Preman Cantik Di Nikahi CEO

Preman Cantik Di Nikahi CEO

01. Preman Di Kejar Preman

Luna berlari dari kejaran preman yang berada di lampu merah. Dia terus berlari sepanjang jalan trotoar, nafasnya memburu karena dua orang preman itu masih mengejar Luna.

Awalnya dia sedang menolong seorang anak kecil yang di palak oleh preman di lampu merah yang suka meminta uang pada pengguna jalan di perempatan jalan besar. Kebetulan Luna melihat anak kecil sedang di tarik kerah bajunya oleh para preman lampu merah itu. Dia mencoba menolong anak kecil yang sedang mengamen.

"Bang, jangan palak anak kecil. Kasihan mereka." kata Luna.

"Heh! Lo cewek jangan ikut campur ya dengan urusan kita. Lo juga preman pasar suka malak juga, kenapa lo melarang kita malak?" tanya preman rambut keriting sebahu dengan mata melotot.

"Ya, gue sih malak juga yang punya duit. Lagian dia anak kecil lagi cari makan juga, berapa sih anak kecil dapatnya bang. Usah lepasin aja." kata Luna memelas.

Anak kecil tadi pun diam-diam pergi ketika Luna sedang berdebat dengan para preman itu. Perdebatan itu terus berlanjut hingga baju Luna pun di tarik, Luna tidak terima. Dia pun menginjak kaki preman yang menarik bajunga dan menampar pipinya dengan keras.

Dia lalu berlari sepanjang jalan di trotoar tanpa henti. Begitulah beberapa menit lalu, sehingga dia di kejar oleh preman-preman tersebut. Dia terus berlari, sesekali menoleh ke belakang. memastikan apakah kedua preman itu masih mengejarnya, tapi sialnya dua preman itu masih mengejar Luna.

"Sial! Mereka masih ngejar gue terus." ucap Luna.

Dia pun berlari terus meski sudah kelelahan, dia mencari persembunyian agar tidak di ketahui oleh dua preman yang mengejarnya. Ada sebuah mobil sedan yang terbuka pintu mobilnya. Tanpa membuang kesempatan, Luna masuk dan menutup pintunya dengan pelan.

Dia tidak tahu kalau mobil itu ada pemiliknya yang sedang menyimpan barang belanjaan di bagasi mobil. Luna melihat dari kaca mobil, dua preman itu melewati mobil di mana Luna bersembunyi. Sedangkan pemilik mobil itu sudah menyimpan barang-barang belanjaannya dan mau memasukkan paperbag di kursi belakang.

Dia heran kenapa pintu mobilnya tertutup, tanpa curiga laki-laki itu pun membuka pintu mobil belakang. Dia terkejut ada kepala seorang gadis yang sedang meringkuk di jok kursi, dia pun marah.

"Hei! Siapa kamu masuk ke dalam mobilku?!" teriak laki-laki berjas hitam dan berdasi merah marun.

Luna mendongak, dia menatap laki-laki yang sedang marah padanya. Luna tertawa kecil dan dia duduk kemudian keluar dari mobil.

"Kamu mau mencuri di dalam mobilku?" tanya laki-laki itu.

"Eh, sembarangan aja ya. Gue numpang ngumpet dari kejaran preman tadi!" teriak Luna dengan mata melebar, dia kesal kenapa di tuduh mencuri.

"Halah! Jangan bohong kamu, gadis sepertimu itu pasti suka mencuri." kata laki-laki itu lagi.

"Eh bos! Penampilan gue emang seperti ini, tapi pantangan bagi gue mencuri. Meski pekrejaan gue suka malak!" teriak Luna di depan wajah laki-laki tersebut.

"Sama saja kan?"

"Tapi gue ngga memcuri di dalam mobil lo ya! Seenaknya aja nuduh mencuri, periksa mobilnya. Apa ada yang hilang di sana!"

Laki-laki tersebut menatap tajam pada Luna, dia pun membuka pintu mobil depan dan memeriksa apakah ada yang hilang. Sebenarnya tidak ada apa-apa di dalam mobil itu, tapi dia takut Luna melakukan sesuatu. Setelah memeriksa, laki-laki itu pun keluar lagu. Masih menatap Luna tajam.

"Sayang, ada apa? Siapa gadis kumal ini?" ucap perempuan yang berpakaian dres lengan you can see dengan rambut sepinggang keriwil menatap Luna sinis.

"Dia preman, lihat aja penampilannya." ucap laki-laki yang ternyata kekasih perempuan itu.

"Ish, sudahlah Leon. Kita pergi saja, aku mual dekat dengan gadis kumal itu." kata perempuan tersebut.

Luna menatap tajam pada sang perempuan, Leon pun meninggalkan Luna. Namun sebelum pergi, Luna menendang body mobil dua kali. Membuat Leon menoleh dan kesal, dia pun berbalik menatap mobil yang tadi di tendang oleh Luna.

