Kedatangan Jendral Ling Dan Pangeran Ke Empat

hei Lang menatap seorang pemuda yang Aqila bawa dengan sangat nyalang seperti sedang menatap seekor mangsa.

"siapa dia nona"

"teman baru mu"

Aqila mengatakannya dengan singkat dan padat tanpa menjelaskan dari mana hei long berasal.

hei long yang memiliki tempramen buruk ikut menatap tajam ke arah serigala itu karena sejak tadi dia terus menatapnya.

setelah cukup lama saling bersitegang aksi mereka terganggu saat Aqila mengatakan sesuatu yang membuat nyali mereka menciut

"jangan coba coba membuat kekacauan di sini atau aku akan mengirim kalian kembali menemui dewa kematian"

Aqila mengatakannya dengan nada yang terdengar dingin dan penuh penekanan sorot mata gadis itu juga terlihat sangat tajam seakan akan bisa membunuh mereka lewat matanya.

setelah memperingati keduanya Aqila menghilang dari ruang dimensi itu dan kembali ke tempat semula.

Aqila menyadari bahwa dirinya sudah terlalu lama beranda di dalam goa tersebut Lila dan Lin Shan pasti sudah mencarinya karena dia tidak cepat kembali ke tempat yang sudah mereka janjikan.

dan benar saja begitu Aqila keluar dari dalam goa dia samar samar mendengar suara teriakan Lila dan Lin Shan memanggil namanya.

Aqila perlahan berjalan menuju sumber suara tersebut sebelum dia sampai dia mengeluarkan beberapa batu berharga dari dalam dimensinya.

"ah itu nona"

Lila yang melihat sosok Aqila langsung bergegas menghampiri gadis itu.

"nona anda kemana saja kami sudah kesana kemari mencari keberadaan nona"

Lila mengoceh seperti seorang ibu yang memarahi anaknya karena ketauan mencuri

makanan.

Aqila tidak mengatakan apa pun dia hanya mengeluarkan beberapa batu yang tadi sempat dia bawa sebagai alasan keterlambatannya.

Lila dan Lin Shan yang melihat batu tersebut tercengang karena batu itu adalah batu permata Ruby merah darah yang sangat langka

kilau cahaya merah terpancar saat batu tersebut terkena sinar matahari itu terlihat sangat cantik

"nona apa benda ini yang di maksud para penduduk"

"mungkin"

"sepertinya iyah karena batu Ruby ini sangat langka dan sulit di dapatkan"

"oh"

"hanya oh saja tidak ada hal lain lagi seperti merasa terkejut begitu"

"tidak"

"oh ya ampun nona anda seperti balok es berjalan yang tidak punya ekspresi apa pun"

"sudahlah yang penting nona sudah ketemu, ayo kita pulang tuan besar juga pasti sudah kembali dari istana"

setelahnya mereka kembali melanjutkan langkah untuk keluar dari hutan tersebut

disisi lain di istana Cang'an ruang kerja yang mulia Jiang nan di ketuk oleh seseorang dan meminta izin untuk masuk.

setelah mendapat izin dari si empu orang tersebut langsung masuk dan melapor apa yang ingin dia sampaikan.

"salam yang mulia raja semoga anda panjang umur dan semoga rakyat Cang'an bisa hidup sejahtera selamanya"

"bangkitlah"

"terimakasih yang mulia, maaf mengganggu kesibukan anda"

"ada apa gerangan yang membawa mu kemari prajurit"

raja Jiang nan mengernyit bingung pasalnya prajurit tersebut bertugas di gerbang perbatasan kerajaan.

"hamba ingin melaporkan bahwa jendral Ling dan Pangeran ke empat sedang menuju kemari yang mulia"

prajurit tersebut mengatakan apa yang dia liat beberapa jam yang lalu mungkin saat ini rombongan mereka sudah memasuki wilayah ibu kota.

