Pria pria mesum

Irwan dan sahabat karibnya tertawa terbahak-bahak. Dia bahkan mengejek dan mengina Airul, sengaja memprovokasinya,

“apa kamu marah? Pukul saja aku. Pengecut! Pecundang! Ha ha ha! Apa yang kamu tunggu? Karena kamu tahu orang miskin sepertimu tidak mampu menyinggung orang kaya sepertiku? Hehe, aku sangat senang melihat orang brengsek sepertimu marah. Aku membiarkan kamu memukulku dan kamu tidak berani? Dasar pengecut!”

Airul sangat emosi diatidak tahan lagi dan hendak memukul Irwan.

Swoooosh!.. ciiiiiiiit...

Saat itu, sebuah Mercedes-Benz Big G hitam membuat drift yang tajam, meninggalkan beberapa bekas gesekan ban di jalan dan berhenti tepat di depan mereka. Pintu terbuka sebelum lengan kuat terulur, meraih kerah Irwan, dan menariknya ke dalam mobil.

Broom... Brooom...!

Mesin menderu saat Mercedes-Benz lepas landas. Setelah melaju sekitar sepuluh meter, sebuah suara terdengar dari mobil, “Siapa kamu? Ayahku adalah... Ahhhh! Tangan aku!"

Tak lama kemudian, pintu terbuka sekali lagi saat Mercedes-Benz masih bergerak. Irwan terlempar keluar dari mobil dan Big G itu meninggalkan lokasi dengan cepat.

Semuanya terjadi dalam waktu kurang dari sepuluh detik.

Wajah teman teman Irwan memutih seperti lembaran kertas. Setelah menenangkan diri, mereka dengan cepat berlari membantu Irwan....

“Irwan.. Irwan.., kamu baik-baik saja kan? Tolong! Tolong!"

Pada waktu bersamaan, Airul menerima pesan WhatsApp dan tiga foto dari Yuma.

Foto pertama menunjukkan wajah heran Irwan ketika dia ditarik ke dalam mobil, Di foto kedua seorang pria kekar terlihat mematahkan tangan kanan Irwan, Sedangkan di foto ketiga terlihat Irwan sedang dilempar keluar dari mobil.

Terakhir Yuma mengatakan: ‘'Tuan muda, misi selesai’'.

Airul tersenyum dan memuji yuma. Yuma cukup cepat dan efisien.

ketika Airul ingin menyimpan ponselnya, dia menerima pesan lain dari group bulu tangkis: " Airul datanglah ke kolam bernang siswa di sebelah lapangan bulu tangkis sekarang.!!!,

Airul mengerutkan kening. kalian ingin aku mengambil dan membawakan tas untuk kalian lagi? Tidak mungkin, itu tidak akan terjadi lagi...

Jadi Airul menjawab bahwa dia sedang sibuk sekarang, dan tidak dapat hadir..

Setelah dia meletakkan ponsel, ponselnya bergetar lagi. Itu adalah pesan dari Nura:

"Ayo bergabung dengan kami. Ini akan menyenangkan"....

​

Airul sangat senang, dia tidak akan mungkin menolak ajakan dari Yuma ini terlalu menyenangkan, untuk urusan orang orang yang selalu membullynya, Demi Yuma dia akan menghadapinya..

Airul melangkah menuju kolam renang, sangat bersemangat karena akan bertemu dengan Nura...

Airul bersedia datang bergabung dengan teman² yang sering membullynya hanya demi Nura..

Banyak siswa yang berkeringat di bawah terik matahari yang terik. Ada juga beberapa pria yang tidak tau malu, sedang bersandar di pagar dan diam-diam memotret gadis-gadis cantik dan seksi yang sedang berenang.

Airul biasanya tidak heran karena sudah biasa terjadi.

Tetapi dia menemukan bahwa orang-orang itu memotret Nura.

“Ck ck, Nura memakai pakaian renang baru hari ini. Aku ingin tahu kepada siapa dia ingin menunjukkannya? Kakinya begitu ramping dan putih, pinggangnya sangat ramping, dan wajahnya sangat cantik. Aku akan terpacu jika aku bisa berhubungan dengannya...

Hei..., siapa yang mengambil kameraku?” Seorang pria mesum sedang terisak saat melihat foto-foto itu. Airul menyambar kameranya dari belakang.

Tiga fotografer lainnya segera berhenti memotret. Mereka mengepung Airul dan berkata dengan marah, “siapa kamu? ini adalah tempat umum, tidak ada aturan untuk memotre di sini".....

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***