"Eh, kumal. Kenapa kamu menendang mobilku?!"

"Karena lo ngga minta maaf sama gue menuduh gue mencuri! Cuih!" kata Luna sambil berlalu.

Leon hanya melongo saja, geram hatinya mobilnya di tendang oleh Luna. Dia pun masuk lagi dalam mobil sambil menggerutu.

"Gadis aneh, ada gitu seorang gadis jadi preman." ucapnya dengan kesal.

"Udah sayang, jangan bahas dia. Kita cari makan yuk, aku lapar." kata perempuan yang ternyata kekasihnya itu.

"Iya sayang, ayo kita cari restoran masakan Jepang." kata Leon.

"Jangan masakan Jepang dong, aku udah bosan." katanya.

"Lalu apa?"

"Emm, kita makan makanan Italia aja ya. Aku ingin spageti yang asli buatan orang Italia. Di dekat mall ada restoran Italia yang enak, aku pernah kesana." katanya.

"Pernah kesana? Dengan siapa?"

"Emm, dengan teman-teman model dong sama produser aku." kata kelasihnya lagi.

"Ooh, aku pikir kamu dengan lawan modelmu itu." kata Leon.

"Kamu cemburu? Hahah! Dia Reno, hanya sebatas teman aja sayang. Jangan khawatirkan dia." ucapnya dengan senyum penuh arti.

"Hemm, baiklah. Itu wajar saja kan kamu hanya berteman dengan dia."

"Ya, dan jangan mencurigai aku berteman dengan yang lawan mainku."

Mobil melaju dengan tenang, jalanan padat oleh kendaraan. Leon melihat Luna yang masuk sebuah pasar induk, dia melihat Luna sampai bertemu dengan teman-teman satu preman pasar dan seperti bercanda. Leon tersenyum sinis.

"Jadi dia memang preman pasar di sana." gumam Leon tanpa di dengar oleh kekasihnya yang sibuk membalas chat dari penggemarnya.

"Kamu bicara apa sayang?" tanyanya tanpa mengalihkan perhatiannya pada ponselnya.

"Gadis tadi, dia ternyata preman pasar yang baru saja kita lewati itu." jawab Leon.

"Ooh."

Leon memperhatikan apa yang di lakukan oleh kekasihnya itu. Dia tahu Sherly kekasihnya sedang membalas chat penggemarnya di sosial media. Tanpa mau mengganggu Sherly, Leon terus melajukan mobilnya setelah antrian kendaraan terurai.

_

_

Terpopuler

Comments

Sulaiman Efendy

Sulaiman Efendy

LUNA PREMAN, KOQ TAKUT DIKEJAR PREMAN, GK PNY BELADIRI APA...??

2023-09-05

0

Sulaiman Efendy

Sulaiman Efendy

BENAR HNY SEBATAS TEMAN, KYKNYA JUGA TEMAN SERANJANG... MODEL MNA ADA YG BENAR, 80% BEJAD SEMUA, TRMASUK PRGAULANNYA, SALAH SATU HOBBY KE CLUB, PARTY2 GK JELAS, DN SEX BEBAS..MODEL LBH UTAMAKN KARIR DRIPADA KLUARGA, MREKA GK MAU TRIKAT, TPI BNYK YG JDI SIMPANAN ATAU SUGAR BABY...

2023-09-05

0

Supi

Supi

mampir....

