kemudian, musik berhenti, dan beberapa yang tadinya menari mulai mengeluh.

"F* ck, siapa yang mematikan musiknya? Nyalakan kembali!

Cyril takut menimbulkan gangguan, jadi dia segera mengangkat mikrofon dan langsung ke intinya. "Halo semuanya, ini pertama kalinya aku dan sepupuku datang ke pub Golden Sea. Kami sangat menikmati tempat ini, dan jika kamu tidak keberatan, semua pengeluaranmu malam ini ada pada sepupuku. "

Begitu dia menyelesaikan kata-katanya, pria dan wanita di bawah panggung bersiul dan berteriak, bertepuk tangan atas aksinya.

Henric kaget mendengar kata-katanya.

Ada sekitar seratus orang di pub ini Sekarang, yang berarti tagihan hampir $500.000. Dia berada di samping dirinya sendiri dengan amarah.

"Cyril Woodley, beraninya kamu menipuku seperti ini. Sekarang kurasa aku harus membalas budi. " Henric segera mengeluarkan ponselnya dan mulai melakukan panggilan telepon.

Jika Cyril tidak akan menjadi anak yang baik dan ditipu olehnya, dia harus menggunakan kekerasan. la tidak akan dipermalukan untuk kedua kalinya.

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***