"baiklah, minta semua orang untuk berkumpul di aula utama"

"baik yang mulia, kalo begitu hamba permisi"

"hm, pergilah"

setelah mendapat perintah dari sang raja prajurit tersebut kembali ke perbatasan untuk menjalankan tugasnya, tapi sebelum itu dia sudah memberitahukan semua orang untuk berkumpul di aula utama.

saat ini istana di sibukkan dengan persiapan penyambutan kepulangan jendral Ling Dan Pangeran ke empat, meskipun berita ini terkesan mendadak namun para pelayan dan prajurit mampu mengatasinya.

sedangkan di ibu kota para penduduk di hebohkan oleh kedatangan rombongan jendral Ling dan Pangeran ke empat.

wajah tampan keduanya menjadi pusat perhatian setiap orang yang ada di sana, bahkan banyak para gadis yang di buat histeris saking terpesonanya.

meskipun banyak para pria tampan di kerajaan Cang'an tapi ketampanan mereka berdua yang paling menonjol di antara yang lain.

itulah sebabnya para gadis begitu mengidolakan mereka berdua meskipun mereka jarang sekali ada di kerajaan karena mereka berdua selalu di tugaskan di perbatasan Utara untuk menjaga keamanan kerajaan.

jenderal Ling menghentikan laju kudanya di ikuti oleh yang lain, rombongan mereka berisikan sekita tiga puluh orang.

"ada apa jendral"

"apa kita perlu beristirahat pangeran lihatlah mereka pasti sudah sangat kelelahan"

"kau benar, bagaimana kalau kita beristirahat di sana saja "

ucap pangeran sambil menunjuk ke arah sebuah restoran yang terlihat sedikit ramai.

setelahnya mereka langsung masuk kedalam restoran tersebut setelah menitipkan kuda mereka ke penitipan hewan.

kedatangan mereka di sambut baik oleh pemilik restoran karena dia sudah tau siapa tamu yang ada di hadapannya.

"selamat datang di restoran saya yang mulia pangeran dan jendral Ling, ada yang bisa saya bantu"

"siapkan makanan untuk kami semua"

"baiklah silahkan duduk yang mulia pangeran ke empat dan semuanya, kami akan segera menyiapkan makanan kalian"

pemilik restoran tersebut pergi ke dapur untuk memberitahukan kokinya agar tidak membuat kesalahan sekecil apa pun karena tamu mereka saat ini adalah orang orang penting jangan sampai mereka menyinggung orang tersebut dan membahayakan restorannya.

pangeran ke empat dan jendral ling duduk di dekat jendela luar restoran mereka berdua menatap sekeliling yang terlihat begitu ramai oleh aktivitas para penduduk.

sampai pandangan pangeran ke empat jatuh pada sosok seorang gadis yang sedang duduk di sebrang tempat duduknya

gadis itu terlihat sedikit berbeda dari gadis pada umumnya dia begitu asik menikmati makanan tanpa memperdulikan setiap perkataan yang di lontarkan oleh gadis lain yang ada di hadapannya, terlihat juga satu pemuda tampan yang menemani kedua gadis itu.

pangeran ke empat merasa penasaran sampai sampai di terus melihat ke arah gadis tadi, dan sikapnya itu berhasil membuat jendral Ling ikut mengalihkan pandangannya ke arah dimana sang pangeran menatap.

"ada apa pangeran"

"ah tidak ada"

"apa anda tertarik pada gadis itu"

"sedikit, siapa dia".

"saya tidak tau"

"ku kira kau tau"

pangeran ke empat menghela nafas kasar dia jadi penasaran dengan identitas gadis tersebut entah kenapa dia sedikit tertarik.

"anda tidak makan pangeran"

ucap jendral Ling yang berhasil mengalihkan perhatian pangeran ke empat dari sosok gadis misterius itu.

setelahnya pangeran ke empat ikut menikmati makanan yang sudah di sediakan oleh para pelayan.

begitu selesai makan mereka semua kembali melanjutkan perjalanan setelah membayar makanan tersebut.

satu jam berlalu rombongan mereka tiba di depan pintu masuk kerajaan, kedatangan mereka di sambut dengan sangat hormat oleh para prajurit dan pelayan yang berpapasan dengan keduanya.

mereka berdua di antar ke aula utama oleh salah satu kesatria yang di tugaskan untuk menyambut kedatangan keduanya.

suasana aula utama begitu ramai jamuan penyambutan juga sudah tertata rapih di setiap meja, raja Jiang nan duduk di atas singgasananya dengan gagah dan penuh wibawa.