2023-07-12

0

lihat semua
Episodes
1 01. Preman Di Kejar Preman
2 02. Pertolongan
3 03. Memergoki Sherly Selingkuh
4 04. Kakek Wira Surapradja
5 05. Leon Sang Pewaris
6 06. Rencana Sherly
7 07. Bapaknya Luna
8 08. Hanya Mengetes
9 09. Perdebatan
10 10. Mencari Sahabat
11 11. Kesepakatan
12 12. Mencari Calon Menantu
13 13. Meminta Bantuan
14 14. Mendadak Pergi Ke Salon
15 15. Bertemu Leon
16 16. Gagal Makan Bersama
17 17. Teman Lama
18 18. Cerita Di Warung Bakso
19 19. Membujuk Luna
20 20. Bapak Dan Anak
21 21. Hasutan Sapri
22 22. Kunjungan Kakek Wira
23 23. Nyai Ronggeng
24 24. Lamaran
25 25. Minggu Depan Nikah
26 26. Leon Bohong
27 27. Insiden Nikahan
28 28. Debat Masalah Slame
29 28. Tukang Parkir Hotel
30 30. Bertengkar Di Kantor
31 31. menjemput Luna
32 32. Seperti Menggoda
33 33. Tidur Di Bawah
34 34. Memergoki Lagi
35 35. Di Tuduh Mencuri
36 36. Hidup Yang Di Atur
37 37. Di Kafe
38 38. Kekesalan Leon
39 39. Luna Hilang
40 40. Tantangan
41 41. Menunjukkan Rekaman
42 42. Putus
43 43. Bekal Makan Siang
44 44. ATM Lima Ratus Juta
45 45. Di Apotik
46 46. Masalah Kuda-Kudaan
47 47. Bobol Gawang
48 48. Perawan Tingting
49 49. Telepon Malam-Malam
50 50. Menemui Sherly
51 51. Apa Benar Hamil?
52 52. Periksa Ke Dokter
53 53. Singkong Rebus
54 54. Keakraban Leon Dan Riko
55 55. Menolong Dewi
56 56. Berkenalan
57 57. Cerita Indah
58 58. Penyesalan Ibu Juminah
59 59. Menyewa Tempat Toko
60 60. Obrolan Di Ranjang
61 61. Tujuh Bulanan Luna
62 62. Jadi Kamu Anaknya?
63 63. Pembicaraan Membingungkan
64 64. Peresmian Toko
65 65. Kelahiran Kwartet
66 66. Soal Nama Belakang
67 67. Nama Lengkap
68 68. Menjenguk Kwartet
69 69. Mengantar Dewi Pulang
70 70. Kejar-Kejaran
71 71. Riko Datang
72 72. Visum
73 73. Pacar?
74 74. Menjadi Pacar Bohongan
75 75. Dewi Merajuk
76 76. Godaan
77 77. Tiga Sahabat Kecil
78 78. Obrolan Dewi Dan Riki
79 79. Pernikahan Dewi Dan Riko
80 80. Eksekusi
81 81. Urusan Ranjang
82 82. Mata Suci Yang Ternoda
83 83. Gue Emaknya Kwartet! ( Tamat )
84 84. Bonus Chapther
Episodes

Updated 84 Episodes

1
01. Preman Di Kejar Preman
2
02. Pertolongan
3
03. Memergoki Sherly Selingkuh
4
04. Kakek Wira Surapradja
5
05. Leon Sang Pewaris
6
06. Rencana Sherly
7
07. Bapaknya Luna
8
08. Hanya Mengetes
9
09. Perdebatan
10
10. Mencari Sahabat
11
11. Kesepakatan
12
12. Mencari Calon Menantu
13
13. Meminta Bantuan
14
14. Mendadak Pergi Ke Salon
15
15. Bertemu Leon
16
16. Gagal Makan Bersama
17
17. Teman Lama
18
18. Cerita Di Warung Bakso
19
19. Membujuk Luna
20
20. Bapak Dan Anak
21
21. Hasutan Sapri
22
22. Kunjungan Kakek Wira
23
23. Nyai Ronggeng
24
24. Lamaran
25
25. Minggu Depan Nikah
26
26. Leon Bohong
27
27. Insiden Nikahan
28
28. Debat Masalah Slame
29
28. Tukang Parkir Hotel
30
30. Bertengkar Di Kantor
31
31. menjemput Luna
32
32. Seperti Menggoda
33
33. Tidur Di Bawah
34
34. Memergoki Lagi
35
35. Di Tuduh Mencuri
36
36. Hidup Yang Di Atur
37
37. Di Kafe
38
38. Kekesalan Leon
39
39. Luna Hilang
40
40. Tantangan
41
41. Menunjukkan Rekaman
42
42. Putus
43
43. Bekal Makan Siang
44
44. ATM Lima Ratus Juta
45
45. Di Apotik
46
46. Masalah Kuda-Kudaan
47
47. Bobol Gawang
48
48. Perawan Tingting
49
49. Telepon Malam-Malam
50
50. Menemui Sherly
51
51. Apa Benar Hamil?
52
52. Periksa Ke Dokter
53
53. Singkong Rebus
54
54. Keakraban Leon Dan Riko
55
55. Menolong Dewi
56
56. Berkenalan
57
57. Cerita Indah
58
58. Penyesalan Ibu Juminah
59
59. Menyewa Tempat Toko
60
60. Obrolan Di Ranjang
61
61. Tujuh Bulanan Luna
62
62. Jadi Kamu Anaknya?
63
63. Pembicaraan Membingungkan
64
64. Peresmian Toko
65
65. Kelahiran Kwartet
66
66. Soal Nama Belakang
67
67. Nama Lengkap
68
68. Menjenguk Kwartet
69
69. Mengantar Dewi Pulang
70
70. Kejar-Kejaran
71
71. Riko Datang
72
72. Visum
73
73. Pacar?
74
74. Menjadi Pacar Bohongan
75
75. Dewi Merajuk
76
76. Godaan
77
77. Tiga Sahabat Kecil
78
78. Obrolan Dewi Dan Riki
79
79. Pernikahan Dewi Dan Riko
80
80. Eksekusi
81
81. Urusan Ranjang
82
82. Mata Suci Yang Ternoda
83
83. Gue Emaknya Kwartet! ( Tamat )
84
84. Bonus Chapther

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!