Rumah itu dipadati manusia, dimana- mana banyak orang, semuanya sibuk pada kegiatan masing- masing.
Pikiran Qanita melayang kemana- mana. Keresahan mulai melandanya. Ia takut Aiza kabur, melarikan diri. Maka kejadian yang sama seperti yang dilakukan Zahra akan terulang lagi. Kali ini bahkan akan lebih memalukan. Ini adalah hari H dimana Aiza dan Aldan akan menikah. Semua orang sudah berkumpul. Jika pernikahan sampai gagal, bukan hanya muka yang malu, tapi juga kehormatan keluarganya dipertaruhkan.
Qanita membuka pintu kamar tamu. Ia membelalak, menjerit kecil mengucap istighfar. Teriakan itu mengundang perhatian orang- orang di sekitarnya. Seketika itu orang- orang pun berhamburan mendekat, mengerumun, penasaran dengan teriakan Qanita.
Semua orang pun kaget menyaksikan pemandangan di dalam kamar. Tampak Akhmar tengah tidur pulas memeluk tubuh Aiza yang juga dalam posisi mata terpejam.
"Ya Allah!" jerit Qanita bingung.
"Ada apa?" Ismail muncul. Tak kalah terkejut menyaksikan pemandangan di dalam kamar.
Mendengar keributan yang rasanya seperti di alam mimpi, Aiza membuka matanya yang sangat berat. Ia terkejut melihat manusia yang berjubel di depan pintu kamar. Tak kalah kaget saat melihat lengan kokoh Akhmar yang berada di atas perutnya, juga kaki yang ada di atas pahanya. Nyaman sekali Akhmar di posisi itu.
"Astaghfirullah..." Aiza menjerit kaget sambil melempar lengan kokoh Akhmar supaya menjauh dari atas perutnya.
Hal itu membuat Akhmar langsung terjaga, pria itu mengernyit menatap Aiza yang berada satu ranjang dengannya.
"Apa- apaan kalian ini!" Mata Ismail melotot, menatap tajam pada Akhmar yang matanya masih tampak sangat berat dan memerah, juga menatap Aiza yang kebingungan.
Orang- orang yang berkerumun saling berbisik, mendengung seperti suara segerombolan lebah.
"Hei, kau! Benar- benar biadab!" Ismail mendekati Akhmar dan menarik leher baju pria itu hingga tubuh Akhmar terduduk.
Layangan kepalan tangan Ismail menyadarkan Akhmar bahwa ia dalam bahaya, ia cepat menangkap kepalan tangan Ismail. Kemudian pandangannya mengedar, menatap wajah- wajah di sekitar, juga Aiza yang ada di sisinya, jelas gadis itu terlihat baru bangun tidur di sebelahnya.
Aldan dan Adam sudah ada di antara kerumunan orang- orang yang ada di pintu. Wajah keduanya pias. Sangat kecewa.
Aiza bergegas turun dari ranjang. Akhmar pun menuruni ranjang.
"Ini pasti salah paham," ucap Akhmar mendominasi. Ia tidak tahu kenapa situasinya saat bersama dengan Aiza selalu dalam keadaan aneh yang membuat semua orang menjadi salah paham. Satu pertanyaan di kepalanya, kenapa ia bisa berada satu ranjang bersama dengan Aiza?
Aldan melangkah masuk, demikian juga Adam yang ikut masuk. Qanita berbalik fan menghadap orang- orang di sekitarnya yang tampak sibuk ingin melihat dengan jelas kejadian di dalam, mereka meringsek, menerobos hendak masuk. Namun Qanita menahannya dengan merentangkan tangan di pintu.
"Mohon semuanya untuk tidak berada di sini. Ini adalah kawasan pribadi. Biarkan keluarga kami yang menyelesaikan ini. Maaf." Qanita mundur selangkah hingga posisinya berada di dalam kamar, lalu menutup daun pintu dan menguncinya.
"Akhmar, apa yang kamu lakukan?" tanya Aldan dengan paras kecewa dan pandangan sayu.
"Mas, jangan percaya dulu dengan apa yang Mas lihat. Tadi itu nggak seburuk yang Mas lihat," ucap Akhmar berusaha menjelaskan.
"Nggak seburuk dengan keadaan dimana kamu tidur satu ranjang bersama dengan Aiza, begitu?" Aldan memejamkan mata sebentar mengingat lengan kokoh adiknya yang memeluk tubuh Aiza, bahkan telapak tangannya berada tepat di atas dada gadis itu. Bahkan kaki Akhmar juga berada di atas paha Aiza selayaknya orang yang sedang memeluk bantal guling. Menyakitkan. Lalu pemandangan seperti apa lagi yang harus dipercayai? Itu sudah jelas menyakitkan.
Bersambung
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 81 Episodes
Comments
Mbah Edhok
Ulah siapakah ... ini ? ... dalang dari peristiwa yang sangat memalukan...
2023-03-23
1
♥(✿ฺ´∀`✿ฺ)Ukhti fillah (。♥‿♥。)
percuma jelasin jg mar smua percaya dgn apa yg di lihat ja
2023-01-04
2
♥(✿ฺ´∀`✿ฺ)Ukhti fillah (。♥‿♥。)
aiza knpa bsa di kmar yg sm sma akhmar ya emng pas meta naroh akhmar di kmar gak liat ada aiza
2023-01-04
2