Hay kembali lagi sama author maaf yh kalo kurang panjang otak authornya lagi Lola hehehehe..

semoga kalian masih suka dengan ceritanya

dan maaf klo terdapat banyak salah kata author masih belajar untuk memperbaiki tulisan author.

terimakasih untuk yang udah selalu stay di sini kalian yang terbaik.

jangan lupa terus dukung author yh biar author semangat terus dalam menyelesaikan bab berikutnya

selamat membaca 🙏😊

Terpopuler

Comments

Hana Tina

Hana Tina

semangat thor 💪💪💪💪💪💪

2022-12-13

0

Larra

Larra

Smgat thor

2022-12-11

0

Fransiska Husun

Fransiska Husun

up up lagi semangat Thor

2022-10-24

0

lihat semua
Episodes
1 Berpindah Jiwa
2 Perubahan Sikap Aqila
3 Tuan Han
4 Rencana Awal
5 Lin Shan
6 Mulai Berlatih
7 hadiah istimewa
8 Ruang Dimensi
9 Hutan Barat DAN Bayi serigala
10 Kekesalan Ibu DAN anak
11 Istana Cang'an
12 Tawaran Menjadi Menteri
13 Pedang Hitam Dan Naga Hitam
14 Kedatangan Jendral Ling Dan Pangeran Ke Empat
15 Batu Permata Ruby
16 Persiapan
17 Berseteru
18 Sikap Aqila Dan Keberanian Lin Shan
19 Pertemuan Pertama Aqila Dan Pangeran ke empat
20 Bisnis
21 Membentuk Pasukan
22 Membeli Budak Di Pasar Gelap
23 Kuda Hitam Yang Menarik
24 Sepenggal Masa Lalu
25 Merombak Gedung Jiyuan
26 Markas Tersembunyi
27 Kembali Ke Pasar Gelap
28 Lima Ratus Lima Pasukan
29 Ulang Tahun Permaisuri
30 Senjata Makan Tuan
31 Rencana Licik
32 Afrodisiak
33 Pengakuan Lin Shan
34 Sedikit Pelajaran
35 Rumor
36 Kitab Sihir Tujuh Elemen
37 Sidang Tertutup
38 Pembukaan Gedung Baihe
39 Mimpi Dan Kebenaran
40 Tamu Terhormat
41 Menyewa Pembunuh Bayaran
42 Negosiasi
43 Keracunan
44 Sandiwara
45 Membuat Jebakan
46 Kebenaran
47 Terbongkarnya Kejahatan Selir Huranran
48 Mereka Bukan Anak Ayah
49 Kematian Selir Huranran
50 Kehancuran Lin Lin Dan weilin
51 Mengungkapkan Identitas Asli
52 Maksud Terselubung
53 Menolak Perjodohan
54 Kehancuran Keluarga Kerajaan
55 Mengambil Alih Kerajaan
56 Upacara Penyambutan Pemimpin Baru
57 Raja Han Zai
58 Meminta Izin
59 Memulai Perjalanan
60 kerajaan xingsheng
61 Ibu Kota cihyou kerajaan xingsheng
62 Lokasi Bunga Anggrek Hitam
63 Kejadian Tak Terduga
64 Racun Ampedu Ular Putih
65 Ajakan Pertemanan
66 Melanjutkan Kembali Perjalanan
67 Kerajaan Canghai (Wilayah Selatan)
68 Keributan
69 Bangsawan Wu
70 Penyerangan secara terbuka
71 Hukuman Untuk Bangsawan Wu
72 Hutan Perbatasan Utara
73 Macan Kumbang
74 Kerajaan Bingjie (wilayah Utara)
75 Kediaman Lin
76 Perasaan Hangat.
77 Masa Kecil Yang Buruk
78 Masakan Pertama
79 Permintaan Sederhana
80 Pria Gila
81 Obsesi
82 Siluman Rubah
83 Lokasi Pasti Bunga Anggrek Hitam
84 Goa Dan Kolam Teratai Biru
85 Gerhana Bulan Dan Jelmaan Ular
86 Penjelasan Meilin Tentang Membuka Segel Dantian
87 Membangunkan Sosok Iblis
88 Kemarahan Aqila
89 Mengambil Alih Kerajaan Bingjie
90 Hak Waris Kerajaan Bingjie
91 Perdebatan
92 Kepergian Aqila
93 Terbukanya Segel Dantian
94 Menguji Coba Kekuatan
95 Rumor Tentang Aqila
96 Bab Pengumuman
97 Ternyata Dia Lagi
98 Penyusup
99 Siapa Pelaku sebenarnya?
100 Binatang legenda
101 Serangan Balasan
102 Mengambil Alih Kerajaan
103 Festival Tahunan
104 Tantangan Unjuk Bakat
