CH:17-Menjual Potion

Sudah dua hari semenjak kejadian Siren mati di Game dan hari ini dia akan bermain lagi.

Memasangkan perangkat di kepalanya lalu mengucapkan kata sandinya Siren pun dikirim ke dunia game lagi.

Saat Siren tiba dia melihat Glacial termenung disebelahnya.

"Maafkan aku Lion andai saja aku lebih kuat kau tidak akan mati"

"Tidak apa yang salah itu aku!Kalau saja level ku lebih tinggi mungkin saja kita lari dari tempat itu"

"Oh ya selagi aku tidak ada,ada kejadian apa yang terjadi didunia ini?"

"Sepertinya tidak terlalu penting, sebaiknya tidak usah ku ceritakan! "

"Ya tidak apa"

"Glacial bagaimana kalau hari ini kita coba membuat Potion HP? "

"Boleh tapi jangan di hutan! "

"Kalau begitu kita kepenginapan saja bagaimana? "

"Ya"

Siren dan Glacial lalu bersama-sama pergi kepenginapan dan memesan kamar.

"Nah ayo sekarang kita mulai"

Siren mengeluarkan semua bahan-bahannya dan meletakkan tangannya diatas bahan-bahannya itu.

Tidak lama setelah itu semua bahan tadi berubah menjadi 139 buah Potion HP I.

"Wahhh banyak sekali! "

[Selamat Level Title anda telah meningkat menjadi Crafting II]

"Asyik sekarang aku sudah bisa membuat Potion HP II"

"Tapi aku masih belum tau bahan-bahan untuk membuat Potion MP? "

"Ya tidak apalah sebaiknya aku mulai menjual ini lalu uangnya aku gunakan untuk membuat sebuah Guild nantinya"

"Ternyata kau sungguh serius ingin membuat Guild ya Siren"

"Tentu saja!"

"Nah kalau begitu ayo kita pergi ke toko Perlengkapan"

"Ya"

Mereka lalu berjalan lagi untuk pergi ke toko perlengkapan.

Tapi Siren terhenti ketika mendengar seseorang memanggilnya.

"Siren!! "

"Jeremy! "

"Kemana saja kau dua hari ini? Aku sama sekali tidak melihatmu! "

"Aku terkena hukuman karena mati! "

"Kau mati? Kenapa? "

"Aku dibunuh para PK! "

"PK! "

"Ya dan sepertinya ketua mereka adalah player dengan ras iblis"

"Iblis!Sepertinya kita harus memberi tahukan ini kepada Ratu pemanah"

"Ratu pemanah? Oh maksudmu Stella"

"Kau mengenalnya? "

"Ya.Kenal didunia nyata dan dunia game"

"Heee enaknya"

"Hehehe"

"Oh ya Jeremy aku mau minta maaf tentang kejadian pada waktu itu, kalau saja aku lebih kuat mungkin saja kau tidak akan mati dibunuh Minotaur itu"

"Tidak apa, lagipula itu salah ku masuk keportal tanpa berpikir panjang"

"Lalu kau mau pergi kemana? "

"Aku ingin pergi ke toko perlengkapan untuk menjual suatu barang"

"Kalau begitu aku ikut ya? "

"Tapi sebelum itu dimana Emy? "

"Di sekarang sedang sakit jadi dia tidak diperbolehkan bermain game"

"Heee"

Jeremy pun ikut bersama mereka pergi ke toko perlengkapan.

"Permisi"

"Selamat datang"

"Aku ingin bertanya,kalau aku memiliki sebuah Potion HP I dan aku jual disini berapa harganya? "

"Level I ya? Mungkin sekitar 75 Gira"

"Baiklah kalau begitu aku ingin menjual Potion HP I sebanyak 139 buah"

"139 buah! "

"Baiklah kami dengan senang hati membelinya! "

Siren memberikan semua Potion yang baru saja dibuat nya tadi dan mendapatkan 10.425 Gira hanya dalam sehari.

"Wahh banyak sekali! "

"Sekarang aku, sudah memiliki, uang sekitar 10.700"

"Tapi menurut ku ini masih kurang! "

"Kurang!Memangnya kau ingin membeli apa"

"Aku ingin membuat Guild"

"Guild!"

"Ya,ngomong-ngomong tentang Guild bagaimana kalau kau masuk kedalam Guild ku nanti? "

"Memangnya boleh? Aku ini hanya Player yang lemah aku bahkan tidak akan sebanding dengan mu! "

"Tidak apa"

"Baiklah kalau begitu aku akan masuk ke Guild mu"

"Ya sekalian saja ajak Emy! "

"Ya terima kasih Lion"

Mereka bertiga lalu keluar dari toko itu dan berhenti disebuah taman tempat kejadian PvP pertama Siren.

"Lion dari mana kau mendapatkan semua Potion itu? "

"Aku membuat nya"

"Kau! Berarti kau memiliki Title Potion Master!"

"Tidak"

"Lalu bagaimana bisa kau membuatnya? "

"Itu karena Title Crafting ku"

"Crafting! Bagaimana mungkin bukankah itu adalah Title yang benar-benar legendaris"

"Hehehe tapi itu kenyataannya"

"Kau memang Player yang hebat Lion"

"Tidak juga"

"Lion kau tadi bilang ingin membuat Guildkan, lalu dimana kau akan membangun tempatnya?"

"Didalam hutan Their"

"Didalam hutan Their? Bagaimana kalau kita nanti diserang oleh monster-monster?"

"Tenang saja nanti bangunannya akan aku buat baunya hanya seperti pohon biasa"

"Jadi maksudmu Bangunan Guildnya berbentuk pohon! "

"Ya"

"Kau memang hebat Lion"

"Hehehe tidak juga"

Ketika Siren sedang asyik-asyiknya berbicara dengan Jeremy ada seorang perempuan yang tiba-tiba memeluk Siren.

"Hai Siren"

"A-Angellll"

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***