105 Teman Masa Kecil Aqila
106 Pernyataan Cinta
107 Pulang Ke Kerajaan Cang'an
108 Pemberontakan
109 Kematian Jiang Yu
110 Akar Sihir
111 Pergi Ke Pasar Gelap
112 Empat Ratus Budak
113 Membentuk Pasukan Baru
114 Persiapan Ke Dunia Atas
115 Memberi Pengertian
116 Memberikan Izin.
117 Perpisahan
118 Penjelasan
119 Akses Membuka Gerbang Dunia Lain.
120 Terbukanya Gerbang Dunia
121 Keadaan Aqila
122 Ramalan Dan Kenaikan Tingkat kekuatan
123 Lembah misterius
124 Menjalin Kontrak
125 Kerajaan Emerald 1
126 kerajaan Emerald 2
127 Kerajaan Emerald 3
128 Nasi Goreng
129 Menyewa Kediaman
130 Mengikuti ???
131 Ketahuan
132 Keluarga Baru
133 Mimpi Buruk
134 Rencana
135 Balai Pengobatan Yi Yuan Han
136 Istana
137 kesepakatan.
138 Mengobati Pangeran Jing sheng
139 Membawa Kembali Jiwa Pangeran Jing sheng
140 Pesta Perayaan Kesembuhan pangeran Jing sheng
141 Menagih janji
142 Rencana Penyerangan
143 Pesta Penyambutan jendral kerajaan
144 Penyerangan 1
145 Penyerangan 2
146 Kemenangan
147 Raja Shen xiaojian
148 Masalah Di Dunia Bawah Dan Ulang Tahun Aqila
149 Pesta
150 Ucapan Selamat
151 Turun Ke Dunia Bawah
152 Wabah dan Penyerangan Para Monster
153 Aqila Jatuh Pingsan
154 Salah Faham
155 Keadaan di Kerajaan Xingsheg
156 kedatangan Aqila
157 Berpamitan
158 Keanehan di wilayah kerajaan Changhai
159 Membangkitkan Kembali Kerajaan Canghai
160 Penjelasan
161 Kerajaan bingjie dan Rumor Pernikahan
162 Pertengkaran ayah dan anak
163 Menghabiskan Waktu
164 Menarik Perhatian
165 Serbuk Gatal
166 Mencari Masalah
167 Kejutan
168 Meminta Keadilan
169 Kedatangan Aqila
170 Pria bodoh
171 Memainkan Peran Dan Kesabaran Aqila
172 Perkelahian
173 Alasan Perubahan Sikap Lin Zhang
174 Hukuman
175 Flashback
176 Mimpi Buruk Lagi
177 Surat Undangan Pertandingan Sihir.
178 Memulai Perjalanan
179 Sampai Di Tempat Tujuan
180 Akademi Sihir
181 PERTANDINGAN 1
182 Pertandingan 2
183 pertandingan 3
184 pertandingan 4
185 pertandingan 5
186 Siapa gadis Itu?
187 Bai Long
188 Kebenaran?
189 teka-teki
190 babak ketiga.
191 akhir pertandingan
192 kemenangan
193 Ujian Menara sihir 1
194 Ujian Menara sihir 2
195 ujian menara sihir 3
196 berhasil melewati ujian seratus Menara sihir
197 Kembali Ke Kerajaan Emerald
198 Ulang Tahun Raja Kerajaan bulan
199 Pesta
200 identitas Lin Shan yang sebenarnya
201 kemarahan permaisuri chunhua
202 Kembali nya pangeran pertama kerajaan bulan
203 Pengangkatan putra mahkota
204 penampilan baru Lin Shan
205 Penolakan Lin Shan
206 Penolakan Lin Shan
207 flashback
208 Mimpi Yang sama dan Pasar Malam
209 Turun ke dunia bawah
210 perubahan lila
211 Kunjungan Mendadak
212 bubuk mesiu
213 Membuat senjata
214 penyerangan secara tiba-tiba
215 orang-orang dari lapisan dunia misterius
216 penyerangan di kerajaan cang'an
217 SIAPA PRIA ITU?
218 Aqila di culik
219 Dunia Misterius
220 Ajakan Menikah
221 Membunuh Raja Dunia misterius
222 kemarahan Aqila pada Lila palsu
223 Kecemasan Aqila
224 Perang dan kematian Shen duyi
225 Amarah Aqila
226 Fakta Baru??
227 Perang 1
228 perang 2
229 Kehancuran 1
230 kehancuran 2
231 Wujud Asli Aqila
232 Akhir Dari Sang Dewi Penakluk (end)
Episodes

Updated 232 Episodes

1
Berpindah Jiwa
2
Perubahan Sikap Aqila
3
Tuan Han
4
Rencana Awal
5
Lin Shan
6
Mulai Berlatih
7
hadiah istimewa
8
Ruang Dimensi
9
Hutan Barat DAN Bayi serigala
10
Kekesalan Ibu DAN anak
11
Istana Cang'an
12
Tawaran Menjadi Menteri
13
Pedang Hitam Dan Naga Hitam
14
Kedatangan Jendral Ling Dan Pangeran Ke Empat
15
Batu Permata Ruby
16
Persiapan
17
Berseteru
18
Sikap Aqila Dan Keberanian Lin Shan
19
Pertemuan Pertama Aqila Dan Pangeran ke empat
20
Bisnis
21
Membentuk Pasukan
22
Membeli Budak Di Pasar Gelap
23
Kuda Hitam Yang Menarik
24
Sepenggal Masa Lalu
25
Merombak Gedung Jiyuan
26
Markas Tersembunyi
27
Kembali Ke Pasar Gelap
28
Lima Ratus Lima Pasukan
29
Ulang Tahun Permaisuri
30
Senjata Makan Tuan
31
Rencana Licik
32
Afrodisiak
33
Pengakuan Lin Shan
34
Sedikit Pelajaran
35
Rumor
36
Kitab Sihir Tujuh Elemen
37
Sidang Tertutup
38
Pembukaan Gedung Baihe
39
Mimpi Dan Kebenaran
40
Tamu Terhormat
41
Menyewa Pembunuh Bayaran
42
Negosiasi
43
Keracunan
44
Sandiwara
45
Membuat Jebakan
46
Kebenaran
47
Terbongkarnya Kejahatan Selir Huranran
48
Mereka Bukan Anak Ayah
49
Kematian Selir Huranran
50
Kehancuran Lin Lin Dan weilin
51
Mengungkapkan Identitas Asli
52
Maksud Terselubung
53
Menolak Perjodohan
54
Kehancuran Keluarga Kerajaan
55
Mengambil Alih Kerajaan
56
Upacara Penyambutan Pemimpin Baru
57
Raja Han Zai
58
Meminta Izin
59
Memulai Perjalanan
60
kerajaan xingsheng
61
Ibu Kota cihyou kerajaan xingsheng
62
Lokasi Bunga Anggrek Hitam
63
Kejadian Tak Terduga
64
Racun Ampedu Ular Putih
65
Ajakan Pertemanan
66
Melanjutkan Kembali Perjalanan
67
Kerajaan Canghai (Wilayah Selatan)
68
Keributan
69
Bangsawan Wu
70
Penyerangan secara terbuka
71
Hukuman Untuk Bangsawan Wu
72
Hutan Perbatasan Utara
73
Macan Kumbang
74
Kerajaan Bingjie (wilayah Utara)
75
Kediaman Lin
76
Perasaan Hangat.
77
Masa Kecil Yang Buruk
78
Masakan Pertama
79
Permintaan Sederhana
80
Pria Gila
81
Obsesi
82
Siluman Rubah
83
Lokasi Pasti Bunga Anggrek Hitam
84
Goa Dan Kolam Teratai Biru
85
Gerhana Bulan Dan Jelmaan Ular
86
Penjelasan Meilin Tentang Membuka Segel Dantian
87
Membangunkan Sosok Iblis
88
Kemarahan Aqila
89
Mengambil Alih Kerajaan Bingjie
90
Hak Waris Kerajaan Bingjie
91
Perdebatan
92
Kepergian Aqila
93
Terbukanya Segel Dantian
94
Menguji Coba Kekuatan
95
Rumor Tentang Aqila
96
Bab Pengumuman
97
Ternyata Dia Lagi
98
Penyusup
99
Siapa Pelaku sebenarnya?
100
Binatang legenda
101
Serangan Balasan
102
Mengambil Alih Kerajaan
103
Festival Tahunan
104
Tantangan Unjuk Bakat
105
Teman Masa Kecil Aqila
106
Pernyataan Cinta
107
Pulang Ke Kerajaan Cang'an
108
Pemberontakan
109
Kematian Jiang Yu
110
Akar Sihir
111
Pergi Ke Pasar Gelap
112
Empat Ratus Budak
113
Membentuk Pasukan Baru
114
Persiapan Ke Dunia Atas
115
Memberi Pengertian
116
Memberikan Izin.
117
Perpisahan
118
Penjelasan
119
Akses Membuka Gerbang Dunia Lain.
120
Terbukanya Gerbang Dunia
121
Keadaan Aqila
122
Ramalan Dan Kenaikan Tingkat kekuatan
123
Lembah misterius
124
Menjalin Kontrak
125
Kerajaan Emerald 1
126
kerajaan Emerald 2
127
Kerajaan Emerald 3
128
Nasi Goreng
129
Menyewa Kediaman
130
Mengikuti ???
131
Ketahuan
132
Keluarga Baru
133
Mimpi Buruk
134
Rencana
135
Balai Pengobatan Yi Yuan Han
136
Istana
137
kesepakatan.
138
Mengobati Pangeran Jing sheng
139
Membawa Kembali Jiwa Pangeran Jing sheng
140
Pesta Perayaan Kesembuhan pangeran Jing sheng
141
Menagih janji
142
Rencana Penyerangan
143
Pesta Penyambutan jendral kerajaan
144
Penyerangan 1
145
Penyerangan 2
146
Kemenangan
147
Raja Shen xiaojian
148
Masalah Di Dunia Bawah Dan Ulang Tahun Aqila
149
Pesta
150
Ucapan Selamat
151
Turun Ke Dunia Bawah
152
Wabah dan Penyerangan Para Monster
153
Aqila Jatuh Pingsan
154
Salah Faham
155
Keadaan di Kerajaan Xingsheg
156
kedatangan Aqila
157
Berpamitan
158
Keanehan di wilayah kerajaan Changhai
159
Membangkitkan Kembali Kerajaan Canghai
160
Penjelasan
161
Kerajaan bingjie dan Rumor Pernikahan
162
Pertengkaran ayah dan anak
163
Menghabiskan Waktu
164
Menarik Perhatian
165
Serbuk Gatal
166
Mencari Masalah
167
Kejutan
168
Meminta Keadilan
169
Kedatangan Aqila
170
Pria bodoh
171
Memainkan Peran Dan Kesabaran Aqila
172
Perkelahian
173
Alasan Perubahan Sikap Lin Zhang
174
Hukuman
175
Flashback
176
Mimpi Buruk Lagi
177
Surat Undangan Pertandingan Sihir.
178
Memulai Perjalanan
179
Sampai Di Tempat Tujuan
180
Akademi Sihir
181
PERTANDINGAN 1
182
Pertandingan 2
183
pertandingan 3
184
pertandingan 4
185
pertandingan 5
186
Siapa gadis Itu?
187
Bai Long
188
Kebenaran?
189
teka-teki
190
babak ketiga.
191
akhir pertandingan
192
kemenangan
193
Ujian Menara sihir 1
194
Ujian Menara sihir 2
195
ujian menara sihir 3
196
berhasil melewati ujian seratus Menara sihir
197
Kembali Ke Kerajaan Emerald
198
Ulang Tahun Raja Kerajaan bulan
199
Pesta
200
identitas Lin Shan yang sebenarnya
201
kemarahan permaisuri chunhua
202
Kembali nya pangeran pertama kerajaan bulan
203
Pengangkatan putra mahkota
204
penampilan baru Lin Shan
205
Penolakan Lin Shan
206
Penolakan Lin Shan
207
flashback
208
Mimpi Yang sama dan Pasar Malam
209
Turun ke dunia bawah
210
perubahan lila
211
Kunjungan Mendadak
212
bubuk mesiu
213
Membuat senjata
214
penyerangan secara tiba-tiba
215
orang-orang dari lapisan dunia misterius
216
penyerangan di kerajaan cang'an
217
SIAPA PRIA ITU?
218
Aqila di culik
219
Dunia Misterius
220
Ajakan Menikah
221
Membunuh Raja Dunia misterius
222
kemarahan Aqila pada Lila palsu
223
Kecemasan Aqila
224
Perang dan kematian Shen duyi
225
Amarah Aqila
226
Fakta Baru??
227
Perang 1
228
perang 2
229
Kehancuran 1
230
kehancuran 2
231
Wujud Asli Aqila
232
Akhir Dari Sang Dewi Penakluk (end)

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!